Pengadilan Agama Bekasi yang memeriksa dan mengadili perkara
tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara hadhonah yang diajukan oleh : Jeanny Endira binti Endin, Umur 29 tahun, Agama Islam, Pendidikan Terakhir SMA, Pekerjaan Karyawan Swasta, tempat kediaman di Kampung Kebantenan No. 41, RT. 005 RW. 006 Kelurahan Jatiasih Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi, sebagai “ Penggugat “ ;
Melawan
Dwi Adi Priyono bin Lanjari, Umur 30 tahun, Agama Islam, Pekerjaan Karyawan Swasta, tempat kediaman di ????
Pengadilan Agama tersebut diatas ;
Telah membaca berkas perkara ; Telah mendengarkan keterangan-keterangan di persidangan ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa penggugat dengan suratnya tertanggal 20 April 2018 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Bekasi dibawah Register nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks. tanggal 20 April
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.
2018 telah mengajukan gugatan hadhonah terhadap Tergugat yang berbunyi sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat dengan Tergugat telah bercerai dan telah berkekuatan hokum tetap (In Kracht) berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Bekasi dengan telah bercerai di Pengadilan Agama Bekasi sesuai dengan Putusan Nomor : 1430/Pdt.G/2016/PA.Bks tanggal 22 Desember 2016, dengan akta cerai nomor 2846/AC/2016/PA.Bks tanggal 22 Desember 2016; 2. Bahwa dalam Gugatan Perceraian tersebut Penggugat tidak menggabungkan (mengkomulasikan) perceraian dengan gugatan hak asuh anak (hadhonah) dikarenakan pada awalnya mengenai hak asuh anak (hadhonah) tidak menjadi permasalahan karena memang anak tersebut ada dan diasuh oleh penggugat sendiri; 3. Bahwa selama menikah Penggugat dengan Tergugat telah dikaruniai 2 orang anak yang masing-masing bernama : 3.1 Diandra Ahmad Al Fahrezy, Laki-laki, lahir di Bekasi 16 Mei 2010, umur 8 tahun; 3.2 Muhammad Queno, Laki-laki, lahir di Bekasi 04 November 2015, umur 2,5 tahun; 4. Bahwa dikarenakan anak tersebut masih dibawah umur dan masih memerlukan kasih saying dari Penggugat selaku ibu kandungnya, sementara Tergugat mempunyai perilaku yang kurang baik seperti tidak boleh bertemu dengan Penggugat, anak sakit??? Penggugat mohon kepada Pengadilan berkenan menetapkan anak tersebut ditetapkan dalam pengasuhan dan pemeliharaan Penggugat; Berdasarkan alas an/dalil-dalil diatas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Bekasi segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.
2. Menetapkan anak Penggugat dengan Tergugat yang bernama Diandra Amhad Al Fahrezy, laki-laki, umur 8 tahun, dan ??? berada dalam pengasuhan dan pemeliharaan Penggugat. 3. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan anak tersebut kepada Penggugat; 4. Menetapkan biaya perkara kepada Negara; Menimbang, bahwa pada hari ini siding yang telah ditetapkan Penggugat dating mengahdap sendiri. Sedangkan Tergugat tidak dating menghadap atau menyuruh orang lain menghadap senagai kuasanya meskipun menurut berita acara pemanggilan yang dibacakan dipersidangan, Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut serta tidak ternyata tidak hadirnya Tergugat tersebut disebabkan oleh suatu halangan yang sah. Selanjutnya pemeriksaan perkara dilakukan dengan tanpa hadirnya Tergugat ; Menimbang bahwa majelis Hakim telah berupaya memberikan nasehat kepada Penggugat agar bersabar dan menyelesaikan masalah pemeliharaan anak secara musyawarah damai, namun tidak berhasil ; Menimbang, bahwa selanjutnya dibacakan surat gugatan Penggugat yang tetap dipertahankan oleh Penggugat. Menimbang, bahwa penggugat untuk meneguhkan dalil-dalil gugatannya telah mengajukan bukti surat, yaitu : 1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), atas nama Jeanny Endira (Penggugat), telah bermeterai cukup dinazegelen) dan telah cocok dengan aslinya (Bukti P.1) ; 2. Fotokopi Akta Cerai, Nomor : 2846/AC/2016/PA.Bks. yang dikeluarkan oleh Panitera Pengadilan Agama Bekasi tanggal 22 Desember 2016, telah cocok dengan aslinya dinazegelen dan bermeterai cukup, diberi tanda (p.3) ; 3. Fotokopi Kutipan Akta Kelahiran, Atas nama Diandra Ahmad Al Fahrezy, nomor : 2349/I/2010 dan ??? yang dikeluarkan oleh Kepala
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.
dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bekasi tanggal 02 Agustus 2010, ??? telah dicocokan dengan aslinya, nazegelen dan bermeterai cukup, diberi tanda (P.3) ; Menimbang, bahwa dipersidangan Majelis hakim telah mendengar keterangan saksi-saksi Penggugat yaitu : 1. Siti Rahayu binti Marto Suwito, mengaku sebagai ibu kandung Penggugat memberikan keterangan dibawah sumpah, bahwa saksi kenal dengan Tergugat ; benar Penggugat dan Tergugat dahulu sebagai suami istri ; benar sekarang Penggugat telah resmi bercerai dengan Tergugat pada tahun 2016 ; mereka telah dikaruniai keturunan 2 orang anak, namanya Diandra Ahmad Al Fahrezy, laki- laki, umur 8 tahun ; dan Muhammad Queno, Laki-laki, umur 2,5 tahun anak tersebut awalnya diasuh dan dipelihara oleh penggugat, namun kemudian diambil poleh Tergugat ketika anak tersebut sedang bermain ; selama anak diasuh oleh tergugat, keadaannya sangat memprihatinkan, badannya kurus tidak terawat ; Penggugat dan saksi pernah dating kerumah orang tua Tergugat untuk menemui anak tersebut, tapi dihalang-halangi oleh ibu Tergugat ; ibu Tergugat selalu menyembunyikan dan menutup-nutupi keberadaan Tergugat dan anaknya ; menurut saksi, anak Penggugat dan Tergugat lebih baik tinggal bersama Ibunya (Penggugat) pkarena masih dibawah umur dan ASI ??? anak seusianya masih sangat membutuhkan perhatian dan kasih saying dari ibunya ; menurut saksi, Penggugat mampu dan cakap mengasuh dan memelihara anaknya ; saksi juga siap membantu merawat dan memeliharanya ; 2. Dessy binti Rudi Susanto, mengaku sebagai ibu kandung Penggugat memberikan keterangan dibawah sumpah, bahwa saksi kenal dengan Tergugat ; benar Penggugat dan Tergugat dahulu sebagai suami istri ; benar sekarang Penggugat telah resmi bercerai dengan Tergugat pada tahun 2016 ; mereka telah dikaruniai
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.
keturunan 2 orang anak, namanya Diandra Ahmad Al Fahrezy, laki- laki, umur 8 tahun ; dan Muhammad Queno, Laki-laki, umur 2,5 tahun; setahu saksi anak tersebut awalnya diasuh dan dipelihara oleh Penggugat pernah dating kerumah Tergugat untuk menjemput anak tersebut, tapi tidak boleh ; menurut saksi, anak Penggugat dan Tergugat lebih baik tinggal bersama Penggugat selaku ibu kandungnya karena menurut saksi Tergugat tempramen ??? , anaknya masih sangat membutuhkan perhatian dan kasih saying dari ibunya ; menurut saksi, Penggugat mampu dan cakap mengasuh dan memelihara anaknya ; Menimbang, bahwa selanjutnya atas petanyaan Majelis Hakim, Penggugat menyatakan tidak ada lagi hal-hal yang perlu disampaikan, lalu Penggugat menyampaikan kesimpulannya yang tetap pada gugatannya, dan mohon putusan ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari pada gugatan Penggugat adalah sebagaimana telah doiuraikan diatas ; Menimbang, bahwa berdasarkan berita acara pemanggilan Tergugat ternyata telah dipanggil secara sah dan patut sesuai ketentuan pasal 27 PP. Nomor 9 Tahun 1975 ; Menimbang bahwa Tergugat tidak dating menghadap atau menyuruh orang lain menghadapsebagai kuasanya bukan atas alas an yang berdasarkan hokum, maka Tergugat dianggap tidak ingin mempertahankan haknya sebagaimana maksud pasal 163 HIR. ; Menimbang, bahwa dengan tidak hadirnya Tergugat atas alas an yang bukan berdasarkan hokum serta gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hokum, maka Tergugat harus dinyatakan tidak hadir dan gugatan penggugat harus diputuskan secara verstek sesuai ketentuan pasal 125 HIR. ;
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.
