Pelaksanaan PKLI ini disusun sebagai salah satu syarat dalam melengkapi mata
kuliah Program Studi Ekonomi Syariah, berbagai kesulitan kadang kerap kali
ditemukan, mengingat keterbatasan kemampuan, pengetahuan, pengalaman, dan
waktu dalam penyusunan laporan ini. Namun bekat bimbingan pengarahan serta
dukungan dari berbagai pihak khususnya kepada dosen pembimbing lapangan
(DPL) dan supervisor, akhirnya laporan ini terselesaikan dengan baik dan lancar.
Dalam penulisan laporan ini masih banyak kekurangan baik bentuk, isi, dan saran
dari berbagai pihak demi perbaikkan penulisan laporan kedepannya. Semoga
laporan ini dapat berguna bagi peneliti khususnya kepada pembaca pada
umumnya.
Mojokerto,
Penulis
VIRA AZZAHRA
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
DAFTAR TABLE..................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv
BAB I GAMBARAN OBJEK PKLI....................................................................1
BAB II FOKUS PRATIKUM................................................................................0
BAB III INDETIFIKASI MASALAH....................................................................5
BAB IVPAPARAN KEGIATAN PRATIKUM.....................................................6
IV.1 A .Paparan kegiatan pratikum...................................................................6
BAB V ALTERNATIVE SOLUSI......................................................................19
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................20
LAMPIRAN...........................................................................................................25
Lampiran 1. Wawancara dengan supervisor......................................................25
Lampiran 2. Wawancara dengan karyawan.......................................................27
Lampiran 3. Wawancara dengan konsumen.......................................................29
Lampiran 4. Gambar / dokumentasi selama di lapangan...................................30
ii
DAFTAR TABLE
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I GAMBARA
N OBJEK PKLI
Bisnis laundry ini merupakan gagasan yang muncul dari KH. Mahfudz
Syaubari MA. hal ini disebabkan karena padatnya kegiatan para santri dan para
guru, sehingga memilih laundry sebagai alternative dalam merigankan beban
mereka. Rijan laundry yang dikelola langsung oleh Agus Abdullah LC. Selaku
putra pertama dari KH. Mahfudz Syaubari M.A. yang berdiri pada tanggal 09
desember 2019 yang memiliki 2 outlet putra dan putri. Adapun visi dari
berdirinya Rijan laundry putri untuk memberikan layanan terbaik dan
professional, sehingga bisa memberikan manfaat terbaik untuk pelanggan,
karyawan, dan pemilik, serta membentuk para santri menjadi pribadi yang bersih
dan rapi serta menciptakan lingkungan yang lebih nyaman. Rijan laundry putri
juga di lengkapi dengan alat serta mesin yang canggih sehingga membuat para
karyawan dapat bekerja lebih cepat, dan hasil yang sesuai dengan yang di
inginkan oleh para konsumen.
Rijan laundry putri adalah bisnis yang bergerak dalam bidang jasa
laundry atau mencuci pakaian, dengan pengawasan intensif yang dilakukan oleh
1
pemilik laundry sendiri dan diharapkan dapat mengatasi permasalahan pakaian
serta dapat memberi kontribusi untuk pondok.
Rijan laundry putri tidak saja menawarkan usaha cuci pakaian namun
beragam usaha dijalankan guna untuk menarik minatnya konsumen seperti
keringkan saja, cuci kering, setrika, kering setrika dll. Hal tersebut dilakukan agar
minatnya konsumen semakin bertambah.
Berbicara tentang sistem kerja dalam unit usaha Rijan laundry putri
banyak hal yang perlu diketahui yaitu pada bidang sdm, pelayanan, pemasaran,
dan persediaan barang. Kompenen tersebut sangat berpengaruh terhadap
berlangsungnya usaha, seperti halnya bagian persediaan barang yang berfungsi
untuk menjaga dan mengatur persediaan yang dimiliki perusahaan. Beberapa
aktivitas yang dilakukan dalam manajemen persediaan adalah mulai dari cara
memperoleh persediaan, menyimpan, hingga persediaan tersebut dimanfaatkan.
