Anda di halaman 1dari 30

PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN

(PLP) UBHI 2021


SMK NEGERI 1 REJOTANGAN

LAPORAN PLP I

Oleh
NAMA : TASYA AZZAHRA
NPM : 17188203002

PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


UNIVERSITAS BHINNEKA
(UBHI) PGRI TULUNGAGUNG
JANUARI 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan PLP I Universitas Bhinneka PGRI oleh TASYA AZZAHRA ini telah
dipresentasikan di depan dosen pembimbing PLP pada tanggal 15 Februari 2021

Dosen Pembimbing,
Tulungagung, 15 Februari 2021

(FAHRUR ROZI, S.Kom., M.Kom.)


NIDN. 0729059002

Mengetahui : Mengesahkan :
Kepala SMKN 1 Rejotangan, Dekan Fakultas Sosial dan
Humaniora,

(Drs.Masrur Hanafi, M.M.)


NIP. 19671031 199703 1 002 (Dr. Hikmah Eva Trisnantari,
M.Pd.)
NIDN. 0728087302

Laporan PLP UBHI PGRI 2021 | i


KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat, taufik serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan laporan magang dengan lancar tanpa ada suatu apapun.

Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan keharibaan sosok

revolusioner dunia, baginda Muhammad RosulAllah S.A.W. yang telah membawa

pancaran cahaya kebenaran, sehingga pada saat ini kita mampu mengarungi

kehidupan yang berlandaskan iman dan islam.

Seiring dengan penyelesaian laporan magang ini, tak lupa penulis

menyampaikan terimakasih dan memberi penghargaan tanpa batas kepada semua

pihak yang telah membantu memberikan arahan, bimbingan dan petunjuk serta

motivasi dalam proses penyusunannya, antara lain :

1. Dr. IMAM SUJONO, S.Pd., M.M. selaku Rektor Universitas Bhineka

PGRI Tulungagung yang telah membimbing kami menjadi mahasiswa.

2. Dr. HIKMAH EVA TRISNANTARI, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Sosial

dan Humaniora yang telah membimbing kami menjadi mahasiswa.

3. Drs. MASRUR HANAFI selaku Kepala Sekolah SMKN 1 Rejotangan

yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan

magang di SMKN 1 Rejotangan.

4. selaku Dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk

memberikan bimbingan dan arahan selama melaksanakan kegiatan

magang.

Laporan PLP UBHI PGRI 2021 | ii


5. KAMINFIATIN, S.Pd. Selaku Guru Pamong magang yang telah

membantu dan membimbing kami selama melaksanakan kegiatan

magang.

6. Segenap Guru dan Karyawan SMKN 1 Rejotangan yang telah

memberikan bantuannya dalam memberikan data-data selama magang

berlangsung

7. Siswa kelas XI TKRO 4 SMKN 1 Rejotangan yang turut membantu

jalannya magang.

8. Serta pihak-pihak yang tidak dapat kami sebutkan, atas bantuan, do’a serta

dukungannya yang berhubungan dengan pelaksanaan magang ini.

Tiada kata yang pantas penulis ucapkan selain do’a Jazzakumullah Ahsanal

Jazza’, semoga apa yang telah di berikan menjadi amal yang diterima di sisi Allah

SWT.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dala penulisan laporan ini masih

banyak kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, untuk itu

kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca sangat diharapkan demi

kesempurnaan Laporan Magang ini.

Akhir kata penulis berharap semoga laporan magang ini bermanfaat bagi kita

semua.

Tulungagung, 15 Februari 2021

TASYA AZZAHRA

Laporan PLP UBHI PGRI 2021 | 3


DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN...............................................................................................i
KATA PENGANTAR .....................................................................................................
ii DAFTAR ISI
...................................................................................................................iv A. Latar
Belakang .......................................................................................................1
B. Tujuan PLP ............................................................................................................2
C. Manfaat ..................................................................................................................3
BAB II PLP I ...................................................................................................................5
A. Pengertian ..............................................................................................................5
B. Tujuan ....................................................................................................................5
C. Deskripsi Hasil PLP I .............................................................................................6
A. Kesimpulan ..........................................................................................................18
B. Saran ....................................................................................................................18
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang – undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan Dosen Pasal

1 Ayat (1) menyatakan bahwa Guru adalah pendidik professional dengan

tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih,

menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur

pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Pada pasal 8

dinyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi,

sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan

untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selanjutnya pasal 9

menyatakan bahwa kualifikasi akademik diperoleh melalui pendidikan tinggi

program sarjana atau program diplma empat.

