Anda di halaman 1dari 8

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2020/21.2 (2021.1)

Nama Mahasiswa : NOER GUSTI CIPTA PRATAMA

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 043029131

Tanggal Lahir : 22/05/1998

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4316 Hukum Bisnis

Kode/Nama Program Studi : Manajemen-S1

Kode/Nama UPBJJ : SAMARINDA

Hari/Tanggal UAS THE : Senin, 12/07/2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : NOER GUSTI CIPTA PRATAMA


NIM : 043029131
Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4316 Hukum Bisnis
Fakultas : Fakultas Ekonomi
Program Studi : Manajemen-S1
UPBJJ-UT : SAMARINDA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi
THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui
media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan
akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
SAMARINDA, 12 Juli 2021

Yang Membuat Pernyataan

Noer Gusti Cipta Pratama


BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
1. Pertanyaan
a. Setelah Anda membaca artikel berita diatas, coba Anda simpulkan tindakan
yang mengakibatkan kelalaian korban sehingga memicu terjadinya kasus
penipuan pada peristiwa diatas!

Kasus penipuan ini berawal saat korban akan meminjam uang sejumlah Rp 9
miliar pada awal 2020 kepada seseorang. LS mengagunkan rumahnya. "Pada
waktu dia pinjam, ternyata bukan perjanjian utang piutang yang diberikan, tapi
PPBJ (Perjanjian Pengikatan Jual Beli) dan akta kuasa jual,"

Korban yang saat itu kepepet dan membutuhkan uang cash sesegera mungkin,
akhirnya setuju dengan sistem PPJB. LS awalnya hanya ingin meminjam uang
sejumlah Rp 6 miliar saja, tapi pelaku membujuknya untuk menaikan jumlah
pinjaman menjadi Rp 12 miliar. Setelah setuju dengan jumlah itu dan dipotong
bunga di awal, jumlah uang pinjaman yang korban terima sebesar Rp 9 miliar.
Sebelum uang diterima, pelaku juga meminta LS menandatangani surat Kuasa
Mutlak atas rumah itu. Korban yang tak begitu mengerti hukum, tak sadar bahwa
surat kuasa itu membuat pelaku dapat leluasa mengelola aset rumahnya. "Korban
sudah sempat membayar angsuran empat kali. Lalu ketika korban sudah mulai
gagal bayar, pelaku bersama notaris membuat akta jual beli berdasarkan Kuasa
Mutlak itu,"
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

b. Terdapat beberapa unsur-unsur perjanjian pada kasus diatas. Coba Anda


analisis apa saja unsur-unsur perjanjian yang muncul dan kaitkan dengan
kasus tersebut!

 kata sepakat dari dua pihak atau lebih; Dalam hal ini kata sepakat dapat
dimaknakan sebagai pernyataan kehendak.
 kata sepakat yang tercapai harus bergantung kepada para pihak; Kehendak dari
para pihak saja tidak cukup untuk melahirkan suatu perjanjian
 keinginan atau tujuan para pihak untuk timbulnya akibat hukum; Suatu janji atau
pernyataan kehendak tidak selamanya menimbulkan akibat hukum
 akibat hukum untuk kepentingan pihak yang satu dan atas beban yang lain atau
timbal balik; Akibat hukum yang terjadi adalah untuk kepentingan pihak yang satu
dan atas beban terhadap pihak yang lainnya atau bersifat timbal balik
 dibuat dengan mengindahkan ketentuan perundang-undangan. P ada umumnya
para pihak bebas menentukan bentuk perjanjian. Namun dalam beberapa
perjanjian tertentu undang-undang telah menentukan bentuk yang harus dipenuhi.
Misalnya untuk pendirian perseroan terbatas harus dibuat dengan akta notaris.

2. Setelah membaca artikel berita tentang kasus dugaan pelanggaran hak cipta lagu
Rhoma Irama dengan menggugat PT. Sandi Record. Apa yang dapat Anda
simpulkan serta kaitkan dengan lisensi yang diatur dalam Pasal 80 Undang-Undang
No. 28 Tahun 2014!
Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis berdasarkan
prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa
mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Sesuai dengan artikel di atas bahwa pedangdut Rhoma Irama terkait dugaan
pelanggaran hak cipta lagu miliknya kandas di Pengadilan Negeri Surabaya. Ayah
dari Ridho Rhoma itu diketahui menggugat PT. Sandi Record. Gugatan Rhoma
itu tertulis dalam nomor 1/Pdt.Sus-HKI/Cipta/2021/PN Niaga Sby. Dalam
gugatannya, Rhoma menyebut Sandi Record telah memproduksi dan mengunggah
lagulagu ciptaan 'raja dangdut' tersebut ke YouTube, dengan ilegal dan tanpa izin.

3. Pertanyaan
a. Berdasarkan artikel berita diatas, Bank Indonesia (BI) menyatakan
melakukan pembelian Surat berharga Negara (SBN) di pasar perdana..
Jelaskan yang dimaksud dengan pasar perdana?

Pasar perdana merupakan penjualan pertama atas efek atau sertifikat yang


diterbitkan oleh emitmen, yaitu perusahaan atau organisasi yang menerbitkan efek
atau sertifikat, sebelum efek atau sertifikat tersebut diperdagangkan di bursa efek
atau pasar sekunder.dengan jangka waktu pasar perdana yaitu 90 hari sejak izin
emisi diperoleh dari Bapepam

b. Coba Anda analisis kegiatan apa saja yang dilakukan di pasar perdana
terkait dengan artikel diatas!
a) Bank Indonesia (BI) tetap memegang janjinya untuk meringankan beban
pemerintah dengan melakukan pembelian Surat berharga Negara (SBN) di
pasar perdana
b) BI telah membeli SBN di pasar perdana sebesar Rp 101,91 triliun.
c) pembelian SBN dari pasar perdana untuk pembiayaan APBN tahun 2021
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

4. Pertanyaan
a. Coba Anda analisis kasus apa yang terjadi pada artikel berita diatas?

Kasus yang terjadi pada artikel diatas adanya penumpukan kargo (barang, pos dan
kargo) yang terjadi di Bandara Hang Nadim Batam pada periode Juli September
2018. Dimana Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memutuskan bahwa tiga
perusahaan yang tergabung dalam Lion Air Group telah terbukti secara sah dan
meyakinkan melakukan praktek diskriminasi terkait dengan kerja sama penjualan
kapasitas kargo dalam jasa pengangkutan barang.

b. Pada artikel diatas disebutkan bahwa Komisi Pengawas Persaingan Usaha


(KPPU) merupakan otoritas yang memutuskan perkara ini. Jelaskan definisi
dari KPPU serta uraikan peran tugasnya dalam menangani kasus ini?

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) adalah lembaga independen yang


memiliki tugas utama melakukan penegakan hukum persaingan sebagaimana diatur
dalam Undang- Undang Nomor 5 Tahun 1999. Dalam melaksanakan tugas tersebut,
KPPU diberi wewenang untuk menyusun pedoman yang berkaitan dengan Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 1999, sebagaimana tercantum dalam pasal 35 huruf f.
Sebagai bagian dari pelaksanaan Pasal 35 huruf f tersebut, KPPU menyusun pedoman
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 mengenai definisi pasar
bersangkutan. Pendefinisian pasar bersangkutan merupakan sebuah bagian yang
sangat penting dalam proses pembuktian penegakan hukum persaingan, terutama
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

menyangkut beberapa potensi penyalahgunaan penguasaan pasar oleh pelaku usaha


tertentu. Upaya menguraikan pasar bersangkutan memiliki kompleksitas yang
tersendiri, yang terkait dengan konsep dan metodologi ekonomi, sehingga untuk
memahaminya diperlukan pedoman yang bisa menjelaskan bagaimana sebuah pasar
bersangkutan ditetapkan dalam sebuah kasus persaingan.

Tugas KPPU pada artikel tersebut adalah menegakan hukum kepada PT Lion
Mentari, PT Batik Air Indonesia, dan PT Lion Express atas keteledoran adanya
penumpukan kargo (barang, pos dan kargo) yang terjadi di Bandara Hang
Nadim Batam pada periode JuliSeptember 2018.

Sedangkan tugas lain dari KPPU berdasarkan Pasal 35 huruf f Undang-Undang


Nomor 5 Tahun 1999 adalah menyiapkan Pedoman atas pelaksanaan Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1999. Pedoman dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang
lebih jelas mengenai hal-hal yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun
1999, khususnya dalam pasal tertentu agar mudah dipahami oleh stakeholder hukum
persaingan.
Sebagaimana tujuan penyusunan pedoman oleh KPPU, maka tujuan dari
penyusunan Pedoman Pasar Bersangkutan adalah untuk :
a. Memberikan pengertian yang jelas, benar dan tepat tentang apa yang dimaksud
dengan pasar bersangkutan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha
Tidak Sehat;
b. Memberikan dasar pemahaman dan arah yang jelas dalam pendefinisian pasar
bersangkutan menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, sehingga tidak
menimbulkan kemungkinan adanya penafsiran lain selain yang diuraikan dalam
Pedoman ini; dan
c. Digunakan oleh semua pihak sebagai landasan informasi agar dapat
menciptakan adanya kondisi persaingan usaha yang dapat tumbuh secara sehat.

Anda mungkin juga menyukai