Disusun Oleh :
TAHUN 2021
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
Nim : 201190115
Telah diperiksa, disetujui dan disahkan sebagai laporan akhir mata kuliah magang 1.
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
segala nikmat, hidayah, serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan
magang 1 ini dengan tepat waktu.
1. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri
Ponorogo
2. Bapak Dr. Kharisul Wathoni, M.Pd.I selaku ketua jurusan Pendidikan Agama
Islam.
3. Bapak Dr. Ahmadi, M.Ag selaku dosen pembimbing magang yang telah
membimbing dan memberikan arahan dalam melaksanakan magang satu ini.
4. Bapak Nasta’in, S.Pd, M.Pd.I selaku kepala madrasah MAN 2 PONOROGO
5. Ibu Siti Nur Laela, S.Ag, M.Pd.I selaku guru pamong yang dengan sabar
membimbing dan membantu dalam melaksanakan magang satu ini jurusan PAI.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan adanya masukan, baik saran maupun kritik yang
bersifat membangun. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan
bagi pembaca umumnya.
Penyusun
Iwan Hartanto
NIM : 201190115
iii
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN .........................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................... 6
C. Struktur Organisasi.................................................................................... 14
1. KI-KD.................................................................................................. 29
iv
2. Indikator .............................................................................................. 31
3. Materi Pembelajaran............................................................................ 31
D. Refleksi...................................................................................................... 36
A. Kesimpulan................................................................................................ 38
B. Saran .......................................................................................................... 38
5
LAMPIRAN
1. Lembar Observasi
2. Absensi Mingguan
3. Kartu Kendali Magang
4. Jurnal Mingguan
5. Surat Ijin Magang Jurusan/Prodi
6. Surat Persetujuan Ijin Magang dari Lokasi Magang
7. Dokumentasi
8. Curriculum Vitae Mahasiswa Magang
9. Video
6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pasal 35 dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 mengamanatkan
bahwa kurikulum pendidikan tinggi dikembangkan oleh setiap Perguruan Tinggi
dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) untuk setiap
Program Studi yang mencakup pengembangan kecerdasan intelektual, akhlak
mulia, dan keterampilan. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
No.16 Tahun 2012 mengamanatkan bahwa kurikulum dalam setiap jenjang
pendidikan di Indonesia mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI). Dalam KKNI dibuat mekanisme penyandingan antara mutu lulusan
yang dihasilkan program pendidikan dengan kualifikasi tenaga kerja yang
dibutuhkan. KKNI dapat menjadi landasan strategi penyetaraan kualifikasi
seseorang yang diperoleh melalui jalur pendidikan formal, non formal, informal,
bahkan dari pengalaman bekerja.
Mengacu pada KKNI, jenjang Strata 1 berada pada level 6, untuk
meningkatkan kualitas lulusannya, maka Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
IAIN Ponorogo menerapkan program magang. Kegiatan magang dilaksanakan
di sekolah/madrasah dan lembaga pendidikan nonfornal. Dalam pelaksanaannya,
kegiatan Magang ini dilakukan secara sistematis dengan melibatkan seluruh
stakeholder seperti kepala sekolah/madrasah, kepala TU, Tutor/guru pamong
magang (T/GPM), dan dosen pembimbing magang (DPM). Oleh karena itu
magang ditawarkan dalam 2 semester, yaitu magang 1 pada semester 5, dan
magang 2 pada semester 7. Program magang terdiri atas dua tahap: (1) Magang
1 (observasi sekolah/madrasah dan pengembangan perangkat kependidikan); dan
(2) Magang II (Praktik Mengajar/Real Teachingdan Asistensi Manajerial).
B. Tujuan Magang I
1. Memperluas wawasan mahasiswa mengenai dunia profesi dengan cara
memberi kesempatan untuk mengalami secara langsung pelaksanaan
kegiatan di sekolah/madrasah mitra, baik yang bersifat intra kurikuler, ko-
kurikuler, maupun ekstrakurikuler serta kultur sekolah/madrasah
2. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menjalin networking dengan
kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan di sekolah/madrasah
7
3. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk mengenal secara
langsung manajemen sekolah/madrasah, warga sekolah/madrasah,
lingkungan sekolah/madrasah, dan sosiokultural sekolah/madrasah
4. Menerapkan pengetahuan teoritis ke dalam dunia praktik sehingga mampu
menumbuhkan pengetahuan kerja sesuai dengan latar belakang bidang ilmu
mahasiswa.
5. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi-pribadi yang mandiri,
mampu bersikap, memecahkan masalah dan mengambil keputusan dalam
bekerja.
C. Manfaat Magang I
1. Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa dapat mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang
diperoleh di bangku perkuliahan. Meningkatkan kemampuan mahasiswa
dalam menguasai kompetensi sesuai profil lulusan secara gradual.
b. Memberikan kesempatan membentuk kepercayaan diri, karena dapat
menambah dan meningkatkan keterampilan serta keahlian profesional.
c. Mendapatkan pemahaman, penghayatan, dan pengalaman di bidang
manajemen dan kultur sekolah/madrasah dan lembaga non formal.
d. Mendapatkan pengalaman melalui observasi/wawancara terhadap
perangkat pembentukan kompetensi pedagogik, kepribadian, dan sosial
di sekolah/madrasah dan lembaga non formal.
e. Memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan
pembelajaran dan kegiatan administrasi, pengelolaan dan manajerial di
sekolah/madrasah dan lembaga non formal.
2. Bagi sekolah/madrasah
a. Mendapat kepercayaan dan kesempatan untuk ikut serta dalam
menyiapkan calon tenaga yang profesional.
b. Mendapat bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan tekhnologi dalam
merencanakan serta melaksanakan pengembangan.
c. Memperoleh kesempatan untuk bermitra dengan pihak Fakultas Tarbiyah
dan Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo dalam melakukan perbaikan mutu
pendidikan.
3. Bagi Fakultas
a. Memperoleh masukan untuk menyempurnaan kurikulum jurusan/prodi
studi.
