*Email : nurfajriani@unimed.ac.id
Abstrak
Komposit merupakan material baru yang menggabungkan dua atau lebih material yang
berbeda-beda karakteristiknya. Penelitian ini menggunakan matriks polyester dan pengisi
serat lidah mertua (Sansevieria trifasciata) dan serat eceng gondok (Eichhornia crassipes)
yang di olah dengan NaOH. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai terbaik pada uji
bending dan morfologi pada karakterisasi SEM. Metode yang digunakan pada penelitian
yaitu hand lay up. Hasil terbaik pada uji bending yaitu pada 10% serat lidah mertua denagn
rata-rata 5,520 MPa dan modulus elastisitasnya 7,444 MPa sedangkan untuk kombinasi
kedua serat yang terbaik pada 20% lidah mertua dan eceng gondok dengan rata-rata
sebesar 7,503 MPa dan modulus elastisitas 7,873 MPa. Untuk hasil pengujian SEM pada tiga
variasi yaitu 10% serat lidah mertua, 10% serat eceng gondok dan 20% kombinasi serat
lidah mertua dan eceng gondok. Nilai terbaiknya yaitu pada serat 10% serat lidah mertua.
1
Nurfajriani, M. S Manurung
Abstract
Composite is a new material that combines two or more materials with different characteristics.
This study used a polyester matrix and fillers of mother-in-law's tongue (Sansevieria trifasciata) and
water hyacinth (Eichhornia crassipes) fibers treated with NaOH. The purpose of this study was to
determine the best value in the bending test and morphology in the SEM characterization test. The
method used in this research is hand lay up. The best results in the bending test are 10% of the fibers
of mother-in-law's tongue with an average of 5.520 MPa and the modulus of elasticity is 7.444 MPa,
while for the combination of the two the best fibers are 20% of mother-in-law's tongue and water
hyacinth with an average of 7.503 MPa and the modulus of elasticity is 7.873 MPa. For the results
of the SEM test on three variations, namely 10% in-law's tongue fiber, 10% water hyacinth fiber and
20% combination of mother-in-law's tongue fiber and water hyacinth. the best value is in 10%
mother- in-law's tongue fiber.
2
ini memiliki banyak manfaat lain yang belum gondok sebagai bahan utama
diketahui banyak orang. Lidah mertua penelitiannyaseperti: herbsida kimia,
memiliki daya menyerap gas pencemar (gas pengenalan predator alami, dalam metode
udara yang kotor dan berbahaya). Dan pada penggembangan kegunaan eceng gondok.
daun tanaman ini juga mempunyai sifat yang Sudah banyak penelitian yang sudah
sama dengan daun nanas. Ciri-cirinya itu menelusiri manfaat dari tanaman eceng
tidak mudah rapuh, seratnya Panjang dan gondok. Jenis tanama air ini sudah diteliti
mengkilat. Daun lidah mertua memiliki kegunaannya untuk: meneyarp limbah
unsur kimia lignin dan selulosa yang sangat pewarna, bahan biogas maupun biofuel,
tinggi. Itu sebabnya tanaman lidah mertua penyerap logam berat dan juga untuk bahan
dapat digunakan sebagi bahan alternatif punguat untuk komposit (Sulardjaka, dkk.
untuk pembuatan serat alam dalam kegiatan 2020).
industri. Untuk dapat dijadikan bahan baku, Resin polyester mempunyai
harus dilakukan pengambilan serat. Serat kelebihan dalam kekuatan mekanik yang
dapat diambil dengan melalui du acara yaitu murah dan sangat baik digunakan karena
dengan bantuan peralatan mesin memiliki ciri-ciri seperti ketahan yang baik
dekortikator dan dengan manual (Oktavia, terhadap panas, bahan kimia, bas maupun
dkk. 2019). Eceng gondok (Eichhornia asam, juga memiliki gaya adhesi yang cukup
crassipes) merupakan tanaman air yang baik namun lebih rendah dari resin epoxy
hidup mengapung dipermukaan air. Jenis dan membentuk komposit yang baik dengan
tanaman air satu ini pertumbuhannya kayu, plasitik, logam, serat gelas dan serat
sangat cepat dan menjadi masalah dihampir alam. Akan tetapi polyester juga memiliki
seluruh dunia lebih dari 100 tahun. kekurangam yaitu sifat ketahan nyala api
Tanaman eceng gondok bahkan sudah dan ketahan panas lebih rendah dari pada
dimasukan ke dalam daftar 100 spesies resin phenolic dan nilai regangan lebih
tanaman yang berbahaya di dunia. rendah dibadingkan resin epoksi. Fungsi
Perkembagan pertunbuhan tanaman ini dari penambahan katalis untuk resin
yang sangat cepat sekali meningkat sehingga polyester adalah untuk mempercepat atau
menyebabkan persoalan yang menyangkut meningkatkan proses pengerasan cairan
keseimbangan ekosistem, hilangnya resin (curing). Jika ditambahan katalis yang
organisme endemik, berlebihan akan terjadi panas yang tinggi
3
memvariasikan serat lidah mertua Tahapan penelitian yang digunakan
(Sansevieria trifasciata) dan serat eceng yaitu:
gondok (Eichhornia crassipes). Yang dibahas 1. Menyediakan alat dan bahan
pada penelitian ini akan dibahas serat lidah 2. Mempersiapkan penguat
mertua dan eceng gondok juga pengaruh (pengambilan serat kemudian
volume kombinasi serat 10%, 15%, 20%. perendaman dengan NaOH 5% dan
Pada serat lidah mertua dan eceng gondok pengeringan)
sebagai penguat material komposit. Judul 3. Pembuatan komposit
penelitian ini adalah Pembuatan Dan 4. pendinginan
Karakterisasi Komposit Polimer Berpenguat 5. Pemotongan komposit sesuai
Serat Lidah (Sansevieria trifasciata) Mertua standar
Dan Serat Eceng Gondok (Eichhornia 6. Material komposit siap untuk di uji
crassipes).
Uji Bending
METODE PENELITIAN
(c)
KESIMPULAN DAN SARAN lebih teliti dan cepat agar tidak
terdapat void pada material
Kesimpulan
komposit
Oktavia,L.,Widyasanti,A.,Thoriq,H dan
Yusuf,A, Kajian Proses Dan
Karakteristik Kain Tenun Serat
Alami Tanaman Lidah Mertua
(Sansevieria Trifasciata P). JRPB, 7(2)
; 207-220.