Menimbang, bahwa Penggugat sebagaimana dalam gugatannya menuntut secara hokum tentang hak pengasuhan dan pemeliharaan anaknya yang bernama Diandra Ahmad Al Fahrezy, lakpi-laki, umur 8 Tahun, dan Muhammad Queno, Laki-laki, umur 2,5 tahun, dengan alas an sebagaimana tercantum dalam surat gugatan Penggugat pada poin 4 dan 5, oleh karena itu Majelis Hakim akan mempertimbangkannya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku serta mengingat kepentingan bagi masa depan anak itu sendiri ; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti (P.3) terbukti bahwa anak yang bernama Diandra Ahmad Al Fahrezy, laki-laki, umur 8 tahun, adalah anak Penggugat dan Tergugat yang sah dan pula dilahirkan dalam perkawinan yang sah ; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 86 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 pada pokoknya gugatan soal penguasaan anak dapat diajukan bersama-sama dengan gugatan perceraian ataupun sesudah putusan perceraian mempunyai pkekuatan hukum tetap ; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti (P.2) Penggugat telah secara resmi bercerai dengan Tergugat dan telah memperoleh kekuatan hukum tetap, oleh karena itu pula vide Pasal 86 Ayat 1 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 Majelis Hakim berpendapat Penggugat adalah subjek hukum yang memenuhi syarat dan mempunyai kedudukan legal standing untuk mengajukan gugatan tentang pemeliharaan anak ; Menimbang, bahwa dalam hal seseorang dapat ditunjuk sebagai yang berhak mengasuh dan memelihara anak, Majelis Hakim berpendapat vide Pasal 156 Huruf (c) Kompilasi Hukum Islam : kedudukan seorang pemegang hak hadhonah haruslah memenuhi syarat dan kualitas dapat menjamin pkeselamatan jasmani dan rohani anak yang berada dalam pengasuhnya ; Menimbang, bahwa tidak ada semua orang dan bahkan orang tuanya sekalipun akan mempunyai sikap dan perbuatan yang dapat
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.
memberikan jaminan keselamatan jasmani dan rohani terhadap anaknya apalagi jika berhadapan dengan pihak lain yang mempunyai kepentingan sama, semisal : perselisihan antara Penggugat dengan Tergugat, oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat vide Pasal 156 Huruf (e) Kompilasi Hukum Islam : agar prosesnya berjalan dengan fair maka akan mengetahui Kualifikasi seseorang yang akan menjadi pemegang hak hadhonah menjadi penting untuk diuji melalui proses pengadilan, hal ini dikarenakan hak pemeliharaan segala sesuatunya yang semata-mata hanya untuk pkepentingan anak-anak dan bukan pula karena keinginan dan kepentingan orang tuanya ; Menimbang, bahwa Pasal 105 Huruf (a) Kompilasi Hukum Islam menentukan bahwa pemeliharaan anak yang belum mumayyiz dalah hak ibunya ; dan huruf (b)nya menentukan bahwa pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anak tersebut untuk memilih diantara ayah atau ibunya sebagai pemeggang hak pemeliharaannya ; Menimbang, bahwa tuntutan tentang pengasuhan dan pemeliharaan anak sebagai akibat perceraian antara Penggugat dan Tergugat bukan saja menyangkut hak atau kepentingan atas diri Penggugat atau Tergugat semata, tetapi yang harus diperhatikan pula adalah hak atau kepentingan??
Putusan Nomor : 1435/Pdt.G/2018/PA.Bks Hal. 1 dari 11 hal.