8
b. Menambah akses terhadap stakeholders Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan IAIN Ponorogo, sehingga mempermudah lulusan memperoleh
pekerjaan.
c. Memperoleh umpan balik yang dapat digunakan untuk meningkatkan
kualitas dan kompetensi akademik mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan
Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo.
d. Memperluas jaringan kerjasama antara Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan IAIN dengan sekolah tempat magang sehingga dapat
meningkatkan keterkaitan dan kesepadanan antara program akademik
dengan pengetahuan dan keterampilan lulusan
9
BAB II
Religius :
Unggul :
Berbudaya :
a. Berbudaya lokal
b. Berbudaya gotong royong
c. Berbudaya mandiri dan tanggung jawab
d. Berbudaya cinta lingkungan
e. Berbudaya hidup sehat
Integritas :
11
e. Menjaga ketertiban pelaksanaan do’a, membaca dan menghafal Al-
qur’an dan asmaul husna
Unggul :
a. Menumbuhkembangkan mental kreatif bagi warga madrasah
b. Menerapkan budaya disiplin tinggi bagi warga madrasah
c. Mengembangkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan masa depan
d. Melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien sesuai dengan
tuntunan perkembangan budaya ddan teknologi
e. Menumbuhkan kebiasaan membaca, menulis dan menghasilkan karya
f. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran
dan pengelolaan madrasah
Berbudaya :
a. Menumbuhkan penghayatan terhadap budaya daerah dan nasional serta
keanekaragaman budaya
b. Menerapkan budaya gotong royong bagi warga madrasah
c. Menumbuhkan pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab terhadap
tugas
d. Meningkatkan peran serta warga madrasah dalam budaya pelestarian
lingkungan
e. Meningkatkan kesadaran warga madrasah dalam budaya pencegahan
kerusakan lingkungan
f. Meningkatkan peran warga madarasah dalam budaya pencegahan
pencemaran
g. Menumbuhkembangkan budaya hidup sehat bagi warga masyarakat
h. Menjadi madrasah sehat dengan gerakan Usaha Kesehatan Sekolah
Integritas :
a. Menanamkan keselarasan ucapan dan perbuatan bagi warga madrasah
b. Menjadikan karakter integritas sebagai landasan warga madrasah dalam
memberikan pelayanan, bekerja, belajar, berproses dan memperoleh hasil
3. Tujuan Lembaga
12
a. Menumbuhkan perilaku keagamaan yang menguatkan keimanan dan
ketaqwaan.
b. Menumbuhkan semangat dan kebiasaan ikhlas dalam beramal
c. Mewujudkan perilaku yang berakhlaqul karimah
d. Mewujudkan kesadaran sholat berjamaah
e. Menjaga ketertiban pelaksanaa do’a, membaca dan menghafal Al-qur’an
dan asmaaul khusna
f. Menumbuhkembangkan mental kreatif bagi warga madrasah
g. Menerapkan budaya disiplin tinggi bagi warga madrasah
h. Mengembangkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan masa depan
i. Melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien sesuai dengan
tuntunan perkembangan budaya dan teknologi
j. Menumbuhkan kebiasaan membaca, menulis dan menghasilkan karya
k. Menerapkan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran
dan pengelolaan madrasah
l. Menerapkan proses berfikir tingkat tinggi bagi warga madrasah
m. Meningkatkan pemerolehan nilai ujian nasional
n. Meningkatkan daya saing peserta didik dalam melanjutkan ke jenjang
pendidikan Tinggi favorit nasional dan internasional
o. Memperoleh juara sains dan Olimpiade tingkat regional, nasional dan
internasioanl
p. Mengembangkan riset bagi warga madrasah
q. Mengembangkan kegiatan bidang kesenian
r. Memperoleh juara lomba bidang kesenian
s. Mengembangkan kegiatan bidang olah raga
t. Memperoleh juara bidang olah raga tingkat regional dan internasional
u. Mengembangkat potensi dan bakat warga madrasah sesuai dengan
perkembangan zaman
v. Menyediakan sarana dan prasarana yang bersetandard nasioanal dan
internasional
w. Meningkatkan daya saing madrasah di tingkat regional, nasional dan
internasional
x. Meningkatkan kualitas manajemen madrasah
y. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga
madrasah dan lembaga terkait
13
C. Struktur Organisasi
STRUKTUR ORGANISASI
MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 PONOROGO
KEPALA
Evie Meilianasari,S.Pd. I Wilson Arifudin, S.Pd Hastutuik Bayyinatur S.Ag Asfihani, S.Sos
R., S.Ag
GURU
SISWA
No Nama Tugas
.
1. Nasta’in, S.Pd, M.Pd.I Kepala Sekolah
2. Evie Meilianasari, S.Pd, M.Pd.I Waka Kurikulum
3. Wilson Arifudin Ashari, S.Pd Waka Kesiswaan
4. Hastutik Bayyinatur Rosyida. S.Ag Waka Humas
5. Asfihani S.Sos Waka Sarana Prasarana
6. Taufik Effendi, S.Ag, M.Pd.I Ketua Penjaminan Mutu
Madrasah
7. Drs. Wasis Sekretaris Dewan Guru
8. Iwan Nurcahyo, S.Pd. M.Sc Staff Kurikulum (Bid.
Akademik)
9. Siti Sa’diyah, S.Pd Staff Kurikulum (Bid.
Akademik)
10. Yuliana, S.Psi Staff Kurikulum (Bid,
Pengayaan dan Remidial)
11. Drs. Muh Anjori Staff Kurikulum
(Bid. Penilaian/Evaluasi)