Berdasarkan amanah Undang – undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang

Guru da Dosen maka penyiapan calon pendidik selanjutnya diatur dalam

peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi

(PERMENRISTEKDIKTI) Nomor 55 tahun 2017 tentang Standar Pendidikan

Guru yang menyatakan bahwa program Sarjana Pendidikan untuk

menyiapkan guru mencangkup Program Sarjana Pendidikan dan Program

Pendidikan Profesi Guru. Pada pasal 1 dinyatakan bahwa Lembaga

Pendidikan Tenaga Kependidikan yang selanjutnya di singkat LPTK adalah

perguruan tinggi yang diberi tugas oleh pemerintah untuk menyelenggarakan

Laporan PLP UBHI PGRI 2021 | 1


program pengadaan guru pada pendidikan usia dini jalur pendidikan formal,

pendidikan dasar dan atau pendidikan menengah serta untuk

menyelenggarakan dan mengembangkan ilmu kependidikan dan non

kependidikan.

Dalam rangka menyiapkan tenaga pendidik yang berkualitas harus

disiapkan mulai dari jenjang akademik baik pada tataran akademik di kampus

maupun pengenalan lapangan sedini ungkin pada setting nyata (latar otentik)

disekolah atau lembaga pendidikan lainnya. Hal ini dimaksudkan agar calon

pendidik mengetahui, memahami, menghayati, dan memiliki kemampuan

kritis dan analitis terhadap profesinya kelak. Untuk itulah, seluruh mahasiswa

Program Sarjana Pendidikan wajib mengikuti tahapan pemagangan penyiapan

calon tenaga pendidik melalui Pengenalan Lapangan Persekolahan ( PLP ).

Untuk lebih mengenal kultur di SMKN 1 Rejotangan dan juga untuk

melatih tingkat keterampilan mengajar itulah yang menjadi latar belakang

saya memilih SMKN 1 Rejotangan menjadi tempat PLP saya.

B. Tujuan PLP

Tujuan PLP adalah untuk mengimplementasikan hasil belajar melalui

pengamatan proses pembelajaran di sekolah ataupun lembaga pendidikan,

latihan mengembangkan perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar

terbimbing, serta disertai tindakan reflektif di bawah bimbingan dan

pengawasan dosen pembimbing dan guru pamong.


C. Manfaat

1. Bagi Mahasiswa

a. Memperoleh pengalaman dan ketrampilan nyata untuk

melaksanakan pembelajaran di sekolah.

b. Memperoleh pengetahuan tentang proses pendidikan dan

pembelajaran di sekolah.

c. Memperoleh pengalaman langsung terkait tugas-tugas profesi

guru.

d. Memperkuat pengalaman tentang cara berfikir dan bekerja

secara interdisipliner, sehingga dapat memahami keterkaitan

pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah.

2. Bagi Sekolah

a. Mendapatkan kesempatan untuk ikut dalam menyiapkan calon

pedidik atau tenaga pendidik profesional.

b. Memperoleh ilmu pengetahuan dan teknologi dalam proses

pembelajaran.

c. Meningkatkan hubungan kemitraan antara sekolah dengan

Universitas Bhinneka PGRI Tulungagung.

3. Bagi Universitas Bhinneka PGRI Tulungagung

a. Memperoleh umpan balik dari sekolah guna pengembangan

kurikulum dan IPTEKS yang sesuai dengan kebutuhan sekolah.


b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai

permasalahan untuk pengembangan inovasi dan kualitas

pendidikan.

c. Terjalin kerja sama yang lebih baik dengan sekolah,

pemerintah daerah dan instansi terkait untuk pengembangan

pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.


