Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN MAKALAH

PERENCANAAN BISNIS “RAJA LOUNDRY”

Disusun Oleh :

Nama : Wirawan Yudi Kusuma


Kelas : X1C
Npm : 202114500299
Dosen Pengampu : Mohammad Ramadona, S.E., M.Pd.

JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN SOSIAL

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI 2021


KATA PENGANTAR
Pertama - tama kami panjatkan puja & puji syukur atas rahmat & ridho Allah
SWT, karena tanpa rahmat & ridho-Nya, kita tidak dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik. Tidak lupa penulis panjatkan shalawat serta salam kepada junjungan Nabi
besar kita Nabi Muhammad SAW.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak Mohammad Ramadona,
S.E., M.Pd. Selaku dosen pengampu matakuliah manajemen bisnis yang membimbing
kami dalam pengerjaan tugas makalah ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada
kedua orang tua kami yang selalu setia membantu dalam hal mengumpulkan data-data
dalam pembuatan makalah ini. Dalam makalah ini kami menjelaskan tentang
“Perencanaan Bisnis Raja Laundry”.

Mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat kesalahan yang belum kami
ketahui. Maka dari itu kami mengharapkan saran & kritik yang bersifat membangun dari
teman-teman maupun dosen, demi kesempurnaan penyusunan makalah ini.

Tangerang, 21 November 2021


DAFTAR ISI
JUDUL……………………………………………………………………………………………..
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………...
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………….
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………………………….
1.LATAR BELAKANG………………………………………………………………………
2.VISI…………………………………………………………………………………………
3.MISI………………………………………………………………………………………...
4.MOTTO…………………………………………………………………………………….
BAB 2 PROFIL PERUSAHAAN DAN PENGURUS…………………………………………..
1.PROFIL PERUSAHAAN…………………………………………………………………
2.PROFIL PENGURUS…………………………………………………………………….
BAB 3 ANALISIS PRODUK……………………………………………………………………..
1.DESKRIPSI UMUM PRODUK…………………………………………………………..
2.KEUNGGULAN PRODUK……………………………………………………………….
3.ANALISIS SWOT…………………………………………………………………………
BAB 4 PASAR DAN PEMASARAN…………………………………………………………….
1.PASAR SASARAN………………………………………………………………………
2.SEGMENTASI,TARGET,POSISI…………………………………………………….....
3.STRATEGI PEMASARAN………………………………………………………………
BAB 5 TEKNIS DAN TEKNOLOGI……………………………………………………………..
1.LUAS PRODUKSI………………………………………………………………………..
2.PEMILIHAN TEKNOLOGI……………………………………………………………….
BAB 6 PRODUKSI………………………………………………………………………………..
1.PRODUK…………………………………………………………………………………..
2.PROSES PRODUKSI…………………………………………………………………....
BAB 7 KEUANGAN………………………………………………………………………………
1.MODAL USAHA…………………………………………………………………………..
2.INVESTASI AKTIVA TETAP…………………………………………………………….
3.BIAYA OPERASIONAL………………………………………………………………….
4.PENDAPATAN……………………………………………………………………………
5.BIAYA PENYUSUTAN…………………………………………………………………...
6.LAPORAN BALA – RUGI………………………………………………………………..
BAB 7 PENUTUP ………………………………………………………………………………..
1.KESIMPULAN…………………………………………………………………………….
2.LAMPIRAN………………………………………………………………………………..
BAB I

PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG

Dengan semakin padat dan dinamisnya kinerja seseorang, menuntut untuk dapat
mengatur waktunya sebaik mungkin. Sedikit sekali orang memiliki kemampuan
manajerial dalam membagi waktunya, apalagi untuk hal-hal yang dianggap sepele
namun berpengaruh besar.