12. Galesh Sandi Indata, S.Pd Staff Kurikulum( Bid.
Operator)
13. Atiq Wirawati, S.Pd, M.Pd.I Kepala Perpustakaan
14. Drs, Arif Marjoko Kepala Lab, Fisika
15. Sigit Nashikin S.Pd Kepala Lab, Kimia
16. Dra. Hj. Kun Arifah Kepala Lab. Biologi
17. Rendra Hari Kurniarto, S. Kom Kepala Lab. Komputer
18. Ulha Luthfiana, S.Pd Kepala Lab. Bahasa
19. Ali Mashud, S.H.I Ketua Tim Pengelolaan
Ma’had
20. Yuliana, S.Psi Koordinator BK
21. Dian Rachmawati, S.Pd, M.Pd.I Pembinaan Osis dan Upacara
22. Heri Sunaryadi, S,Pd Pembina UKS
23. Galih Mahartanto, S.Pd Pembina Pramuka Putra dan
Upacara
24. Alfu Laila, S.Pd Pembina Pramuka Putri dan
Upacara
25. Ani Puji Rahayu S.Pd Pembina Kopsis
26. Warino S.Pd Pembina OR Permainan Bola
Besar
27. Joko Purnomo, S.Pd Pembina OR Permainan Bola
Kecil dan Perlombaan
28. Yuli Achyarini, S.Pd.I, M.Pd Pembina PMR
29. Syaiful Hermawan, S.Pd, M.Pd.I Pembina PKS dan Upacara
30. Amru Hidayah, S.Pd, M.Pd Pembina KIR
31. Wiretno, S.Pd Pembina Jurnalistik
32. Heni Hastuti, S.Pd, M.Pd Pembina Web
33. Ambar Wati, S.Pd Pembina Olimpiade
(Koordinator Kegiatan Siswa
Akademik)
15
34. Muchamad Saiful Islam, S.Ag Pembina Keagamaan PHBI
35. Ariq Wahyu Nugroho, M.Pd Pembina Kesenian
36. Trina Purwiyati Pembina English Club
37. Tambidatul Jannah, S,Ag. Pembina Arabi Club
38. Nurcholis, S.Pd Pembina Robotik
39. Nur Afif Fauziyah Bidang Pembinaan Sosial
40. Nyamiran, S.Pd.z M.Sc. Ketua Bidang Bina Prestasi
41. Drs, Arif Marjoko Ketua Program Ketrampilan
42. Iwan Nurcahyo, S.Pd.M.Sc Ketua Tim IT
43. Achmad Mu’afi As’ad, S.Sy Pembina Majlis Ta’lim
44. Indraemi Yulianawati, S.Pd Ketua Tim tata Tertib
45. Siti Sa’diyahS.Pd PA Ketua X MIPA 1
46. Nyamiran, S.Pd, M.Pd.I PA Kelas X MIPA 2
47. Dra. Domas Herry SM PA Kelas X MIPA 3
48. Dra. Hj. Wasik Munawabah PA KElas X MIPA 4
49. Galih Muhartanto, S.Pd. PA Kelas X MIPA 5
50. Indraemi Yuliawati, S.Pd PA Kelas X MIPA 6
51. Warino, S.Pd PA Kelas MIPA 7
52. Yuli Achyarini, S.Pd PA Kelas X IPS 1
53. Sri Wahyuni, S.Pd PA Kelas X IPS 2
54. Wiwin Yulilestari, M.Pd PA Kelas X IPS 3
55. Siti Nur Laela, S.Ag, M.Pd.I PA Kelas X IPS 4
56. Uswatun Hasanah, M.Pd.I PA Kelas X Keagamaan
57. Dra. Hj. Mawar Susilowati PA Kelas XI MIPA 1
58. Nur Afif Fauziyah, S.Ag PA Kelas XI MIPA 2
59. Ambar Wati, S.Pd PA Kelas XI MIPA 3
60. Aditya Fauzan Bahari, S.Pd, M.E PA Kelas XI MIPA 4
61. Jujuk Indah P,S.Pd PA Kelas XI MIPA 5
62. Ani Puji Rahayu, S.Pd PA Kelas XI MIPA 6
63. Joko Purnomo, S.Pd PA Kelas XI MIPA 7
64. Winami Dwi Pratiwi, S.Pd PA Kelas XI IPS 1
65. Ulfa Luthfiana, S.Pd PA Kelas XI IPS 2
66. EnnyYuliani, S.Pd, M.Pd.I PA Kelas XI IPS 3
67. Nurcholis, S.Pd PA Kelas XI IPS 4
68. Tamhidatul Jannah, S.Ag PA Kelas XI Keagamaan
69. Heni Hastuti, S.Pd, M.Pd PA Kelas XII MIPA 1
70. Lilik Setyowati, S.Pd PA Kelas XII MIPA 2
71. Iwan Nurcahyo, S.Pd,.M.Sc, PA Kelas XII MIPA 3
72. Drs. Zain Attamin, M.Pd PA Kelas XII MIPA 4
73. Ulfah Nuriana Wulandari, S.Pd PA Kelas XII MIPA 5
74. Diam Rachmawaty, S.Pd, M.Pd.I PA Kelas XII MIPA 6
75. Sigit Nasikhin, S.Pd PA Kelas XII MIPA 7
76. Dra. Hj. Sri Wahyuni, M.Pd PA Kelas XII IPS 1
77. Drs. Moeh. Ansjori PA Kelas XII IPS 2
78. Rohmah Handayani, S.Pd PA Kelas XII IPS 3
79. Nur Hidayati, S.Pd PA Kelas XII IPS 4
80. Taufik Effendi, S.Ag, M.Pd.I PA Kelas XII Keagamaan
16
Dalam melakukan pembelajaran dibutuhkan tenaga pendidik yang memang
sudah ahli pada bidangnya atau bersertifikasi, karena dengan begitu maka ia
akan mampu meningkatkan kemajuan pendidikan dengan baik. Seperti halnya
MAN 2 Ponorogo, juga mengupayakan para guru untuk memiliki sertifikasi
pada bidang-bidang yang mereka ampu. Untuk pendidikan agama islam sudah
sebagian besar para pendidik di lingkungan MAN 2 Ponorogo sudah
mendapatkan sertifikasi sesuai bidang keahliannya masing-masing. Berikut
datanya:
17
MSI
13 Rima Rahmawati, Non PNS Fiqih/SKi Belum
S.Pd.I
14 Drs. Moh. Ali Non PNS Kitab Kuning Belum
Jumlah
KEAGAMAA
MIPA 1
MIPA 2
MIPA 3
MIPA 4
MIPA 5
MIPA 6
MIPA 7
Uraian
IPS 1
IPS 2
IPS 3
IPS 4
Laki-
11 7 8 8 6 3 11 6 10 4 9 13 96
Laki
Perem
puan 24 21 20 22 24 32 25 30 21 32 26 23 300
Jumlah 35 28 28 30 30 35 36 36 31 36 35 36 396
Kelas
XI
KEAGAMA
Jumlah
Uraian
MIPA 1
MIPA 2
MIPA 3
MIPA 4
MIPA 5
MIPA 6
MIPA 7
IPS 1
IPS 2
IPS 3
IPS 4
Laki-
13 5 7 8 8 9 8 12 6 10 9 9 104
Laki
Peremp
uan 22 19 17 15 28 25 27 24 15 25 26 26 269
Jumlah 35 24 24 23 36 34 35 36 21 35 35 35 373
Kelas XII
Jumlah
KEAGAM
Uraian
MIPA 1
MIPA 2
MIPA 3
MIPA 4
MIPA 5
MIPA 6
MIPA 7
IPS 1
IPS 2
IPS 3
IPS 4
A
18
Laki-
7 6 4 4 8 14 7 6 8 10 8 0 82
Laki
Perem
puan 27 27 24 25 26 22 28 29 22 26 27 30 313
Jumlah 34 33 28 29 34 36 35 35 30 36 35 30 395
Kelas
Uaraian Jumlah
X XI XII
Laki- 96 10 82 282
Laki 4
Peremp 30 26 313 882
uan 0 9
Jumlah 39 37 395 1164
6 3
2 Mulyasa, Manajemen Berbasis Sekolah, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006), Hal 50.
19
1. Menyediakan sarana dan prasarana untuk kegiatan aktifitas siswa-siswi
agar siswa-siswi bisa beraktifitas secara lancar, nyaman dan anak-anak
krasan di sekolah dengan adanya sarana dan prasarana yang ada.
