Anda di halaman 1dari 25

FORMAT PENGKAJIAN POSTPARTUM

Nama Mahasiswa : Kelompok 15 Tanggal Pengkajian : 01/10/2022


NIM : Ruangan/ RS : Bougenvile/RSGT

I. BIODATA KLIEN
Inisial klien : Ny S Initial Suami : Tn. S
Usia : 42 Tahun Usia : 44 Tahun
Staus Perkawinan : Kawin Staus Perkawinan : Kawin
Pekerjaan :IRT Pekerjaan : Buruh
Pendidikan Terakhir : SD PendidikanTerakhir : SD
No. RM :

Keluhan Utama:
- Klien mengatakan nyeri

Riwayat Penyakit Dahulu :


- Pasien mempunyai riwayat hipertensi

Riwayat Penyakit Sekarang :


- Pasien mengatakan nyeri di bagian perut bekas operasi cesarea, nyeri bertambah apabila
bergerak dan juga nyeri punggung, pasien mengalami kesulitan tidur karena suara tangis
bayi, sehingga tidur hanya 4-5 jam perhari.

Riwayat Penyakit Keluarga :


- Pasien mengatakan mempunyai penyakit hipertensi sama dengan ibu pasien.

Riwayat Kehamilan dan persalinan yang lalu


Pengalaman menyusui : ya Berapa lama : 1 tahun

Riwayat kehamilan saat ini


Beberapa kali periksa hamil : Pasien mengatakan tidak rutin kontrol kehamilan
Masalah kehamilan : Tidak ada
Riwayat persalinan
1. Jenis persalinan:
SC a/ I Preeklampsia (PEB) Tgl/ Jam : 2 Oktober 2022 pukul 06.20
2. Jenis kelamin bayi : P, BB/ PB : 2800 gram/ 50 cm
Perdarahan ……………………cc
Masalah dalam persalinan : Tidak ada
Riwayat Ginekologi
Masalah Ginekologi : -
Riwayat KB : pasien mengatakan menggunakan KB suntik

II. Data Umum Kesehatan saat Ini


Status Obstetri : P4 A2 bayi Rawat gabung : ya/ tidak
Keadaan umum : cukup Kesadaran : composmentis BB :55 Kg, TB : 160 cm
Tanda vital : Tekanan Darah : 113/77 mmHg; Nadi 80 x/menit,
Suhu : 36,2 oC, Pernafasan : 24 x/ menit
Kepala – Leher:
Kepala : Bentuk kepala : ovale, Keadaan rambut : kusam dan kotor, Keadaan kulit
kepala : ada ketombe.
Mata : Simetris, Terdapat lingkar hitam pada kedua mata pasien, pasien terlihat
lesu, mata pasien terlihat sayu.
Hidung : Bersih, tidak ada sekret, tidak ada polip
Mulut : Bersih, tidak ada caries.
Telinga : Simetris, terdapat sedikit serumen batas normal
Leher : Normal, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Masalah Keperawatan : Tidak ada
Dada
Jantung : IC tidak nampak, tidak ada jejas atau lesi, Tidak ada nyeri tekan.
Paru : Paru-paru nampak Pengembangan pada dada kanan kiri sama, tidak ada
jejas, tidak menggunakan otot bantu pernafasan.
Payudara :Simetris, bersih,tidak ada lesi
Putting Susu : Puting susu menonjol, berwarna coklat
Penyaluran ASI : ASI belum keluar
Kemampuan Menyusui : belum dapat menyusui karena ASI belum keluar
Masalah Keperawatan : menyusui tidak efektif