2
Menurut Harsanto (2013:63) manajemen persediaan adalah serangkain
keputusan atau kebijakan sebuah perusahhhan dengan tujuan untuk memastikan
perusahaan dapat menyediakan persediaan yang bermutu seperti jumlah dan
waktu tertentu1, Adapun manajemen persediaan di laundry putri ini dilakukan
untuk mengetahui jumlah barang yang tersedia seperti mesin cuci, pengering,
sabun, parfum, plastic, tag gin, dll. Selain itu, manajemen dilakukan untuk
melakukan kontrol terhadap bahan-bahan yang tersedia di Rijan laundry putri
supaya tidak mengalami kekosongan.
Dari uraian yang telah dipaparkan peneliti berharap laporan PKLI yang
peneliti kerjakan mampu memberikan kontribusi kepada Rijan laundry putri
sendiri maupun kepada pondok pesantren Riyadlul Jannah meskipun masih skala
kecil .
1
https://majapahit.id/blog/2021/05/10/manajemen-persediaan
3
BAB II
FOKUS PRATIKUM
2
LI Patricia,2019 (landasan teori manajemen persediaan )
3
Ibid hal 4
4
http://e-journal.uajy.ac.id/6723/2/MTS101734.pdf
4
Dalam program PKLI ini peneliti memilih menajemen persediaan karena
kurang maksimalnya karyawan dalam mengatur ketersediaan bahan-bahan di
Rijan laundry putri sehingga menyebabkan terhambatnya karyawan dalam
bekerja maka dari itu perlu adanya pembenahan yang bertujuan untuk perbaikan
demi kesuksesannya Rijan laundry putri kedepannya
5
BAB III
INDETIFIKASI MASALAH
Data barang yang paling sering habis di bulan Desember dan Januari :
Desember Januari
Plastic lpg
Solasi proclin
Lpg Vanish
Detergen cair Plastic
6
BAB IV
1. wawancara
5
Lexy j . meleong ,metodelogi penerapan kuantitatif,(bandung pt: remaja rosdakarya,2446),hal
186
7
manfaat
arahan mengenai persediaan
barang
Sri agustina Karyawan Kendala yang dialami dalam barang-
barang laundry yang sering habis di
saat bekerja.
Mega pratiwi karyawan Saran dalam memanage persediaan
barang yang baik.
Hairani customer Kritik dan saran terhadap variasi
parfum yang digunakan di Rijan
laundry putri.
2. Obsevasi
Shift 1 Shift 2
6
http://echisyofiyan.blogspot.com/2411/41/wawancara-dan-observasi.html
8
Ainun nisa` Mega pratiwi
Sri agustina Erna julinawati
Vira azzahra Putri jihan
mulyati musdhalifah
9
21 Isolasi 12
22 Corong 1
23 Gunting 2
20 Tag pin 1 kotak 100
25 Tag gin 2
26 Tikar 2
27 Plastic / ukuran 0 pcs
28 Label nama 1
29 Kepala setrika 2
30 Selang 20 meter 2
31 Sikat baju 2
32 Ember 2
Tabel 4.3 bahan dan alat yang di pakai dalam pemberiaan nama beserta
fungsinya
10
Tabel 4.4 bahan dan alat yang digunakan dalam pencucian dan pengeringan
11
5 Korek api Menghidupkan gas
6 Kompor tabung gas Menampung dan
memanaskan tabung
uap
7 Gayung Mengisi air ke tabung
8 Meja setrika Tempat penyetrikaan
dilakukan
9 Kasur/ spon Alas setrika
10 Selimut Alas menutupi Kasur
11 Ember Menampung air di
bawah selang
12
Tabel 4.6 data barang yang sering habis
Nama barang
Deterjen
Plastik
Lpg
Label nama
Vanish/ proclin
Solasi
Sabun batang
Tag pin
Tabel 4.7 data hasil pemkaian sabun, lpg, parfum, di bulan Desember,
Januari, Februari
13
Table 4,10 pemasukan barang per bulan
3.dokumentasi
B.Kegiatan pratikum.
14
09/12/202 Mengajukan perizinan Sebelum melakukan PKLI
1 di Rijan laundry putri
peneliti mengajukan
perizinzinan terlebih
dahulu kepada supervisor
yaitu Agus Abdullah Lc.