2. Mewujudkan fisi MAN 2 Ponorogo yaitu religius, unggul, berbudaya,
integritas maka MAN 2 Ponorogo menyediakan masjid untuk membagun
karakter siswa siswi MAN 2 untuk bersifat religius
3. Membantu meningkatkan potensi dan bakat siswa dengan adanya
ekstrakulikuler seperti OSIS, PMR dan PKS maka disediakan sarana dan
prasarana yang memadai seperti olahraga, maka disediakan gedung
olahraga, dalam bidang akademin disediakan lab biologi dan fisika, untuk
bahasa juga ada lab bahasa.
2 Perpustakaan 1 1
R. Lab.
1 1
3 Biologi
R. Lab.
1 1
4 Fisika
R. Lab.
1 1
5 Kimia
R. Lab.
1 1
6 Komputer
R. Lab.
1 1
7 Bahasa
Ruang
1 1
8 Kepala
9 Ruang TU 1 1
10 Ruang Guru 1 1
11 Ruang UKS 1 1
12 Ruang Seni 1 1
13 Aula 1 1
14 R. UKS 1 1
15 WC 10 10
16 Ruang BP 1 1
20
Ruang OSIS
1 1
17 & Pramuka
18 Mushola 1 1
Tempat
3 3
19 Parkir
20 GOR 1 1
Koperasi
21 Siswa 1 1
22 Aula 1 1
23 Ma’had Putra 1 1
24 Ma’had Putri 1 1
25 Gasebo 1 1
Jumlah 71 71
21
E. Prestasi Lembaga dan Kegiatan Pendukung
NO JUARA TAHUN
1. Juara1 Geografi KSM MA Tingkat Kabupaten Ponorogo 2019
2. Juara 3 Ekonomi KSM MA Tingkat Kabupaten Ponorogo 2019
3. Juara 3 Lomba Cipta dan Baca Puisi Tingkat 2019
SMA/Sederajat, Mahasiswa Se-Karesidenan Madiun
dalam Comunication Festival di IAIN Ponorogo
4. Juara 2 Lomba Pidato Tingkat SMA/Sederajat, 2019
Mahasiswa Se-Karesidenan Madiun dalam Comunication
Festival di IAIN Ponorogo
5. Juara 2 Geografi KSM MA Tingkat Kabupaten Ponorogo 2019
6. Juara 2 Socia Welfare Essay Competition yang 2019
diselenggarakan oleh Ilmu Kesehatan Sosial FISID
7. Juara 3 Essay Fisika yang di UIN Syarif Hidayatullah 2019
Jakarta
8. Juara 1 Pidato Bahasa Indonesia di UIN Malang 2019
9. Juara 2 Duta Pemuda PPMI Kabupaten Ponorogo 2019
10. Juara 3 Musabaqoh Karya Tulis Ilmiyah Al-qur’an 2019
22
11. Juara 3 LKTI FBP di UIN Malang 2019
12. Juara Best Poster National Paper Competition Cividay 2019
UNIV Negri Malang
13. Juara 1 Lomba Taksi Tingkat Karesidenan Madiun di 2019
IAIN Ponorogo
14. Juara 1 Basket Putri Tingkat Karesidenan Madiun di 2019
SMAN 1 Madiun
15. Juara 1 Devile Puta pada Hut Pramuka Kabupaten 2019
Ponorogo 2019
16. Juara 1 Kirab Putra pada Hut Pramuka Kabupaten 2019
Ponorogo 2019
17. Juara 3 Formasi Putra pada Hut Pramuka Kabupaten 2019
Ponorogo 2019
18. Juara 3 Essay Pekan Raya Ilmiyah di UIN Jakarta 2019
19. Juara 1 Lomba Mading yang diselenggarakan oleh 2019
UNAIR
20. Juara 1 Dalam Kejuaraan Pencak Silat Tugu Muda CUP 2019
2 di Semarang
21. Juara 2 Duta Pemuda Ponorogo 2019 2019
22. Juara 3 LKTI INVEST SWAG yang diselenggarakan 2019
oleh Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gajah
Mada
23. Juara 1 Lomba Poster yang diselenggarakan oleh 2020
Himpunan Mahasiswa Guru Sekolah Dasar Universitas
PGRI Madiun
24. Juara Harapan 3 Lomba Tari Kreasi Sekabupaten 2020
Ponorogo Komsos Kreatif Kodim 0802 / Ponorogo TA
2020
25. Juara 2 Foodpreneur Challenge Food Engineering 2020
Festival yang diselenggarakan oleh Teknik Pangan
Institut Teknologi Bandung
26. Juara 2 Infograpich Competition Food Engineering 2020
23
Festival yang diselenggarakan oleh Teknik Pangan
Institut Teknologi Bandung
27. Juara 2 Musabaqoh Syahril Qur’an yang diselenggarakan 2020
oleh Mahasiswa Prodi Bahasa Arab UIN Maulana Malik
Ibrahim Malang
28. Juara Peraih Mendali Mas Internasional JuJitsu Kuala 2020
Lumpur 2020 yang diselenggarakan di Kuala Lumpur
Malasyia
29. Juara 3 Lomba Da’i dalam rangka Festival Remaja Islam 2020
tingkat SMA/MA sederajat se Jawa Timur yang
diselenggarakan oleh SMAN 1 Ponorogo
30. Juara 1 Vidiografi Competition dalam Festival Budaya 2020
Komunikasi 2020 yang diselenggarakan oleh IAIN
Ponorogo
31. Juara 3 Vidiografi Competition dalam Festival Budaya 2020
Komunikasi 2020 yang diselenggarakan oleh IAIN
Ponorogo
32. Juara 3 Lomba Dai-Da’iyah se-Eks Karisidenan Madiun 2020
yang diselenggarakan oleh IAI Riyadhotul Mujahidin
Ngabar Ponorogo
33. Juara Harapan 2 Lomba Baca Puisi yang diselenggarakan 2021
oleh Komunitas kejar Mimpi Lhoksumawe
34. Juara 2 Lomba Karya Tulis yang diselenggarakan oleh 2021
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
35. Juara 2 English Poster yang diselenggaranakan oleh 2021
Universitas Darussalam Gontor
36. Juara 1 Ide Aplikasi yang diselenggarakan oleh 2021
