Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN


(PKL)
DI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDRAL
GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Disusun Oleh :
M. FAWWAZ AZHAR (XI. MM-2) NIS. 11925697

PROGRAM KEAHLIAN MULTIMEDIA


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 BANDUNG
2021
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Laporan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral
Guru dan Tenaga Kependidikan. Laporan ini disusun sebagai bukti telah
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada Program Studi Multimedia SMK
Negeri 2 Kota Bandung.
Dalam penyusunan Laporan ini, penulis banyak mendapat saran, dorongan,
bimbingan serta keterangan-keterangan dari berbagai pihak yang merupakan
pengalaman yang tidak dapat diukur secara materi, namun dapat membukakan mata
penulis bahwa sesungguhnya pengalaman dan pengetahuan tersebut adalah guru
yang terbaik bagi penulis. Oleh karena itu dengan segala hormat dan kerendahan
hati perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Allah SWT. Tuhan Yang Maha Esa.


2. Orang Tua yang senantiasa mendukung dan membimbing kami.
3. Bapak Hasan Iskandar, M.Pd. selaku Kepala SMK Negeri 2 Kota
Bandung.
4. Bapak Drs. Rohendi selaku Wa. Ka. Bid. Hubin SMK Negeri 2 Kota
Bandung.
5. Ibu Dra. Hj. Ekowati C, M.Pd. selaku Penanggung Jawab PKL.
6. Ibu Rosmayati, S.Pd. selaku Kepala Jurusan Teknik Komputer Informatika
dan Seni Rupa SMK Negeri 2 Kota Bandung.
7. Ibu Kiki Maria Hodijah, S.Pd. selaku Wali Kelas XI. MM-2.
8. Bapak Dr. Praptono, M.Ed. selaku Direktur Pendidikan Profesi dan
Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan.
9. Bapak Jatnika Hermawan, M.Si. selaku Guru Pembimbing Industri.
10. Rekan-rekan penulis.

i
Dalam penyusunan laporan ini, penulis menyadari masih terdapat
banyak kekurangan yang dibuat baik sengaja maupun tidak sengaja,
dikarenakan keterbatasan ilmu pengetahuan dan wawasan serta
pengalaman yang penulis miliki.

Bandung, 11 Oktober 2021

Penulis

ii
LEMBAR PENGESAHAN
Bandung, 15 Oktober 2021

Menyetujui :
Pihak Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
Direktorat Jendral
Guru Dan Tenaga Kependidikan

Direktur Pembimbing PKL


Kemdikbud Direktorat Jendral Kemdikbud Direktorat Jendral
Guru dan Tenaga Kependidikan Guru dan Tenaga Kependidikan

Dr. Praptono, M.Ed. Jatnika Hermawan, M.Si.

Mengetahui :
Pihak SMK Negeri 2 Bandung

Kepala SMK Negeri 2 Bandung Penanggung Jawab PKL

Hasan Iskandar, M.Pd. Dra. Hj. Ekowati C, M.Pd.

iii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................................... iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR................................................................................................................ v
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ................................................................................ 1
1.2 Lokasi Perusahaan............................................................................................... 1
1.3 Struktur Organisasi.............................................................................................. 2
1.4 Bidang Usaha ...................................................................................................... 3
BAB II PROSES DAN HASIL BELAJAR DI INDUSTRI/DUDI...................................................... 4
2.1 Kegiatan yang dilakukan dan Kompetensi yang Didapat .................................... 4
2.2 Masalah yang Dialami ....................................................................................... 13
2.3 Faktor Penyebab Masalah................................................................................. 13
2.3 Upaya Penanggulan Masalah ............................................................................ 14
BAB III PENUTUPAN .......................................................................................................... 15
3.1 Kesimpulan ........................................................................................................ 15
3.2 Saran .................................................................................................................. 15

iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1.1 Beranda Software CorelDraw .......................................................... 4
Gambar 2.1.2 Beranda Software Affinity Design ................................................... 4
Gambar 2.1.3 Lokasi Shooting Podcast “Portal Guru Berbagi” ............................. 5
Gambar 2.1.4 Beranda Software Spark AR Studio ................................................. 6
Gambar 2.1.5 Proses Pembuatan Filter Instagram di Spark AR Studio.................. 7
Gambar 2.1.6 Proses Pembuatan Flyer “Intervensi Program Sekolah Penggerak” 8
Gambar 2.1.7 Proses Pembuatan Flyer “Linimasa Kegiatan Kepala Sekolah” ...... 8
Gambar 2.1.8 Proses Pembuatan Flyer “Jadwal Hitung Mundur”.......................... 9
Gambar 2.1.9 Proses Pembuatan Flyer “Survey Guru Berbagi” ............................ 9
Gambar 2.1.10 Proses Pembuatan Newsletter Pekan 1 Maret 2021 ..................... 10
Gambar 2.1.11 Proses Pembuatan Flyer “Daerah Sasaran Rekrutmen” ............... 10
Gambar 2.1.12 Proses Pembuatan Flyer untuk Instagram .................................... 11
Gambar 2.1.13 Foto Proses Pembuatan Flyer untuk Instagram ............................ 11

v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Sejarah Singkat Perusahaan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah kementerian dalam
Pemerintah Indonesia yang menyelenggarakan urusan di bidang pendidikan anak
usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan vokasi, dan
pendidikan tinggi, pengelolaan kebudayaan, penelitian, riset dan pengembangan
teknologi. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Presiden RI dan dipimpin oleh seorang Menteri
Pendidikan, Nadiem Anwar Makarim
Sementara itu Berdasarakan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2019,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terdiri dari 10 bagian dan salah satunya,
yaitu Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK). Ditjen
GTK adalah unsur pelaksana yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Tugasnya ialah menyelanggarakan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan guru, pendidik lainnya,
dan tenaga kependidikan.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan dibantu oleh unit unit pelaksana teknis yaitu Pusat
Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK),
Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS), dan
Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
bidang Kelautan Perikanan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LPPPTK-
KPTK).

1.2 Lokasi Perusahaan


Lokasi Perusahaan merupakan suatu tempat di mana suatu perusahaan
tersebut mengelola dan mengurus kegiatannya. Kementerian Pendidikan dan
Kebudyaan Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan memiliki satu
lokasi pusat, yaitu :
Gedung D Kemendikbud Lantai 11 Jl. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta,
10270

1
1.3 Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan kerangka sebuah tugas dan wewenang
masing-masing orang yang terlibat di dalamnya untuk mencapai tujuan dari
organisasi. Berikut adalah struktur organisasi dari Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK)
bagian Kelompok Kerja Tata Kelola:
1. Dr. Agus Rachman, M.Pd. selaku Analis Kebijakan Ahli Madya
2. Sissy Vidya Paramitasari, S.T., M.T. selaku Analis Perencana, Evaluasi dan
Pelaporan
3. Sukma Aji Pamungkas, S.Kom. selaku Analis Kebijakan Ahli Muda
4. Rizki Fauzi, S.Kom., M.Si. selaku Pengelola Keuangan
5. M. Noer Sholihin, S.E., M.Si. selaku Penyusun Rencana Kegiatan dan
Anggaran
6. Heru Suryadi, S.Kom. selaku Pengelola Pendidik dan Tenaga Kependidikan
7. Nurul Fajri, S.E. selaku Pengelola Pendidik dan Tenaga Kependidikan
8. Diansa Gunandi Thaib, S.E., M.Com. selaku Analis Pengelola Keuangan
APBN
9. Andra Suhanda, S.Pd., M.Pd. selaku Pengelola Data Pelaksanaan Program
dan Anggaran
10. Liah Lestari, S.E. selaku Pengelola Data Pelaksanaan Program dan
Anggaran
11. Ditya Riantika, S.E., Ak. selaku Pengelola Sistem Informasi Tenaga
Kependidikan
12. Supriono, S.Pd. selaku Pengolah Data Penganggaran
13. Jatnika Hermawan, M.Si. selaku Pengelola Situs dan Web
14. Opik Desanto, S.Kom. selaku Analis Perencana, Evaluasi dan Pelaporan
15. Annissa Nurmalia, S.I.Kom. selaku Pengelola Data dan Penganggaran
16. Yuni Indrati, S.Kom. selaku Pengadministrasi Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
17. Eko Triyono selaku Pengadministrasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

