1. Coba anda jelaskan manusia sebagai makhluk fisik dn non fisik!

Susunan anggota badan manusia (fisik) sebenarnya sangat kompleks, tidak hanya terdiri dari
otak dan jantung saja, yang masing-masing anggota badan satu sama lain dihubungkan
melalui susunan syaraf yang sangat kompleks pula. Keadaan itupun masih mengambarkan
manusia yang kurang lengkap, karena kelengkapan manusi tidak hanya dari fisik saja
melainkan dari non fisik yang justru tidak dimiliki makhluk lain. Seperti ruh dan jiwa yang
memerakan adanya proses berfikir, merasa, bersikap dan berserah diri serta mengabdi yag
merupkan mekanisme, kejiwaan manusia sebagai makhluk Allah.
2. Coba anda jelaskan, apa yang dimksud manusia sebagai khalifah?
Manusia sebagai khalifah didunia. Tidak ada keraguan bahwa allah menjadikan manusia
sebagai khalifah dibumi dengan maksud agara mereka menjadi penguasa dan mengatur dan
mengedalikan bumi serta segala isisnya dengan mengindahkan semua ketentuan yang sudah
ditetapkan-nya. Maka ditangan manusialah terletak kemakmuran bumi dan
ketenteramannya. Sebagai pedoman hidup mereka dalam mengelola dan melaksanakan
tugas kekhalifahan itu, allah menurunkan agama. Dengan petunjuk agama manusia daat
menjalankan tugasnya, sebab agama menjelaskan 2 jalan yaitu jalan bahagia dan jalan yang
akan membahayakan. Jalan yang bahagia diperintahkan untuk dilaksanakan, sedang jalan
yang membahayakan diperintahkan untuk menjauhinya. Mengenai manusia sebagai khalifah
dinyatakan dalam al-quran surat Al-Baqarah(2):30 Dan (ingatlah) ketika tuhanmu berfirman
kepada para malaikat: “Sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang khalifah dimuka
bumi”. Mereka berkata: “mengapa engkau hendak menjadikan (khalifah) dimuka bumi itu
orang yang membuat kerusakan dan menumpahkan darah padanya. Padahal kami
senantiasa bertasbih dengan memuji dan mensucikan engkau”? tujan berfirman
“Sesungguhnya aku lebih mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”.
3. Apa yang anda ketahui tentang manusia? Jelaskan!
 Manusia mahkluk berakal
Dalam diri manusia terdapat sesuatu yamg tidak ternilai harganya sebagai anugrah
tuhan yang tidak diberikan kepada makhluk lainnya yaitu akal. Sekiranya manusia
tidak diberikanakal niscaya keadaan dan perbuataannya akan sama dengan hewan.
Dengan adanya akal, manusia akan berati dan berharga. Akal itu dapat digunakan
untuk berfikir dan memperhatikan segala benda dan barang yang ada dialam ini,
sehingga benda-benda dan barang-barang yang halus serta tersembunyi dapat
dipikirkan manfaatnya. Tidak ada benda atau barang-barang di dunia ini yang sia-sia
bagi manusia. Oleh karena itu allah menyuruh manusia untuk berfikir atau
mengunakan akal. Seandaninya akal tidak digunakan untuk berfikir, tidak akan ada
manfaat bagi manusia.
 Pemikiran manusia timbulnya ilmu pengetahuan
Lahirnya ilmu pengetahuan disebabkan kebutuhan-kebutuhan manusia yang
berkemauan hidup bahagia. Dalam mencapai dan memenuhi kebutuhan hidup itu,
manusia mengunakan akal pikiannya. Merka menengadah ke langit, memandang
sekitar, dan melihat dirinya sendiri. Dalam hal ini manusia menjadi Qudrat Iradah
tuhan, bahwa namusia dapat memikirkan seuatu kebutuhan hidup untuk
mempertahankan dan mengembangkan generasinya. Dari pemikiran manusia itu,
maka lahirlah beberapa ilmu pengetahuan antara lain: ilmu pertanian, perikanan,
humaniora, kesehatan, hukum, sosial, bahasa, matematika, alam, teknologi.
 Hak dan kewajiban manusia
Hak adalah imbalan dari kewajiban-kewajiban yang telah ditunaikan. Yang maksud
dengan kewajiban disini ialah kewajiban seseorang untuk melakukan perbuatan
 yang didalamnya terdapat hak orang lain. Huku islam memberi 4 macam hak
terhadap manusia yaitu: (1) hak tuhan (2) hak diri sendiri (3) hak orang lain (4) hak
atas harta
 Manusia sebagai khalifah didunia
Tidak ada keraguan bahwa allah menjadikan manusia sebagai khalifah dibumi
dengan maksud agara mereka menjadi penguasa dan mengatur dan mengedalikan
bumi serta segala isisnya dengan mengindahkan semua ketentuan yang sudah
ditetapkan-nya. Maka ditangan manusialah terletak kemakmuran bumi dan
ketenteramannya. Sebagai pedoman hidup mereka dalam mengelola dan
melaksanakan tugas kekhalifahan itu, allah menurunkan agama. Dengan petunjuk
agama manusia daat menjalankan tugasnya, sebab agama menjelaskan 2 jalan yaitu
jalan bahagia dan jalan yang akan membahayakan. Jalan yang bahagia diperintahkan
untuk dilaksanakan, sedang jalan yang membahayakan diperintahkan untuk
menjauhinya.
4. Manusia mempunyai hak dan kewajiban. Terangkan kedua kata tersebut, serta hak-hak apa
saja yang diberikan kepada manusia menurut islam?
a. Hak tuhan
Pertama, yang penting ialah mengimani dan tidak menyekutukan-nya
Kedua, kita harus menerima petunjuknya.
Ketiga, kita harus menaatinya yang dinyatakan dengan ketundukkan pada hukum-nya
Keempat, kita harus menyembahnya
b. Hak terhadap diri sendiri
Hak terhadap diri sendiri ialah hak pribadi seseorang yang meliputi hak jasmani dan
rohani. Hak jasmani ialah suatu kebutuhan dari jasmani, seperti: makan dan minum. Hak
rohani ialah suatu kebutuhan rohani seperti perasaan aman, dan ketenangan batin.
c. Hak orang lain
Hak orang lain ialah hak untuk memenuhi kebutuhan pribadi tampa menggangu hak
orang lain. Hak terhadap orang lain dapat berbentuk larangan mencuri, merampas,
menipu, dan berkhianat.
d. Hak atas harta
Hak atas harta adalah untuk memelihara dan menfaatkan harta yang diberikan allah
sesuai dengan ketentuan-nya.
5. Kemukakan secara ringkas tentang status dan peran manusia berdasarkan sosiologi dan
psikologis!
Secara sosiologis manusia adalah mahkluk yang berkelompok. Karena nalurinya itu, maka
manusia mempunyai status dan peran. Di satu sisi manusia sebagai pemimpin dan disisi lain
ialah sebagai anggota masyrakat. Di satu segi ia sebagai sebjek, sisi lain manusia bisa
menjadi objek. Sebagai makhluk yag berfikir, manusia memiliki jatidiri atau kepribadian.
Memiliki keinginan dan kecenderungan. Daei keinginan dan kecenderungannya ia terbebani
dengan tanggunga jawab terhadap dirinya, keluarga dan masyarakat.