30/12/202 Melakukan wawancara Peneliti wawancara kepada
1 dengan supervisor supervisor tentang tujuan,
manfaat,visi,misi,serta
sejarah singkat tentang
bedirinya Rijan laundry .
31/12/202 Melaksanakan PKLI di Peneliti ikut serta dalam
1 Rijan laundry putri proses pekerjaan yang
dimulai dari pemberian
nama, pencucian pakaian,
penyetrikaan,dan.
pengemasan/packing yang
dilakukan setiap harinya.
08/01/202 Melakukan wawancara Peneliti menanyakan
2 kepada karyawan. Kepada karyawan tentang
kendala yang di alami
serta saran dalam
memanage barang yang
baik.
09/01/202 Mengontrol barang yang Peneliti mengecek barang
2 ada di Rijan laundry yang ada di Rijan laundry
putri putri apakah masih
tersedia atau sudah
kosong.
10/01/202 Mengkonformasi kepada Peneliti mengkonformasi
15
2 supervisor kepada supervisor tentang
barang yang sudah kosong.
12/01/202 Melakukan wawancara Peneliti menanyakan
2 kepada customer Tentang variasi parfum
yang tersedia di Rijan
laundry putri.
15/01/202 Melakukan diskusi di Peneliti malakukan diskusi
2 Rijan laundry putri dengan karyawan laundry
putri tentang bagaimana
cara memanage barang
dengan baik.
20/01/202 Membuat sop yang baru Menerapkan kembali sop
2 yang telah ditetapkan
21/01/202 Mengkonfirmasi kepada Peneliti mengkonfirmasi
2 supervisor kepada supervisor tentang
barang yang telah habis.
30/01/202 Supervisor mensupply Supervisor mensupply
2 barang barang barang yang yang
telah habis.
01/02/202 Membuat data pada Peneliti membuat data
2 setiap pembelian barang pada setiap pembelian
barang supaya terhindar
dari kekeliruan.
15/01/202 Melakukan pengontrolan Peneliti mengontrol barang
2 di ruang penyimpanan
barang.
20/02/202 Membuat jadwal Peneliti membuat jadwal
2 persediaan pembelian dan jadwal
persedian barang yang
digunakan
22/02/202 Menjumpai supervisor Mengkonfirmasi atas saran
16
2 dan solusi untuk rijan
laundry putri
17
barang masuk dan yang telah digunakan. Agar hal tersebut terhindar dari
pemborosan pada bahan yang digunakan dapat dapat di minimalisirkan.
Dari paparan kegiatan peneliti diatas dapat diketahui :
a) jadwal beroperasi Rijan laundry putri
Di buka mulai jam
1. pagi 07:20 sampai 10:00
2. siang 13:20 sampai 17:00
supervisor
Agus Abdullah L.C
penanggung jawab
Gusandi Gisti m
shift A shift B
Ainun Nisa Mega pratiwi
Sri Agustina Erna j
Vira Azzahra Putri jihan
Mulyati Musdhalifah
18
BAB V ALTERNATI
VE SOLUSI
8
https://mekari.com/blog/sop-standard-operating-procedure
19
5 Plastic Ukr 45/ 6 pcs
Dengan mengatur jadwal persediaan bahan laundry, karyawan akan lebih
mudah dalam mengelola persediaan bahan yang masih tersedia. Dan karyawan
dapat menentukan jadwal pembelian barang dan jadwal barang yang telah
digunakan.
20
DAFTAR PUSTAKA
21
LAMPIRAN
22
Tujuan :
-Untuk membuka
wawasan santri dalam
membuka usaha laundry .
- Mempermudah para
santri / meringankannya
dalam mencuci baju
ditengah padat kegiatan
Menambah pendapatan
pesanten diperputaran
yang ada di Pesantren.
-Mencegah perputaran
uang didalam pesanten ke
luar pesantren.
23
Lampiran 2. Wawancara dengan karyawan.
24
Gambar 1.1 Rijan laundry putri tampak dari depan
25
Gambar 1. 2 peneliti dengan shift A
26
Gambar 1. 4 proses diskusi bersama karyawan
27