Anda di halaman 1dari 153

PENGARUH PENGALAMAN KERJA DAN TINGKAT PENDIDIKAN

TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. GLOBAL MANDIRI


BERSAMA

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Manajemen pada Program Studi Manajemen

28 JULI 2020

ACC UNTUK
DISIDANGKAN

AHMAD MAULANA ILYAS

NIM : 2016.02.4653

INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS AHMAD DAHLAN

JAKARTA

2020
TANDA PERSETUJUAN SKRIPSI

Nama : Ahmad Maulana Ilyas

NIM : 2016.02.4653

Jurusan : Manajemen

Bidang/Konsentrasi : Manajemen Sumber Daya Manusia

Judul Skripsi : Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan

Terhadap Kinerja Karyawan PT Global Mandiri Bersama

Jakarta, 19 Juli 2020

Mengetahui Menyetujui
Ketua Jurusan Manajemen Pembimbing Skripsi

(Aminudin, SE. MM. M.Si) (Prof. Dr. Ir. Koesmawan, M.Sc, MBA, DBA)
NIDN: 0310117004 NIDN: 0014075205

ii
TANDA PENGESAHAN SKRIPSI

Nama : Ahmad Maulana Ilyas


NIM : 2016.02.4653
Jurusan : Manajemen
Bidang/Konsentrasi : Manajemen Sumber Daya Manusia
Judul Skripsi : Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan
Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Global Mandiri
Bersama
Telah diujikan pada tanggal

Pembimbing Skripsi Penguji Skripsi

(Prof. Dr. Ir. Koesmawan, M.Sc, MBA, DBA)

NIDN: 0014075205

Ketua Jurusan Wakil Ketua


Studi Manajemen Bidang Akademik

(Aminudin, SE. MM. M.Si (Sutia Budi)


NIDN: 0310117004 NIDN: 0009057901

iii
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang saya susun adalah benar-benar hasil
karya saya sendiri dengan arahan pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk
apapun terhadap perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau
dikutip dari karya yang telah diterbitkan maupun yang tidak diterbitkan dari
penulis lain telah disebutkan dan dicantumkan dalam daftar pustaka dibagian
akhir skripsi ini. Saya bersedia menerima sanksi sesuai aturan yang berlaku.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, untuk dapat
dipergunakan bilamana diperlukan.

Jakarta, 19 Juli 2020

Ahmad Maulana Ilyas


2016.02.4653

iv
ABSTRAK
Ahmad Maulana Ilyas 2016.02.4653 Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat
Pendidikan Terhadap Kinerja karyawan Pada PT Global Mandiri Bersama,
dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Koesmawan, M.Sc, MBA, DBA
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengalaman
kerja dan tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan pada PT Global Mandiri
Bersama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk penerapan
pengalaman kerja dan tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan pada PT
Global Mandiri Bersama, untuk menganalisis pengaruh pengalaman kerja dan
tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan pada PT Global Mandiri Bersama
dan menghitung besarnya pengalaman kerja dan tingkat pendidikan terhadap
kinerja karyawan PT Global Mandiri Bersama. Adapun design penelitian ini
menggunakan asosiatif kuantitatif untuk mengetahui hubungan antara 3 (tiga)
variabel (X1) Pengalaman Kerja (X2) Tingkat Pendidikan dan variabel (Y) Kinerja
Karyawan. Metode yang digunakan adalah sampling jenuh yaitu teknik penentuan
sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Artinya semua
karyawan PT Global Mandiri Bersama yaitu sebanyak 70 orang yang dijadikan
responden. Skala pengukuran instrumen penelitian menggunakan skala likert yaitu
dengan tingkat pernyataan (SS) sangat setuju nilainya 5, (S) setuju nilalinya 4,
(RR) ragu-ragu nilainya 3, (TS) tidak setuju nilainya 2, (STS) sangat tidak setuju
nilainya 1. Metode yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya adalah
analisa regresi linear berganda, analisa koefisien korelasi, analisa koefisien
determinasi,uji t dan uji f metode tersebut menggunakan aplikasi SPSS versi 22.
Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh nilai analisa regresi berganda yaitu Y
= 12.157 + 0,287 (X1) + 0,496 (X2), untuk hasil analisis koefisien korelasi
variabel (X1) yaitu r = 0.763 dan variabel (X2) r = 0.831, untuk nilai koefisien
determinasi yaitu 71.5%. Hal ini menunjukkan bahwa kontribusi pengalaman
kerja (X1) dan tingkat pendidikan (X2) berpengaruh kuat terhadap kinerja
karyawan (Y) pada PT Global Mandiri Bersama. Sedangkan sisanya sebesar
28.5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Sedangkan hasil pengujian uji t variabel X1 bahwa ttabel < thitung (1.294<2.408), uji t
variabel X2 bahwa ttabel < thitung (1.294<5.600) dari hasil perhitungan tersebut bisa
disimpulkan bahwan terdapat pengaruh signifikan antara Pengalaman Kerja dan
Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Global Mandiri
Bersama.
Kata Kunci: Sumber Daya Manusia, Pengalaman Kerja, Tingkat Pendidikan,
Kinerja Karyawan.