Aktivitas yang kecil namun membawa pengaruh besar tersebut yaitu mencuci
pakaian. Bila dipikir, tidak banyak orang yang tidak bisa membagi waktunya untuk
mencuci pakaiannya sendiri, sejak pagi sudah bergelut dengan aktivitasnya hingga sore
bahkan larut malam, dan setelah pulang hanya ada satu dibenak pikiran yaitu istirahat.
Contoh para pelajar atau anak kos yang tidak dapat menyisihkan waktunya untuk
mencuci pakaian, sehingga mereka memilih jasa pencucian untuk mengatasi masalah
tersebut.

Peluang usaha cuci baju kiloan adalah suatu peluang bisnis yang cukup
menjanjikan dimana bisnis ini juga relative tidak beresiko tinggi. Belum lagi dengan
adanya pengaruh cuaca yang kadang membuat konsumen malas untuk mencuci sendiri
karna pakaiaan yang akan lama keringnya.

Dengana adanya usaha laundry ini, baik konsumen maupun pemilik laundry
merasa saling diuntungkan, Bagi konsumen biaya yang dikeluarkan sebanding dengan
hasil yang diperoleh, terlebih biaya jasa laundry juga relative murah, sesuai kantong
mahasiswa, yang merupakan pangsa pasar terbesar untuk Raja Laundry. Bagi
pengusaha laundry pun sama merasa diuntungkan, karena dengan harga yang
terjangkau dapat menarik konsumen yang begitu banyak. Maka tidak heran bahwa
bisnis laundry merupakan bisnis yang menggiurkan dan tidak ada matinya

2. VISI

“ Menjadi penyedia jasa laundry dengan konsep baju kiloan yang memberika
pelayanan terbaik dan memberikan rasa kepuasan kepada setiap pelanggan “
3. MISI

1. Memberikan layanan yang baik dan ramah kepada pelanggan


2. Memberikan hasil proses laundry yang bersih, rapih, dan wangi
3. Menjaga keamanan pakaian pelanggan
4. Mendapatkan kepercayaan pelanggan
5. Produksi yang ramah lingkungan

4. MOTTO

1. Bersih
2. Wangi
3. Rapih
BAB II

PROFIL PERUSAHAAN DAN PENGURUS


1. PROFIL PERUSAHAAN

1. Nama usaha : Raja Laundry

2. Bidang usaha : Pelayanan Jasa

3. Jenis Produk / Jasa : Jasa laundry pakaian

4. Alamat : Dasana Indah Blok SL 1 No. 21, Tangerang

5. Nomor Telepon : 081219470404

6. Jumlah Tenaga Kerja : 3 Orang

7. Target Pasar : Menengah Keatas

8. Logo Usaha :
2. Profil Pengurus

1. Nama : Hening Suryatmoko

2. Jabatan : Pengurus

3. Tempat & Tgl. Lahir : Jakarta ,

4. Alamat : Dasana Indah Blok SL 1 No. 21, Tangerang

5. Nomor Telepon : 081219470404

6. Alamat Email : hening.suryatmoko67@gmail.com


BAB III

ANALISIS PRODUK
1. DESKRIPSI UMUM PRODUK

Usaha yang kami tawarkan adalah bisnis yang bergerak di bidang jasa
pencucian. Bisnis laundry kiloan adalah salah satu bisnis dibidang jasa yang ssaat ini
sedang marak di kalangan masyarakat.

Dalam usaha laundry “RAJA LAUNDRY” ini merupakan gagasan yang muncul
karena kebanyakan sebagian pelaku bisnis, karyawan, bahkan ibu rumah tangga
maupun mahasiswa memilih jasa pencucian laundry, karena praktis dan harga nya
terjangkau. Jadi lebih meringankan beban mereka yang tidak mengenal waktu mencuci
baju ataupun menyetrika baju kerja maupun sehari – hari mereka. Apalagi disaat musim
penghujan mereka akan kesulitan mendapatkan baju bersih dan kering dalam waktu
cepat. Berikut beberapa barang yang dapat diloundry :

1. Pakaian Kiloan : Rp. 7.000.- /Kg

2. Pakaian Satuan (Jas,Gaun,Kebaya) : Mulai Dari Rp. 10.000.- /1Pakaian

2. Keunggulan Produk

Keunggulan Raja Loundry

1. Harga yang terjangkau

2. Mendapatkan layanan antar jemput diwilayah tertentu

3. Memproduksi layanan pencuci dan penyetrika pakaian dengan bersih,rapih


dan wangi.

3. Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah sebuah bentuk analisa situasi dan juga kondisi yang
bersifat deskriptif (memberi suatu gambaran). Analisa ini menempatkan situasi dan juga
kondisi sebagai sebagai faktor masukan, lalu kemudian dikelompokkan menurut
kontribusinya masing-masing. Satu hal yang perlu diingat baik-baik oleh para pengguna
analisa ini, bahwa analisa SWOT ini semata-mata sebagai suatu sebuah analisa yang
ditujukan untuk menggambarkan situasi yang sedang dihadapi, dan bukan sebuah alat
analisa ajaib yang mampu memberikan jalan keluar yang bagi permasalahan yang
sedang dihadapi.
1. Kekuatan (S)

1. Harga terjangkau

2. Lokasi yang strategis

3. Jumlah pelanggan yang tinggi

4. Pelayanan yang diberikan disesuaikan dengan permintaan pelanggan

2. Kelemahan (W)

1. Lamanya proses laundry yang memakan waktu 2-3 hari

2. Lahan yang masi kurang khususnya untuk parkiran

3. Pesanan menumpuk akibat banyaknya pesanan

4. Pakaian kadang rusak akibat mesin

5. Kurang tenaga kerja

3. Peluang (O)

1. Sebagian besar masyarakat tidak punya waktu untuk mencuci

2. Adanya kos yang tidak dilengkapi dengan jemuran

3. Konsumen yang pasti

4. Tingkat keinginan konsumen yang kompleks dan instan

5. Belum banyak jasa laundry yang menyediakan juga jasa setrika

4. Ancaman (T)

1. Muncul usaha laundry lainnya

2. Usaha laundry lain yang membuat harga yang lebih murah

3. Tingkat kepuasan konsumen atas hasil laundry yang berubahubah

4. Teknologi mesin cuci yang makin canggih


BAB IV

PASAR DAN PEMASARAN


1. Pasar Sasaran

Pasar sasaran dari Raja Laundry menengah keatas yang mencakup dari
berbagai kalangan baik dari segi umur, pendidikan, profesi, dan sebagainya. Segala
jenis golongan masyarakat dapat menggunakan jasa laundry yang kami tawarkan.
Kebutuhan masyarakat kabupaten tangerang terkhususnya area bonang akan adanya
jasa laundry mulai meningkat, terutama dari kalangan mahasiswa dan pegawai di
wilayah ini. Laundry yang menawarkan kualitas yaang baik dengan harga yang
terjangkau merupakan usaha yang cukup menguntungkan.

2. Segmentasi, Target, Posisi

1. Segmentasi Pasar

a. Sisi Demografi

Dari sisi demografi berkaitan dengan usia dan jenis kelamin. Raja Laundry usaha
yang bergerak di bidang jasa cuci baju kiloan dapat menjangkau semua jenis kelamin
dan usia menengah ke atas, dari mulai remaja, dewasa, hingga tua

b. Sisi Gaya Hidup

Dari sisi gaya hidup, masyarakat pada zaman serba canggih sekarang ini
cendrung memiliki gaya hidup sibuk, yang dengan hal ini memberikan urusan cucian
baju ke jasa laundry. Dalam hal ini Raja Laundry akan memberikan pelayanan jasa
cucian yang mengedepankan kualitas dan kepuasan konsumen.

2. Target Pasar

Semua kalangan ditinjau dari aspek apa pun baik umur, pekerjaan, pendidikan,
atau aspek lainnya.