BAB II

PLP I

A. Pengertian

Pengenalan Lapangan Persekolahan I adalah tahapan pertama dalam kegiatan

Pengenalan Lapangan Persekolahan program sarjana pendidikan untuk

mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di satuan

pendidikan.

PLP I adalah suatu proses penyiapan guru atau tenaga pendidik pada jenjang

Program Sarjana Pendidikan, berupa penugasan kepada mahasiswa untuk

mengimplementasikan hasil belajar melalui pengamatan proses pembelajaran di

sekolah / lembaga pendidikan, latihan mengembangkan perangkat pembelajaran,

dan pembelajaran terbimbing, serta disertai tindakan reflektif di bawah bimbingan

dan pengawasan Dosen Pembimbing dan Guru Pamong.

B. Tujuan

PLP 1 dimaksudkan untuk membangun landasan jati diri pendidikan melalui

beberapa bentuk kegiatan disekolah sebagai berikut.

1. Pengamatan langusng kultur sekolah

2. Pengamatan struktur organisasi dan tata kelola disekolah

3. Pengamatan peraturan dan tata tertib sekolah


4. Pengamatan kegiatan-kegiatan ceremonial-formal disekolah (misalkan :

upacara bendera, rapat breafing )

5. Pengamatan kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kokurikuler, dan

ekstrakurikuler

6. Pengamatan praktik – praktik pembiasaan dan kebiasaan positif disekolah.

C. Deskripsi Hasil PLP I

Bertitik tolak pada sejarah berdirinya SMK Negeri 1 Rejotangan tidak

dapat dilepas pisahkan dengan berdirinya SMA Negeri 1 Rejotangan yang

notabennya sebagai embrio berdirinya SMK Negeri 1 Rejotangan. Secara resmi

SMK Negeri 1 Rejotangan berdiri sebagai pengembangan SMT (Sekolah

menengah Terpadu) pada tanggal 6 Mei 1992 berdasarkan Keputusan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 0216/o/1992 tentang

pembukaan dan penegerian sekolah tahun pelajaran 1991/1992.

Pada tahun pelajaran 2003/2004 Dirjen Dikdasmen menunjuk Sekolah

Menengah Umum Rejotangan sebagai Rintisan Sekolah Menengah Terpadu di

Propinsi Jawa Timur. Berdasarkan SK Dirjen Dikdasmen Departemen Pendidikan

Nasional No. 374/C/Kep/MN/2003 tentang Rintisan Sekolah Terpadu member

kewenangan kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Rejotangan untuk

menyelenggarakan Sekolah Terpadu Dalam satu manajemen.


Pada awal penerimaan selama 5 tahun mulai tahun pelajaran 2003/2004

sampai dengan tahun pelajaran 2006/2007. Rintisan Sekolah Menengah Terpadu

ini hanya ada di 18 provinsi di seluruh indonesia dan di Jawa Timur hanya ada di

SMAN 1 Rejotangan.

Dengan berakhirnya Proyek Penyelenggaraan Sekolah Menengah Terpadu

(SMT), maka masyarakat rejotangan dan unsur dan unsur pihak SMAN 1

Rejotangan mengusulkan lembaga Sekolah Menengah Terpadu tersebut menjadi

SMK Negeri 1 Rejotangan ke Dirjen Dikdasmen, namun pendirian SMK Negeri

merupakan kewenangan Pemerintah Daerah (PemKab) yaitu Bupati. Oleh karena

itu, pada tahun 2009 terbitlah SK Bupati Tentang Pendirian Lembaga SMK

Negeri 1 Rejotangan dengan nomor 188.45/429/031/2009 tertanggal 26 Desember

2009 sebagai awal berdirinya SMK Negeri berdirinya SMK Negeri 1 Rejotangan

secara resmi menjadi UPTD baru.