v
KATA PERSEMBAHAN

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Teruntuk Ayahanda Atim dan Ibunda Satini yang paling saya sayangi dan cintai,
terimakasih atas segala doa, pengorbanan, nasihat serta bimbingan dan dukungan
yang selalu membuat semangat untuk penulis menyelesaikan penelitian ini.
Kepada keempat hokage terdahulu saya yaitu Hafsari Adiatni Ilyas beserta Suami
dan anak-anaknya, Dwi Adiatni Ilyas beserta suami dan anak-anaknya, Safitri
Adiatni Ilyas beserta suami dan anak-anaknya, dan hokage terakhir Rizkiyah
Adiatni Ilyas beserta suami dan calon anaknya, terimakasih selalu memberikan
semangat kepada penulis dalam hal apapun.
Terimakasih banyak untuk kekasih saya Shafna Laily beserta Ayah Jalu dan Ibu
Rinah dan juga dede Queen yang selalu bersedia memberikan dukungan dalam hal
apapun.
Terimakasih kepada Mpo Rahma Arsyfah yang telah bersedia untuk membantu
penulis baik masukan atau sebagainya.
Terimakasih kepada Bapak Dosen Sepermancingan, Bapak Helmi Chaidir, S.kom,
MM dan Bapak Adi Rizfal Efriandi, SE, M.Si
Terimakasih untuk kalian yang sudah penulis anggap seperti keluarga sendiri,
saudara Galih Asmoro J, Muhammad Rizki, Hisyam Aji, Miftakhul Thomas, Fuad
Maulana, Rizky Pratama H, Aldaer Maulana, Alfian Maulana, Afif Rizqi,
Mohammad Aldiansyah, Annas Marup, Rudi Irawan. Beserta saudari Fazria
Sidiqiyah, Widya Sari Novira, Evaria Lestari dan Eno Rolianti.
Terimakasih kepada Kakang Prabu Aldy Wirawan yang telah membantu penulis
dalam penelitian ini.
Kepada keluarga besar UKM Olahraga ITB AD, keluarga besar KalengVapours,
dan juga Keluarga besar KITA SQUAD.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

vi
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum. Wr.Wb
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang.
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayahnya penyusun
dapat menyelesaikan penelitian ini yang berjudul “Pengaruh Pengalaman Kerja
dan Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Global
Mandiri Bersama” tepat pada waktunya. Sholawat serta salam semoga tercurah
limpahkan kepada baginda Nabi besar Muhammad SAW.
Pada kesempatan ini, dengan segala hormat dan rendah hati, penulis
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Koesmawan, M.Sc, MBA, DBA selaku dosen
pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk
memberikan bimbingan skripsi kepada saya.
2. PT Global Mandiri Bersama yang telah mengizinkan saya untuk
melakukan riset dalam penelitian skripsi ini.
3. Seluruh karyawan PT Global Mandiri Bersama yang telah bersedia
meluangkan waktunya untuk berbagi ilmu dan informasi yang terkait
didalam penelitian ini.
4. Selaku dosen penguji yang bersedia meluangkan waktunya untuk menguji
skripsi saya
5. Bapak Aminudin, SE, MM, M.Si, selaku ketua program studi manajemen
Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta.
6. Seluruh dosen ITB Ahmad Dahlan Jakarta yang telah mendidik dan
berbagi ilmu sehinggu saya dapat menyelesaikan studi strata satu.
Peneliti hanya dapat berdo’a semoga Allah SWT selalu membalasnya
dengan sesuatu yang lebih baik. Penulis menyadari bahwasanya dalam penelitian
ini masih jauh dari pada sempurna, akan tetapi penulis berharap npenelitian ini
dapat memberikan manfaat bagi penulis, pembaca dan untuk perkembangan ilmu
dalam bidang ekonomi.
Wassalamualaikum Wr.Wb

Jakarta, 19 Juli 2020

Ahmad Maulana Ilyas


NIM: 2016.02.4653

vii
DAFTAR ISI
Lembar Persetujuan ..............................................................................................ii
Lembar Pengesahan ..............................................................................................iii
Surat Pernyataan Orisinalitas ...............................................................................iv
Abstrak .................................................................................................................v
Lembar Persembahan ...........................................................................................vi
Kata Pengantar ......................................................................................................vii
Daftar Isi ...............................................................................................................viii
Daftar Tabel ..........................................................................................................xi
Daftar Diagram .....................................................................................................xiv
Daftar gambar .......................................................................................................xv

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................