Himpunan Mahasiswa Diploma Sistem Informasi
Universitas Airlangga
37. Lolos Kompetisi Sains Nasional Tingkat Provinsi 2021
38. Juara 3 Kompetisi Essay Nasional yang diselenggarakan 2021
oleh IAGI
24
39. Harapan 2 Business Plan Competition yang 2021
diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Widyagama Malang
40. Juara 2 Brawijaya English Tournament 2021 yang 2021
diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya
41. Juara Favorit Erlangga Short Vidio Competition 2021 2021
yang diselenggarakan oleh Penerbit Erlangga
42. Juara Harapan 3 Lomba Esai Tadris IPA yang 2021
diselenggarakan oleh IAIN Ponorogo
43. Juara Harapan IV Lomba Esai Tadris IPA yang 2021
diselenggarakan oleh IAIN Ponorogo
44. Juara 3 Lomba Ghina’ Araby yang diselenggarakan oleh 2021
IAIN Ponorogo
45. Juara Best Abstract Jejak Mercator yang diselenggarakan 2021
oleh Teknik Geodasi UGM
46. Juara 2 Jejak Mercator yang diselenggarakan oleh Teknik 2021
Geodasi UGM
47. Juara Best Poster Jejak Mercator yang diselenggarakan 2021
oleh Teknik Geodasi UGM
48. Juara Harapan 2 Bussines Plan Competition yang 2021
disenggarakan oleh Universitas Widyagama Malang
49. Juara 1 Lomba Esai Metday yang diselenggarakan oleh 2021
IPB
50. Juara 3 Yel-Yel Perkusi Putri di IAIN Ponorogo 2021
25
BAB III
3 Bambang Marhhiyanto, Kamus Lengk ap Bahasa Indonesia (Surabaya: Media Center), hal 100.
4 Abu Ahmadi, Sosiologi Pendidikan (Jakarta: Rineka Cipta, 1991), hal 58.
5 Zamroni, Paradigma Pendidikan Masa Depan (Yogyakarta: Bigraf Publishing, 2003), hal 149.
26
montornya ketika memasuki wilayah madrasah, tidak boleh dinaiki dan
dibunyikan.
Budaya 5S (Senyum, salam, sapa, sopan dan santun) merupakan budaya
yang diterapkan di MAN 2 Ponorogo, budaya tersebut berlaku bagi semua
warga sekolah MAN 2 Ponorogo, baik mulai dari kepala sekolah, guru, staf
administra, siswa dan semua pihak yang berada di lingkungan MAN 2
Ponorogo. Budaya tersebut dilakukan ketika akan memasuki kelas, memulai
pembelajaran, ketika saling berpapasan, ketika berbicarang antara yang muda
ke yang lebih tua. Budaya 5S menjadi suatu kewajiban yang harus dilakukan,
terlebih MAN 2 Ponorogo adalah lembaga pendidikan yang berbasis agama.
Selain budaya 5S kebiasaan yang juga dibiasakan oleh siswa-siswi MAN 2
Ponorogo yaitu kebiasaan berdoa bersama didalam kelas sebelum pelajaran
dimulai, setelah itu membaca asmaul husna bersama-sama dan dilanjutkan
muroja’ah atau membaca Al-qur’an. Yang paling menarik di MAN 2
Ponorogo juga ada pembiasaan literasi yaitu kegiatan membaca berbagai
macam buku selain buku pelajaran, yang dilakukan 5 sampai 10 menit
sebelum pelajaran di akhiri.
Untuk kebiasaaan yang lain yaitu kegiatan shalat dhuha dan salat dhuhur,
untuk shalat dhuha pelaksanaannya dilakukan ketika waktu istirahat. Adapun
pelaksanaannya tidak bersifat wajib bagi seluruh siswa-siswi melainkan dari
kesadaran masing-masing siswa. Untuk sholat dhuhur dilakukan secara
berjamaah, yang di ikuti oleh seluruh siswa dan siswi MAN 2 Ponorogo.
MAN 2 Ponorogo memiliki tata tertib yang diberitahukan sejak awal
peserta didik memasuki lembaga sekolah. Peraturan tersebut harus ditaati demi
kesejahteraan bersama, dan bagi yang melanggar akan mendapat konsekuensi
yang telah ditentukan oleh madrasah. Peratutan yang diberlakukan tersebut
memiliki dampak positif bagi peserta didik. Contohnya siswa yang terlambat
masuk sekolah, maka akan mendapat sangsi, yang disitu sangsinya bersifat
mendidik. Dengan begitu peserta didik menjadi patuh dan tertib terhadap
semua peraturan, sehingga lama-kelamaan dengan sangsi tersebut karakter
disiplin muncul dari siswa itu sendiri.
27
2. Upaya-upaya pembinaan guru dan siswa
Di MAN 2 Ponorogo terdapat berbagai kegiatan yang bertujuan untuk
meningkatkan kualitas mutu guru maupun siswa, antara lain:
a. Guru
1. Untuk meningkatkan mutu pendidikan di Madrasah Aliyah Negri 2
Ponorogo, bagi guru diperuntutkan untuk mengikuti diklat-diklat yang
diselenggarakan oleh madarah ataupun lembaga-lembaga lain. Dengan
mengikuti diklat tersebut nantinya diharapkan dapat meningkatkan
kompetensi dari guru tersebut.
2. Diadakannya woskshop yang mana tujuannya juga untuk
meningkatkan kompetensi dari para guru.