Abdomen :
Strie Gravidarum : tidak ada
Linea Nigra : Ada
Involusi uterus
Fundus uterus : 2 jari, Kontraksi : tidak ada Posisi :
Kandung kemih : penuh
Diastasis Rektus abdominis : 2 jari
Fungsi pencernaan : belum BAB sejak post SC
Masalah Keperawatan :
Hemorrhoid : tidak ada
Ekstremitas
Homan Sign : -
Ekstremitas Atas : Edema : tidak, Kesemutan/ baal : tidak
Ekstremitas Bawah : Edema : tidak
Varises: tidak
Reflek patela : +
Masalah Keperawatan : Tidak ada
Eliminasi
Urin : Kebiasaan BAK normal 5-6 kali sehari
BAK saat initerpasang kateter . nyeri : tidak
BAB : Kebiasaan BAB normal 1x sehari
BAB saat ini belum
Masalah Khusus :
Istirahat dan kenyamanan
Pola tidur : Kebiasaan tidur, lama 8 jam, frekwensi tidak terbangun
Pola tidur saat ini sulit untuk tidur karena sering terbangun karena suara bayi, sehingga
tidur hanya 2-3 jam saja

Keluhan ketidak nyamanan : ya/ tidak, lokasi : abdomen, luka bekas operasi SC
Sifat : Intensitas : nyeri makin terasa saat bergerak
Mobilisasi dan latihan
Tingkat mobilisasi : Aktivitas dibantu keluarga
Latihan/ senam : tidak
Masalah Khusus : Tidak ada
Nutrisi dan cairan
Asupan nutrisi : nafsu makan : baik habis satu porsi makan sama seperti sebelum
sakit
Asupan cairan : cukup
Masalah khusus : Tidak ada
Keadaan mental
Adaptasi psikologis : pasien mengatakan khawatir dengan bayinya
Penerimaan terhadap bayi : pasien ingin bertemu anaknya
Masalah khusus :
Obat-obatan yang digunakan :

Hari / Waktu
No Nama Obat Dosis Instruksi
Tanggal Pemberian

1. Ketorolac 1 ampul 3x1

2. MgSo4 1 gram/jam 6 jam pasca SC s/d 24 jam

3. Dexa 1 ampul Pre tranfusi

Hasil Pemeriksaan penunjang :


No Tanggal Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
1. 02/10/2022 Hemoglobin 11.7-15.5 /dL
2. 02/10/2022 Leukosit 3.6-11
3. 02/10/2022 Eritrosit 3.8-5.2
ANALISA DATA

No Data Fokus Problem Etiologi


1 DS : Agen cidera fisik (post Nyeri akut
- Ny.T.S mengatakan nyeri SC )
pada luka bekas post SC.
- P : nyeri bertambah ketika
banyak bergerak,
- Q: nyeri seperti ditusuk-
tusuk,
- R : nyeri dibagian perut,
- S :skala nyeri 5,
- T:nyeri hilang timbul
DO :
- Ekspresi wajah nampak
menahan nyeri.
- TD: 113/77mmHg
- N : 80 x/menit
- T : 36,2 OC
- RR : 24 x/menit

2. DS : Menyusui tidak efektif Ketidakkuatan suplai ASI


- Pasien mengatakan belum
bisa menyusui, ASI tidak
keluar, pasien mengatakan
payudara tidak simetris

DO :
- Payudara pasien tampak
tidak simetris,

3. Ds: Gangguan pola tidur Hambatan lingkungan


- Pasien mengatakan
kadang-kadang tidak
bisa tidur serta sering
terbangun pada malam
hari suara tangisan bayi
dan kebisingan
diruangan . pasien
mengatakan tidur 4-5
jam saja.
Do:
- Terdapat lingkar hitam
pada kedua mata pasien,
- pasien terlihat lesu,
- mata pasien terlihat sayu
4. DS : Risiko infeksi Luka operasi SC
- Pasien mengatakan tidak
dapat merawat luka post
op
DO :
- Terlihat luka post
operasi SC
- Luka tidak bernanah

Prioritas Diagnosa Keperawatan:


1. Nyeri akut b.d agen cidera fisik
2. Menyusui tidak efektif b.d ketidakkuatan suplai ASI d.d ASI tidak menetes
atau terpancar
3. Gangguan pola tidur b.d hambatan lingkungan
4. Risiko infeksi b/d luka operasi SC
RENCANA KEPERAWATAN

Hari / Diagnosa SIKI


No SLKI
Tgl Keperawatan
1 Minggu Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan 1. komprehensif tentang
/02-10- b.d agen keperawatan selama 3 x 24 jam. nyeri
2022 pencedera Diharapkan pola tidur membaik (PQRST)
fisik Indikator : 2. Observasi Tanda-Tanda
Indikator Awal Target Vital
Keluhan 2 3 3. Berikan Lingkungan
nyeri Yang Nyaman
Meringis 2 3 4. Ajarkan Tehnik
Manajemen Nyeri
Seperti Tehnik Relaksasi
Napas Dalam
5. Kolaborasi dalam
pemberian terapi
analgetik

2 Minggu Menyusui Setelah dilakukan tindakan 3x24 1. Identifikasi kesiapan dan


/02-10- tidak efektif
jadi diharapkan status menyusui kemampuan menerima
2022 b.d
ketidakkuata pasien meningkat dengan kriteria informasi
n suplai ASI
hasil : 2. Identifikasi tujuan dan

Kriteria Awal Tujua keinginan menyusui

hasil n 3. Dukung ibu


meningkatkan
Pelekatan 2 5
kepercayaan diri dalam
bayi pada
menyusui
payudara
4. Libatkan system
ibu
pendukung : suami,
Tetesan/ 2 5
keluarga, tenaga
pancaran
kesehatan dan
ASI
masyarakat
Suplai 2 5
5. Jelaskan manfaat
ASI
menyusui bagi ibu dan
adekuat
bayi
Kecemas 2 5
6. Ajarkan4 (empat) posisi
an
menyusui dan pelekatan
maternal
(latch on) dengan benar
7. Ajarkan perawatan
payudara postpartum
(mis. Memerah ASI,
pijat payudara, pijat
oksitosin)

3 Minggu Gangguan Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi pola aktifitas


/02-10- pola tidur b.d keperawatan selama 3 x 24 jam. dan tidur
2022 hambatan Diharapkan pola tidur membaik 2. Identifikasi faktor
lingkungan Indikator : pengganggu tidur
Status pola nafas membaik 3. Modifikasi lingkungan
Indikator Awal Target (Mis. Pencahayaan,
Keluhan 2 3 kebisingan, suhu,
sulit tidur matras, dan tempat
Keluhan 2 3 tidur).
tidak puas 4. Tetapkan jadwal tidur
tidur rutin
Keluhan 2 3 5. Jelaskan pentingnya
sering tidur cukup selama sakit
terjaga 6. Mendekati waktu tidur
Keterangan: anjurkan untuk banyak
1: menurun minum air putih
2: cukup menurun 7. Batasi waktu tidur siang
3: sedang
4: cukup meningkat
5: meningkat

Setelah dilakukan Tindakan 1. Monitor tanda dan


keperawatan selama 3x24 jam gejala infeksi local dan
diharapkan masalah risiko infeksi sistemik
dapat teratasi dengan kriteria hasil 2. Batasi jumlah
: pengunjung
Tingkat Infeksi ((L.14137) 3. Cuci tangan sebelum
Indicator A Tar dan sesudah kontak
wa get dengan pasien dan
l lingkungan pasien:
Nyeri 2 5 4. Jelaskan tanda dan
Kultur area luka 3 5 gejala infeksi
5. Ajarkan cara mencuci
tangan dengan benar
6. Ajarkan cara
memeriksa kondisi luk
a atau luka operasi
7. Anjurkan meningkatkan
asupan nutrisi
8. Anjurkan meningkatkan
asupan cairan
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Hari / tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi


Minggu/02- 1 - Mengkaji secara Ds :
10-2022 komprehensif tentang - Klien mengatakan nyeri pada
nyeri Pasien (PQRST) luka post SC
09.00 - Mengobservasi TTV Do :
Pasien - P : nyeri bertambah ketika
banyak bergerak
- Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk,
- R : nyeri dibagian luka post sc,
- S : skala 5
- T : nyeri hilang timbul.
- TD: 113/77x/menit N: 80
x/menit S: 36,2 o C SPO: 96%

10.00 2 - Mengidentifikasi DS :
kesiapan dan - Pasien mengatakan belum bisa
kemampuan menerima
menyusui, ASI tidak keluar
informasi
- Mengidentisikasi tujuan
DO :
atau keinginan
menyusui - Payudara pasien tampak tidak
- Mendukung ibu untuk simetris, pasien tampak cemas
meningkatkan
kepercayaan diri dalam
menyusui

15.00 3 - Mengidentifikasi pola Ds :


aktifitas dan tidur - klien mengatakan masih sulit
- Mengidentifikasi faktor tidur
pengganggu tidur

Do
- tampak kantong mata
bewarna hitam, dan mata
sayu

16.00 2 - Menanyakan kesiapan DS :


ibu untuk menerima - Pasien mengatakan siap
edukasi tentang
menerima informasi
menyusui
- Menjelaskan manfaat - Pasien mengatakan mengerti
menyusui bagi ibu dan dengan materi yang telah
bayi disampaikan
- Melibatkan sistem
pendukung, seperti DO :
suami dan keluarga Pasien dapat menjawab pertanyaa
dengan benar setelah dilakukan
edukasi
21.30 4 - Memonitor tanda dan Ds :
- Pasien mengatakan belum bisa
gejala infeksi local dan
merawat luka post operasi SC
sistemik - Pasien mengatakan belum tau
- Membatasi jumlah cara mencuci tangan dengan
benar
pengunjung
- Mencuci tangan Do :
- Terdapat luka post SC pada
sebelum dan sesudah abdomen
kontak dengan pasien - Luka tidak bernanah

dan lingkungan pasien


- Menjelaskan tanda dan
gejala infeksi

22.00 3 - Mengidentifikasi faktor Ds :


pengganggu tidur - Pasien mengatakan masih
- Memodifikasi lingkungan sulit tidur
(Mis. Pencahayaan,
kebisingan, suhu, matras,
- Pasien mengatakan tidak bisa
dan tempat tidur). tidur karna ada suara tangisan
- Menetapkan jadwal tidur bayi
rutin

Do
- Pasien tampak memikirkan
bayinya
- Pasien tampak terganggu
akibat sauara bayi

Senin/03-10- 1 - Memberikan lingkungan Ds :


2022 yang nyaman - Pasien mengatakan lebih
- Mengobservasi TTV nyaman
Pasien

09.00
Do :
- TD: 132/85 mmHg N : 75, S :
36,8o C SPO : 96%
- membantu pasien mengganti
baju
- membereskan tempat tidur
pasien, mengganti laken, stik
laken sprei dan sarung bantal
pasien untuk memberikan rasa
nyaman.

10.30 4 - Mencuci tangan Ds :


- Pasien mengatakan sudah
sebelum dan sesudah
dapat mencuci tangan dengan
kontak dengan pasien benar
dan lingkungan pasien:
Do:
- Menjelaskan tanda dan Pasien terlihat mengikuti Gerakan
gejala infeksi yang diajarkan

- Mengajarkan cara
mencuci tangan dengan
benar

14.30 2 - Melibatkan system DS :


pendukung : suami, - Pasien mengatakan sudah
keluarga, tenaga
kesehatan dan meletakan posisi bayi
masyarakat menyusui, ASI keluar sedikit
- Menjelaskan manfaat
menyusui bagi ibu dan
anak DO :
- Payudara pasien tampak tidak
- Mengajarkan 4 posisi
simetris, pasien cemas sedikit
menyusui dan pelekatan berkurang
(latch on) yang benar
15.15 3 - Menjelaskan pentingnya Ds :
tidur cukup ketika sakit - klien mengatakan masih sulit
- Mengedukasi pada pasien tidur
untuk minum air putih
sebelum tidur Do :
- Modifikasi lingkungan - klien nampak gelisah
tidur