3. Posisi Pasar

Menciptakan image dan citra laundry ini dipikiran dan dibenak konsumen
sebagai laundry yang mengedepankan kualitas hasil cucian yang bersih dan wangi
dengan harga bersaing. Bila dilihat dari posisi lokasi, laundry ini dirasa sangat strategis
karena berada di area jalan besat dan kost-kostan serta diwilayah padat penduduk.
3. STRATEGI PEMASARAN

1. Strategi Penetapan Harga :

1. At Maret Pricing, yaitu metode penetapan harga jual dengan


menyamakan atau mendekati harga yang berlaku di pasar. Dimana harga yang
banyak terdapat dipasaran saat ini adalah Rp. 7.000.- / Kg

2. Bundle pricing, yaitu pemasaran dua atau lebih jasa dalam satu harga
paket. Dalam hal ini, kami menetapkan harga cuci baju dan setrika baju dalam
satu harga paket yaitu Rp. 7.000.- / Kg, dimana harga untuk satu jasanya masing
masing berharga Rp. 4.000.- / Kg. Adapun rincian harga-harga untuk layanan
cuci di Raja Laundry adalah :

N Nama Barang Harga


O
1. Pakaian Kiloan Rp. 7.000.- / Kg
2. Setrika Saja / Cuci Kering Rp. 4.000.- / Kg
3. Seprai, Bed Cover Mulai Dari Rp. 15.000.- / Kg
4. Karpet (Kecil,Sedang,Besar) Mulai Dari Rp. 30.000.- / Kg
5. Kasur Lantai Mulai Dari Rp. 30.000.- / Kg
6. Bantal, Guling, Dan Boneka Mulai Dari Rp. 10.000.- / Kg
7. Pakaian Satuan (Jas,Gaun,Kebaya) Mulai Dari Rp. 10.000.- / Kg

2. Strategi Lokasi

Raja Laundry berada dilokasi yang dekat dengan pondok, kos-kosan dan
perumahan masyarakat dan mempertimbangkan sarana dan prasarana terkait seperti
dekat dengan jalan raya.

3. Strategi Promosi

1. Periklanan

-. Memasang spanduk nama usaha yang cukup besar dan jelas sehingga
calon konsumen dapat dengan mudah melihat dan membacanya. Dipasangkan
pada lokasi usaha dan beberapa sudut keramaian di sekitaran wilayah lokasi
usaha.

-. Penyebaran lewat media sosial , seperti grup whatsapp, instagram


BAB V

TEKNIS DAN TEKNOLOGI


1. Luas Produksi

Raja Laundry mampu memcuci kain sebanyak 35 kg selama 3 kali pencucian


dengan kapasitas mesin 14 kg. Dengan 7 buah mesin cuci. “Raja Laundry” mampu
mencuci kain sebanyak 80 kg kain dalam satu hari.

2. Pemilihan Teknologi

1. Mesin Cuci “LG”

Raja Laundry menggunakan Mesin cuci LG merupakan mesin cuci yang


memiliki 2 tabung yang berfungsi untuk memcuci pakaian dan mengeringkan air
pakaian. Pada pintu dan tabung drum yang ekstra besar, sehingga mempercepat
proses keluar-masuk cucian.

2.Setrika Uap

Setrika uap menawarkan kecepatan dan mengurangi biaya operasional


anda. Setrika uap dapat menghasilkan permukaan yang halus lebih cepat
dibanding setrika listrik. Setrika listrik membutuhkan tiga kali gosok sedangkan
setrika uap cukup satu kali gosok langsung mulus.

3. Mesin Pengering “Electrolux”

Mesin pengering yang mengunakan 1 tabung yang mampu mengeringkan


pakaian hingga kering tanpa dijemur dalam waktu 1 jam dengan kapasitas 8 kg.
Dengan hal ini mempercepat proes pengeringan baju.