2
1.4 Bidang Usaha
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga
kependidikan. Dalam melaksanakan tugasnya, Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan menyelenggarakan fungsi:
1. Perumusan kebijakan di bidang pembinaan guru, pendidik lainnya, dan
tenaga kependidikan;
2. Pelaksanaan kebijakan di bidang pembelajaran, sumber daya, kelembagaan,
pengembangan dan asesmen guru, pendidik lainnya, dan tenaga
kependidikan;
3. Pelaksanaan kebijakan penetapan standar dan penjaminan mutu dosen dan
tenaga kependidikan pada pendidikan profesi guru;
4. Pelaksanaan kebijakan di bidang pengendalian formasi, pengembangan karir,
peningkatan kualifikasi dan kompetensi, serta pemindahan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan lintas daerah provinsi;
5. Penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang pembinaan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan;
6. Pelaksanaan fasilitasi di bidang pembinaan guru, pendidik lainnya, dan
tenaga kependidikan;
7. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembinaan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan;
8. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pembinaan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan;
9. Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal; dan
10. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.

3
BAB II
PROSES DAN HASIL BELAJAR DI INDUSTRI/DUDI
2.1 Kegiatan yang dilakukan dan Kompetensi yang Didapat
CorelDraw adalah sebuah peranti lunak berbasis vector yang dikembangkan
oleh Corel, dan digunakan untuk membuat gambar dua dimensi. CorelDraw pada
awalnya dikembangkan untuk system operasi Windows 2000 dan seterusnya.
Software ini menyediakan banyak fitur untuk mengedit berbagai macam grafik,
memberi warna, dan penambahan efek-efek khusus pada CorelDraw. Selain itu,
Saya menggunakan juga peranti lunak tambahan yaitu Affinity Design dari Serif
untuk menggunakan beberapa tools dan preset yang tidak tersedia di Corel Draw
dan beberapa alasan khusus.

Gambar 2.1.1 Beranda Software CorelDraw

Gambar 2.1.2 Beranda Software Affinity Design

4
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Guru dan
Tenaga Kependidikan menggunakan berbagai macam peranti lunak dan salah satu
yg saya gunakan yaitu CorelDraw. Saya bergabung dengan tim Design Graphic
karena sesuai dengan kompetensi keahlian saya yaitu Multimedia. Tugas seorang
Design Graphic adalah untuk mengolah semua ide, informasi, gagasan, dan rencana
kegiatan ke dalam bentuk sebuah Gambar Desain. Gambar Desain yang sudah
selesai lalu diserahkan ke pembimbing untuk dianalisis. Jika terdapat kesalahan
maka saya harus segera merevisi hingga Gambar Desain sesuai dengan apa yang
diharapkan. Setelah itu, Pembimbing saya menyerahkan ke tim publikasi untuk
disebarluaskan di Social Media.

Gambar 2.1.3 Lokasi Shooting Podcast “Portal Guru Berbagi”

Hari pertama memulai PKL saya ditugaskan untuk membantu Tim


Kemdikbud yang berada di SDN Cijerah 1 dalam acara podcast “Portal Guru
Berbagi”. Tim terdiri dari 4 orang termasuk saya, Saya ditugaskan untuk membantu
mengatur dan memonitor audio selama acara podcast berlangsung. Yang saya
dapatkan dari acara teresebut bahwa podcast biasanya menggunakan perekaman
mono audio agar pada proses sinkronisasi dengan video tersusun baik dan jarak mic
ke mulut sekitar 5-10 cm.

5
Di dalam acara podcast tersebut kita membahas topik tentang manfaat
adanya program “Portal Guru Berbagi” dan membahas tentang Guru dan
sebagainya. Saya mengatur dan memonitor audio ini dalam dua sesi, sesi pertama
jam 9 sampai azan dzuhur dan sesi berikutnya jam 1 sampai jam 5. Dalam acara
podcast tersebut kita mentake mulai dari perwakilan guru dari SDN Cijerah 1 dan
juga Kepala Sekolah SDN Cijerah 1.