22.00 4 - Mencuci tangan Ds :


- Pasien mengatakan sudah
sebelum dan sesudah
dapat mencuci tangan dengan
kontak dengan pasien benar
dan lingkungan pasien:
Do:
- Menjelaskan tanda dan - Pasien terlihat mengikuti
Gerakan yang diajarkan
gejala infeksi
- Mengajarkan cara
mencuci tangan dengan
benar
22.30 1 -

Selasa/04-10- 3 - Menjelaskan pentingnya Ds :


2022 tidur cukup ketika sakit - klien mengatakan masih sulit
- Mengedukasi pada pasien tidur
09.00
untuk minum air putih
sebelum tidur Do :
- Modifikasi lingkungan - klien nampak gelisah
tidur

1 - Melakukan TTV Ds :
09.30. - Mengajarkan teknik - pasien nyeri sudah agak
manajemen nyeri seperti berkurang
tehnik relaksasi napas
dalam Do :
- TD : 123/83 N : 81 x/menit, S :
36,5o C SPO : 98%
- Pasien tampak dapat melakukan
tehnik nafas dalam

15.45 2 - Mengajarkan 4 posisi DS :


menyusui dan - Pasien mengatakan sudah
pelekatan (latch on)
meletakan posisi bayi
dengan benar
- Mengajarkan menyusui dengan benar, ASI
perawatan payudara keluar sedikit
postpartum
DO :
- Payudara pasien tampak tidak
simetris, pasien cemas sedikit
berkurang

16.20 3 - Menentukan jadwal tidur Ds :


- Membatasi waktu tidur - klien mengatakan sudah bisa
siang tidur

Do :
- klien nampak lebih segar
21.30 4 - mengajarkan cara Ds :
memeriksa kondisi - Pasien mengatakan akan
mengkonsumsi makanan
luka atau luka operasi
yang sudah dianjurkan
- Menganjurkan
Do :
meningkatkan asupan - Pasien memakan
nutrisi makanan yang
- Menganjurkan disediakan

meningkatkan asupan
cairan

CATATAN PERKEMBANGAN

Hari/tanggal/jam
No SOAP Paraf
Diagnosa/
1 Minggu/02-10- S : Team
2022 - Klien mengatakan nyeri pada luka post SC
- P :nyeri bertambah ketika banyak bergerak,
- Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk,
09.00
- R: nyeri dibagian luka post sc,
Dx. 1 - S: skala 5
- T: nyeri hilang timbul.

O:
- TD : 113/77 x/menit N : 80 x/menit S : 36,2 o C SpO2 :
96%

A:Masalah belum teratasi


Indikat Aw Targ Sekara
or al et ng
Keluha 2 4 2
n nyeri
Merin 2 4 2
gis

P: lanjutkan intervensi
- Monitor skala nyeri
- Berikan terapi non farmakologis teknik napas dalam
- Anjurkan minum analgetik

2 10.00 S: Team
Dx. 2 - Pasien mengatakan belum bisa menyusui, ASI tidak
keluar

O:
- ASI belum keluar, pelekatan pada bayi kurang

A: Masalah belum teratasi


Kriteria hasil Awal Saat ini Tujuan
Pelekatan bayi pada 2 2 5
payudara ibu
Tetesan/pancaran 2 2 5
ASI
Suplai ASI adekuat 2 2 5
Kecemasan maternal 2 2 5

P : Lanjutkan intervensi
- Dukung ibu meningkatkan kepercayaan diri dalam
menyusui
- Libatkan system pendukung : suami, keluarga, tenaga
kesehatan
- Ajarkan 4 posisi menyusui dan pelekatan (latch on)
dengan benar

