Anda di halaman 1dari 2

Bab II

PENGARUH INTERAKSI SOSIAL TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL DAN KEBANGSAAN

Mobilitas masyarakat Indonesia yang sangat dinamis merupakan pendorong terjadinya keragaman. Keragaman atau
pluralitas merupakan keunggulan bangsa Indonesia. Namun demikian, bangsa Indonesia harus waspada terhadap
terjadinya konflik

A. Mobilitas Sosial

1. Pengertian Mobilitas Sosial


Mobilitas berasal dari bahasa latin mobilis, yang berarti bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain.
Mobilitas sosial adalah perpindahan posisi seseorang atau sekelompok orang dari lapisan yang satu ke lapisan
yang lain. Dalam mobilitas sosial dapat berupa pergerakan sosial ke atas, tetapi juga pergerakan sosial ke
bawah.

2. Bentuk-Bentuk Mobilitas Sosial


Berdasarkan bentuknya, mobilitas sosial dibedakan atas mobilitas sosial vertikal dan mobilitas sosial
horizontal.

a. Mobilitas Vertikal
Mobilitas sosial vertikal adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu kedudukan sosial ke
kedudukan sosial lain yang tidak sederajat, baik pindah ke tingkat yang lebih tinggi (social climbing) maupun
turun ke tingkat lebih rendah (social sinking).

1) Mobilitas Vertikal ke Atas (Social Climbing)


Social climbing adalah mobilitas yang terjadi karena adanya peningkatan status atau kedudukan seseorang
dari status sosial rendah ke status sosial yang lebih tinggi. Contoh seorang karyawan menjadi Direktur,
seorang guru menjadi Kepala Sekolah dll.
2) 2) Mobilitas Vertikal ke Bawah (Social sinking)
Social sinking adalah mobilitas yang terjadi karena adanya penurunan status atau kedudukan seseorang dari
ststus social yang tinggi ke status social yang lebih rendah. Contoh seorang direktur turun jabatannya menjadi
karyawan,kepala sekolah menjadi guru dll.
b. Mobilitas Horizontal Mobilitas
Mobilitas horizontal adalah perpindahan status sosial seseorang atau sekelompok orang dalam lapisan sosial
yang sama. Pada mobilitas horizontal, tidak terjadi perubahan dalam derajat kedudukan seseorang. Contoh
seorang kepala sekolah yang menjadi kepala sekolah di tempat yang lain.

No Mobilitas Sosial Contoh


Social Climbing Seorang Guru menjadi Kepala Sekolah
1
2
3
4
5

No Mobilitas Sosial Contoh


Social Sinking Seorang Direktur menjadi karyawan biasa
1
2
3
4
5

No Mobilitas Sosial Contoh


Social Horizontal Kepala sekolah menjadi Kepala Sekolah lagi
1
2
3
4
5

Anda mungkin juga menyukai