1.1 Latar Belakang ................................................................................................1
1.2 Pembatasan Masalah ......................................................................................3
1.3 Rumusan Masalah ..........................................................................................3
1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................................3
1.5 Manfaat Penelitian ..........................................................................................4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN


HIPOTESIS .........................................................................................................
2.1 Pengertian Sumber Daya Manusia dan Manajemen Sumber Daya Manusia . 5
2.1.1 Pengertian Sumber Daya Manusia .......................................................5
2.1.2 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia ...................................6
2.2 Peranan, Fungsi-Fungsi, dan Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia ....6
2.2.1 Peranan Manajemen Sumber Daya Manusia ........................................6
2.2.2 Fungsi-Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia .............................7
2.2.3 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia .........................................10
2.3 Pengertian dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengalaman Kerja ........11
2.3.1 Pengertian Pengalaman Kerja ..............................................................11
2.3.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengalaman Kerja .......................12
2.4 Indikator Pengalaman Kerja ...........................................................................12
2.5 Pengertian dan Faktor-Faktor Tingkat Pendidikan .........................................13

viii
2.5.1 Pengertian Tingkat Pendidikan ............................................................13
2.5.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pendidikan .....................13
2.6 Indikator Tingkat Pendidikan .........................................................................14
2.7 Pengertian dan Faktor-Faktor Kinerja Karyawan ...........................................15
2.7.1 Pengertian Kinerja Karyawan ..............................................................15
2.7.2 Faktor-Faktor Kinerja Karyawan .........................................................15
2.8 Indikator Kinerja Karyawan ...........................................................................16
2.9 Penelitian Terdahulu .......................................................................................17
2.10 Kerangka Pemikiran .....................................................................................20
2.11 Hipotesis .......................................................................................................22

BAB III METODE PENELITIAN ....................................................................


3.1 Desain Penelitian ............................................................................................23
3.2 Objek dan Waktu Penelitian ...........................................................................23
3.2.1 Objek Penelitian ...................................................................................23
3.2.2Waktu Penelitian ...................................................................................24
3.3 Variabel Penelitian .........................................................................................24
3.4 Operasional Variabel Penelitian .....................................................................24
3.5 Teknik Pengumpulan Data .............................................................................26
3.6 Teknik Pengambilan Sampel dan Populasi ....................................................26
3.7 Teknis Analisis Data .......................................................................................27
3.7.1 Uji Kualitas Data ..................................................................................28
3.7.2 Analisa Regresi Linier Berganda .........................................................29
3.7.3 Analisa Koefisien Korelasi ...................................................................30
3.7.4 Analisa Koefisien Determinasi .............................................................31
3.7.5 Analisa Uji F dan T ..............................................................................32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................


4.1 Gambaran Umum Perusahaan ........................................................................34
4.1.1 Sejarah Singkat PT Global Mandiri Bersama ......................................34
4.2 Visi dan Misi ..................................................................................................35
4.2.1 Visi .......................................................................................................35
4.2.2 Misi .......................................................................................................35
4.2.3 Logo PT Global Mandiri Bersama .......................................................35
4.2.4 Tempat Kedudukan Perusahaan ...........................................................36
4.3 Bidang Usaha Perusahaan ..............................................................................36
4.4 Struktur Organisasi .........................................................................................36
4.5 Kebijakan Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan yang
diterapkan PT Global Mandiri Bersama ........................................................40
4.5.1 Kebijakan Pengaruh Pengalaman Kerja................................................40

ix
4.5.2 Kebijakan Tingkat Pendidikan .............................................................41
4.6 Deskripsi Data ................................................................................................41
4.6.1 Karakteristik Responden.......................................................................41
4.7 Analisa Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan ......................46
4.7.1 Variabel X1 (Pengalaman Kerja) ..........................................................46
4.7.2 Variabel X2 (Tingkat Pendidikan) ........................................................57
4.7.3 Variabel Y (Kinerja Karyawan) ...........................................................68
4.8 Analisa Data....................................................................................................79
4.8.1 Uji Instrumen Penelitian .......................................................................79
4.8.2 Uji Validitas dan Reliabilitas ...............................................................80
4.9 Uji Regresi dan Koefisien Korelasi Berganda ................................................82
4.10 Pengujian Secara Simultan (Uji F) ...............................................................88
4.11 Pengujian Secara Parsial (Uji t) ....................................................................89
4.12 Interpretasi Hasil Penelitian .........................................................................91

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................