3 15.00 S : Team
- klien mengatakan masih sulit tidur
Dx. 3
O:
- tampak kantong mata bewarna hitam, dan mata sayu

A : Masalah gangguan pola tidur belum teratasi


Indikato Awa Targe Saa
r l t t ini
Keluhan 2 4 2
sulit
tidur
Keluhan 2 4 2
tidak
puas
tidur
Keluhan 2 4 2
sering
terjaga
P : Intervensi di lanjut dengan :
- Pola aktifitas tidur tetap di tingkatkan
- Modifikasi lingkungan tetap di pertahankan

4 16.00 S: Team
Dx. 2 - Pasien mengatakan siap menerima informasi
- Pasien mengatakan mengerti dengan materi yang telah
disampaikan

O:
- Pasien dapat menjawab pertanyaa dengan benar setelah
dilakukan edukasi

A: Masalah belum teratasi


Kriteria hasil Awal Saat ini Tujuan
Pelekatan bayi pada 2 3 5
payudara ibu
Tetesan/pancaran 2 2 5
ASI
Suplai ASI adekuat 2 2 5
Kecemasan maternal 2 3 5

P : Lanjutkan intervensi
- Dukung ibu meningkatkan kepercayaan diri dalam
menyusui
- Libatkan system pendukung : suami, keluarga, tenaga
kesehatan
- Ajarkan cara perawatan payudara dengan breast care

5 21.30 S: Team
- Pasien mengatakan belum bisa merawat luka post operasi
Dx. 4
SC
- Pasien mengatakan belum tau cara mencuci tangan
dengan benar

Do :
- Terdapat luka post SC pada abdomen
- Luka tidak bernanah

A : masalah belum teratasi


Indicator Awal Target Akhir
Nyeri 2 5 2
Kultur area 3 5 3
luka
P:
Lanjutkan intervensi
- Mencuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan pasien:
- Menjelaskan tanda dan gejala infeksi
- Mengajarkan cara mencuci tangan dengan benar

6 22.00 S : Team
- Pasien mengatakan masih sulit tidur
Dx. 3
- Pasien mengatakan tidak bisa tidur karna ada suara
tangisan bayi

O:
- Pasien tampak memikirkan bayinya
- Pasien tampak terganggu akibat sauara bayI
- tampak kantong mata bewarna hitam, dan mata sayu

A : Masalah gangguan pola tidur belum teratasi


Indikato Awa Targe Saa
r l t t ini
Keluhan 2 4 2
sulit
tidur
Keluhan 2 4 2
tidak
puas
tidur
Keluhan 2 4 3
sering
terjaga
P : Intervensi di lanjut dengan :
- Pola aktifitas tidur tetap di tingkatkan
- Anjurkan untuk tidak tidur siang

1 Senin,/03-10- S : Team
2022 - Klien mengatakan masih nyeri
- P :nyeri bertambah ketika banyak bergerak,
09.10 - Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk,
Dx 1 - R: nyeri dibagian luka post sc,
- S: skala 3
- T: nyeri hilang timbul.
O:
- TD : 132/85 N : 75x/menit S : 36,8o C SPO : 96%

A:Masalah belum teratasi


Indikator Awa Target
l
Keluhan 2 4 3
nyeri
Meringis 2 4 3
P: lanjutkan intervensi
- Monitor skala nyeri
- Berikan terapi non farmakologis teknik napas dalam
- Anjurkan minum analgetik

2 Dx. 4 S:
- Pasien mengatakan belum bisa merawat luka post operasi
SC
- Pasien mengatakan belum tau cara mencuci tangan
dengan benar

Do :
- Terdapat luka post SC pada abdomen
- Luka tidak bernanah

A : masalah belum teratasi


Indicator Awal Target Akhir
Nyeri 2 5 3
Kultur area 3 5 3
luka
P:
Lanjutkan intervensi
- Mencuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan pasien:
- Menjelaskan tanda dan gejala infeksi
- Mengajarkan cara mencuci tangan dengan benar