3. Di MAN 2 Ponorogo guru terdapat program PKB (Pengembangan
Koprofesian Berkelanjutan), PKG (Penilaian Kinerja Guru), dan
MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran).
b. Siswa
1. Adapun upaya dalam pembinaan siswa di MAN 2 Ponorogo sangat
banyak sekali kegiatannya sampai 27 Ekstrakulikuler, diantaranya
yaitu dengan mengikuti:
a. Pramuka
b. Palang Merah Remaja
c. Kelompok Ilmiyah Remaja
d. Futsal
e. Basket
f. Qiro’ah
g. Bimbingan Olimpiade
h. Robotik
i. Jurnalistik
j. Fotografi
k. Reog
l. Paduan Suara
m. Dll
6Tri Wijaya, Panduan Praktis Menyusun Silabus, RPP, Dan Penilaian Hasil Belajar, (Yogyakarta: PT Huda
Parhapuran, 2019), Hal 27.
29
dengan bakat dan minatnya, dengan KD 3.3 yaitu memahami QS. Al Isra (17):
32 tentang larangan mendekati perbuatan zina, Q.S. an-Nur (24): 2 tentang
hukuman bagi pezina dan hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah tentang
iman yang kuat mencegah perbuatan keji.
KI mata pelajaran Qur’an Hadist kelas XI semester 1 Madrasah Aliyah
Negeri 2 Ponorogo:
KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, respon sif, dan
proaktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
3.3 Menganalisis Q.S. Al Isra (17):32 tentang larangan mendekati
perbuatan zina, Q.S. an-Nur (24): 2 tentang hukuman bagi pezina dan
hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah tentang iman yang kuat
mencegah perbuatan keji.
30
2. Indikator
Indikator adalah sesuatu yang dapat digunakan sebagai petunjuk atau standar
dasar sebagai acuan dalam mengukur adanya perubahan pada suatu kegiatan
atau kejadian. Analisis kesesuaian indikator pencapaian kompetensi sesuai
dengan KD yang terdapat di RPP tersebut. Berikut ini adalah indikator yang
akan dicapai dalam mata pelajaran Al-Qur’an Hadits kelas XI semester ganjil
di MAN 2 Ponorogo adalah:
3. Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran merupakan segala sesuatu yang harus dipelajari siswa
untuk mencapai tujuan pembelajaran serta mencapai Standar Kompetensi
maupun Kompetensi Dasar yang telah ditentukan. Materi pembelajaran dapat
berupa pengetahuan, sikap, maupun keterampilan yang disampaikan melalui
kegiatan pembelajaran. Jadi, materi pembelajaran adalah komponen terpenting
dalam proses pembelajaran karena merupakan inti dari kegiatan belajar
mengajar. Berdasarkan salah satu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
mata pelajaran Al-Qur’an Hadits kelas XI semester ganjil yang ada di MAN 2
Ponorogo, dapat dilihat dan ditemukan adanya kesesuaian antara materi
pembelajaran dengan indikator pembelajaran. Contohnya adalah materi
31
“Menghindari Pergaulan Bebas Dan Perbuatan Keji” terdapat materi
pembelajaran sebagai berikut:
Menganalisis Q.S Al Isra (17): 32
Menganalisis Q.S. an-Nur (24): 2
Menganalisis hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah tentang iman
yang kuat mencegah perbuatan keji.
4. Strategi/Metode Pembelajaran
Strategi atau metode pembelajaran adalah suatu cara yang digunakan guru
untuk menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa sehingga tercapai
tujuan pembelajaran yang diinginkan. Dengan demikian, guru harus
menerapkan strategi atau metode pembelajaran agar pembelajaran yang
dilaksanakan dapat menciptakan suasana belajar yang diharapkan. Dalam
pembelajaran Al-Qur’an Hadits kelas XI semester ganjil yang ada di MAN 2
Ponorogo, guru menerapkan strategi atau metode pembelajaran sebagai
berikut:
• Pendekatan : Saintifik
• Metode : Ceramah (Maui’dzoh Hasanah)
• Model : Discovery learning
Berdasarkan data yang telah kami dapatkan bahwasannya strategi/metode
pembelajaran dalam RPP yang saya dapatkan yakni berupa langkah-langkah
pembelajaran. Adapun langkah-langkah pembelajaran tersebut terbagi menjadi
tiga kegiatan pembelajaran, yaitu berupa kegiatan pendahuluan, kegiatan inti
dan penutup.
a. Kegiatan Pendahuluan
1. Kelas dimulai dan dibuka dengan salam, menanyakan kabar dan
mengecek kehadiran siswa ( melalui Google Clasroom)
2. Kelas dilanjutkan dengan doa
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Kegiatan
b. Kegiatan Inti
Tahap Diskripsi
Stimulasi/ Guru memberikan pertanyaan untuk menstimulus rasa
Pemberian ingin tahu siswa, tentang topik yang akan dibahas.
rangsangan Apa yang kamu ketahui tentang pergaulan bebas
32
Identifikasi Peserta didik membaca dari berbagai sumber tentang
Masalah Menghindari Pergaulan Bebas Dan Perbuatan Keji
Mengumpulkan Peserta didik mengumpulkan informasi tentang
data Menghindari Pergaulan Bebas Dan Perbuatan Keji
7Tri Wijaya, Panduan Praktis Menyusun Silabus, RPP, Dan Penilaian Hasil Belajar, 123.
8Iin Nurbudiyani, “Pelaksanaan Pengukuran Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor,” Anterior Jurnal, 3,
no. 1, 2013, hlm. 90
34
sederhana sampai kepada yang paling kompleks dan diasumsikan bersifat
hirarkis, yang berarti tujuan pada level yang tinggi dapat dicapai apabila
tujuan pada level yang rendah telah dikuasai. 9
Tujuan pengukuran ranah kognitif adalah untuk mendapatkan informasi
yang akurat mengenai tingkat pencapaian tujuan instruksional oleh siswa pada
ranah kognitif khususnya pada tingkat hapalan pemahaman, penerapan,
analisis, sintesa dan evaluasi. Manfaat pengukuran ranah kognitif adalah untuk
memperbaiki mutu atau meningkatkan prestasi siswa pada ranah kognitif
khususnya pada tingkat hapalan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesa dan
evaluasi. Di MAN 2 Ponorogo, penilaian kognitif siswa pada masa sebelum
pandemi Covid 19 melalui Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester
(PTS), dan Penilaian Akhir Semester (PAS), yang dilaksanakan dalam bentuk
ujian tulis. Sedangkan pada masa pandemi Covid 19 penilaian kognitif siswa
dilaksanakan melalui online. Untuk penilian harian dilakukan pada setiap
materi pokok (per-KD) telah selesai. Bentuk soal dari penilaian harian adalah
pilihan ganda dan uraian. Dalam penilaian harian ranah kognitif, peserta didik
diminta untuk memberikan penjelasan atas pertanyaan yang diberikan.