5.1 Kesimpulan .....................................................................................................92


5.2 Saran ...............................................................................................................93

DAFTAR PUSTAKA

x
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Operasional Variabel ............................................................................25
Tabel 3.2 Skala Likert ..........................................................................................28
Tabel 3.3 Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi ............31
Tabel 4.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin Responden ..........................42
Tabel 4.2 Karakteristik Berdasarkan Usia Responden .........................................43
Tabel 4.3 Karakteristik Berdasarkan Pendidikan Terakhir Responden ................44
Tabel 4.4 Karakteristik Berdasarkan Pengalaman Kerja Responden ...................45
Tabel 4.5 Semakin Lama Seseorang Bekerja Akan Meningkatkan Pengalaman
Kerja Seseorang ...................................................................................46
Tabel 4.6 Dengan Pengalaman Kerja Yang Saya Miliki, Dapat Membantu Saya
Dalam Melakukan Pekerjaan Yang Saya Lakukan Saat Ini ................47
Tabel 4.7 Pengalaman Kerja Yang Saya Miliki, Membantu Saya Menyelesaikan
Tugas-Tugas Secara Efektif dan Efisien ..............................................48
Tabel 4.8 Dengan Pengalaman Kerja yang Saya Miliki, Saya Dapat Menghasilkan
Kualitas Kerja Sesuai Dengan Kriteria yang Ditentukan Oleh
Perusahaan ...........................................................................................49
Tabel 4.9 Dengan Keterampilan yang Saya Miliki, Saya Memiliki Inisiatif Untuk
Menghasilkan Kerja yang Optimal Dalam Bekerja .............................50
Tabel 4.10 Saya Memiliki Tingkat Pengetahuan yang Cukup Memadai Dengan
Pekerjaan Saya Saat Ini .....................................................................51
Tabel 4.11 Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Kerja Akan Berpengaruh
Terhadap Pengalaman Kerja Saya .....................................................52
Tabel 4.12 Saya Dapat Menguasai Pekerjaan yang Diberikan Oleh Perusahaan
Secara Baik ........................................................................................53
Tabel 4.13 Saya Dapat Menguasai Peralatan Kerja yang Disediakan Oleh
Perusahaan Untuk Menunjang Aktifitas Kerja Saya Saat ini ............54
Tabel 4.14 Penguasaan Terhadap Pekerjaan dan Peralatan Akan Meningkatkan
Pengalaman Kerja Saya .....................................................................55
Tabel 4.15 Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner Variabel (X1) ..........56
Tabel 4.16 Pendidikan yang Saya Tekuni Sesuai Dengan Pendidikan Terakhir
Saya ...................................................................................................57
Tabel 4.17 Pendidikan Yang Baik Membuat Kualitas Hasil Kerja yang Baik ....58
Tabel 4.18 Semakin Tinggi Jenjang Pendidikan Maka Semakin
Tinggi Jabatannya...............................................................................59
Tabel 4.19 Prestasi yang Saya Terima Diperoleh Dari Tingkat Pendidikan yang
Telah Saya Selesaikan .......................................................................60
Tabel 4.20 Saya Perlu Melanjutkan Pendidikan Untuk Meningkatkan Kinerja
Saya ...................................................................................................61

xi
Tabel 4.21 Setelah Saya Bekerja, Perusahaan Memberikan Kesempatan
Melanjutkan Pendidikan yang Lebih Tinggi Lagi .............................62
Tabel 4.22 Saya Pernah Mengikuti Kursus Atau Pendidikan Tertentu Sesuai
Dengan Pekerjaan yang Diberikan ....................................................63
Tabel 4.23 Sebelum Saya Bekerja Saya Perlu Mendapatkan Pelatihan yang
Mendukung Pendidikan Saya Dalam Bekerja ...................................64
Tabel 4.24 Semakin Tinggi Tingkat Pendidikan Saya, Maka Semakin Mudah Saya
Menyelesaikan Tugas yang Diberikan Oleh Perusahaan ..................65
Tabel 4.25 Pekerjaan yang Saya Lakukan Sesuai Dengan Tingkat Yang Saya
Selesaikan ..........................................................................................66
Tabel 4.26 Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner (X2) ..........................77
Tabel 4.27 Saya Menyelesaikan Tugas Sesuai Tujuan dan Arahan yang Diberikan
Oleh Perusahaan ................................................................................68
Tabel 4.28 Hasil Kerja Saya Sesuai Dengan Standar yang Diberikan Oleh
Perusahaan .........................................................................................69
Tabel 4.29 Hasil Kerja Saya Sesuai Dengan Waktu yang Telah Ditentukan .......70
Tabel 4.30 Saya Dapat Menyelesaikan Pekerjaan Menggunakan Alat Atau Sarana
yang Disediakan ................................................................................71
Tabel 4.31 Alat Atau Sarana yang Disediakan Oleh Perusahaan Sangat Membantu
Saya Dalam Menyelesaikan Pekerjaan ..............................................72
Tabel 4.32 Alat Atau Sarana yang Disediakan Sudah Cukup Memadai ..............73
Tabel 4.33 Saya Sering Memberikan Ide-Ide Atau Masukan Dalam Setiap
Pekerjaan yang Diberikan ..................................................................74
Tabel 4.34 Saya Dapat Menyelesaikan Pekerjaan Sesuai Dengan Kemampuan
yang Saya Memiliki ...........................................................................75
Tabel 4.35 Saya Mengerjakan Tugas yang Diberikan Karena Saya Terdorong
Untuk Memberikan Hasil Terbaik Kepada Perusahaan ....................76
Tabel 4.36 Saya Menyelesaikan Tugas yang Diberikan Karena Untuk
Mendapatkan Prestasi Kerja ..............................................................77
Tabel 4.37 Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner (Y) ...........................78
Tabel 4.38 Hasil Perhitungan Kuesioner ..............................................................80
Tabel 4.39 Hasil Uji Validitas Instrumen .............................................................80
Tabel 4.40 Hasil Uji Reliabilitas Cronbach’s Alpha ............................................82
Tabel 4.41 Hasil Uji Regresi Linier Berganda Pengaruh Pengalaman Kerja dan
Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan .............................83
Tabel 4.42 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana (X1) ...........................................84
Tabel 4.43 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana (X2) ...........................................84
Tabel 4.44 Hasil Perhitungan Korelasi Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat
Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan ...........................................85
Tabel 4.45 Uji Korelasi Pengaruh Pengalaman Kerja Terhadap