3 Dx 2 S: Team
- Pasien mengatakan belum bisa menyusui, ASI tidak
keluar

O:
- ASI keluar sedikit, pelekatan pada bayi sedikit
meningkat
A: Masalah belum teratasi
Kriteria hasil Awal Saat ini Tujuan
Pelekatan bayi pada 2 4 5
payudara ibu
Tetesan/pancaran 2 3 5
ASI
Suplai ASI adekuat 2 3 5
Kecemasan maternal 2 4 5

P : Lanjutkan intervensi
- Ajarkan 4 posisi menyusui dan pelekatan (latch on) dengan
benar
- Jelaskan manfaat menyusui bagi ibu dan bayi
- Ajarkan perawatan payudara postpartum

4 Dx. 3 S : Team
- klien mengatakan masih sulit tidur

O:
- klien nampak gelisah

A : Masalah gangguan pola tidur belum teratasi


Indikato Awa Targe Saa
r l t t ini
Keluhan 2 4 3
sulit
tidur
Keluhan 2 4 3
tidak
puas
tidur
Keluhan 2 4 2
sering
terjaga

P : Intervensi di lanjut dengan :


- Pola aktifitas tidur tetap di tingkatkan

Modifikasi lingkungan tetap di pertahankan


5. Dx. 4 S: Team
- Pasien mengatakan belum bisa merawat luka post operasi
SC
- Pasien mengatakan belum tau cara mencuci tangan
dengan benar

Do :
- Terdapat luka post SC pada abdomen
- Luka tidak bernanah

A : masalah belum teratasi


Indicator Awal Target Akhir
Nyeri 2 5 3
Kultur area 3 5 3
luka
P:
Lanjutkan intervensi
- Mencuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien dan lingkungan pasien:
- Menjelaskan tanda dan gejala infeksi
- Mengajarkan cara mencuci tangan dengan benar

6 21.30 S : Team
- Klien mengatakan nyeri berkurang sedikit pada luka
Dx 1 post SC
- P :nyeri bertambah ketika banyak bergerak,
- Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk,
- R: nyeri dibagian luka post sc,
- S: skala 3
- T: nyeri hilang timbul.

O:
- TD : 132/85 N : 75x/menit S : 36,8o C SPO : 96%

A:Masalah belum teratasi

Indikator Awa Target


l
Keluhan 4 2 3
nyeri
Meringis 2 4 3
P: lanjutkan intervensi
- Monitor skala nyeri
- Berikan terapi non farmakologis teknik napas dalam
- Anjurkan minum analgetik

1 Dx 2 S: Team
- Pasien mengatakan belum bisa menyusui, ASI tidak
keluar

O:
- ASI keluar sedikit, pelekatan pada bayi sedikit
meningkat

A: Masalah belum teratasi


Kriteria hasil Awal Saat ini Tujuan
Pelekatan bayi pada 2 4 5
payudara ibu
Tetesan/pancaran 2 3 5
ASI
Suplai ASI adekuat 2 3 5
Kecemasan maternal 2 4 5

P : Lanjutkan intervensi
- Ajarkan 4 posisi menyusui dan pelekatan (latch on) dengan
benar
- Jelaskan manfaat menyusui bagi ibu dan bayi
- Ajarkan perawatan payudara postpartum

2 Senin,/03-10- S : Team
2022/ siang - klien mengatakan masih sulit tidur

Dx 3 O:
- klien nampak gelisah

A : Masalah gangguan pola tidur belum teratasi


Indikato Awa Targe Saa
r l t t ini
Keluhan 2 4 3
sulit
tidur
Keluhan 2 4 3
tidak
puas
tidur
Keluhan 2 4 2
sering
terjaga

P : Intervensi di lanjut dengan :