Gambar 2.1.4 Beranda Software Spark AR Studio

Hari ketiga, saya diberi tugas untuk membuat konten sebuah Filter
Instagram dengan tema memperingati isra miraj’. Saya merancang filter Instagram
dengan konsep pertanyaan tebak-tebakan dengan durasi waktu yang singkat,
kemudian jawaban akan tampil setelah waktu habis. Saya memakai software Spark
AR Studio dan CorelDraw dalam proses pembuatannya. Tentunya proses
pembuatan filter ini cukup memakan waktu karena saya harus mempelajari dan
mengenal programnya terlebih dahulu, mendesain objek-objeknya, dan proses akhir
render.
Dalam seling waktu mengerjakan project Filter Instagram, saya diberi tugas
untuk mengerjakan konten Feed Instagram berbasis Infographic flyer dan sekaligus
menjadi tugas utama saya bekerja di Kemdikbud. Software yang digunakan pun
sama dengan sebelumnya yaitu CorelDraw dan Affinity Designer, konsep pertama
yang diberikan oleh pembimbing pkl saya adalah membuat sebuah Quotes dengan
tema “Guru Pendidikan”. Dalam pengerjaan dibutuhkan komunikasi dengan
Pembimbing PKL agar hasil sesuai dengan yang diinginkan Dalam proses

6
pembuatannya saya menggabungkan beberapa objek, informasi, grafik, warna,
shape, dan sebagainya ke dalam satu suatu desain. Desain tersebut saya kerjakan
hingga hari keempat dan terdapat beberapa revisi yaitu penambahan logo
kemdikbud di footer flyer, perpindahan objek, tata letak objek, perubahan warna,
dan sebagainya.

Gambar 2.1.5 Proses Pembuatan Filter Instagram di Spark AR Studio

Minggu pertama bulan kedua PKL saya mengerjakan konten filter


Instagram dengan membuat desain pertanyaan, jawaban, timer, dan menu filter.
Kemudian, saya menyusunnya di software Spark AR Studio dengan membuat scene
dan assets. Kemudian, import bahan-bahan desain yang sebelumnya sudah dibuat
dan membuat dan merangkai bagian Materials, Texture, dan Animation Squence ke
dalam jendela Assets. Proses selanjutnya ialah mengatur semua rangkaian scene
dan assets kedalam proses patch di menu patch editor. Proses patch editor ini
adalah untuk menambahkan interactivity, logic dan animation tanpa perlu proses
coding. Setelah selesai, saya lanjut menggabungkan seluruhnya dan rendering.
Minggu kedua saya mengerjakan konten Infographic flyer untuk Feed
Instagram. Tema kali ini saya membuat penjelasan tentang program “Sekolah
Penggerak”. Konsep desain yang ditampilkan disini simple dengan menambahkan
floating shape pada layering pertama untuk background pada text dan gambar
abstract pada layering kedua. Setelah itu tinggal menambahkan logo-logo terkait
dan disesuaikan size dan letak dibagian header dan footer.

7
Gambar 2.1.6 Proses Pembuatan Flyer “Intervensi Program Sekolah Penggerak”

Minggu ketiga dan keempat dibulan kedua PKL ini saya membuat konten
desain Infographic flyer tentang Intervensi Program Sekolah Penggerak, Linimasa
Kegiatan Kepala Sekolah, Jadwal Hitung Mundur. Waktu yang dibutuhkan untuk
mengerjakan desain flyer tersebut adalah 3 minggu dan sekaligus beberapa revisi

Gambar 2.1.7 Proses Pembuatan Flyer “Linimasa Kegiatan Kepala Sekolah”

Pada pembuatan konten flyer Linimasa Kegiatan Kepala Sekolah


menggunakan konsep yang berbeda untuk dipost di Instagram, konsep yang
digunakan adalah Multiple Post Instgram atau menggabungkan beberapa foto
sehingga page pertama sampai akhir terlihat nyambung. Sehingga kanvas atau
Drawing Page dibuat memanjang ke samping. Untuk proses render hasil yang
selesai di convert ke Jpg dan dipotong perbagian untuk disimpan satu persatu.

