Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN MAGANG 1

MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU


KEGURUAN
DI MA DARUS SHOLAH JEMBER

Oleh

Ahmad Nur Kholis T20171138


Riyan Miladi Achmad T20171144
Niswah Aula Rosyidah T20171149
Safira Fitri Ramadani T20171155

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


INSTITUT AGAMA ISLAM JEMBER
OKTOBER, 2019
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas


karunia dan rahmat-Nya, kami dapat menyusun laporan magang 1 ini
sesuai dengan waktu yang ditentukan. Shalawat serta salam senantiasa
kami haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang kita
harapkan syafaatnya di hari akhir kelak.

Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang
berpengaruh dalam penyusunan laporan hasil observasi dan wawancara ini
khususnya kepada:
1. Bapak Dr. H. Mashudi, M.Pd, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik.
2. Bapak Dr. H. Mundir, M.Pd, selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Magang 1.
3. Bapak H. Moh. Thohari, S.Sos.I selaku Kepala Sekolah MA Darus
Sholah
4. Bapak Drs. H. Hawari Hamim, M.Pd selaku Waka Bidang Kurikulum
MA Darus Sholah
5. Bapak M Hanif Lutfi, S.HI selaku Sektretaris Sekolah/Ka.TU MA
Darus Sholah

Harapan kami laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca


untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang Hal-hal yang
Menunjang Keberhasilan Pendidikan Di Sekolah. Kami menyadari bahwa
laporan ini masih jauh dari sempurna dengan keterbatasan yang kami
miliki, untuk itu kritik dan saran yang membangun senantiasa kami
perlukan kesempurnaan karya ilmiah ini.

Jember, 12 Oktober 2019

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman Sampul ......................................................................................... i

Kata Pengantar ............................................................................................ ii

Daftar Isi...................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1


A. Latar Belakang Magang 1 ............................................................... 1
B. Tujuan Magang 1 ............................................................................ 1
C. Manfaat Magang 1 .......................................................................... 2

BAB II INFORMASI UMUM LEMBAGA TEMPAT MAGANG 1 ... 3


A. Profil MA Darus Sholah Tegal Besar ............................................. 3
B. Visi dan Misi MA Darus Sholah Tegal Besar ................................. 3
C. Struktur Organisasi MA Darus Sholah Tegal Besar ....................... 5
D. Sumber Daya Manusia di MA Darus Sholah Tegal Besar .............. 6
E. Sarana dan Prasarana MA Darus Sholah Tegal Besar .................... 8
F. Prestasi MA Darus Sholah Tegal Besar .......................................... 8

BAB III PENYAJIAN DATA MAGANG 1 ............................................ 9


A. Budaya MA Darus Sholah Tegal Besar .......................................... 9
B. Peserta Didik MA Darus Sholah Tegal Besar ................................. 33
C. Proses Pembelajaran MA Darus Sholah Tegal Besar ..................... 44
D. Kompetensi Guru MA Darus Sholah Tegal Besar .......................... 58
E. Pengelolaan Kelas MA Darus Sholah Tegal Besar ......................... 71
F. Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Penunjang ProsesPembelajaran MA
Darus Sholah Tegal Besar ............................................................... 81
BAB IV PENUTUP ................................................................................... 89
A. Kesimpulan ..................................................................................... 89
B. Saran/Rekomendasi ......................................................................... 90

iii
C. LAMPIRAN ................................................................................... 91