- Pola aktifitas tidur tetap di tingkatkan
- Modifikasi lingkungan tetap di pertahankan

3 Senin,/03-10- S: Team
2022/ malam - Pasien mengatakan sudah dapat mencuci tangan
dengan benar
Dx 4
O:
- Pasien terlihat mengikuti Gerakan yang diajarkan

A : masalah teratsi Sebagian


Indicator Awal Target Akhir
Nyeri 2 5 3
Kultur area 3 5 4
luka
P:
Lanjutkan intervensi
- Mengajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka
operasi
- Menganjurkan meningkatkan asupan nutrisi
- Menganjurkan meningkatkan asupan cairan

4 Selasa,/04-10- S: Team
2022 - pasien nyeri sudah agak berkurang
- P :nyeri bertambah ketika banyak bergerak,
Dx 1
- Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk,
- R: nyeri dibagian luka post sc,
- S: skala 2
- T: nyeri hilang timbul.

O:
- TD : 123/83 N : 81 x/menit S : 36,5 o C SPO : 98%

A:Masalah belum teratasi


Indikator Awa Target
l
Keluhan 2 4 4
nyeri
Meringis 2 4 4
P: Hentikan intervensi

5 Selasa,/04-10- S: Team
2022/ malam
- pasien mengatakan akan mengkonsumsi makanan
Dx 4 yang dianjurkan saat di rumah
- pasien mengatakan sudah tau cara mencuci tangan
yang benar

o:
- pasien memakan makanan dari RS

A : masalah teratasi
Indicator Awal Target Akhir
Nyeri 2 5 4
Kultur area 3 5 5
luka
P:
Lanjutkan intervensi
- Menganjurkan meningkatkan asupan nutrisi

Menganjurkan meningkatkan asupan cairan


Dx 2 S: Team
- Pasien mengatakan belum bisa menyusui, ASI keluar
sedikit

O:
- ASI keluar sedikit, pelekatan pada bayi meningkat

A: Masalah belum teratasi


Kriteria hasil Awal Saat ini Tujuan
Pelekatan bayi pada 2 5 5
payudara ibu
Tetesan/pancaran 2 3 5
ASI
Suplai ASI adekuat 2 3 5
Kecemasan maternal 2 4 5

P : Lanjutkan intervensi
- Ajarkan 4 posisi menyusui dan pelekatan (latch on) dengan
benar
- Jelaskan manfaat menyusui bagi ibu dan bayi
- Ajarkan perawatan payudara postpartum

4 Selasa,/04-10- S :
2022/ sore - klien mengatakan sudah bisa tidur

O:
Dx 3 - klien nampak lebih segar

A : Masalah gangguan pola tidur teratasi


Indikato Awa Targe Saa
r l t t ini
Keluhan 2 4 4
sulit
tidur
Keluhan 2 4 4
tidak
puas
tidur
Keluhan 2 4 4
sering
terjaga
P :Hentikan Intervensi

5 Selasa,/04-10- S: Team
2022/ malam
- pasien mengatakan akan mengkonsumsi makanan
Dx 4 yang dianjurkan saat di rumah
- pasien mengatakan sudah tau cara mencuci tangan
yang benar

o:
- pasien memakan makanan dari RS

A : masalah teratasi
Indicator Awal Target Akhir
Nyeri 2 5 4
Kultur area 3 5 5
luka
P:
Lanjutkan intervensi
6 22.00 S: Team
- pasien nyeri sudah agak berkurang
- P :nyeri bertambah ketika banyak bergerak,
Dx 1 - Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk,
- R: nyeri dibagian luka post sc,
- S: skala 2
- T: nyeri hilang timbul.

O:
- TD : 123/83 N : 81 x/menit S : 36,5 o C SPO : 98%

A:Masalah belum teratasi


Indikator Awa Target
l
Keluhan 2 4 4
nyeri
Meringis 2 4 4
P: Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai