Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

LAUNDRY KILAT

Oleh:

NAMA : SEKAR PEBRIANI

NIM : B.111.18.0311

UNIVERSITAS SEMARANG
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Ruang Lingkup

1.2.1 Gambaran Umum Potensi Usaha

1.2.2 Gambaran Usaha Industri

BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1 Aspek Pasar

2.1.1 Permintaan

2.1.2 Penawaran

2.1.3 Pesaing

2.2 Aspek Pemasaran

2.2.1 Segmentasi, Targeting, dan Positioning

2.2.2 Bauran Pemasaran

BAB III ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGI

3.1 Aspek Teknis

3.1.1 Lokasi dan Luas Lahan

3.1.2 Produksi

3.1.3 Denah Lokasi dan Lay-out Usaha

3.2 Aspek Teknologi

3.2.1 Rencana Teknologi Usaha

3.2.2 Rencana Pengembangan Usaha

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Melihat situasi saat ini,dimana banyak sekali orang yang sibuk dengan aktivitasnya masing-masing sesuai
dengan tuntutan kehidupan,Seperti kuliah, bekerja di kantoran, berbisnis, berdagang dan lain-lain. Hal ini
terkadang membuat seseorang lupa akan pekerjaan rumah yang belum terselesaikan. Akibatnya, pekerjaan rumah
akan terbengkalai dan menjadi menumpuk setiap harinya. Dengan adanya masalah diatas, menjadikan suatu
alasan bagi kami untuk mendirikan suatu usaha laundry.Berdirinya suatu usaha laundry, dapat menjadikan
pekerjaan rumah seperti mencuci yang sifatnya rutin dan kontinue akan lebih mudah terselesaikan. Bagi mereka
yang memiliki kesibukan cukup tinggi, jasa laundry sangat tepat untuk mengatasi masalah mencuci pakaian,
selimut, dan lain-lain. Karena, di tempat laundry ini tidak hanya menawarkan jasa mencuci saja tetapi sekaligus
dengan penyetrikaannya. Dengan begitu pakaian yang dihasilkan menjadi bersih, harum dan rapi. menawarkan
dan memberikan jasa pelayanan prima berupa jemput dan antar hasil laundry ke alamat pelanggan yang
terjangkau. Untuk mengembangkan peluang usaha laundry, Pemilik usaha juga bisa menjalin kerjasama dengan
pihak-pihak seperti hotel, hal ini akan lebih efektif dilakukan di kawasan pariwisata.

1.2 Ruang Lingkup

Berdasarkan latar belakang diatas, ruang lingkup permasalan yang perlu dibahas yaitu mengenaik gambaran
umum tentang kondisi usaha baik dari segi potensial maupun bidang usaha itu sendiri.

1.2.1 Gambaran Umum Potensi Usaha


Jika kita mencermati secara lebih mendetail mengenai kondisi perekonomian yang kurang stabil, maka
apabila kita memposisikan diri sebagai pelaku usaha, maka yang akan terlintas pertama kali di benak kita adalah
mengenai bagaimana menciptakan sebuah unit usaha bisnis yang prospektif dan menguntungkan dalam jangka
pendek dan jangka panjang sebagai tempat untuk melakukan investasi. Pemikiran yang kedua adalah dengan
modal yang tidak begitu besar, produk apa yang akan kita produksi sehingga memunculkan permintaan pasar dan
dapat memberikan keuntungan bagi kita. Kiranya pemikiran tersebut pantas munculketika kita semua terhimpit
pada kondisi ekonomi yang sulit.Oleh karena itu, kita perlu untuk melakukan analisis mengenai 3 hal yang
potensial untuk melakukan usaha agar mampu memberikan manfaat ekonomi bagi kita.Dengan melihat potensi
pasar yang luar biasa dalam usaha laundry, melecut semangat kami untuk mendirikan usaha laundry di sekitar
perumahan,kampus dan sekitar rumah kos mahasiswa. Kami memilih lokasi tersebut karena sebagian besar
penghuninya merupakan eksekutif muda maupun mahasiswa yang mempunyai tingkat kesibukan yang sangat
tinggi.Sehingga mereka tidak mempunyai waktu untuk mengurusi pakaian kotor mereka.
1.2.2 Gambaran Usaha Industri