xii
Kinerja Karyawan...............................................................................86
Tabel 4.46 Uji Korelasi Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan .........86
Tabel 4.47 Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Koefisien Korelasi .........87
Tabel 4.48 Uji Koefisien Determinasi ..................................................................87
Tabel 4.49 Hasil Perhitungan Uji F ......................................................................88
Tabel 4.50 Hasil Perhitungan Uji t .......................................................................89
Tabel 4.51 Rangkuman Hasil Uji t .......................................................................90

xiii
DAFTAR DIAGRAM
Diagram 4.1 ..........................................................................................................42
Diagram 4.2 ..........................................................................................................43
Diagram 4.3 ..........................................................................................................44
Diagram 4.4 ..........................................................................................................45
Diagram 4.5 ..........................................................................................................46
Diagram 4.6 ..........................................................................................................47
Diagram 4.7 ..........................................................................................................48
Diagram 4.8 ..........................................................................................................49
Diagram 4.9 ..........................................................................................................50
Diagram 4.10 ........................................................................................................51
Diagram 4.11 ........................................................................................................52
Diagram 4.12 ........................................................................................................53
Diagram 4.13 ........................................................................................................54
Diagram 4.14 ........................................................................................................55
Diagram 4.15 ........................................................................................................57
Diagram 4.16 ........................................................................................................58
Diagram 4.17 ........................................................................................................59
Diagram 4.18 ........................................................................................................60
Diagram 4.19 ........................................................................................................61
Diagram 4.20 ........................................................................................................62
Diagram 4.21 ........................................................................................................63
Diagram 4.22 ........................................................................................................64
Diagram 4.23 ........................................................................................................65
Diagram 4.24 ........................................................................................................66
Diagram 4.25 ........................................................................................................67
Diagram 4.26 ........................................................................................................68
Diagram 4.27 ........................................................................................................69
Diagram 4.28 ........................................................................................................70
Diagram 4.29 ........................................................................................................71
Diagram 4.30 ........................................................................................................72
Diagram 4.31 ........................................................................................................73
Diagram 4.32 ........................................................................................................74
Diagram 4.33 ........................................................................................................75
Diagram 4.34 ........................................................................................................76
Diagram 4.35 ........................................................................................................77
Diagram 4.36 ........................................................................................................78
Diagram 4.37 ........................................................................................................79

xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran .........................................................................21
Gambar 4.1 Logo PT Global Mandiri Bersama ...................................................35
Gambar 4.2 Struktur Organisasi PT Global Mandiri Bersama .............................40

xv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Manajemen sumber daya manusia merupakan sesuatu hal paling
penting didalam sebuah perusahaan agar perusahaan dapat tetap melakukan
aktifitasnya, mampu untuk bertahan dan bersaing dengan perusahaan lain.
Sumber daya manusia merupakan peran utama dalam setiap kegiatan
perusahaan, disamping banyaknya sarana dan prasana penunjang lainnya, dan
tanpa dukungan sumber daya manusia perusahaan tidak akan berjalan dengan
baik untuk mencapai tujuannya. Dengan demikian sumber daya manusia
merupakan kunci pokok yang harus diperhatikan disebuah perusahaan.
Disamping itu untuk menciptakan hasil maksimal untuk kinerja
karyawan dibutuhkan pengalaman kerja dan tingkat pendidikan yang cukup.
Tingkat pendidikan bisa sangat berpengaruh terhadap suatu pekerjaan dalam
bidang tertentu, tinggi rendahnya tingkat pendidikan seorang karyawan akan
berpengaruh juga terhadap kinerjanya. Agar kinerja karyawan baik, maka
diperlukan tenaga kerja yang tingkat pendidikannya memadai yang sesuai
dengan bidang pekerjaannya. Selain latar belakang pendidikan karyawan,
kinerja karyawan juga dipengaruhi oleh masa kerja atau pengalaman kerja
karyawan, hal itu juga dapat berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada
suatu perusahaan. Masa kerja atau pengalam kerja juga dapat mempengaruhi
kualitas kinerja seorang karyawan, kinerja karyawan yang belum mempunyai
masa kerja atau pengalaman kerja nantinya akan sangat berbeda dengan
karyawan yang sudah memiliki masa kerja atau pengalaman kerja.

