Evaluasi Lahan
- Proses penilaian potensi lahan untuk penggunaan tertentu
- Hasil evaluasi lahan disajikan dalam bentuk peta yang
selanjutnya digunakan untuk prencanaan tata guna lahan
1
Tujuan Evaluasi Lahan
- Menentukan nilai suatu lahan untuk tujuan tertentu
2
Lahan : Lingkungan fisik meliputi tanah, iklim, relief,
hidrologi dan vegetasi
Kesesuaian Lahan : Kecocokan suatu lahan untuk tipe
penggunaan lahan tertentu
3
Pendekatan 2 tahap Pendekatan Paralel
Konsultasi
Pendahuluan
Tahap 1
Analisa sosial
Dan ekonomi
Tahap 2
Klasifikasi kuantitatif
lahan
Perencanaan
6. Penyajian hasil
4
Klasifikasi Kesesuain Lahan (FAO, 1976)
Temperature
-rata-rata tahunan (t) 21-30 >30-34 td td >34, <19
19-<21
Ketersediaan air (w)
-bulan kering(<75mm) 0-2 >2-4 td td >4
-curah hujan/th (mm) 2500-3000 >3000-4000 td td >4000,
<2000
2500-<2500
Media Perakaran (r)
-Draenase tanah baik, sdg (cepat, terambat) cepat, terhambat sangat cpt
-Tekstur
-Kedalaman efetif >=100 >=100 75-<100 50-<75 <50
Retensi hara (f)
- pH 5.5-7.0 >7-7.5 >7.5-8 td >8.0
5-<5.5 4.5-<5
Tingkat bahaya erosi(e)
-Bahaya erosi SR R S B SB
-Lereng(%) <8 8-15 15-30 >30-50 >50
Lengkapnya dpt dilihat pada Sarwono Hardjowigeno, 2007
5
Ilustrasi proses klasifikasi Kesesuaian Lahan
Temperature
-rata-rata tahunan (t) 21-30 >30-34 td td >34, <19 25 (S1)
19-<21
Ketersediaan air (w)
-bulan kering(<75mm) 0-2 >2-4 td td >4 3 (S2)
-curah hujan/th (mm) 2500-3000 >3000-4000 td td >4000, 2200 (S2)
2000-<2500 <2000
6
Peta Kedalaman Tanah Peta Index Bahaya Erosi
7
Klasifikasi Kemampuan Lahan
Klasifikasi potensi lahan untuk penggunaan berbagai sistem
pertanian secara umum tanpa menjelaskan untuk jenis
tanaman tertentu
I
Pertanian II IIe, IIe-1
III IIw, IIe-2
IV IIs, dll
IIc
V
Non Pertanian VI
VII
VIII Keterangan
e = erosi
w =kelebihan air
s = pembatas perkembangan akar
c = iklim
Tugas : penjelasan detil dari masing klas
8
Klasifikasi Kemampuan Lahan
* = dapat mempunyai pembatas dari kelas yang lebih rendah, ** selalu tergenang
Tekstur
t1 = halus, liat liat berdebu
t2 = agak halus, liat berpasir, lempung, liat berdebu
t3 = sedang, debu, lempung
t4 = agak kasar, lempung berpasir
t5 = kasar, pasir berlempung
Erosi
eo = tidak ada erosi
e1 = ringan 25% lapisan atas hilang
e2 = sedang 25-75% lapisan hilang
e3 = berat >75% lapisan atas hilang dan 25% lapisan bawah hilang
e4 = sangat berat >25% lap bawah hilang
9
3. Arahan Penggunaan Lahan Pola RLKT
Kemiringan lereng
datar 0-8% skor 20
landai 8-15% skor 40 Interpretasi
agak curam 15-25% skor 60 peta rupa
curam 25-45% skor 80 bumi
sangat curam >45% skor 100
10
Berdasarkan skor tersebut ditentukan penggunaan lahan
Kawasn lindung
jumlah skor >175 dan salah satu dari berikut
a. kemiringan >45% b. Tanah sangat peka erosi
c. Jalur pengamanan air sungai d. Pelindung mata air
Kawasn Penyangga
jumlah skor 125 - 175 dan memenuhi kreteria :
a.Kondisi memungkinkan untuk pertanian
b.Lokasi mudah dikembangkan
c.Tidak merugikan dari segi lingkungan hidup
Curah hujan
Overlay
Kemiringan
Jenis Tanah
11