Nama : Iputu Bayu Krisna Priastawan

Nim : 20210801345
Sistem Operasi, sesi-3
Resume Jurnal Pertemuan-3

Judul jurnal Struktur Sistem Operasi

Nama Jurnal System operasi
Referensi Moder operating system Andrew s Tanembaun, arsitektur dan
organisasi komputer William stalling, operating system concepts
Abraham Silberschatz
Tahun 2009, 2012
Penulis Nixon Erzed
Riviewer Iputu Bayu Krisna Priastawan
Pendahuluan System operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber daya
yang terdapat pada system komputer dan menyediakan sekumpulan
layanan (system call) ke pemakai sehingga memudahkan dan
menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber daya system
komputer. Sistem operasi memiliki tiga sasaran utama yaitu
kenyamanan membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman,
efisien penggunaan sumber – daya system komputer secara efisien,
serta mampu berevolusi. Dalam komponen Sistem Operasi terdapat 5
komponen : Manajemen proses, manajemen Memory Utama.
Manajemen memory sekunder, manajemen memory sekunder,
manajemen I/O, manajemen File.
Tujuan penelitian Sebagai pemahaman dan mengetahui bagaimana itu struktur system
operasi.
Pembahasan Terdapat 5 komponen system operasi :
1. Manajemen proses, merupakan program yang sedang
dieksekusi, proses memerlukan sumber daya tertentu seperti
waktu CPU, memori, file dan perangkat I/O untuk
menyelesaikan tugasnya, mengatur proses yang ada, pada
pembuatan dan penghapusan proses yang dibuat user atau
system, menghentikan proses sementara dan melanjutkan
proses, menajemen memori utama.
2. Manajemen memori utama, memori adlah tempat penyimpanan
yang dapat mengakses data dengan cepat yang digunakan oleh
CPU dan perangkat I/O. memori akan hilang apabila terjadi
kegagalan system. Pengaturan pada memori, system operasi
 bertanggung jawab pada aktifitas-aktifitas manajemen memori.
3. Manajemen file, ialah sebuah kumpulan informasi yang saling
berhubungan yang sudah didefinisikan oleh pembuatnya (user).
Biasanya, file berupa program (baik dalam bentuk source
maupun object) dan data.
4. Manajemen I/O, system operasi ini bertugas dalam aktifitas
system I/O seperti : system Buffer-caching, antarmuka device-
device secara umum, driver untuk device hardware-hardware
tertentu.
5. Manajemen penyimpanan sekunder, bertanggung jawab pada
aktifitas seperti : pengaturan ruang bebas, alokasi penyimpanan,
penjadwalan disk.
Layanan system operasi : Eksekusi program, operasi-operasi I/O,
manipulasi system file, Komunikasi, mendeteksi kesalahan.

Sistem call menyediakan antar muka antara program yang sedang

berjalan dengan system operasi, system call berbentuk dalam Bahasa
assembly. Ada 3 metode yang umum digunakan untuk melewatkan
parameter antar program yang sedang berjalan dengan system operasi
yaitu : melewatkan parameter melalui register, penyimpanan
parameter pada table yang disimpan dimemori dan alamat table, push
parameter ke stack oleh program dan mengambil isi stack yang
dilakukan pada system operasi.

System program tempat untuk pengembangan dan eksekusi program.

System program adalah masalah yang relative kompleks, dan dapat
dibagi menjadi beberapa kategori : Manipulasi File, Status Informasi,
Modifikasi File, Bahasa Pemograman yang mendukung, Pemanggilan
dan eksekusi Program, Komunikasi, Program-program aplikasi.

- Struktur Sistem Informasi, terdapat : Struktur pada layer system

MS-DOS seperti : Apllication Program > Resident system
Program > Ms-Dos Device drivers > Rom BIOS Device drivers.
- Struktur system unix, Unix terdapat atas 2 bagian, yaitu Kernel
dan Program system, kernel berisi system file, penjadwalan
CPU, manajemen Memoeri, Dan fungsi system operasi lainnya
yang ada pada system call. Program system meminta bantuan
kernel untuk memanggil fungsi-fungsi dalam kompilasi dan
manipulasi file.
- Pendekatan terlapis, Teknik ini dibuat dengan menggunakan
 pendekatan top-down, dimana semua fungsi ditentukan dan
dibagi menjadi komponen-komponen. Modularitas system
dilakukan dengan cara memecah system operasi menjadi
beberapa lapis (tingkat).
Kesimpulan Sistem Operasi ialah software yang berfungsi untuk mengaktifkan
seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-
masingnya dapat saling berkomunikasi. System operasi melakukan
layanan inti umum untuk software-software tersebut. Berupa : akses ke
disk, manajemen memori, scheduling task, dan antar muka user. Jadi
masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas ini
umum tersebut, sebab dapat dilayani dan dilakukan dari system
operasi.