1
2

Pengalaman kerja dapat mempengaruhi kinerja seorang karyawan,


seorang karyawan yang sudah memiliki pengalaman kerja yang cukup lama
biasanya akan memberikan hasil yang lebih baik dibanding seorang karyawan
yang belum memiliki pengalaman kerja. Selain itu, semakin luas pengalaman
kerja seorang karyawan maka akan dapat lebih cepat dalam menyelesaikan
suatu pekerjaan dengan hasil yang maksimal, karena dengan pengalaman
kerjanya tersebut seorang pekerja sudah terlatih mengerjakan suatu pekerjaan
yang diberikan oleh perusahaan. Seorang pekerja yang sudah berpengalaman
juga akan lebih teliti ketika mengerjakan suatu pekerjaan terutama dalam
suatu bidang pekerjaan tertentu yang dituntut untuk ketelitian yang lebih
maksimal.
Disamping itu tingkat pendidikan seorang karyawan juga berpengaruh
terhadap kinerjanya, seorang karyawan yang tingkat pendidikannya rendah
biasnya nya akan diberikan suatu pekerjaan yang memang menyesuaikan
dengan tingkat pendidikannya. Seorang karyawan dengan tingkat pendidikan
yang tinggi dapat mengerjakan suatu pekerjaan menggunakan prosedur yang
sistematis dan teroganisir, hal itu dapat membuat kinerja karyawan tersebut
menjadi maksimal. Seorang karyawan yang tingkat pendidikan nya tinggi
juga dapat mempelajari suatu pekerjaan dengan konseptual dan teoritis.
Tingkat pendidikan seorang karyawan juga dapat mempengaruhi
kemampuan, sikap, dan bentuk tingkah lakunya didalam kehidupan sehari-
hari, maupun didunia kerja.
Kinerja karyawan adalah hasil nyata dari sesuatu yang dikerjakan oleh
seorang karyawan, kinerja karyawan juga menunjukan keberhasilan dan
kemajuan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya. Setiap perusahaan
selalu berusaha untuk mencapai tujuannya dengan melihat kinerja seorang
karyawannya yang dapat diukur dari pengalaman kerja dan tingkat
pendidikannya. Pengalaman kerja dan tingkat pendidikan seorang karyawan
juga dapat dijadikan sebagai acuan perusahaan untuk memberikan tugas
kepada karyawannya. Dengan adanya pengalaman kerja dan tingkat
3

pendidikan dapat menunjang perusahaan dalam kegiatan operasionalnya


sehari-hari untuk mencapai tujuan perusahaan.
PT. Global Mandiri Bersama adalah perusahaan swasta yang bergerak
dalam bidang jasa content dan technology. Perusahaan ini berdiri pada tahun
2010. Masalah yang umumnya terjadi pada perusahaan ini adalah kurang
maksimalnya konten yang dibuat oleh beberapa karyawan yang disebabkan
dari minimalnya pengalaman kerja dan tingkat pendidikan karyawan.
Dengan latar belakang tersebut, peneliti ingin mengetahui bagaimana
pengaruh pengalaman kerja, dan tingkat pendidikan terhadap kinerja
karyawan. Peneliti menuangkan dalam bentuk skripsi dengan judul
“Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan Terhadap
Kinerja Karyawan Pada PT. Global Mandiri Bersama”. Yang dimana
penelitian ini dapat dijadikan sebagai landasan dalam meningkatkan kinerja
para karyawan ditinjau dari pengalaman kerja dan tingkat pendidikan
karyawan tersebut.

1.2 Pembatasan Masalah


Pada skripsi ini penulis memfokuskan bagaimana pengaruh pengalaman
kerja dan tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Global
Mandiri Bersama pada tahun 2020.

1.3 Rumusan Masalah


Untuk memudahkan pembahasan skripsi dan penulisan skripsi ini,
penulis menetapkan rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh pengalaman kerja terhadap kinerja karyawan PT.
Global Mandiri Bersama?
2. Bagaimana pengaruh tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan PT.
Global Mandiri Bersama?
3. Bagaimana pengaruh pengalaman kerja dan tingkat pendidikan terhadap
kinerja karyawan PT. Global Mandiri Bersama?
4

1.4 Tujuan Penelitian


Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka penelitian ini memiliki
tujuan sebagai berikut:
1. Untuk menganalisis pengaruh pengalaman kerja terhadap kinerja
karyawan pada PT. Gobal Mandiri Bersama.
2. Untuk menganalisis pengaruh tingkat pendidikan terhadap kinerja
karyawan pada PT. Global Mandiri Bersama.
3. Untuk menghitung besarnya pengaruh pengalaman kerja dan tingkat
pendidikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Global Mandiri
Bersama.

