BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tanaman jagung (zea mays) merupakan salah satu tanaman yang sangat bermanfaat
bagi kehidupan manusia ataupun hewan. Jagung sangat populer di kalangan makanan pokok di
Indonesia ini, menjadi yang ke dua setelah padi. Tidak hanya di Indonesia saja, jagung juga
menduduki makanan pokok yang paling populer ke-3 di Dunia setelah padi dan gandum. Bukan
hanya masalah salah satu terpopuler, tetapi jagung memilik banyak manfaat yang dikemas
dalam berbagai manfaat seperti : tepung jagung (maizena), minyak jagung, bahan pangan, serta
sebagai pakan ternak dan lain-lainnya. Khusus jagung manis (sweet corn), sangat disukai dalam
bentuk jagung rebus atau bakar.
Selain itu penggunaan jarak tanam tak begitu kalah pentingnya pada budidaya tanaman
jagung , dengan menggunakan sistem tanam satu baris merupakan hal yang umum oleh karena
itu perlu diterapkan pertanaman dengan baris ganda. Jagung yang ditanam dengan sistem
tanam baris kembar memiliki potensi akses lebih besar untuk penyerapan air, penerimaan
cahaya matahari, penyerapan unsur hara dan meningkatkan kemampuan untuk mengatasi
kondisi stres pada tanaman jagung. Diharapkan kedua perlakuan tersebut mampu
meningkatkan efektifitas penggunaan tanah dalam penanaman jagung.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh jenis tanah kompos, tanah liat, dan pasir terhadap pertumbuhan
tanaman jagung.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis tanah terhadap pertumbuhan pada
tanaman jagung pipil.
1.4 Hipotesis