iv
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Magang 1
Pendidikan adalah investasi masa depan yang tak ternilai, untuk itu
Kementerian Pendidikan dan Budaya telah berkomitmen bahwa pendidikan bagi
generasi emas ini harus dimulai dengan serius dan disiapkan dengan sepenuh hati.
Selain itu, bahwa proses penyemaian generasi emas ini harus dibarengi dengan
penyiapan guru professional melalui suatu sistem pendidikan guru yang bermutu dan
akuntabel yaitu melalui kegiatan magang kependidikan (Tim Magang Kependidikan.
2016)
Berkaitan dengan usaha untuk menyiapkan calon pendidik yang berkualitas,
maka IAIN Jember khususnya Program Studi Pendidikan Agama Islam telah
merencanakan suatu program dimana mahasiswanya akan dibekali pengetahuan serta
keterampilan dalam mendidik. Selain itu, program ini merupakan ajang pembelajaran
bagi mahasiswa kependidikan unruk mengetahui bagaimana kelayakan menjadi
seorang pendidik yang mempunyai kompetensi pedagogic, kepribadian, sosial, dan
professional.
Pada kesempatan ini praktikan telah melaksanakan program magang 1.
Magang 1 merupakan mata kuliah yang dapat mempersipkan mahasiswa untuk terjun
ke dunia pendidikan. Pada proses magang 1 ini, mahasiswa ditekankan untuk
melakukan pbservasi sekolah. Observasi yang dilakukan yaitu meliputi profil sekolah,
kultur sekolah, kompetensi pendidik dan proses pembelajaran yang dilakukan.
B. Tujuan Magang 1
Secara umum, program Magang 1 bertujuan untuk membentuk pengetahuan,
keterampilan, dan sikap profesional mahasiswa sebagai calon pendidik. Secara khusus
program magang 1 bertujuan untuk membangun landasan jati diri pendidik dan
menghasilkan pendidik pemula yang unggul dalam kecerdasan spiritual, intelektual,
emosional, dan sosial untuk penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran baik di
sekolah maupun di luar sekolah dengan cara :
1. Pengamatan langsung budaya madrasah/ sekolah
2. Pengamataan terhadap karakteristik profesi guru

5
3. Pengamatan untuk membangun kompetensi dasar, pedagogic, kepribadian, dan
sosial
4. Pengamatan peserta didik
5. Pengamatan langsung proses pembelajaran di kelas
6. Pengamatan pengelolaan kelas
7. Refleksi
C. Manfaat Magang 1
1. Bagi Mahasiswa
2. Mendapatkan pemahaman, penghayatan, dan pengalaman di bidang manajemen
dan kultur sekolah
3. Mendapatkan pengalaman melalui pengamatan terhadap proses membangun
kompetensi pedagogic, kepribadian, dan sosial di sekolah
4. Mendapatkan pengalaman dan penghayatan melalui pengamatan terhadap proses
pembelajaran di kelas
5. Memperoleh daya penalaran dalam melakukan penelaahan, perumusan dan
pemecahan masalah pendidikan yang ada di sekolah
2. Bagi MA Darus Sholah
a. Menciptakan kerjasama yang saling menguntungkan antara sekolah tempat
magang dengan IAIN Jember
b. Memperoleh kesempatan untuk ikut serta dalam menyiapkan calon guru yang
berdedikasi dan professional
c. Merencanakan serta melaksanakan pengembangan sekolah
3. Bagi IAIN Jember
a. Mendapatkan informasi tentang menejemen dan kultur sekolah
b. Mendapatkan informasi tentang proses pembelajaran di kelas
c. Mendapatkan masukan yang berguna untuk penyempurnaan kurikulumyang
sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja

6
BAB II

INFORMASI UMUM LEMBAGA TEMPAT MAGANG 1


A. Sejarah Berdirinya MA Darus Sholah Jember
Sepulang dari Madinah, setumpuk kegiatan telah menanti Kiai muda yang
berwawasan luas ini. Sontak, beliau sibuk membina pengajian di kampung kampung.
Salah satunya, mengasuh pengajian di Gang Paneli Talangsari Jember. Di tengah
kesibukan mengasuh beberapa pengajian, beliau juga tengah mempersiapkan embrio
pesantrennya, Darus Sholah. Tepatnya, pada 27 Rajab tahun 1987, Gus Yus
meresmikan kelahiran pesantrennya. Pesantren ini didirikan di JI. Moh. Yamin 25,
Tegal Besar Jember di atas tanah seluas 8 hektare. Saat itu, keadaan di lokasi
pesantren masih sunyi, tidak seramai sekarang. Belum ada kendaraan, waktu itu.
listrik juga masih menggunakan diesel. Hanya ada beberapa gelintir santri yang
menimba ilmu di pondok Gus Yus tersebut.
Adalah Kiai As'ad Syamsul Arifin, seorang kiai kharismatik asal Situbondo,
yang meletakkan batu pertama Pesantren Darus Sholah. Sewaktu itu, kiai As'ad sudah
menjadi orang yang demikian dituakan di jam'iyyah Nahdlatul Ulama. Kiai As'ad lah
yang bersama sejumlah kiai senior seperti KH Achmad Shiddiq dan KH Ali Maksum,
pada tahun 1984, menjadi tokoh kunci yang sangat menentukan derap langkah
Nahdlatul Ulama. Saat itu, Nahdlatul Ulama berada dalam ambang kehancuran karena
badai konflik internal. Untungnya, kiai As'ad dan beberapa kiai kharismatik yang lain
berhasil menyelesaikan konflik ini. Makanya, sangat tepat kiranya jika kiai yang juga
abah KH Fawa'id Situbondo ini yang didaulat Gus Yus untuk meresmikan
pesantrennya. Apalagi, ternyata KH Muhammad, abah Gus Yus, adalah senior Kiai
As'ad.
Sebaliknya, ketika Kiai As'ad bermaksud mendirikan Ma'had Aly pada tahun
1990, Gus Yus dan juga Gus Nadzir, kakaknya dimintai bantuannya untuk turut serta
merumuskan pendirian program pendidikan pasca pesantren tersebut. Bersama
sejumlah kiai senior, beliau didapuk untuk turut menyumbangkan pikiran bagi
pendirian dan pengembangan Ma'had Aly ke depan. MA sendiri diangankan oleh para
pendirinya, untuk mampu mencetak kader kader ulama yang, menurut Kiai As'ad,
kian langka. Tidak hanya itu. Pasca pendirian MA, Gus Yus juga dimohon untuk
menjadi salah satu staf pengajar di sana. Hanya karena beliau belakangan sibuk di