1.5 Manfaat Penelitian


Adapun manfaat penelitian sebagai berikut:
1. Kegunaan Praktis
Penulisan ini sebagai kontribusi dalam bentuk saran dan kritik yang
positif pada perusahaan sebagai upaya meningkatkan kinerja karyawan
pada PT. Global Mandiri Bersama.
2. Kegunaan Teoritis
Untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis mengenai
kinerja karyawan melalui penerapan ilmu dan teori yang penulis
peroleh dibangku perkuliahan dan mengaplikasikannya kedalam teori
penelitian ini sehingga bermanfaat bagi penulis khususnya.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

2.1 Pengertian Sumber Daya Manusia dan Manajemen Sumber Daya


Manusia
2.1.1 Pengertian Sumber Daya Manusia
Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu faktor
terpenting didalam sebuah pembangunan. Secara makro, faktor-faktor
masukan pembangunan, seperti sumber daya alam, material, finansial
tidak akan memberi manfaat apapun secara optimal untuk
memperbaiki kesejahteraan rakyat tanpa didukung oleh penyediaan
faktor SDM yang memadai, baik secara kualitas maupun kuantitas.
SDM inilah yang menjadi pendukung untuk tercapainya kemajuan dan
diarahkan untuk meningkatkan kualitas yang pada gilirannya dapat
meningkatkan produktivitas. Kualitas yang ada pada SDM merupakan
faktor utama sebagai penentu produktivitas, baik secara makro
maupun mikro.
Menurut Sutrisno (2016 : 3) Sumber daya manusia merupakan
satu-satunya sumber daya yang memiliki akal perasaan, keinginan,
keteampilan, pengetahuan, dorongan, daya, dan karya (rasio, rasa, dan
karsa).
Menurut Ndraha dalam Sutrisno (2016 : 4) Sumber daya
manusia dapat menciptakan bukan hanya nilai komparatif akan tetapi
juga nilai kompetitif – generatif – motivatif dengan menggunakan
energi tertinggi seperti: intelligence, creativity, dan imagination; tidak
hanya semata - mata menggunakan energi kasar, seperti halnya bahan
mentah, lahan air, tenaga otot, dan sebagainya.
Dari kedua Pengertian diatas dapat disimpulkan sementara,
bahwa sumber daya manusia adalah faktor

5
6

terpenting dalam sebuah perusahaan, dengan tingkat pengetahuan,


pendidikan agar memperoleh hasil kerja yang maksimal.

2.1.2 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia


Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM), merupakan
bagian dari manajemen keorganisasian yang selalu memfokuskan diri
pada unsur manajemen sumber daya manusia. Manajemen sumber
daya manusia ditugaskan untuk mengelola unsur manusianya secara
baik, agar memperoleh tenaga kerja yang puas akan pekerjaannya.
Menurut Mangkunegara (2017 : 2) Manajemen sumber daya
manusia adalah merupakan suatu perencanaan, dan pengawasan
terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa,
pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemisah tenaga kerja dalam
rangka mencapai tujuan organisasi.
Menurut Dessler dalam Sutrisno (2016 : 5) Manajemen sumber
daya manusia juga dapat didefinisikan sebagai salah satu kebijakan
dan praktik yang dibutuhkan seseorang dalam menjalankan aspek
sumber daya manusia dari posisi seorang manajemen, seperti
perekrutan, penyaring, pelatihan, pengimbalan, dan penilaian.
Dari kedua pendapat diatas menurut para ahli dapat
disimpulkan sementara, bahwa manajemen sumber daya manusia
adalah proses dalam mengelola, memotovasi, dan membangun sumber
daya manusia untuk dapat menunjang jalannya aktivitas organisasi
secara efektif dan efisien. Melalui sebuah perencanaan, proses
rekrutmen, seleksi, pelatihan, pengembangan, dalam rangka mencapai
tujuan organisasi.