Dengan melihat keadaan pasar untuk saat ini, di lokasi yang akan saya buka bisnis ini masih minim
sekali jenis usaha laundry. Sehingga peluangnya masih terbuka terlebih untuk ditawarkan kepada para industri
yang akan menggunakan jasa laundry kilat kami. Pesaing dari beberapa bisnis laundry yang mengelola produk
yang sama dapat dikatakan masih sedikit sehingga peluang pasar masih dapat dikatakan banyak, akan tetapi
beberapa bisnis laundry yang melayani laundry kilat/exspress telah dikenal jauh lebih dulu. Dengan begitu
laundry kilat akan tetap bersaing secara sehat dan akan memperhatikan bahan baku serta kualitas yang terbaik.
BAB II
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
 2.1 Aspek Pasar
Pada saat grand opening usaha laundry kilat saya akan mengadakan selling concept : langkah awal yang
saya lakukan untuk menjalankan bisnis ini agar di kenal masyarakat adalah diskon 40% untuk 15 orang pertama
dan jika sudah laundry 8 kali maka akan mendapatkan gratis laundry 1 kali. Agar bisnis saya menjadi berkah
pada setiap hari jum’at saya memberikat promo discount 20%.Langkah selanjutnya yang saya lakukan adalah
integrated marketing concept : dengan melakukan pendekatan langsung (mengobrol) ke konsumen khususnya
orang terdekat saya ataupun di sekitar saya.
2.1.1 Permintaan
Perkembangan permintaan saat ini usaha laundry ini merupakan usaha yang memiliki pesaing besar, oleh
karena itu kami membuat keunggulan-keunggulan pada jasa pelayanan yang kami tawarkan. Kami berharap
dengan adanya keunggulan-keunggulan tersebut, maka usaha ini dapat berkembang dengan pesat. Di lihat dari
tingginya permintaan yang ada, kami mentargetkan jasa layanan laundry yang kami tawarkan laku di pasaran.
Kami melihat besarnya peluang disini karena kebutuhan akan jasa layanan laundry ini sangat besar khususnya
dari mahasiswa. Kami juga akan memberikan nilai lebih dan inovatif untuk menarik konsumen.
Prospek permintaan di masa depan dengan adanya kecenderungan gaya hidup praktis dan menyerahkan
urusancucian ke jasa laundry usaha ini cukup menjanjikan keuntungan yang besar.Selain karena perubahan gaya
hidup juga karena tuntutan kesibukan yang memakan waktu dan tenaga, karyawan, mahasiswa, dan bahkan ibu
rumah tangga, yang merasa tidak memiliki waktu untuk mencuci pakaian, dan energy mereka sudah digunakan
untuk aktifitas mereka yang padat, sehingga lebih memilih menyerahkannya pada usaha laundry.
2.1.2 Penawaran

Untuk menanggapi kondisi permintaan masyarakat seperti ini, maka Laundry Kilat menawarkan konsep
laundry yang berbeda dari bisnis laundry lain. Laundry Kilat akan menyedikan layanan cuci yang sistem
pengerjaannya cepat,wangi parfum yang bisa dipilih sendiri oleh konsumen yaitu kami menyediakan rasa
lavender, rasa buah-buahan, dan varian lainnya. Dengan memberikan kualitas dan pelayanan jasa pencucian
diharapkan Laundry Kilat mampu menjadi bisnis laundry yang mngedepankan cucian bersih dan wangi kepada
konsumen sehingga konsumen merasakan kepuasan terhadap jasa yang kami tawarkan.

2.1.3 Pesaing

Pesaing (competitor) merupakan faktor penting dalam menyusun keberhasilan pemasaran kadang kala
kita merasa bahwa produk/jasa yang kita ciptakan sudah baik, akan tetapi perusahaan lain mungkin menciptakan
produk yang lebih baik. Apalagi pada era copycat ini orang tinggal gampang meniru dan membuat produk
dengan lebih baik serta lebih murah dari produk yang di tirunya. Persaingan dalam usaha ini memang sudah
sangat ramai, baik oleh laundry-laundry kecil hingga laundry-laundry yang bisa dikatakan sudah cukup besar dan
memiliki nama. Dengan berbekalkan pelayanan yang baik serta harga layanan yang terjangkau, usaha ini
diyakini dapat memiliki market growth yang tinggi. Terlebih potensi pasar untuk jasa laundry ini sangat besar
sehingga dengan memberikan layanan yang baik, konsumen potensial akan didapatkan dan meningkatkan tingkat
pertumbuhan pasar dari laundry ini.

2.2 Aspek Pemasaran

• Promotions

 Sales : dengan membuat promosi menarik di selebaran kertas,dan di bagikan ke sekitar tempat usaha
saya,di kampus maupun pengendara yang lewat di depan bisnis saya ini.
 Advertising : Bekerja sama dengan selebgram ataupun youtuber untuk mengiklankan bisnis saya ini.
 Publik Relation : mempublikasikan ataupun menguploud di social media.
 Direct Marketing : Contact person tertera di bawah brosur ataupun iklan yang saya buat berguna untuk
memberi saran ataupun kritik dan kepentingan lain.

• Place

 Channels : Mempromosikan kepada teman,sahabat,saudara untuk menarik pelanggan.


 Location : Lokasinya di pinggir jalan,strategis,dan sudah tercantum di gogle maps.
 Assortmen : Pilihan program yang ada di bisnis saya yaitu, cuci kering,cuci setrika,setrika & cuci kilat.
 Market converage : Memberikan gratis laundry 1 kali setelah 8 kali laundry, dan setiap hari jum’at
diadakan promo jum’at berkah yaitu discount 20%.
 Invantory : Di laundry saya menyediakan berbagai macam pewangi pakaian jika stock pewangi menipis
kami akan mengisinya kembali,jadi tidak perlu khawatir pewangi favorit anda kosong.
 Transport : Motor/Mobil untuk antar jemput dengan syarat ketentuan tertentu.

• Produk

 Feature : mengadakan promo cuci 8 kali gratis 1 kali dan discount 20% khusus hari jum’at.
 Quality : Walaupun waktu pengerjaannya cepat pakaian atau barang yg di laundrykan di jamin rapi dan
wangi.
 Branding : Memasang tiang yang berisikan nama dan logo bisnis saya.
 Packaging : Membungkus pakaian dengan plastic yang rapi agar baju tidak kusut,
 Service : Kami mengadakan garansi jika pakaian ada yang hilang uang kembali 100%.
 Warranties : Garansi bisa digunakan setelah 2 hari pengambilan.

• Price

 Price Strategi : Untuk strategi harga dari kami sudah kami tetapkan bersama dan standart dengan yang
lain akan tetapi kami menampilkan banyak promo menarik dan kualitas di jamin tetap nomor 1.
 Pricing : Bisnis saya menetapkan harga dan memperhitungkan harga penjualan agar menjadi laba bersih
dan untung.
 Discount : Mengadakan promo di hari – hari tertentu.
 Allowances : Menabung dengan tujuan agar bisa membuka cabang di berbagai tempat.
 Payment terms : Untuk pembayaran bisa tunai,m-bangking maupun debit dengan bank terntentu.

2.2.1 Segmentasi, Targeting, dan Positioning

1.Segmentasi Pasar

1.1 Sisi Demografi

Dari sisi demografi berkaitan dengan usia dan jenis kelamin. Laundry Kilat usaha yang bergerak di
bidang jasa cuci kiloan dapat menjangkau semua jenis kelamin dan semua umur. Dari mulai anak-anak, remaja,
dewasa,hingga tua.

1.1 Sisi Gaya Hidup

Dari sisi gaya hidup, masyarakat pada zaman serba canggih sekarang ini cendrung memiliki gaya hidup
sibuk, yang dengan hal ini memberikan urusan cucian ke jasa laundry. Dalam hal ini Laundry Kilat akan
memberikan pelayanan jasa cucian yang mengedepankan kualitas dan kepuasan konsumen.

2. Targeting

Semua kalangan ditinjau dari aspek apa pun baik umur, pekerjaan,pendidikan, atau aspek lainnya.

3. Positioning

Menciptakan image dan citra laundry ini dipikiran dan dibenak konsumen sebagai laundry yang
mengedepankan kualitas hasil cucian yang bersih dan wangi dengan harga bersaing. Bila dilihat dari posisi lokasi
laundry dirasa sangat strategis karena berada di pusat perkotaan. Selain itu dekat dengan kos–kosan, hotel, dan
kampus.

