BUSSINESS MODEL CANVAS

(9 BLOK CANVAS)

Nama : Johs Carlo Edison Abon

NIM : 22/497238/BI/11016
Kelompok : Triassic
Pemandu : M. Hafid Dinata & Syafa Erista H.
Nama usaha : Kombujia
Kategori : Kuliner
Deskripsi singkat mengenai produk :
Kombujia atau sering dikenal dengan kombucha adalah sebuah produk fermentasi yang terbuat dari teh hitam yang difermentasi dengan koloni
jamur dan bakteri probiotik. Kultur fermentasi yang digunakan biasa dikenal dengan istilah SCOBY(Symbiotic Culture Of Bacteria and Yeast).
Kultur tersebut akan kemudian dimasukkan ke dalam teh hitam manis pada suhu ruang. Kemudian dibiarkan untuk 10 hari. Hasil dari proses
fermentasi tersebut berupa minuman probiotik yang asam, menyegarkan, dan tentunya sehat. Dengan demikian, produk ini ditujukan bagi
mahasiswa dan masyarakat pada luasnya karena unsur probiotik dan rasa khas kombucha yang segar.
Key partners Key activities Value proposition Customer relationships Customer segments

 Penyedia bahan baku 1. Pencarian bahan baku  Megandung probiotik  Memberikan free sample  Mahasiswa
 Investor 2. Pembuatan produk  Penuh nutrisi dan  Menggunakan metode  Ibu rumah tangga
 Influencer (fermentasi) antioksidan stamp card dengan 10  Orang yang tertarik dengan
3. Pembotolan  Rasa yang unik dan minuman yang dibeli proses fermentasi
4. Penyimpanan dalam menyegarkan maka pembelian produk  Orang yang ingin mengubah
pendingin  Menggunakan bahan selanjutnya gratis kebiasaan meminum soda
5. Pemasaran yang murah dan  Mengajak konsumen dengan alternatif yang sehat
6. Branding gampang ditemukan untuk mereview dan
7. Distribusi produk  Cocok bagi mahasiswa ngeshare produk di
untuk menemani saat Instagram, Facebook, dll.
belajar
 Menarik rasa ingin tahu
calon konsumen
Key resources Channels

 Modal awal dari  Instagram

PMW atau bank  Facebook
 Penyedia teh dan gula  Shopee
 Toples kaca
 Kamar kos sebagai
lokasi produksi
Cost structure Revenue streams

 Biaya produksi (teh, gula, air, toples kaca, dan botol kaca)  Kombujia 250ml (All Variant) : Rp 20.000,00
 Biaya pemasaran (Influencer dan promosi)  Kombujia 500ml (All Variant) : Rp 30.000,00
 Biaya tenaga kerja
 Biaya distribusi (Shopee)

Penjelasan Business Model Canvas (BMC)

Business model canvas (BMC) adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk mempermudah dalam mengatur sebuah usaha. Alat ini
menkelompokan hal yang diperlukan menjadi Sembilan elemen penting demi keberlangsungan usaha. Business Model Canvas (BMC) memiliki
manfaat untuk menggambarkan secara sederhana dan menyeluruh terhadap kondisi suatu usaha (Herawati, Lindiarti, &Suryanigrat, 2019).

9 Elemen Business Model Canvas :

1. Customer segments : Bagian yang bertujuan untuk mengkelompokan calon konsumen. Konsumen yang dituju dapat
dikelompokkan berdasarkan usia, keinginan, dsb.
2. Value proposition : Keunggulan dari produk yang dijual dan berbagai aspek yang menarik perhatian calon konsumen
3. Customer relationship : Cara untuk membangun hubungan timbal balik antara pemilik usaha dan konsumen.
4. Channels : Media untuk mencapai konsumen dan sebagai tempat transaksi antara konsumen dan wirausaha.
5. Revenue streams : Jumlah penerimaan uang dari penjualan berdasarkan tipe customer.
6. Key resources : Sumber daya penting untuk memulai usaha seperti alat, bahan, modal, dst.
7. Key activities : Proses kegiatan wirausaha yang akan dilakukan
 8. Key partners : Rekan kerja dalam berwirausaha yang bekerja sama demi tujuan yang sama.
9. Cost structure : Seluruh biaya yang digunakan dalam kegiatan wirausaha

Daftar Pustaka
Herawati, N., Lindiarti, T., & Suryaningrat, I. B. (2019) Penerapan Bisnis Model Kanvas dalam Penentuan Rencana Manajemen Usaha
Kedelai
Edamame Goreng. Jurnal Agroteknologi. 13(01). p. 42-51.