7
dunia politik, kiai politisi ini hanya dimintai mengajar satu bulan sekali sebagai dosen
tamu.
Sedikit demi sedikit, Gus Yus pun membangun "pondasi" pondoknya. Santri
santrinya pun dari tahun ke tahun, kian banyak. Tidak hanya dari Jember, tapi juga
dari luar kota suwar suwir tersebut. Karena maksud memodernisasi pondok, Gus Yus
akhimya juga mendirikan sekolah umurn seperti TK, SD, SMP Plus, SMA Unggulan,
MA /MAK dan lain lain. Kendati demikian, aura salaf pondok pesantren Darus
Sholah tetap dipertahankan. Nampaknya, Gus Yus hendak menerapkan kaidah :" al
muhafadlah alal qadi mi as shalih wal akh dzu bil jadidi aslah". Meneruskan tradisi
salaf yang baik, tapi juga mengambil nilai modem yang baik. Selain itu, kiai yang
juga politisi ini membangun masjid megah yang rencananya dijadikan Islamic Centre.
Mungkin, benar juga kata Kiai As'ad pada Gus Yus, ketika bertiga: beliau,
Gus Nadzir dan KH Hasan Bash pada 10 Ramadlan tahun 1990, secara khusus
dipanggil oleh kiai kharismatik asal Situbondo tersebut. "Raje pondukke sampean
(akan besar pondok anda)", tukas kiai As'ad sambil menepuk dada Gus Yus yang
berada di sebelahnya. Nampaknya, ramalan kiai sepuh ini benar-benar menjadi
kenyataan. Setapak demi setapak, Darus Sholah semakin ditata dengan baik. Santri
santrinya juga semakin meluber. Informasi terakhir, jumlah santrinya putra dan putri
sudah mencapai 750 orang. Sementara, yang di luar pondok sekitar 500 orang.
Sungguh, prestasi yang luar biasa. Dalarn usia yang belia, pesantren baru ini cukup
dikatakan maju dan besar.
Hingga kini, usia Darus Sholah sudah Dua Puluh tahun. Sebuah usia, yang
dikatakan Gus Yus, di acara Haul yang ke 17 ini sebagai, "cukup dewasa". Kiai yang
juga mantan Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa MPR RI periode 1999 2004 ini
berharap, pesantrennya akan menjadi mandiri. Mandiri, dalam arti kata, segala sesuatu
yang berjalan di pesantren, lebih karena sistem yang berjalan. Memang, banyak orang
cukup risau, siapa yang nanti menggantikan Gus Yus, jika sewaktuwaktu beliau. tidak
ada. Karena, pengaruh kiai muda ini sangatlah menentukan. Tapi, kerisauan ini
sendiri sudah dijawab.Setelah ditinggalkan Gus Yus kegiatan Darus Sholah tidak
terganggu dan tidak terbengkalai,hal ini dikarenakan Gus Yus telah meletakkan dasar-
dasar manajemen pondok yang profesional. Segalanya berjalan apa adanya sesuai
dengan sistem yang berlaku, dan bahkan Darus Sholah tambah menjelma menjadi
pondok yang sangat diminati oleh masyarakat, hal ini dibuktikan dengan semakin
bertambah banyak santri yang mondok dipesantren ini, bahkan Darus Sholah

8
kekurangan gedung ( Ruang sekolah dan asrama) untuk menampung santri yang
semakin membeludak.
Hanya saja, banyak obsesi beliau yang belum selesai. Pertama, keinginan Gus
Yus mendirikan Perguruan Tinggi yang bersifat kejuruan di pesantren. Seperti
Akademi Perawat, Fakultas Kedokteran dan lain lain. Kedua, membangun studio
radio yang dapat menjadi media dakwah ke masyarakat. Ini mengingatkan kita,
tatkala beliau aktif menjadi penyiar radio di masa remaja. Dan ketiga, meneruskan
pembangunan masjid yang beliau. cita citakan bakal menjadi Islamic Centre, yang
hingga kini baru 75 persen. Ini'lah tugas kolektif yang bakal dipikul, baik oleh Gus
Nadzir, selaku penerus/ pengasuh Darus Sholah, ataupun perangkat sistemik Darus
Sholah yang lain seperti guru, ustadz dan lain sebagainya.

B. Visi dan Misi MA Darus Sholah Jember


a. Visi
Beriman, Berilmu, Berakhlaq Mulia dan Beramal Sholih
b. Misi
a. Menanamkan pemahaman ajaran islam secara kaaffah

b. Optimalisasi pembelajaran dan bimbingan dalam rangka pengembangan


potensi Akademik dan Non Akademik
c. Menumbuhkembangkan minat dan bakat secara optimal melalui proses
pembelajaran terprogram dan terpadu.

