Anda di halaman 1dari 4

Anggaran Neraca

Anggaran neraca adalah anggaran yang mencerminkan perkiraan semua jenis


aktiva dan pasiva yang akan dimiliki oleh perusahaan pada akhir periode. Untuk
membuat anggaran neraca, Anda harus membuat jenis anggaran lain terlebih dahulu
seperti anggaran kas, piutang, persediaan, utang, dan penambahan modal. Tanpa
menyusun anggaran-anggaran tersebut terlebih dahulu, anggaran neraca tidak dapat
dibuat. Hal ini berkaitan dengan proses akuntansi sendiri, di mana setiap tahap
terstruktur. Layaknya laporan neraca, hal ini juga dibuat di akhir jika dibandingkan
dengan jenis anggaran lain. Meskipun terasa panjang prosesnya, tetapi Anda harus
membuat anggaran neraca karena dengan membuatnya, Andadan perusahaan akan
memperoleh manfaat yang banyak untuk kemajuan bisnis Anda. Untuk mendapatkan
tujuan perusahaan, sebuah anggaran harus disusun atau dibuat dengan baik. Meskipun
arti dari anggaran sendiri adalah perencanaan tetapi dalam penyusunan dan
pembuatannya harus tetap baik dan benar, tidak boleh sembarangan.

Tujuan Anggaran Neraca

 Menyatakan sasaran

Menyatakan sasaran merupakan tujuan utama suatu perusahaan membuat anggaran.


Anggaran neraca merupakan salah satu jenis sasaran yang jelas dan formal.

Dengan membuatnya maka arah yang akan dicapai oleh manajemen kedepannya
menjadi lebih jelas.

 Bentuk pengendalian
Anggaran neraca juga dapat digunakan sebagai alat ukur dan pengendalian kinerja
individu dan manajemen.

 Koordinasi pekerjaan

Tujuan selanjutnya yaitu untuk mengkoordinasikan metode dan cara yang akan
digunakan oleh perusahaan kepada karyawan untuk mengoptimalkan sumber daya.

 Menyampaikan rencana kerja

Tujuan anggaran yang selanjutnya adalah untuk menyediakan informasi mengenai


rencana kerja yang detail sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.

Sehingga harapannya, karyawan atau pihak-pihak yang terkait mengerti, mendukung


dan melaksanakan dengan baik.

Karakteristik Anggaran Neraca

Disusun Berdasarkan Program

Anggaran neraca yang baik harus disusun berdasarkan program. Adapun program-
program tersebut juga harus sesuai dengan tujuan perusahaan. Meskipun bentuknya
masih berupa anggaran tetapi untuk menyusunnya juga menggunakan rencana strategi.
Sehingga sebelum membuat anggaran neraca, perusahaan harus menetapkan program-
program apa saja yang akan dilaksanakan terlebih dahulu. Sebab jika anggaran dibuat
tanpa mengikuti program yang ditetapkan perusahaan dikhawatirkan tidak sesuai
dengan tujuan perusahaan. Jadi sebaiknya anggaran dibuat menyesuaikan dengan
program dan jumlah atau besar kecilnya nominal anggaran berbeda-beda sesuai
dengan tujuannya.
Dibuat Berdasarkan Pusat Pertanggungjawaban

Karakteristik nomor dua ini sebenarnya merupakan karakteristik umum dari setiap
jenis anggaran yang akan dibuat tidak hanya untuk anggaran neraca saja. Pusat
pertanggungjawaban dalam perusahaan dibagi menjadi empat yakni pusat laba, pusat
pendapatan, pusat biaya, dan pusat investasi. Penyusunan anggaran yang tidak sesuai
dengan karakter dari pusat pertanggungjawaban maka hasil kinerjanya tidak akan
sesuai. Dan akibatnya, anggaran yang dibuat akan berantakan. Anggaran neraca dibuat
berdasarkan anggaran lain, maka dari itu untuk menghasilkan laporan yang baik,
anggaran-anggaran lain pun dalam penyusunannya harus dibuat berdasarkan pusat
pertanggungjawaban.

Dipakai Sebagai Bentuk Pengendalian dan Pengawasan

Karakteristik terakhir dari anggaran neraca yang baik adalah pada pengaplikasiannya,
anggaran yang dibuat mampu berperan sebagai pengawas dan pengendalian di dalam
perusahaan. Anggaran dibuat agar entitas dapat berjalan seimbang antara jalannya
keuangan dan kegiatan. Dengan kata lain, jumlah  aktiva dan pasiva perusahaan juga
harus seimbang. Hal ini karena komponen dalam neraca yang menentukan operasional
perusahaan. Seperti yang diketahui bahwa untuk membuat anggaran salah satu yang
harus dipersiapkan adalah data keuangan perusahaan.

Manajemen Anggaran dengan Software Akuntansi Jurnal

Agar anggaran yang dibuat baik maka pengelolaan keuangan perusahaan juga harus
baik pula. Untuk memudahkan dalam mengelola keuangan, Anda dapat menggunakan
bantuan Jurnal. Jurnal merupakan software akuntansi online berbasis Cloud yang
membantu Anda mengelola keuangan dan menyimpannya dengan aman di dalam
sistem. Dengan Jurnal, Anda bisa mendapatkan kemudahan pencatatan untuk
keperluan bisnis kapan pun dan di mana pun. Tidak hanya pencatatan transaksi, Jurnal
juga menyediakan fitur pembuatan faktur secara otomatis, pelacakan ketersediaan
barang, dan manajemen aset yang akan membantu mengembangakan nilai bisnis Anda
di masa depan.

Anda mungkin juga menyukai