Dengan tetap mengedepankan aspek kehidupan sosial yang tinggi, mengingat

keberadaan SMK Negeri 1 Rejotagan secara geografis berdampingan dengan

lembaga pendidikan lain berupa SMA Negeri 1 Rejotangan dan SMP Negeri 2

Rejotangan yang berdekatan sehingga perlu dikembangkan tata kehidupan yang

saling hormat menghormati, tepo seliro dan menjunjung tinggi kebersamaan guna

mencapai visi dan misi sekolah dengan jenjang masing-masing.

Dalam perkembangannya SMK Negeri 1 Rejotangan sudah berbenah diri

mulai dari manajemen operasional, manajemen SDM bahkan manajemen

adminstrasi untuk mengikuti laju perkembangan IPTEK yang tidak bisa dihindari
lagi, sehingga saat ini SMK Negeri 1 Rejotangan selalu mengembangkan program

kompetensi keahlian yaitu :

▪ Program Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan.

▪ Program Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor.

▪ Program Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan.

▪ Program Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran.

▪ Program Kompetensi Keahlian Akuntansi.

▪ Program Kompetensi Keahlian Keperawatan

▪ Program Kompetensi Keahlian Teknik Elektronika Industri

Dalam kegiatan edukatifnya SMK Negeri 1 Rejotangan selalu

menitikberatkan pengusaan skill life yang handal yang dilandasi dengan IMTAQ

yang mantap dengan tetapmengedepankan nilai kedisiplinan, kejujuran, tanggung

jawab, ketertiban dalam menjalin hubungan dengan DU/DI dalam penguasaan

IPTEK yang Global dengan dibekali jati diri yang sejati sebagai ciri generasi

Robbani yang dapat diamalkan dalam dunia Usaha dan Dunia Industri saat ini

SMK Negeri 1 Rejotangan merupakan salah satu Sekolah Menengah

Kejuruan yang banyak di minati oleh peserta didik, jumlah murid kelas X – XII

mencapai 2719 siswa dengan rincian 1.680 Laki-laki dan 1.089 Perempuan,

dengan jumlah 60 ruang kelas, 2 ruang laboratorium, dan 2 perpustakaan.Pada

saat pandemic COVID-19 ini, untuk tahun ajaran 2020/2021 ini pemerintah
merencanakan PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) maka SMKN 1 Rejotangan juga

menerapkan sistem tersebut.

1. Kultur Sekolah

Hasil observasi pada PLP I dalam hal kultur sekolah pada masa

pandemic COVID-19 antara lain berupa pembiasaan dan kebiasaan positif

di sekolah pada masa pandemi covid-19.

i. Menerapkan protokol kesehatan :

• Cuci tangan

• Memakai masker

• Menjaga jarak

• Menjauhi kerumunan

• Membatasi mobilisasi dan interaksi

ii. Mengamati kegiatan-kegiatan ceremonial-formal di sekolah

• Salam

• Sapa

• Memberikan himbauan terkait protocol kesehatan

• Absensi siswa

• Baca doa
• Memberikan motivasi sebelum memulai pembelajaran

2. Manajemen Sekolah

2.1 Mengamati visi misi sekolah dan bentuk sosialisasinya

• VISI SMKN 1 REJOTANGAN

Terwujudnya SMKN 1 Rejotangan yang lulusannya mempunyai

kompetensi yang tinggi, mentalitas kuat dan kokoh yang berbasis IMTAQ

serta mengikuti perkembangan IPTEK.

• MISI SMKN 1 REJOTANGAN

1. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan tertib

2. Melaksanakan pendidikan sistem ganda

3. Memperdayakan peran komite sekolah secara maksimal

4. Mengikuti lomba keterampilan siswa ( olimpik skill )

5. Melaksanakan kegiaan Ekstra kurikuler

6. Melaksanakan bimbingan penyuluhan kejuruan dengan tertib

7. Melaksanakan penelusuran lulusan

8. Melaksanakan pengembangan fasilitas belajar

9. Mengikuti pengembangan IPTEK

10. Melaksanakan pemasaran lulusan melalui Bursa Kerja Sekolah

TUJUAN SEKOLAH :
1. Menyiapkan lulusan untuk memasuki lapangan kerja atau

melanjutkan penidikan ke jenjang yang lebih tinggi ( perguruan

tingi )

2. Menyiapkan lulusan yang professional agar mampu berkarir dan

berkompetensi

3. Meyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi

kebutuhan dunia kerja berskala regional, nasional, dan global.