9
C. Struktur Organisasi MA Darus Sholah

Ketua Yayasan

KEMENAG Kepala Sekolah KOMITE

Bendahara Administrasi/TU

Waka Bidang Waka


Waka. Bid Waka Bidang
Sarana Bidang
Kukikulum Kesiswaan
Prasarana Humas

Wali Kelas BK/BP

GURU

SISWA/SISWI

Personalia Managerial MA Darus Sholah Jember

Ketua Yayasan : Nyai. Hj. Rasyidah Yusuf, S.HI

Kepala Sekolah : H. Moh. Thohari, S.Sos.I

Waka Bidang Kurikulum : Drs. H. Hawari Hamim, M.Pd

Waka Bidang Kesiswaan : Arif Zainullah, S.Pd

Waka Bidang Sarana : Imam Sujarwadi, S.Pd.I


Prasarana

Waka Bidang Humas : M. Auda Rifqi, S.Pd.I

Bendahara : Misbahuddin, S.Sos

Sektretaris Sekolah/Ka.TU : M Hanif Lutfi, S.HI

10
Staf TU : M Syafi’ul Anam, S.HI

Ka. Lab. IPA : Anis Azizah, S.Pd

Ka. Lab. Komputer : M Kholili, S.Pd.I

BP : Dra. Jahro

D. Sumber Daya Manusia di MA Darus Sholah Jember

Sumber daya manusia di madrasah ini baik . perencanaan merupakan


tindakan yang akan dilakukan untuk mendapatkan hasil yang ditentukan dalam jangka
dan ruang waktu tertentu. Dengan demikian, perencanaan itu merupakan suatu proses
pemikiran, baik secara garis besar maupun secara mendetail dari suatu kegiatan atau
pekerjaan yang dilakukan untuk mencapai kepastian yang paling baik dan ekonomis. Di
madrasah ini sudah baik dalam manajemen sumber daya . tetapi hanya tinggal satu yang
tidak ada yakni proyektor.
1) Pendidik : 31
2) Siswa :
REKAPITULASI JUMLAH SISWA MA DARUS SHOLAH TAPEL 2018/2019
KELAS L P JUMLAH

KELAS XII IPA 4 14 18

KELAS XII IPS 7 10 17

KELAS XII IAGA 7 8 15

KELAS XI MIA 0 20 20

KELAS XI IIS 8 11 19

KELAS XI IIK 13 15 28

KELAS X MIA 9 9 18

KELAS X IIS

KELAS X IIK 12 11 23

JUMLAH 60 98 158

E. Sarana dan Prasarana MA Darus Sholah

11
1. Sarana
Sarana yang dimiliki oleh MA Darus Sholah ialah:
a) Peralatan dan media pendidikan yang lengkap (papan tulis, kapur dan spidol,
LCD dan Proyektor, dll)
b) Buku dan sumber belajar yang memadai (buku paket siswa, LKS, serta kitab)
2. Prasarana
a) Ruang Kelas yang sangat nyaman
b) Ruang pimpinan
c) Ruang guru
d) Perpustakaan
e) Laboratorium IPA
f) Laboratorium Komputer
g) Radio suara MADA FM
h) Poli Klinik Pesantren
i) Lapangan bermain dan olah raga
j) Koperasi
k) Ruang OSIS
l) Studio Musik
m) Kantin, serta sarana dan prasarana penunjang yang lain.

F. Prestasi Kegiatan Ekstra dan Intra MA Darus Sholah

Sesui dengan motto MA Darus Sholah yaitu "Unggul dalam prestasi", banyak sekali
torehan prestasi dari siswa siswi MA Darus Sholah baik dari kegiatan intra ataupun
ekstra, diantaranya:
1. Juara 1.2, dan 3 kalligrafi kolasen pa/pi kontemporer PI (POSPENAS).
2. Juara 1 karya tulis fiksi tingkat Nasional 2012
3. Juara 1,2, dan 3 kaligrafi kolasen pa/pi kontemporer pa/pi hiasan mushaf PI
(POSPEDA) Jatim
4. Juara 1 kaligrafi Css Mora UNAIR Tingkat Jatim
5. Juara 3 santri idol Pespeda Jatim
6. Juara 2 putri MKQ AKSIOMA Jember 2015
7. Juara 2 putri atletik lari 400 m AKSIOMA Jember 2015
8. Juara 2 lari putra 400 m MGMP Jember 2016

12
9. 1 siswa mewakili kontingen Jember cabang volly ball AKSIOMA JATIM 2017
10. Nilai UN terbaik ke tiga jurusan keagamaan se Kab Jember Tahun 2014-2017
meloloskan siswa/I pada program beasiswa santri berprestasi (PBSB) Kemenag RI
dan Bidikmisi setiap tahunnya.

