MERKAH KAMBANGAN
PLIMSOLL MARK
A .PENDAHULUAN
Merkah kambangan( plimsol mark )
Dalam bab ini menjelaskan tentang merkah kambangan yang
sering juga disebut sebagai merkah benaman adalah sebuah
tanda pada kedua lambung kapal untuk membatasai sarat
maksimum sebuah kapal demi keamanan, dengan demikian
menjamin agar kapal tersebut masih mempunyai daya apung
cadangan yang cukup sehingga menjamin pula keamanan selama
pelayarannya. Tanda ini biasanya dicat putih atau kuning dengan
dasar gelap atau di cat hitam dengan latar belakang warna muda.
Semua garis- garisnya mempunyai tebal 1 “ atau 25 milimeter.
Tanda ini dibuat dengan maksud agar setiap kapal membatasi
jumlah berat muatan yang diangkutnya sesuai dengan jenis kapal
dan musim yang berlaku dimana kapal tersebut berlayar.
setelah mempelajari materi dalam bab I ini, diharapkan perserta didik dapat :
Agar berhasil dengan baik peserta didik dapat mempelajari bab ini maka :
398
1. Bacalah pengertian dan maksud dari plinsol mark.
2. Diskusikan bersama dengan teman-teman tentang materi yang ada dalam
bab ini untuk mempermudah pemahaman dan pengertian materi.
3. pakailah buku-buku referensi untuk lebih memahami materi
A.Penyajian :
Maksud merkah kambangan
Merkah kambangan atau sering juga disebut sebagai merkah
benaman adalah sebuah tanda pada kedua lambung kapal untuk
membatasai sarat maksimum sebuah kapal demi keamanan, dengan
demikian menjamin agar kapal tersebut masih mempunyai daya
apung cadangan yang cukup sehingga menjamin pula keamanan
selama pelayarannya. Tanda ini biasanya dicat putih atau kuning
dengan dasar gelap atau di cat hitam dengan latar belakang warna
muda. Semua garis- garisnya mempunyai tebal 1 “ atau 25
milimeter.
Tanda ini dibuat dengan maksud agar setiap kapal membatasi
jumlah berat muatan yang diangkutnya sesuai dengan jenis kapal
dan musim yang berlaku dimana kapal tersebut berlayar.
399
pada kapal yang geladaknya baja. Letak dari garis dek tergantung
dari bentuk kapal.
400
Jarak dari F ke TF ( Tropis Fresh Water Allowance ) = 1/ 48 sarat
musi panas
25 mm
300 MM 540 MM
230 MM
FWA
T
FWA x
S
w
230 MM WNA
230 MM
300 MM
x = 1/48 S
FWA = W / 40 TPC
401
geladak sedemikian rupa sehingga jarak antara dari sisi atas kedua
garis sama dengan Lambung Timbul Musim Panas
(Freeboard Summer). Adapun ketebalan garis-garis pada tanda
Plimsoll tersebut adalah setebal 25 mm.
Disamping dari tanda Plimsoll terdapat beberapa garis lambung timbul
yang menunjukkan tinggi maksimum garis muat bagi keadaan tertentu
sesuai dengan daerah pelayaran dimana kapal tersebut berada dan
dengan sendirinya dapat diketahui batasan maksimum daya angkut
kapal itu demi untuk menjaga keamanan kapal, muatan dan
keselamatan Jiwa manusia di laut.
402
Fresh Water Allowance adalah besarnya perubahan sarat kapal yang
terjadi jika kapal yang mengapung disuatu perairan laut yang memiliki
berat jenis 1025 kg/m³, berpindah tempat ke perairan yang memiliki
berat jenis 1000 kg/m³ atau sebaliknya.
FWA = W / 40 TPC
W2 L2
V2
W1 vv L1
V1
403
V x 1.025 = ( V + v) x 1.000
1.025 V = 1.000 V + 1.000 v
25 V = 1.000 v
V = 40 v
V = V/40
W adalah berat air laut dengan volume v yaitu bagian kapal yang
dibatasi oleh W1L1 dan W2L2 dimana W1W2 ~ L1L2 = FWA
Jadi :
W = FWA x TPC
w = W/40
FWA x TPC = W/40
FWA = W / 40 TPC
404
F 1000
FWA 1010 T
405
ZONA PELAYARAN
PWN
35 N
15 N
T
10 S S
40 S PWS
406
Contoh :
Jawab : T = S + 1/48 S
T = S + 1/48 S
T = 1 + 1/48 S
T = 49 . S
48
S = 48 . T = 6,857
49
407
C. Latihan Soal- soal.
408