4. Menyiapkan lulusana agar menjadi warga Negara yang

produktif, adaptif, dan kreatif.

5. Meningkatkan kepuasan masyarakat yang memperoleh layanan

dan pelatihan keguruan sesuai dengan kompetensi

6. Menciptakan wahana pengembangan potensi peserta didik

sesuai dengan bakat dan minat berbasis karakter

7. Mengembangan program studi atau kompetensi keahlian

kebutuhan masyarakat.

SMKN 1 Rejotangan juga melakukan kegiatan Intrakurikuler, Kokurikuler

dan juga Ekstrakurikuler, dimana hampir semua guru terlibat dalam kegiatan

tersebut. Untuk kegiatan Intrakurikuler terjadi dalam kegiatan KBM setiap hari,

pada Kokurikuler hanya pada pelajaran-pelajaran tertentu saja yang ada di SMKN

1 Rejotangan seperti mapel Bahasa Indoneisa, Matematika, Bahasa Inggris, dan


juga kejuruan. Karena mata pelajaran tersebut merupakan mata pelajaran yang di

jadikan Ujian Akhir Nasional ( UAN ) dan juga harus di perdalam materinya agar

memberikan efek positif bagi Ujian Siswa nantnya. Utnuk jadwal kegiatan

ekstraikuler paling banyak di laksanakan di setiap hari minggu.

SMKN 1 Rejotangan juga sudah menerapkan 3S ( Senyum, Sapa, Salam ) di

lingkungan sekolah untuk kebiasaan yang akan menjadi hal positif pada

kehidupan sehari-hari, sementara Pembiasaan yang akan di terapkan pada sekolah

ini yaitu pada tiap hari Jum’at, sebelum masuk siswa akan di ajak membaca Surat

Yasin di halaman sekolah kemudian di lanjutkan masuk menuju kelas masing-

masing untuk menerima pelajran seperti biasa.

3. Struktur Organisasi dan Tata kerja di Sekolah

Struktur Organisasi di SMKN 1 Rejotangan cukup tertata dimana Bapak

Kepala Sekolah dan para Komite sebagai penanggung jawab utama di

lanjutkan bawahnya adalah para Bapak/Ibu Wakil Kepala Sekolah dan Lanjut

para Kepala Jurusan yang bertanggung jawab di masing-masing jurusan yang

di ampu.

4. Peraturan dan Tata Tertib Sekolah

4.1 Mengamati tata tertib sekolah SMKN 1 Rejotangan diantaranya :

a. Siswa Wajib datang kesekolah 15 Menit sebelum bel berbunyi.


b. Siswa wajib berpakaian lengkap rapi dan sopan, meamakai sepatu

hitam, kaos kaki putih. Kecuali pada saat memakai pramuka, siswa

menggunakan kaos kaki harus hitam.

c. Dilarang memakai pewarna kuku dan tidak memelihara kuku panjang.

d. Siswa wajib menjaga kebersihan sekolah (Membuang sampah pada

tempatnya, menjaga kelestarian taman, menjaga kebersihan kelas, dan

Dilarang mencoret dinding, pagar, perabot dan peralatan sekolah )

e. Siswa tidak berkenankan meninggalkan atau keluar sekolah tanpa izin

dari Guru piket dan tidak diperkenankan dengan cara melompat /

memanjat pagar.

f. Berdo’a saat memulai dan mengakhiri kegiatan di sekolah.

g. Siswa tidak diperkenankan meninggalkan kelas saat jam pelajaran

berlangsung tanpa seizin guru kelas.

h. Siswa tidak boleh menyebarluaskan dan membuat resah atau ujaran

kebencian, membully, memfitnah pihak-pihak melalui media apapun

termasuk handphone.

i. Siswa dilarang mengaktifkan/bermain HP pada saat kegiatan belajar

mengajar.

j. Siswa tidak perkenankan menggunakan jaket/ sweater saat memasuki

area sekolah.