Penilaian Tengah Semester (PTS) bahan materi diambil dari separuh semester
ganjil atau genap dan untuk Penilaian Akhir Semester (PAS) materi diambil
dari keseluruhan KD (Kompetensi Dasar). Bentuk soal dari PTS maupun PAS
berupa pilihan ganda.
3. Penilaian aspek psikomotorik peserta didik
Ranah psikomotor adalah ranah yang berkaitan dengan keterampilan
(Skill) atau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman
belajar tertentu. Tujuan pengukuran ranah psikomotor adalah selain untuk
memperbaiki pencapaian tujuan instruksional oleh siswa pada ranah
psikomotor khususnya pada tingkat imitasi, manipulasi presisi, artikulasi, dan
naturalisasi.10
Berdasarkan analisis data RPP diperoleh hasil bahwa penilaian
Psikomotorik di ambil melalui setoran hafalan ayat Al-Qur’an ataupun Hadits
terkait materi yang di pelajari melalui video call.
9 Rusyidi Ananda, Rosnita, dan Asrul, Evaluasi Pembelajaran (Medan: Citapustaka Media, 2015), hlm. 99
10 Nurbudiyani, 91.
35
D. Refleksi
1. Observasi/wawancara kultur/manajemen sekolah/madrasah
Budaya sekolah adalah sekumpulan nilai yang melandasi perilaku, tradisi,
kebiasaan, kesehariaan, dan simbol-simbol yang dipraktikan oleh kepala
sekolah, guru, peserta didik, dan karyawan sekolah. Budaya sekolah
merupakan ciri khas, karakter atau watak dan citra sekolah tersebut
dimasyarakat luas. Akan tetapi menurut Komarudin Hidayat, tanpa budaya
sekolah yang bagus, akan sulit melakukan pendidikan karakter bagi anak-anak
didik. Jika budaya sekolah sudah mapan, siapapun yang masuk dan bergabung
di sekolah itu hampir secara otomatis akan mengikuti tradisi yang sudah ada. 11
Dari hasil observasi tentang kultur dan manajemen madrasah, dalam
observasi budaya di MAN 2 Ponorogo selalu membiasakan 5S (Senyum,
salam, sapa, sopan dan santun) dan kebiasaan berdo’a, membaca asmaul
husna, membaca Al-qur’an sebelum pembelajaran dimulai, shalat dhuha,
shalat dhuhur berjamaah, dan literasi yang dilakukan kurang lebih 5 sampai 10
menit sebelum pembelajaran selesai. Dengan begitu nantinya diharapkan
kegiatan-kegiatan tersebut dapat tertanan menjadi karakter peserta didik,
sehingga visi misi MAN 2 Ponorogo dapat terlaksana dengan baik.
2. Observasi/wawancara perangkat pembelajaran guru
Berdasarkan hasil observasi tentang perangkat pembelajaran guru di MAN
2 Ponorogo yaitu adanya keterkaitan antara Kompetensi Inti (KI), Kompetensi
Dasar (KD), dan Indikator dengan tujuan pembelajaran. Materi yang
digunakan guru untuk mengajar juga sesuai dengan tingkatannya berdasarkan
alokasi waktu yang telah direncanakan. Dengan strategi/metode pembelajaran
yang digunakan guru menjadikan siswa lebih mudah dalam memahami materi
yang telah diberikan oleh guru.
Pada masa pandemi ini siswa mengikuti pembelajaran dengan sistem onlin
melalui Gogle Clasroom, e-Learning, Grup Whatsapp, Zoom, Gogle Meed.
Dalam penggunaan media dari madrasah memberikan wewenang sepenuhnya
kepada guru untuk menentukan menggunkan media apa, tidak mewajibkan
untuk menggunkan media tertentu.
11Komarudinhidayat.2010.’’kultursekolah’’.http://.www.Uinjkt.ac.id/index.php/categorytable 1456 -
membangun-kultur-sekolah-html-Diakses 2 maret 2015 pukul 20;49.
36
3. Observasi/wawancara perangkat penilaian peserta didik
Instrumen penilaian adalah alat ukur yang digunakan untuk
menilai/mengukur pencapaian kompetensi peserta didik, jenis instrumen dipilih
sesuai dengan bentuk penilaian. Hasil observasi perangkat penilaian peserta
didik di MAN 2 Ponorogo meliputi penilaian harian, penilaian tengah
semester, dan penilaian akhir semester. Penilaian harian sudah mencakup
unsur afeksi, kognisi, dan psikomotorik dengan menyesuaikan materi
pelajaran. Begitu juga dengan penilaian tengah semester dan penilaian akhir
semester keduanya juga sudah mencakup mulai unsur afeksi, kognisi, dan
psikomotorik.
Untuk penilaian harian biasa diambil dari keseharian peserta didik, baik
dalam saat pelajaran maupun diluar jam pelajaran. Untuk penilaian tengah
semester diambil dari hasil ujian, yang mana dalam soal tersebut mencakup
mulai unsure afektif, kognitif dan psikomotorik. Untuk materinya sendiri
diambil dari separuh materi semester. Begitu juga dengan penilaian akhir
semester yang membedakan hanya materi dan waktu pelaksanaannya, untuk
materi yang di ujikan mencakup semua materi.
37
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil observasi yang kami lakukan, dapat di simpulkan bahwa:
1. Kegiatan yang sedang dioptimalkan di Madrasah Aliyah Negeri 2
Ponorogo yaitu pembentukan karakter. Usaha-usaha yang dilakukan oleh
Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo dalam mewujudkan kebiasaan
tersebut yaitu dengan melakukan kebiasaan 5S, berdo’a, membaca asmaul
husna, murojaah, shalat dhuha dan shalat dhuhur berjamaah, dan literasi.
2. Dalam hal melakukan pendidikan Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo
sudah sangat baik, dengan dibuktikanya segudang prestasi yang telah
didapatkan. MAN 2 Ponorogo juga selalu berusaha memberikan bimbingan
pendidikan secara maksimal dalam berbagai hal. MAN 2 Ponorogo selalu
mendukung dan mengarahkan apa saja yang menjadi potensi-potensi para
siswa-siswinya untuk selalu giat, tekun dalam belajar, sehingga nanti apa
yang menjadi cita-citanya dapat dicapai dengan maksimal.
