OLEH :
Ns. Vellyza Colin, S.Kep., MAN
Pengertian
Ulkus dekubitus adalah matinya jaringan sel (nekrosis) pada suatu daerah kulit yang
disebabkan oleh berkurangnya aliran darah karena tekanan yang lama atau terus-menerus.
Dekubitus merupakan nekrosis jaringan local yang cenderung terjadi ketika jaringan lunak
tertekan di antara tonjolan tulang dengan permukaan eksternal dalam jangka waktu lama
(Perry & Potter, 2001).
Penyebab luka
1. Tekanan yang lama/terus-menerus pada posisi yang sama
2. Iritasi jaringan tubuh yang disebabkan oleh feses, urine, atau keringat
3. Kain alat tempat tidur yang tidak licin
Pathogenesis dekubitus
Tiga elemen yang menjadi dasar terjadinya dekubitus :
1. Intensitas tekanan dan tekanan yang menutup kapiler
2. Durasi dan besarnya tekanan
3. Toleransi jaringan
Dekubitus terjadi sebagai hasil hubungan antara waktu dengan tekanan (Stotts, 1988).
Semakin besar tekanan dan durasinya, maka semakin besar pula insiden terbentuknya ulkus.
Tapi, pada tekanan eksternal yang lebih besar dari tekanan dasar kapiler akan dapat
menurunkan atau menghilangkan aliran darah ke dalam jaringan sekitarnya. Jaringan ini
menjadi hipoksia sehingga terjadi cedera iskemia. Jika tekanan ini lebih besar dari 32 mmHg
dan tidak dihilangkan dari tempat yang mengalami hipoksia maka pembuluh darah akan kolap
dan thrombosis (pembekuan darah) . jika tekanan dihilangkan sebelum titik kritis maka
sirkulasi pada jaringan tersebut akan pulih melalui mekanisme fisiologis hyperemia reaktif.
Klasifikasi Dekubitus
1. Derajat I : mengenai lapisan superficial, epidermis, dan dermis.
2. Derajat II : lapisan epidermis, dermis sampai jaringan lunak.
3. Derajat III : sampai jaringan otot.
4. Derajat IV : sampai ke tulang.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
Stikes Tri Mandiri PERAWATAN LUKA DEKUBITUS
Sakti No Dokumen : No Revisi: Halaman :
……………………. ………………….. ………………….
Prosedur tetap Ketrampilan Keperawatan I Ditetapkan
Ketua Program Studi Ners
Tanggal terbit:
Oktober 2022 (Ns. Pawiliyah, S.Kep., MAN)
Pengertian Perawatan luka yang terjadi karena tekanan yang terus-menerus pada bagian-
bagian tubuh sehingga sirkulasi darah ke daerah tersebut terganggu dan
mengakibatkan nekrosis jaringan tubuh.
Pengkajian Kaji keadaan umum pasien, instruksi dokter tentang obat yang digunakan.