8
Gambar 2.1.8 Proses Pembuatan Flyer “Jadwal Hitung Mundur”

Gambar 2.1.9 Proses Pembuatan Flyer “Survey Guru Berbagi”

Bulan ketiga PKL saya mengerjakan konten desain Survey Guru Berbagi,
Jadwal Tes Skolastik (TBS), Seleksi Calon Guru Penggerak Angkatan 3, Sumber
Energi Matahari, dan Matematika Di Sekitar Kita. Dalam pembuatan konten diatas
masih sama dengan sebelumnya ada yang menggunakan Multiple Post Instagram,
Flier A4, dan ukuran biasa. Waktu yang dibutuhkan untuk membuatnya adalah 1-3
hari jika ada revisi waktu yang diperlukan maksimal 1 minggu.

9
Gambar 2.1.10 Proses Pembuatan Newsletter Pekan 1 Maret 2021

Dalam seling waktu mengerjakan konten desain di bulan ketiga PKL saya
mengerjakan juga Newsletter Guru Berbagi Pekan 1 Maret dan Edit Background
Foto untuk pasfoto. Dalam proses pengerjaan saya menggunakan Office Word dan
Photoshop untuk Edit Background Foto. Waktu yang dibutuhkan untuk
mengerjakan konten ini adalah 2 hari dengan waktu revisi maksimal 5 hari.

Gambar 2.1.11 Proses Pembuatan Flyer “Daerah Sasaran Rekrutmen”

Minggu pertama bulan keempat PKL saya mengerjakan konten desain


Daerah Sasaran Rekrutmen Calon Guru Penggerak Angkatan 4 dengan
menggunakan konsep Multiple Post Instagram. Waktu yang diperlukan adalah
seminggu dan sudah termasuk beberapa revisi.

10
Gambar 2.1.12 Proses Pembuatan Flyer untuk Instagram

Gambar 2.1.13 Foto Proses Pembuatan Flyer untuk Instagram

Minggu kedua bulan keempat PKL saya ditempatkan di Jakarta untuk


mengikuti Event Guru Penggerak, di sana saya mengerjakan beberapa bagian
Storyboard untuk mempersiapkan pembuatan Iklan layanan Guru Penggerak untuk
media Youtube dan Social Media lainnya. Saya memulainya dengan menggambar
bagian scene-scene yang diperintahkan oleh rekan-rekan saya, dengan membuat
konsep narasi yang dibacakan satu orang dan menceritakan dan menjelaskan apa
saja kegiatan yang dilakukan dengan background lokasi yang berada di lingkungan
sekolah.

11
Selain itu tugas yang dikerjakan oleh saya adalah membuat konten desain
dengan judul Pelaksanaan Tes Simulasi Mengajar dan Wawancara Program
Sekolah Penggerak, Hasil Seleksi Kepala Sekolah Program Sekolah Penggerak, dan
Digitalisasi Program Sekolah Penggerak. Konten desain yang saya buat ini masih
sama dengan konten desain yang sebelumnya yang berisikan informasi sesuai
dengan judulnya, saya membuatnya dengan konsep simple dan mudah dipahami
oleh para pembaca dan menambahkan kartun animasi di dalam desainnya. Tak lupa
juga untuk membuat watermark di sisi bagian bawah.
Serta memulai persiapan sertifikasi dan penyusunan Laporan PKL hingga
hari terakhir.

