Anda di halaman 1dari 4

TUGAS DIGITAL LIFE

Dosen Pengampu : Febriansyah, S.Kom., M.T.

Disusun Oleh :

NAMA : HERLIYAN SULLE RANNU

NIM : 2010421010

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU-ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS FAJAR

2022
1. Apa Itu Jejek Digital ?

Jawab :

Menurut saya jejak digital itu merupakan jejak data yang diperoleh ketika

seseorang menggunakan internet. Data ini berasal dari situs web yang dikunjungi,

email yang dikirim, serta informasi yang dibagikan secara daring.

2. Bagaimana Bahaya Jejek Digita !

Jawab :

Digital Exposure

Bahaya pertama yang ditimbulkan jejak digital adalah Digital Exposure.

Dampaknya, berbagai pihak tak bertanggung jawab jadi memiliki akses untuk

mencuri data pribadi tanpa diketahui. Bahkan, tidak menutup kemungkinan mereka

bisa mencuri identitas atau melakukan tindak kriminal lainnya karena adanya

kesempatan

Mencoreng Reputasi Diri

Mencoreng reputasi menjadi salah satu bahaya yang patut dikhawatirkan

lantaran dapat menghancurkan karir seseorang. Perlu diketahui, di era digital ini

banyak recruiter yang memanfaatkan platform media sosial untuk mencari tahu

background calon karyawannya.

Tentu hal ini bisa sangat merugikan pelamar jika sedari awal tidak berhati-hati

dalam membagikan informasi pribadi di platform digitalnya. Imbasnya, reputasi

profesional pelamar akan tercoreng dan membuat pelamar kesulitan mencari

pekerjaan di kemudian hari.


Phising

Istilah phising atau serangan manipulatif yang bertujuan untuk mencuri data

penting pengguna menjadi bahaya jejak digital selanjutnya yang mengintai

seandainya pengguna lalai dalam mengelola informasi pribadi miliknya.

Phising sangat membahayakan pengguna karena penyerang bisa membobol

berbagai data penting seperti rekening ATM, data login dan nomor seri kartu kredit.

Dalam melancarkan aksinya, phising sengaja dirancang mirip lembaga maupun

institusi resmi agar korban mudah percaya dengan tipuan pelaku.

Sementara itu, dikutip dari artikel The State of Phising Attacks yang ditulis

Jason Hong phising bekerja dalam tiga tahapan. Pertama, calon korban menerima

“umpan”. Kedua, sang calon korban “memakan umpan” tersebut. Ketiga, setelah

umpan sukses termakan barulah pelaku memonetisasi informasi yang berhasil

diperoleh dengan cara memeras.

3. Jelaskan Apa Itu Komunikasi Media !

Jawab:

Komunikasi media adalah suatu alat atau sarana yang digunakan untuk

menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak. Media dominan dalam

berkomunikasi adalah pancaindera manusia seperti telinga dan mata.Media juga

merupakan jendela yang memungkinkan kita untuk dapat melihat lingkungan yang

lebih jauh, sebagai penafsir yang membantu memahami pengalaman, Sebagai


landasan penyampai informasi, Sebagai komunikasi interaktif yang meliputi opini

audiens

Anda mungkin juga menyukai