Penggugat, tempat dan tanggal lahir Serang 16 Juni 1992, umur 29 tahun,
agama Islam, pendidikan D1, pekerjaan Karyawan BUMN,
tempat tinggal di xxxxxxxxxxxxxxx, Kecamatan Purwakarta,
Kota Cilegon, Provinsi Banten,, sebagai Penggugat;
lawan
Tergugat, tempat dan tanggal lahir Serang 04 Januari 1997, umur 25 tahun,
agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan Mengurus Rumah
Tangga, tempat tinggal di xxxxxxxxxxxxxxxxx, Kota Cilegon,
Provinsi Banten, sebagai Tergugat;
DUDUK PERKARA
Primer:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Mencabut hak asuh (hak hadlanah) Tergugat (Tergugat) terhadap dua
orang anak yang bernama Anak I, laki-laki, lahir di Cilegon, 29 Juni 2020;
Anak II, laki-laki, lahir di Cilegon, 29 Juni 2020;
3. Menetapkan dua orang anak Penggugat dan Tergugat yang bernama:
Anak I, laki-laki, lahir di Cilegon, 29 Juni 2020; Anak II, laki-laki, lahir di
Cilegon, 29 Juni 2020, berada di bawah pengasuhan dan pemeliharaan
(hadhonah) Penggugat (Penggugat ) sebagai Ayah kandungnya;
4. Menetapkan biaya perkara menurut hukum;
Bahwa, Penggugat menyatakan tidak akan mengajukan alat bukti lagi dan
telah mencukupkan bukti-buktinya sedangkan Tergugat tidak pernah hadir di
persidangan sehingga tidak menggunakan hak-haknya;
Bahwa Penggugat telah menyampaikan kesimpulannya secara lisan yang
pada intinya tetap pada gugatan Penggugat dan mohon putusan;
Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini cukup ditunjuk kepada
hal-hal sebagaimana yang tercantum dalam berita acara sidang perkara ini
yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan putusan ini.
PERTIMBANGAN HUKUM
Artinya : Apabila dia (Tergugat) enggan hadir, atau bersembunyi atau tidak
diketahui alamatnya, perkara ini dapat diputus berdasarkan bukti.
Menimbang, bahwa jika ternyata gugatan Penggugat beralasan hukum
dan tidak melawan hak maka dengan memperhatikan ketentuan Pasal 125 HIR
MENGADILI
1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut tida hadir
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan Verstek;
3. Mencabut hak asuh (hak hadlanah) Tergugat (Tergugat) terhadap dua
orang anak yang bernama Anak I, laki-laki, lahir di Cilegon, 29 Juni 2020;
Anak II, laki-laki, lahir di Cilegon, 29 Juni 2020;
4. Menetapkan anak Penggugat dan Tergugat bernama Anak I, laki-laki, lahir
di Cilegon, 29 Juni 2020; Anak II, laki-laki, lahir di Cilegon, 29 Juni 2020,
berada di bawah pengasuhan dan pemeliharaan (hadhonah) Penggugat
(Penggugat) sebagai Ayah kandungnya denga kewajiban Penggugat
memberikan akses kepada Tergugat untuk bertemu, jalan jalan dan
mencurahkan kasih sayang seorang ibu kepada kepada anak tersebut dan
sebaliknya;
5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah
Rp 445.000 (empat ratus empat puluh lima ribu rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan
Agama Cilegon pada hari Selasa tanggal 08 Februari 2022 Masehi bertepatan
dengan tanggal 6 Rajab 1443 Hijriah oleh Abdul Mustopa, S.H.I., M.H. sebagai
Ketua Majelis, Hafifi, Lc,. M.H. dan Aisyah Kahar, S.H., masing-masing sebagai
Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam sidang
terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis beserta para Hakim Anggota tersebut,
dan didampingi oleh Uswatun Hasanah, S.H.I sebagai Panitera Pengganti,
dengan dihadiri oleh Penggugat tanpa hadirnya Tergugat.
ttd ttd
Hakim Anggota,
ttd
Panitera Pengganti,
ttd
Rincian biaya: