A. Pengertian
Pemberian obat secara intra cutan adalah suatu tindakan membantu proses
penyembuhan lewat suntikan ke dalam jaringan kulit/ intra dermis.
B. Tujuan
C. Indikasi
D. Kontra Indikasi
E. Peralatan
F. Prosedur
1. Cek instruksi / order pengobatan
2. Perawat mencuci tangan
3. Siapkan obat, masukan obat dari vial atau ampul dengan cara yang benar
5. Beritahu klien / keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan serta tujuannya
6. Bantu klien untuk posisi yang nyaman dan rileks (lengan bawah bagian dalam, dada
bagian atas, punggung dibawah scapula)
8. Pilih area penyuntikan yang tepat (bebas dari edema, massa, nyeri tekan, jaringan
parut, kemerahan / inflamasi, gatal)
10. Membersihkan tempat penyuntikan dengan mengusap kapas alkohol atau kapas
lembab dari tengah keluar secara melingkar sekitar 5 cm, menggunakan tangan
yang tidak untuk menginjeksi
11. Siapkan spuit, lepaskan kap penutup secara tegak lurus sambil menunggu antiseptik
kering dan keluarkan udara dari spuit
12. Pegang spuit dengan salah satu tangan yang dominan antara ibu jari dan jari
telunjuk dengan telapak tangan menghadap kebawah
13. Pegang erat lengan klien dengan tangan kiri, tegangkan area penyuntikan
14. Secara hati - hati tusuk / suntikan jarum dengan lubang menhadap keatas, sudut 15'
pada epidermis kemudian diteruskan sampai dermis
15. Raih pangkal jarum dengan ibu jari tangan kiri sebagai fiksasi, lalu dorong cairan
obat. akan timbul tonjolan dibawah permukaan kulit
16. Cabut spuit / jarum, usap secara pelan area penyuntikan dengan kapas alkohol /
kapas lembab tanpa melakukan massage
17. Buang spuit tanpa harus menutup jarum dengan kap nya (guna mencegah cidera
pada perawat) pada tempat pembuangan secara benar
21. Catat pemberian obat yang telah dilaksanakan (dosis, waktu, cara) pada lembar obat
atau catatan perawat
G. Dokumentasi
Refrensi
diagnosa-keperawatan.kumpulan-askep.com/ic-injeksi-intracutan-63495/