12
2.2 Masalah yang Dialami
Masalah yang dialami adalah disaat hari pertama saya PKL, saya diberi
tugas membantu rekan-rekan saya dalam proses shooting di tempat PKL, saya
dianjurkan untuk membawa Laptop dan Kamera untuk mempermudah dan
membantu rekan-rekan saya di sana tetapi saya terdapat kesulitan karena tidak
mempunyai kedua alat itu.
Kedua, Ketika saya mengerjakan tugas revisi saat saya memperbaiki bagian
desain tertentu tapi saya selalu melakukan kesalahan dengan memperbaiki semua
bagian karena itu saya harus mengembalikan bagian yang tak perlu di revisi ke
semula dan menambah masalah lagi karena ada beberapa info tugas desain yang
miscommunication dengan saya sehingga saya harus membuat lagi dari awal.
Terakhir, saya mengerjakan tugas yang diberikan oleh pembimbing saya di
hari terakhir PKL, karena saya diharuskan pergi ke Jakarta untuk ikut ke dalam
event Kemdikbud saya terdapat kesulitan untuk mengerjakan konten desain di sana
karena tidak memiliki Laptop. Karena Konten desain yang biasanya saya kerjakan
menggunakan Komputer PC di rumah.

2.3 Faktor Penyebab Masalah


Faktor penyebab masalah adalah karena saya belum cukup memiliki uang
untuk kebutuhan membeli Kamera dan Laptop. Sehingga jika ada pekerjaan di luar
rumah saya cukup kesulitan untuk mengerjakannya.
Saya tidak fokus Ketika mengerjakan revisi tugas PKL saya, karena tugas
PKL yang diberikan kebanyakan Online maka saya terdapat kesulitan untuk
mengatur tugas saya antara tugas sekolah dan waktu beristirahat dengan tugas PKL
yang diberikan.

13
2.3 Upaya Penanggulan Masalah
Upaya penanggulan masalah yang saya alami adalah dengan meminjam
laptop milik rekan atau pembimbing saya dan mengerjakan tugas yang diberikan
diwaktu luang mereka.
Kedua, Mengatur waktu untuk tugas dan sebagainya dengan teratur dan
secara bertahap agar Ketika ada tugas yang diberikan dari sekolah atau maupun dari
PKL, kedepannya saya selalu siap untuk mengerjakannya pada saat itu juga dan
lebih teliti lagi dalam memperoleh informasi dan memperbaiki sesuatu yang
merupakan sebuah tanggung jawab saya.

14
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Segala syukur ke hadirat Allah SWT., karena berkat rahmat dan ridho-Nya
kami dapat menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Industri Kementrian
dari mulai tanggal 15 Januari 2021 sampai dengan 17 April 2021.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Guru dan
Tenaga Kependidikan (Kemdikbud) adalah Kementrian dalam Pemerintahan
Indonesia yang berfokus pada Pendidikan dan Kebudayaan dan mengurusi dibidang
Pendidikan usia dini, Pendidikan dasar, Pendidikan Menengah, Pendidikan Vokasi
dan Pendidikan Tinggi. Kami selaku siswa/i SMK Negeri 2 Kota Bandung yang
memiliki kesempatan untuk melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di
Kemdikbud sangat bersyukur karena mendapatkan banyak sekali Ilmu disana.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Guru dan
Tenaga Kependidikan (Kemdikbud) memiliki lingkup kerja yang nyaman dan
fasilitas yang banyak. Ketika saya menghadiri tempat Kemdikbud di Jakarta saya
disambut baikk oleh karyawan disana dan bisa sharing pengalaman mendesain di
desain grafis.
Maka dari itu, kami selaku siswa/i SMK Negeri 2 Kota Bandung
mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak industry Kementrian yang telah
berkenan memberi kesempatan bagi kami untuk melaksanakan PKL di
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Guru dan Tenaga
Kependidikan (Kemdikbud).

3.2 Saran
Kami selaku siswa/i izinkan untuk memberi saran terhadap pihak sekolah
(SMK Negeri 2 Bandung) untuk lebih memperhatikan siswa/i yang magang pkl
secara daring agar siswa/i lebih terkondisi proses magangnya di rumah. Karena di
masa pandemic ini komunikasi antar siswa/i dengan Industri kurang bagus dan
kurang maksimal.

15
Begitupun terhadap pihak industri (Kemdikbud) izinkan saya untuk
memberi saran terhadap pembimbing PKL dan staf karyawan agar lebih ditinjau
kembali kinerjanya di industri dan lebih ditingkatkan lagi kualitas kinerjanya.
Supaya kedepannya lebih produktif lagi dari yang sebelumnya.

16

Anda mungkin juga menyukai