B. Saran
1. Kami selaku anggota magang 1 tahun 2021 mengucapkan banyak terimakasih
kepada seluruh warga sekolah MAN 2 Ponorogo yang telah menerima kami
untuk melakukan praktikum magang 1. Dan yang telah memberikan bimbingan
dan arahan kepada kami dalam melakukan praktikum ini. Semoga usaha-usaha
yang dilakukan oleh MAN 2 Ponorogo dalam mencerdaskan generasi mudah
selalu mendapat yang terbaik, dapat berjalan dengan maksimal.
38
DAFTAR PUSTAKA
Tri Wijaya, 2019. Panduan Praktis Menyusun Silabus, RPP, Dan Penilaian Hasil Belajar,
39
Lampiran Observasi 1
LEMBAR PENGAMATAN
Tgl.Pengamatan : 01 September2021
Ada
1. Budaya guru, a. Terdapat tegur
siswa dan sapa dengan salam √
pegawai
b.Terdapat
guru/siswa/
pegawai
√
(setiapsaat/
insedental)
40
c.Terdapat kegiatan
bersama antar
guru/
siswa/pegawai/(ha
rian,
mingguan,
41
bulanan, √
semesteran)
d. Terdapat
kepatuhan dan
kedisiplinan dalam
√
pelaksanaan
peraturan
e.Terdapat aktivitas
organisasi
intrakulikuler/ek
√
strakulikuler
siswa
f. Terdapat semangat
guru/
siswa/pegawai
dalam
berkompetisi √
(disekolah/ antar
sekolah;
levellokal/regional
/nasional)
2. Manajemen a.Terdapat
kesiswaan, penggunaan
guru dan identitas resmi
√
kepegawaian sebagai guru,
siswa,dan pegawai
b.Terdapat
bukupedoman
pengelolaan
√
administrasi guru,
siswa dan pegawai
42
c.Terdapat
alur/prosedur yang
jelas dalam
√
pengelolaan
administrasi guru
siswa dan pegawai
d.Terdapat saknsi
atas pelanggaran
administrasi guru,
√
siswa dan pegawai
3. Manajemen a.Terdapat penataan
lingkungan lingkungan
sekolah/ma sekolah/ madrasah √
drasah yang rapi (strategis
dan nyaman)
b.Terdapat penataan
lingkungan
sekolah/ madrasah
√
yang asri (rindang
dan hijau)
c.Terdapat
jadwalrutin
pengelolaan √
lingkungan
sekolah/madrasah
d.Terdapat
mekanisme
evaluasi terhadap
pengelolaan
lingkungan √
madrasah agar
selalu terkontrol
43
LEMBAR PENGAMATAN PERANGKAT
PEMBELAJARAN GURU
Tidak
1. Kompetensi Terdapat
Dasar kesesuaian dengan √
bidang yang
Diampu
2. TujuanPemb Terdapat
elajaran kesesuaian dengan √
KD
3. Indikator Terdapat
Pembelajaran kesesusaian dengan √
Tujuan
Pembelajaran
4. Materi Terdapat
Pembelajaran kesesuaian dengan √
indikator
Pembelajaran
5. Metode/ Terdapat
Strategi kesesuaian/keselar √
pembelajaran asan dengan
44
kebutuhan materi
pembelajaran
6. Alokasi Terdapat
WaktuPembe kesesuaian dengan
lajaran target pencapaian
√
materi
danpenggunaan
metode
Pembelajaran
7. Bahan/Media Terdapat
Pembelajaran kesesuaian √
kegunaan dengan
kebutuhan materi
dan metode
Pembelajaran
8. Evaluasi/Pen Terdapat kejelasan
ilaian bentuk dan √
Pembelajaran mekanisme
evaluasi/penilaian
Pembelajaran
45
LEMBAR PENGAMATAN
PERANGKAT PENILAIAN
PESERTA DIDIK
Kognisi dan
Psikomotorik peserta √
Didik
2. Penilaian Terdapat penilaian
Psikomotorik peserta √
Didik
3. Penilaian Terdapat penilaian
Didik
47
ABSENSI MINGGUAN MAHASISWA MAGANG 1
Kelompok : Kelompok 14
48
12. 204190077 Irma Yulia TBI
Savira
13. 204190104 Aldi Nicko TBI
Awailun
Firmansyah
14. 206190028 Fina Amalia MPI
Rahman
15. 206190080 Aski Nur MPI
Azizah
16. 206190130 Astika MPI
Juliawati
17. 206190158 Musthofa MPI
Farid Rahman
18. 206190172 Syarifah MPI
49
KARTU KENDALI MAGANG
(untuk DPM/G-TPM)
Kelas/Semester : XII/Ganjil
Tanggal observasi/wawancara :
No. Hari/Tgl Pert Waktu Aktivitas Permasalah Solusi yang Paraf guru
-ke Kunjun an yang diberikan
gan/Onl diperoleh
ine
1. Senin,30 1 08.30 Pembukaan - -
Agt 2021 Online
Magang 1
2. Rabu, 1 2 09.00 – Observasi Bagaimana Pengamatan
Sept selesai Struktur struktur secara
2021 Organisasi organisasi langsung
madrasah
3. Rabu, 1 2 10.30 – Observasi Bagaimana Dijelaskan
Sept selesai SDM SDM yang dan
2021 ada di diberikan
madrasah data real
4. Rabu, 8 3 10.00 – Observasi Bagaimana Dijelaskan
Sept selesai RPP bentuk RPP dan
2021 pengamatan
langsung
5. Rabu, 15 4 10.00 – Observasi Cara Dijelaskan
Sept selesai Perangkat menyusun dan
2021 Penilaian penilaian pengamatan
51
Mahasiswa
Iwan Hartanto
NIM. 201190115
52
LAMPIRAN
53
2. Surat Persetujuan Ijin Magang dari Lokasi Magang
54
3. Daftar Kelompok Peserta
55
4. Dokumentasi Tempat Magang
56
5. Dokumentasi Bimbingan Bersama DPM
57
6. Dokumentasi Observasi bersama Guru Pamong
58
59
Curriculum Vitae
Data Diri
Riwayat Pendidikan
TK PGRI 2 Ngilo-ilo
SDN 2 Ngilo-Ilo
Mts Miftahul Ulum
MA Darul Huda Mayak
60
Video Praktikum Magang 1 Kelompok 14
IAIN Ponorogo Link Vidio =
https://youtu.be/_4ATd0khK2g
61