Nomor 1126/Pdt.G/2022/PA.Pwr
Mei Indriyani binti Suyanto, tempat dan tanggal lahir Purworejo, 02 Mei 2001,
umur 21 tahun, agama Islam, pekerjaan Karyawan swasta,
pendidikan SLTP, tempat kediaman Dusun Karanganyar RT
001/RW 004, Desa Kedungpomahan Wetan, Kecamatan
Kemiri, Kabupaten Purworejo, dalam hal ini memberikan
kuasa kepada Hari Widiyanto, SH. MSI., advokat yang
berkantor di Jl. Pahlawan Km.1 RT.002/RW.007, No. 26
Kelurahan Kledung Kradenan, Kecamatan Banyuurip,
Kabupaten Purworejo, berdomisili elektronik di
widiyanto.hari13@gmail.com, berdasarkan Surat Kuasa
Khusus yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan
Agama Purworejo dengan Register Kuasa Nomor
934/AVK/22 tanggal 24 Agustus 2022, selanjutnya disebut
sebagai Penggugat;
melawan
Yono Surisman bin Mujiono, tempat dan tanggal lahir Purworejo, 06 Agustus
1986, umur 36 tahun, agama Islam, pekerjaan Buruh Harian
Lepas, pendidikan SLTP, tempat kediaman Dukuh krajan RT
001/RW 001, Desa Wonosuko, Kecamatan Kemiri,
Kabupaten Purworejo, dalam hal ini memberikan kuasa
kepada Yunus, S.H, C.Med, C. L..A. dan Pipin Setyanto, S.H,
DUDUK PERKARA
Bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 24 Agustus 2022
telah mengajukan gugatan Cerai Gugat, yang telah terdaftar di Kepaniteraan
Pengadilan Agama Purworejo, dengan Nomor 1126/Pdt.G/2022/PA.Pwr tanggal
24 Agustus 2022, dengan dalil-dalil pada pokoknya sebagai berikut:
1. Bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri yang
melangsungkan pernikahan pada tanggal 16 Februari 2022 dan dicatat oleh
Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Kemiri,
Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah sebagaimana sesuai dalam
Kutipan Akta Nikah Nomor : 0080/014/II/2022, tertanggal 16 Februari 2022;
2. Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat
tinggal di rumah orang tua Tergugat di Dukuh Krajan RT 001/RW 001, Desa
Wonosuko, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo hingga Juni 2022
kurang lebih selama 4 (empat) bulan;
3. Bahwa selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah
bergaul baik sebagaimana layaknya suami istri (ba'da dhukul) dan belum
dikaruniai anak;
4. Bahwa awalnya rumah tangga Penggugat dengan Tergugat rukun, damai
dan harmonis. Namun sejak bulan Mei tahun 2022, rumah tangga
Penggugat dan Tergugat mulai tidak harmonis, yaitu antara Penggugat dan
Menimbang, bahwa bukti P.1 dan P.2 yang telah bermeterai cukup,
di-nazegelen, dan cocok dengan aslinya, merupakan akta otentik, isi bukti
tersebut menjelaskan mengenai hubungan Penggugat dan Tergugat sebagai
suami istri, sehingga bukti tersebut telah memenuhi syarat formil dan materiil,
serta mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna dan cukup, sesuai
Pasal 165 HIR juncto Pasal 1870 KUH Perdata;
Menimbang, bahwa secara formil dan materil bukti T.1 tidak berbeda
dengan bukti P.2 sebagaimana telah dipertimbangkan sebelumnya sehingga
hanya memperkuat bukti P.2 tentang legal standing Penggugat dan Tergugat
dalam perkara a quo;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1, P.2, P.3 dan bukti T.1 serta
saksi-saksi Penggugat dan saksi-saksi Tergugat ditemukan fakta kejadian
sebagai berikut:
MENGADILI:
Ttd. Ttd.
Ttd.
Ttd.
Keterangan :
- Salinan sesuai dengan aslinya.
- Surat/dokumen ini tidak memerlukan tanda tangan basah karena telah ditandatangani secara elektronik (digital signature) dengan dilengkapi sertifikat elektronik.
- Dokumen ini telah ditandatangani secara digital menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) BSSN.
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)