2.2.2 Bauran Pemasaran

1. Produk
Nama : Laundry Kilat
Moto : “Cepat, murah, berkualitas”
Label : Label yang bertuliskan “Laundry Kilat” tertera di setiap plastik kemasan.
Kemasan : Setiap cucian akan di kemas dengan menggunakan kantong plastik berdesainkan logo Laundry
Kilat disertai alamat lokasi otlet.
2. Strategi Harga
Penetapan harga yang akan dilakukan adalah Penetration Price, yaitu dengan menetapkan harga murah di
awal. Kami menetapkan harga berdasarkan tingkat keberlangsungan usaha, dimana kami mencari keuntungan
yang relative,sehingga dapat menjalankan usaha secara kontinue untuk meningkatkan harga pasar. Harga awal
yang mungkin kami tetapkan adalah Rp. 4000/kg dan Rp.6000 per potong yang memerlukan pencucian khusus.
Dimana harga pesaing adalah Rp. 5000/kg dan Rp. 7000 per potong yang memerlukan pencucian khusus.
3. Strategi Lokasi

Laundry Kilat berada dilokasi yang dekat dengan pasar, kampus, kos-kosan dan perumahan masyarakat dan
mempertimbangkan sarana danprasarana terkait seperti dekat dengan jalan raya.

4.Strategi Promosi.

a) Periklanan
1.Demo mencuci bersih dan cepat dan pemberian diskon bagi pemula.
2.Pencetakan brosur-brosur yang disebarkan di tengah-tengah masyarakat. Brosur-brosur yang disebarkan
di tengah-tengah masyarakat berupa pembuatan spanduk, pamplet, selebaran, dan otlet-otlet resmi
Laundry Kilat.
b) Promosi Penjualan
1. Memberikan gratis laundry 1 kali setelah 8 kali laundry, dan setiap hari jum’at diadakan promo jum’at
berkah yaitu discount 20%.
2.Pelanggan diberi kesempatan untuk dapat memesan wangi parfum yang disukai.
3.Pemberian stiker kemasan berupa kantong plastik Laundry Kilat kepada setiap member.
BAB III
ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGI
3.1 Aspek Teknis
Analisis aspek teknis penting dilakukan untuk menilai apakah bisnis secara teknis dapat dijalankan atau
tidak, karena bisnis sering gagal akibat tidak mampu mengatasi masalah-masalah secara teknis.
3.1.1 Lokasi dan Luas Lahan
Lokasi juga menjadi penentu pasar yang akan di tuju oleh bisnis yang akan di jalankan.Seperti halnya
Laundry Kilat, Lokasi yang kami pilih untuk pendirian usaha ini adalah di dekat Kampus Universitas
Semarang,Mengingat perkembangan kampus yang semakin pesat maka mahasiswa/i akan bertambah banyak
setiap tahunnya. Luas tanahnya 25m², Luas bangunannya 5 x 5 m².
3.1.2 Produksi
Tahap-tahap proses kerja pada bisnis laundry ini adalah sebagai berikut:
a) Penerimaan cucian kotor, meliputi: penimbangan dan penandaan cucian.
b) Pemilihan jenis pakaian yaitu memisahkan pakaian putih dan bukan, pakaian bernoda berat yang memerlukan
proses penghilangan noda khusus..
c) Proses pembersihan noda(spotting laundry processing) pada bagian kerah kemeja atau lengan bawah (ketiak)
dan pada noda-noda khusus, seperti: noda oli, noda darah, noda tinta, dll.
d) Proses pencucian dengan menggunakan deterjen.
e) Proses pelembutan dengan menggunakan softener.
f) Proses pengeringan menggunakan mesin pengering pakaian.
g) Proses penyetrikaan menggunakan setrika uap dan untuk pakaian yang berbahan khusus,seperti kain sutra,
proses penyetrikaannya menggunakan mesin
h) Proses finishing, pada tahapan ini pakaian yang telah selesai dicuci dan disetrika diberikan pewangi khusus
laundry. Kemudian dikemas menggunakan plastik kemasan agar tetap rapi dan wangi hingga diambil oleh
konsumen.
3.1.3 Denah Lokasi dan Lay Out Usaha

Layout Laundry Kilat Denah Laundry Kilat


3.2 Aspek Teknologi
1.Mesin cuci Maytag Comersial Capacity – Load Dryers.
Laundry Kilat menggunakan Mesin cuci Maytag Comersial Capacity – Load Dryers yang miliki teknologi
Turbo Vent™ Dryer sehingga dapat mempertahankan performa mesin dalam kondisi instalasi yang buruk
(memiliki ventilasi yang besar).Pintu dan tabung drum yang ekstra besar, sehingga mempercepat proses
keluar-masuk cucian. Tombol Kontrol sederhana sehingga memudahkan pengoperasian. Bertenaga, tingkat
perputaran udara yang tinggi mampu melakukan proses pengeringan dengan cepat.
2.Setrika Uap
Setrika uap menawarkan kecepatan dan mengurangi biaya operasional anda. Setrika uap dapat menghasilkan
permukaan yang halus lebih cepat di banding setrika listrik. Setrika listrik membutuhkan tiga kali gosok
sedangkan setrika uap cukup satu kali gosok langsung mulus.
3.Vacuum Table
Menyerap sisa uap air yang di timbulkan oleh setrika uap sehingga pakaian hasil setrika bisa langsung di
packing ke dalam kemasan, tanpa harus menunggu proses pengeringan / di diamkan beberapa menit. Vacum
table di buat untuk mempercepat proses finishing pada sebuah laundry dan Garment.
4.Mesin Kasir
Mesin kasir telah di lengkapi Computer System dan juga Scanner sehingga memungkinkan segala transaksi
berjalan secara efektif dan efisienserta aman.
3.2.1 Rencana Teknologi Usaha
a. Proses Teknologi Usaha
Proses operasi perusahaan meliputi rencana pelayanan, rencana persediaan produk, penjadwalan dan
penggajian pegawai, pengawasan kualitas, pengawasan biaya pemasukan dan pengeluaran.
b. Kebutuhan bahan operasi
Kebutuhan bahan operasi Laundry Kilat nantinya di koordinasikan dengan pimpinan,
bahan tambahan pewangi dan kegiatan pemasaran.
c. Kegiatan perawatan teknologi
Kegiatan perawatan mesin atau teknologi kami menggunakan tenaga ahli mesin sesuai dengan mesin–
mesin yang kami gunakan. Perawatan dilakukan secara berkala dan berkelanjutan dengan
menggunakan tenaga ahli dari mitra kerja kami.
3.2.2 Rencana Pengembangan Usaha
a. Evaluasi Lokasi
Lokasi yang akan kami pilih untuk mendirikan usaha “Laundry Kilat” adalah di Jl. Soekarno Hatta
Tlogosari Kulon,Kota Semarang, Jawa Tengah. Kami memilih lokasi tersebut karena strategis dan dekat
dengan jalan lalu lintas, serta banyak mahasiswa atau mahasiswi yang tinggal di daerah tersebut.
b. Sarana dan Prasarana
Sarana yang akan kami gunakan untuk menunjang kegiatan usaha kami adalah dengan menmanfatkan
mesin produksi diantaranya yaitu mesin cuci, setrika uap, vacuum table,mesin kasir dan kendaraan antar
jemput dan lain sebagainya.Sedangkan untuk prasarananya kami menggunakan bangunan kios dan
bangunan ruko.
c. Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang kami pekerjakan untuk menunjang kelancaran usaha kami adalah tenaga pemasaran,
keuangan, produksi dan sdm, serta teknisi sarana dan prasarana pendukung usaha.
d. Bahan – Bahan Utama
Bahan utama yang digunakan dalam menjalankan usaha di Laundry Kilat antara lain detergen dan pewangi
pakaian.
e. Bangunan dan Tata Letak Bangunan
Berkaitan dengan bangunan dan tata letak bangunan usaha Laundry Kilat akan didirikan di atas tanah
seluas 25m² dan luas bangunan 5 x 5m².
BAB IV

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan pengujian metode kelayakan investasi bisnis diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
investasi bisnis di sektor jasa cuci dengan nama usaha “Laundry Kilat”dinyatakan LAYAK dari aspek teknis,
pasar dan pemasaran.

                                                                    

Anda mungkin juga menyukai