4. Dry clean

Mesin yang dikhususkan untuk baju yang tidak bisa masuk kemesin cuci
maupun mesin pengering , alat ini menggunakan uap untuk mencuci dan
sekaligus merapihkan baju dengan cepat dan mudah.
BAB VI

PRODUKSI
1. Produk

Produk usaha Raja Laundry adalah jasa laundry pakaian, yaitu jasa pencucian
hingga penyetrikaan segala bentuk pakaian.

2. Proses Produksi

Tahap-tahap proses kerja laundry pakaian di Raja Laundry adalah sebagai


berikut:

1. Penerimaan cucian kotor, meliputi: penimbangan dan penandaan cucian.

2. Pemilihan jenis pakaian yaitu memisahkan pakaian putih dan bukan, pakaian
bernoda berat yang memerlukan proses penghilangan noda khusus atau dengan
menggunakan mesin spotting.

3. Proses pembersihan noda (spotting laundry processing) pada bagian kerah


kemeja atau lengan bawah (ketiak) dan pada noda-noda khusus, seperti: noda
oli, noda darah, noda tinta, dll.

4. Proses pencucian dengan menggunakan deterjen dan mesin cuci.

5. Proses pelembutan dengan menggunakan softener dan mesin cuci.

6. Proses pengeringan menggunakan mesin pengering pakaian.

7. Proses penyetrikaan menggunakan setrika uap.

8. Proses finishing, pada tahapan ini pakaian yang telah selesai dicuci dan
disetrika diberikan parfum khusus laundry. Kemudian dikemas menggunakan
plastik kemasan agar tetap rapi dan wangi hingga diambil oleh konsumen.
Kemudian, cucian bersih yang telah selesai dikemas tersebut disimpan di rak
lemari penyimpanan untuk memudahkan pengambilan
BAB VII

KEUANGAN
1. Modal Usaha

Untuk modal usaha kami mengumpulkan modal awal sebesar Rp. 80.000.000
yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya sewa, biaya listrik, biaya operasional.

2. Investasi Aktiva Tetap

-. Sewa Toko Rp. 18.000.000


-. Tanki Air 1000L Rp. 800.000
-. Peralatan Laundry Rp. 59.210.000
-. Alat Tulis Rp. 100.000
Total Rp. 78.110.000

1. Rincian Biaya Peralatan Laundry

-. Mesin Cuci 8 Unit Rp. 26.400.000


-. Mesin Pengering 4 Unit Rp. 23.000.000
-. Mesin Air 2 Unit Rp. 2.000.000
-. Rak 2 Unit Rp. 3.000.000
-. Dry Clean 1 Unit Rp. 1.500.000
-. Setrika Uap 2 Unit Rp. 1.000.000
-. Meja 1 Unit Rp. 1.000.000
-. Timbangan Rp. 1.000.000
-. Perlengkapan Rp. 310.000
TOTAL Rp. 59.210.000

2. Rincian Biaya Perlengkapan

Kebutuhan Rata – Rata PerBulan


Nama Barang
Unit Harga Total
Botol Spray 2 Botol Rp.5.000 Rp.10.000
Keranjang 10 Unit Rp.15.000 Rp.150.000
Nota Bon 30 Unit Rp.5.000 Rp.150.000
TOTAL Rp.25.000 Rp.310.000
3. Biaya Operasional
Biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan dalam pelaksanaan kegiatan
pokok perusahaan dalam setiap bulan atau pertahunnya, meliputi biaya bahan baku,
gaji karyawan, tagihan dan lain-lain. Berikut rincian biaya operasional Raja Laundry :

1. Biaya Bahan Baku Raja Laundry Pakaian :

No Nama Biaya Jumlah Harga Satuan Total Harga


1 Deterjen Cair 15 Liter Rp.12.000/Liter Rp.180.000
2 Softener 15 Liter Rp.12.000/Liter Rp.180.000
3 Parfume 1 Arome 5 Liter Rp.50.000/Liter Rp.250.000
4 Pemutih 3 Liter Rp.10.000/Liter Rp.30.000
5 Plastik 10 Kg Rp.37.000/Kg Rp.370.000
6 Lakban 10 Roll Rp.15.000/Roll Rp.150.000
TOTAL Rp.136.000 Rp.1.160.000

