BAB II

PEKERJAAN PERSIAPAN

Spesifikasi pekerjaan persiapan ini terdiri dari spesifikasi kegiatan mobilisasi dan
demobilisasi, Pembuatan kantor direksi, konsultan, kontraktor, barak kerja dan pelengkapnya,
Pembuatan Gudang material, Dokumentasi foto dan film pelaksanaan pekerjaan, Pembuatan
laporan pelaksanaan pekerjaan, Survey pengukuran, gambar kerja dn gambar purna laksana
“as built drawing”, Pengaman dan pelaksanaan K3, Monitoring lingkungan. . Spesifikasi
teknik dari masing-masing kegiatan tersebut tersaji pada uraian berikut ini.

2.1. MOBILISASI DAN DEMOBILISASI PERALATAN

Penyedia harus dapat menyediakan peralatan yang diperlukan untuk pekerjaan
rehabilitasi Bendungan Krisak. Penyedia harus menyerahkan jadwal penggunaan peralatan
kepada direksi paling lambat satu minggu setelah dikeluarkan Surat Perintah Mulai Kerja.
Pembayaran mobilisasi dan demobilisasi peralatan disesuaikan dengan jadwal mobilisasi dan
demobilisasi peralatan.

2.2. MOBILISASI DAN DEMOBILISASI FASILITAS KONTRAKTOR

2.2.1. Jalan Hantar
Jalan hantar yang dimaksud adalah jalan dari jalan umum hingga lokasi as bendungan
(dasar galian). Segala spesifikasi tentang jalan mengacu pada Bab Pekerjaan Jalan. Perbaikan
dan pembuatan jalan hantar harus mendapat persetujuan tertulis dari Pengawas Pekerjaan
sebelum dikerjakan.

2.2.2. Fasilitas Kontraktor Sementara

Seluruh pembiayaan fasilitas sementara yang dilakukan oleh Kontraktor harus sesuai
dengan sub bab 29 dalam Spesifikasi Umum dan sudah termasuk didalam satuan harga Lump
Sum pada Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan.
Kantor kontraktor merupakan banguna dengan konstruksi rangka kayu, dinding
papan multiplek dicat, penutup atap asbes semen gelombang, lantai papan, diberi
pintu/jendela secukupnya untuk penghawaan/pencahayaan.

SPESIFIKASI TEKNIS BENDUNGAN KRISAK

PENYIAPAN DAN PENETAPAN IJIN OPERASI BEDUNGAN DAWUHAN, KRISAK, DAN GONGGANG
BAB 2 PEKERJAAN PERSIAPAN

Ukuran luas Kantor Kontraktor Los Kerja serta tempat simpan bahan, disesuaikan dengan
kebutuhan Kontraktor dengan tidak mengabaikan keamanan dan kebersihan serta dilengkapi
dengan pemadam kebakaran, minimal seluas 25 m2 untuk kebutuhan gudang dan kantor.
Khusus untuk tempat simpan bahan-bahan seperti : pasir, kerikil harus dibuatkan kotak
simpan yang dipagari dinding papan yang cukup rapat, sehingga masing- masing bahan
tidak tercampur.
Berdekatan dengan Kantor Kontraktor harus ditempatkan ruang WC dengan bak air bersih
secukupnya dan dirawat kebersihannya.

2.2.3. Fasilitas Kesehatan

Kontraktor harus melakukan kesepakatan dengan Direksi tentang beberapa jenis
pekerjaan pada Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan untuk pembuatan dan pengoperasian
dari unit pertolongan pertama sesuai pada sub bab 11 dalam Spesifikasi Umum dan dilakukan
oleh sarana kendaraan ambulan saat pekerja mengalami sakit dapat dirawat ditempat proyek
atau dibawa ke rumah sakit di kota Bangkalan atau tempat lain.

2.2.4. Sistem Pengadaan Air

Seluruh pembiayaan pekerjaan pembuatan, pengoperasian, pemeliharaan dan bagian
lain dari sistem pengadaan air yang dilakukan oleh Kontraktor dan sudah termasuk didalam
satuan harga Lump Sum pada Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan.

2.2.5. Fasilitas Sanitasi

Seluruh pembiayaan pekerjaan pembuatan, pengoperasian, pemeliharaan dan bagian
lain dari fasilitas sanitasi yang dilakukan oleh Kontraktor dan sudah termasuk didalam satuan
harga Lump Sum pada Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan.

2.3. SISTEM TENAGA LISTRIK

Seluruh pembiayaan pekerjaan pembuatan, pengoperasian, pemeliharaan dan bagian
lain dari fasilitas sistem tenaga listrik yang dilakukan oleh Kontraktor dan sudah termasuk
didalam satuan harga Lump Sum pada Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan.

2.4. SISTEM TELEKOMUNIKASI

Seluruh pembiayaan pekerjaan pembuatan, pengoperasian, pemeliharaan dan bagian

SPESIFIKASI TEKNIS BENDUNGAN KRISAK

PENYIAPAN DAN PENETAPAN IJIN OPERASI BEDUNGAN DAWUHAN, KRISAK, DAN GONGGANG
BAB 2 PEKERJAAN PERSIAPAN

lain dari fasilitas sistem telekomunikasi yang dilakukan oleh Kontraktor sudah termasuk
didalam satuan harga Lump Sum pada Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan.

2.5. MOBILISASI DAN DEMOBILISASI PERALATAN LABORATORIUM

Penyediaan dan pemeliharaan laboratorium lapangan termasuk peralatan laboratorium
lapangan menjadi tanggung jawab Kontaktor dan menjadi bagian dari kontrak. Gedung
laboratorium dan peralatannya akan tetap menjadi milik Kontraktor pada saat proyek selesai.
Bila penyediaan suatu laboratorium lapangan dan peralatannya tidak secara khusus
dinyatakan sebagai bagian dari cakupan pengadaan dari Kontrak ini, maka fasilitas
pengendalian mutu, termasuk bila perlu, fasilitas laboratorium dan pelayanan tersebut

SPESIFIKASI TEKNIS BENDUNGAN KRISAK

PENYIAPAN DAN PENETAPAN IJIN OPERASI BEDUNGAN DAWUHAN, KRISAK, DAN GONGGANG
BAB 2 PEKERJAAN PERSIAPAN

Table of Contents
2.1. MOBILISASI DAN DEMOBILISASI PERALATAN...................................................1
2.2. JALAN HANTAR...........................................................................................................1
2.3. FASILITAS KONTRAKTOR SEMENTARA................................................................1
2.4. FASILITAS KESEHATAN.............................................................................................1
2.5. SISTEM PENGADAAN AIR..........................................................................................2
2.6. FASILITAS SANITASI..................................................................................................2
2.7. SISTEM TENAGA LISTRIK..........................................................................................2
2.8. SISTEM TELEKOMUNIKASI.......................................................................................2
2.9. PELAPORAN DAN PENGGAMBARAN HASIL PEKERJAAN.................................2

SPESIFIKASI TEKNIS BENDUNGAN KRISAK

PENYIAPAN DAN PENETAPAN IJIN OPERASI BEDUNGAN DAWUHAN, KRISAK, DAN GONGGANG