k. Bagi siswa putra, rambut harus pendek tidak diwarna, tidak bertato,

tidak bertindik.
l. Bagi siswa putri dilarang mengguakan make up dan memakai

perhiasan yang berlebihan. Sedangkan untuk siswa perempuan yang

tidak berhijab, rambut harus rapi dikuncir atau di kepang dan tidak

boleh diwarna dan bertato.

m. Siswa laki-laki dilarang menggunakan anting, kalung, gelang atau

perhiasan lainnya yang tidak sepantasnya dipakai oleh siswa laki-laki.

n. Siswa tidak diperkenankan mengambil hak milik orang lain tanpa izin/

mencuri.

o. Siswa tidak diperkenankan membawa/ menggunakan rokok, korek

api, senjata tajam atau barang-barang yang tidak sepantasnya dibawa

kesekolah.

p. Siswa harus bersikap/ berkata sopan terhadap guru, karyawan atau

warga sekolah(adik kelas, teman/ kakak kelas)

q. Dilarang memalsu tanda tangan, mengubah dokumen sekolah atau

nilai raport.

r. Dilarang membawa / mengedarkan VCD, buku atau gambar porno.

s. Siswa dilarang membawa dan menggunakan minuman keras, narkoba,

ganja dan obat – obatan terlarang lainnya di lingkungan sekolah.

t. Dilarang berperilaku jorok atau asusila.

u. Dilarang makan dan minum didalam kelas pada saat kegiatan belajar

mengajar.

v. Dilarang melakukan tindakan yang dapat mengganggu ketenangan

kegiatan belajar dikelas atau kelas lain.


w. Dilarang berpacaran di lingkungan sekolah.

x. Dilarang bicara kotor, mengumpat, menghina atau panggilan yang

tidak senonoh terhadap siswa atau warga sekolah.

y. Siswa tidak diperkenankan mengendarai sepedah motor saat

memasuki lingkungan sekolah.

z. Siswa yang tidak masuk karena sakit 3 hari berturut-turut wajib

menyertakan surat keterangan dari dokter.

aa. Siswa yang ijin /tidak masuk sekolah wajib meminta tanda tangan/

stempel dari RT setempat.

bb. Siswa yang menggunakan kendaraan bermotor wajib mengenakan

helm.

cc. Siswa wajib mengikuti kegiatan yang di selenggarakan oleh sekolah.

dd. Menjaga nama baik sekolah baik di dalam maupun di luar sekolah.

Sistem pembelajaran di SMKN 1 Rejotangan ada beberapa jenis yaitu

KBM biasa dengan belajar di ruang kelas, yang kedua ada system CTL

( Conceptual Teaching and Learning ) merupakan konsep belajar di luar

sekolah dengan mendatangi langsung tempat – tempat yang akan di jadikan

objek untuk pengajaran, ketiga sistem PRAKERIN merupakan pembelajaran

langsung praktik di dunia usaha maupun dunia industry.

Tenaga Pendidik maupun Kependidikan di SMKN 1 Rejotangan ada 108

orang Guru dan 22 orang Karyawan Staff Tata Usaha. Setiap Hari senin, di

SMKN 1 Rejotangan ada kegiatan-kegiatan ceremonial-formal yaitu agenda


Upacara dan juga Rapat Dinas untuk guru-guru yang ada di SMKN 1

Rejotangan. Untuk pembahasan di kegiatan rapat meliputi kinerja selama

seminggu, evaluasi pembelajaran, menyusun agenda kegiatan untuk yang

akan dating dan masih banyak lagi tergantung ada masalah apa yang terjadi

selama seminggu itu.

SMKN 1 Rejotangan di bangun di atas lahan seluas 6.211 m2 dengan

luas bangunan 2.028 m2. Kepemiikan dari lahan dan bangunan ini adalah

milik sendiri bukan pemberian dari pemeintah, dengan sertifikat tanah dan

ijin mendirikan bangunan sudah ada.

5. Dinamika Sekolah (Pembelajaran)

5.1 Mengamati proses pembelajaran sesuai dengan bidang studi

Proses pembelajaran di SMKN 1 REJOTANGAN selama masa pandemi

COVID-19 ini dilaksanakan secara daring dan luring, berdasarkan dengan

ketentuan dari kurikulum SMKN 1 REJOTANGAN. Proses pembelajran

luring hanya dilakukan untuk pembelajaran praktikum dan sedangkan

pemberian materi yang tidak bersangkutan dengan praktikum di lakukan

secara daring.

5.2 Mengamati karakteristik peserta didik

Berdasarkan pengngamatan kami dalam PLP I di SMKN 1

REJOTANGAN ini siswa terlihat mempunyai etikayang baik serta antusias

terhadap pembelajran daring maupun luring.


5.3 Mengamati dalam penentuan nilai KKM sesuai bidang studi

Berdasarkan penggamatan yang kami peroleh dari perangkat pembelajaran

guru pamong nilai KKM di SMKN 1 REJOTANGAN adalah 75, yang mana

menurut kami itu merupakan nilai KKM rata-rata di tingkat SLTA.


BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

PLP merupakan upaya yang dilakukan instansi untuk

pengembangan pengetahuan, pembentukan keterampilan, dan sikap yang

di miliki mahasiswa dengan cara belajar sambil berbuat, sekaligus

pengenalan secara dini kepada mahasiswa tentang sekolah dan manajemen

sekolah. PLP adalah salah satu mata kuliah wajib yang diprogramkan dan

dilakukan oleh mahasiswa semester tujuh dengan konsep PLP I. Program

PLP memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan

pengalaman secara langsung di sekolah mitra yakni SMK Negeri 1

Rejotangan. PLP I merupakan tahapan awal dari keseluruhan tahapan yang

akan dilakukan oleh mahasiswa. Di tahap ini kegiatan mahasiswa lebih

menitik beratkan pada pengamatan secara langsung tentang kultur sekolah,

dan diharapkan mahasiswa memiliki pengetahuan yang terkait dengan

manajemen sekolah, kurikulum, sarana dan prasarana, kegiatan kesiswaan

dan layanan Bimbingan Konseling di SMK Negeri 1 Rejotangan.

B. Saran

Dalam melaksanakan kegiatan selama PLP sangat penting komunikasi

antara pengurus pelaksana PLP yakni Mahasiswa, pihak sekolah dan Guru

Pamong. Dan yang harus berperan aktif adalah pengurus Harian (PH)

kepengurusan pelaksana PLP. Karena sering miss communication antara


informasi kegiatan sekolah. Yang akhirnya banyak mahasiswa yang menjadi

kambing hitam jika dalam kegiatan sekolah tidak berperan aktif. Jadi supaya

kegiatan magang bisa sukses, terpenting adalah pihak mahasiswa berperan

aktif, jemput bola dalam informasi kegiatan sekolah.

Yang kedua yaitu kekompakan kelompok PLP, masih sering di

kegiatan PLP ini setiap anggota beradu argument sendiri sehingga timbul lah

ketidak sepahaman dalam kelompok, maka mahasiswa haruslah saling

bekerja sama dalam kelompok PLP ini demi mencapai keberhasilan bersama.
Lampiran 1

LEMBAR PENGAMATAN

KULTUR SEKOLAH

Tanggal Pengamatan : Jumat, 12 Februari 2021

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 Rejotangan

Keterlaksanaan
No Aspek Pengamatan Ya Tdk Keterangan
SB B C K
1 Kegiatan 3S (Senyum, Sapa, Salam) √

2 Pengkondisian awal belajar √


3 Upacara bendera √
4 Penggunaan seragam sekolah √
5 Anjuran menjaga kebersihan √
6 Anjuran menjaga ketenangan √
7 Anjuran memanfaatkan waktu √
Tercipta suasana yang tenang dan
8 nyaman untuk belajar √

9 Suasana di sekolah menyenangkan √


Keterangan: Tdk= tidak; SB= Sangat Baik; B= Baik; C= Cukup; K=kurang

MAHASISWA

TASYA AZZAHRA
17188203002
Lampiran 2 (Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) I)
LEMBAR PENGAMATAN
Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK)
Petunjuk:
1) Lembar ini untuk mencatat hasil kerja kelompok setelah melaksanakan
PLP I, pada Topik SOTK.
2) Lembar ini untuk mendeskripsikan SOTK di sekolah tempat PLP
3) Mohon memberi tanda centang (√) pada kolom di bawah Ya atau Tidak
(Jika Ya termasuk Sangat Baik, Baik, Cukup, atau Kurang).
4) Keterangan diisi dengan deskripsi masing-masing dan dilampiri dengan
data-data pendukung (dokumen, foto-foto kegiatan, dll).

Tanggal Pengamatan : Jumat, 12 Februari 2021


Nama Sekolah : SMKN 1 Rejotangan
Keterlaksanaan
No Struktur Organisasi dan
Tata Kerja Ya Tdk Keterangan
SB B C K

1 Ada bagan struktur organisasi
Sekolah

2 √
Ada deskripsi tugas untuk
masing- masing komponen
Organisasi

Keterangan: Tdk=tidak; SB= Sangat Baik; B= Baik; C=Cukup; K=kurang

MAHASISWA

TASYA AZZAHRA
(NPM 17188203002)
Lampiran 3

Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) I


LEMBAR PENGAMATAN
PERATURAN DAN TATA TERTIB SEKOLAH

Petunjuk:
1) Lembar ini untuk mencatat hasil kerja kelompok setelah melaksanakan
PLP I, pada Topik peraturan dan tatatertib sekolah
2) Lembar ini untuk mendeskripsikan peraturan dan tatatertib sekolah di
sekolah tempat PLP
3) Mohon memberi tanda centang (√) pada kolom di bawah Ya atau Tidak
(Jika Ya termasuk Baik, Cukup, atau Kurang)
4) Keterangan diisi dengan deskripsi masing-masing kegiatan dan dilampiri
dengan data-data pendukung (dokumen, foto-foto kegiatan, dll).

Tanggal Pengamatan : Jumat, 12 Februari 2020


Nama Sekolah : SMKN 1 Rejotangan

Keterlaksanaan
No Visi Misi Sekolah
Ya
Tdk Keterangan
SB B C K

Ada visi dan misi sekolah √


1

2 Ada pemaparan visi dan √


misi sekolah di
beberapaTempat

Keterangan: Tdk=tidak; SB= Sangat Baik; B= Baik; C=Cukup; K=kurang

MAHASISWA

TASYA AZZAHRA
(17188203002)
Lampiran 4
LEMBAR PENGAMATAN PERATURAN DAN TATA TERTIB
SEKOLAH
Petunjuk:
1. Lembar ini untuk mencatat hasil kerja kelompok setelah melaksanakan
PLP I, pada Topik peraturan dan tatatertibsekolah.
2. Lembar ini untuk mendeskripsikan peraturan dan tatatertib sekolah di
sekolah tempatPLP
3. Mohon memberi tanda centang (√) pada kolom di bawah Ya atau Tidak
(Jika Ya termasuk Baik, Cukup, atauKurang)
4. Keterangan diisi dengan deskripsi masing-masing kegiatan dan
dilampiri dengan data-data pendukung (dokumen, foto-foto
kegiatan,dll).
Tanggal pengamatan : Jumat, 12 Februari 2021
Nama Sekolah : SMKN 1 Rejotangan
Keterlaksanaan
Peraturan dan tata tertib di Ya Keterangan
No Sekolah Tdk
SB B C K
1 Ada peraturan dan tata tertib √
sekolah
2 Ada tata tertib kelas √

Keterangan: Tdk=tidak; SB= Sangat Baik; B= Baik; C=Cukup;


K=kurang

MAHASISWA

TASYA AZZAHRA
(NPM : 17188203002)
LAMPIRAN

STRUKTUR ORGANISASI SMKN 1 REJOTANGAN


TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Foto Anjuran Menjaga Kebersihan


Foto Kegiatan Pembukaan PLP I

Laporan PLP UBHI PGRI 2021 | 25

Anda mungkin juga menyukai