2. Biaya Operasional Raja Laundry

No Nama Biaya Jumlah Total PerBulan Total Pertahun


1 Total Bahan Baku Baju 1 Set Rp.1.160.000 Rp.13.920.000
Biaya Tenaga Kerja
Owner 1 Orang Rp.1.700.000 Rp.20.400.000
2
Karyawan 2 Orang Rp.2.000.000 Rp.24.000.000
3 Biaya Listrik 1 Tagihan Rp.3.000.000 Rp.36.000.000
TOTAL Rp.7.860.000 Rp.94.320.000

4. Pendapatan

Raja Laundry memiliki target pendapatan harian Rp. 420.000 dengan rincian
produksi jasa laundry baju dalam satu hari adalah 60kg dengan memanfaatkan 8 mesin
cuci dan 4 mesin pengering.

1. Rician Pendapatan Laundry

No Waktu Jumlah Harga Total


1 1 Hari 60 / Kg Rp.7.000 Rp.420.000
2 1 Bulan 1.800 / Kg Rp.7.000 Rp.12.600.000
3 1 Tahun 21.600 / Kg Rp.7.000 Rp151.200.000
5. Biaya Penyusutan

Aktiva tetap suatu entitas memiliki masa manfaat lebih dari satu periode
akuntansi, dan seiring dengan pemakaian aset tetap tersebut maka kemampuan
potensial aset tetap tersebut untuk menghasilkan pendapatan akan semakin berkurang.
Oleh karena itu, biaya perolehan aset tetap harus dialokasikan sepanjang umur dari
aset tetap tersebut secara sistematis.

Penyusutan adalah Alokasi biaya perolehan atau sebagian besar harga


perolehan suatu aset tetap selama masa manfaat aset itu. Besar nilai yang dapat
disusutkan adalah selisih antara harga perolehan dengan nilai sisa, yaitu nilai aset itu
pada akhir masa manfaatnya. Jadi penyusutan adalah pengalokasian secara sistematis
dari harga perolehan dari suatu aset tetap sepanjang masa manfaat aset tersebut.

Total investasi−nilai sisa


Penyusutan Per Tahun =
umur manfaat

80.000.000−0
= 5

= Rp.16.000.000

Penyusutan Per Bulan = Rp.1.300.000`

6. Laporan Bala – Rugi

Pendapatan Laundry Baju / Tahun : Rp.151.200.000

Total Pendapat / Tahun : Rp.151.200.000

Biaya Operasional / Tahun : Rp.94.320.000

Biaya Penyusutan / Tahun : Rp.16.000.000

Total : Rp.40.880.000

BAB VIII

PENUTUP
1. Kesimpulan

Setiap usaha bisnis yang dijalankan mestilah harus ada yang namanya
perencanaan, karenan dengan adanya perencanaan tersebut bisa mencapai sebuah
tujuan yang di inginkan, serta fungsi sepeti pengorganisasian, kepemimpinan dan
pengendalian dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Setiap usaha bisnis yang dijalankan memiliki beberapa tujuan yaitu: memperoleh
keuntungan, membuka peluang pekerjaan, manfaat ekonomi, tersedianya sarana
prasarana, membuka isolasi wilayah, dan meningkatkan persatuan dan membantu
pemerataan pembanggunan.

Jadi usaha “Raja Loundry” ini bisa menjadi sebuah usaha mandiri yang sangat
menguntungkan, yang bisa membuka peluang pekerjaan, serta menjadi pendapatan
penghasilan bagi pemerintah dan negara.

2. Lampiran

1. Setrika Uap

2. Mesin Cuci Dan Timbangan


3. Dry Clean

4. Rak Dan Packing Pakaian


5. Parfume

6. Plastik Laundry
7.Botol Spray, Nota Bon, Lakban

8. Mesin Pengering Pakaian

Anda mungkin juga menyukai