13
BAB IV

PENUTUP
A. Kesimpulan

Kebudayaan yang sering dilakukan di MA Darus Sholah seperti sowan, sowan


sendiri memiliki makna salaman kepada Nyai atau guru. Ketika siswa bertemu guru
diluar kelas mereka mengucap salam. Sebelum melakukan proses pembelajaran siswa
berdoa terlebih dahulu.

Peserta didik tidak hanya belajar di sekolah melainkan belajar di pondok


pesantren, dan siswa mampu berfikir abstrak.

Dalam proes pembelajaran siswa menangkap materi yang dijelaskan oleh


guru, dan guru memantapkan penguasaan materi pembelajaran didalam pengelolaan
interaksi kelas, lalu guru tersebut mengakhiri pembelajaran dalam penilaian.

Guru menyampaikan materi dengan baik, kemudian guru memperhatikan


karakter dan kecerdasan siswa. Lalu guru memperhatikan siswa yang belum
memahami materi yang disampaikan guru.

Di ruang kelas siswa mampu menjaga kebesihan kelas dan sarana interiornya
memadai dengan nyaman. Pencahayaan dalam kelas baik sehingga membuat anak
lebih bersemangat untuk belajar.

Pemanfaatan sarana dan prasarana dalam MA Darus Sholah sangat baik,


karena guru dan dan siswa menjaga fasilitas Madrasah dengan baik.
B. Saran/Rekomendasi
Laporan ini kami tulis sebagai bentuk hasil observasi di MA Darus Sholah, penulis
mohon maaf, pasti ada sedikit banyak kesalahan dari segi penulisan di dalamnya.
penulis berharap adanya saran membangun untuk laporan ini sebagai peningkatan
terhadap laporan yang lainnya.

14
LAMPIRAN

15
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Safira Fitri Ramadani


Tempat & tanggal Lahir : Banyuwangi, 11 januari 1999
Alamat : Banyuwangi, jalan ikan tengiri no.3
No. HP : 083122471072
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Status : Mahasiswa
Hoby : Traveling

PENDIDIKAN FORMAL

1. TK AL HAFID BANYUWANGI
2. SDN KEPATIHAN BANYUWANGI
3. MTS KEBUNREJO GENTENG
4. MA KEBENREJO GENTENG

16
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Niswah Aula Rosyidah


Tempat & tanggal Lahir : Lamongan, 25 Oktober 1999
Alamat : Ds. Kawistolegi 002/004 Kec. Karanggeneng Kab. Lamongan
No. HP : 0858 5994 2494
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Status : Mahasiswa
Email : niswahaularosyidah@gmail.com
Hoby : Traveling

PENDIDIKAN FORMAL

1. RA Perwanida VI
2. MIN 2 Lamongan
3. MTs Al-Muslimun
4. MA Al-Ishlah Paciran

17
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Ahmad Nur Kholis


Tempat & tanggal Lahir : Bondowoso, 17 Oktober 1999
Alamat : pucang anom jamesari ds Bondowoso
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Status : Mahasiswa
Hoby : Melakukan sesuatu yang di Ridhoi Allah

PENDIDIKAN FORMAL

1. SDN Pucang Anom 02


2. SMPN 02 Tamanan
3. MAN Bondowoso

18
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Riyan Miladi Achmad


Tempat & tanggal Lahir : Banyuwangi, 21 Juli 1998
Alamat : Banyuwangi
No. HP : 082232665535
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Status : Mahasiswa
Email : riyanmiladiach@gmail.com
Hoby : Musik

PENDIDIKAN FORMAL

1. TK Dharma Wanita Watukebo


2. SDN 1 Watukebo
3. SMPN 2 Rogojampi
4. MAN 1 Banyuwangi

19

Anda mungkin juga menyukai