2.2 Peranan, Fungsi-Fungsi, dan Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia


2.2.1 Peranan Manajemen Sumber Daya Manusia
7

Menurut Hasibuan (2017 : 14) Manajemen sumber daya


manusia mengatur dan menetapkan program kepegawaian yang
mencakup masalah-masalah sebagai berikut:
a. Menetapkan jumlah, kualitas, dan penempatan tenaga kerja yang
efektif sesuai kebutuhan perusahaan berdasarkan job
description, job specification, job equiretment, dan job
evaluation.
b. Menetapkan penarikan, seleksi, dan penempatan karyawan
berdasarkan asas the right man in the right job.
c. Menetapkan program kesejahteraan, pengembangan, promosi,
dan pemberhentian.
d. Meramalkan penawaran dan permintaan sumber daya manusia
pada masa yang akan datang.
e. Memperkirakan keadaan perekonimoan pada umumnya dan
pengembangan perusahaan pada khususnya.
f. Memonitor dengan cermat undang-undang perburuhan dan
kebijaksanaan pemberian balas jasa perusahaan-perusahaan
sejenis.
g. Memonitor kemajuan teknik dan pengembangan serikat buruh.
h. Melaksanakan pendidikan, latihan, dan penilaian prestasi
karyawan.
i. Mengatur mutasi karyawan baik vertikal maupun horizontal.
j. Mengatur pensiun, pemberhentian, dan pesangonnya.

2.2.2 Fungsi-Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia


Menurut Sutrisno (2016 : 9) Fungsi manajemen sumber daya
manusia sebagai berikut:
a. Perencanaan.
Perencanaan adalah proses rencana pengadaan sumber daya
manusia baru sesuai kebutuhan perusahaan dengan standar kualitas
yang ditetapkan oleh perusahaan. Sehingga manajemen sumber
8

daya manusia dapat konsentrasi ke bagian mana yang betul-betul


membutuhkan tenaga tenaga sumber daya manusia baru yang
memiliki kinerja sesuai standar perusahaan demi mencapai tujuan
perusahaan.
b. Pengorganisasian.
Pengorganisasian adalah proses pemilihan sumber daya manusia
sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Setelah mengetahui
kualitas dari sumber daya manusia maka manajemen dapat memilih
dan menetapkan sumber daya manusia ke departemen yang
membutuhkan sesuai dengan kemampuan sumber daya manusia
tersebut. Dengan demikian kemampuan sumber daya manusia
dapat tersalurkan secara optimal kepada perusahaan melalui
departemen yang sesuai dengan kemampuan sumber daya manusia.
c. Pengarahan dan Pengadaan.
Pengarahan merupakan proses pengarahan sumber daya manusia
oleh manajemen dengan cara menggolongkan kemampuan sumber
daya manusia sesuai dengan job description dan job spesification
maka perusahaan dapat memberikan pengarahan dengan cara
pembekalan materi melalui pelatihan yang dilakukan oleh
manajemen kepada sumber daya manusia.
Pengadaan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh manajemen
sumber daya manusia untuk melakukan pengadaan sumber daya
manusia sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam beberapa
departemen tertentu yang membutuhkan sumber daya manusia
baru. Proses pengadaan ini biasanya menyertakan standar kriteria
tertentu bagi calon pelamar agar calon pelamar dapat disaring
dengan baik dan perusahaan memperoleh sumber daya manusia
dengan kualitas terbaik sesuai dengan harapan perusahaan untuk
mengisi departemen yang membutuhkan sumber daya manusia.
d. Pengendalian.
9

Merupakan proses pengendalian manajemen kepada sumber daya


manusia agar dapat bekerjasama dengan satu sama lain dan mampu
bekerja dengan efektif dalam membantu tercapainya tujuan
perusahaan. Biasanya pengarahan dari perusahaan dituangkan
dalam bentuk SOP (Standar Operasional Perusahaan) sehingga
setiap sumber daya manusia mampu menyalurkan kinerja
terbaiknya sesuai dengan alur yang telah mungkin terjadi
dikalangan sumber daya manusia.
e. Pengembangan.
Pengembangan merupakan proses peningkatan kemampuan yang
dimiliki sumber daya melalui pendidikan dan pelatihan. Sehingga
kemampuan sumber daya manusia dapat meningkat dan berdampak
pada kualitas kerja yang meningkat pula demi mencapainya tujuan
perusahaan.
f. Kompensasi.
Kompensasi merupakan pemberian balas jasa yang dilakukan oleh
perusahaan kepada sumber daya manusia secara langsung maupun
tidak langsung dalam bentuk finansial maupun non finansial atas
yang diberikan oleh sumber daya manusia kepada perusahaan.
g. Pengintegrasian.
Integritas adalah kegiatan untuk menyelaraskan atau
menghubungkan kepentingan perusahaan dengan kebutuhan
sumber daya manusia. Sehingga tercipta kerjasama yang saling
menguntungkan antar perusahaan dengan sumber daya manusia.
Perusahaan dapat mencapai tujuannya sedangkan sumber daya
manusia dapat memenuhi kebutuhan dan meningkatkan taraf
hidupnya.
h. Pemeliharaan.
Tak hanya mesin, sumber daya manusia juga perlu dipelihara
dengan baik. Proses pemeliharaan ini dilakukan agar kualitas kerja
dari sumber daya manusia tidak menurun dan tetap loyal terhadap
10

perusahaan sampai dengan pensiun. Pemeliharaan ini bisa


dilakukan dengan cara melalukan family gathering, outing,
seminar, serta kegiatan lainnya yang mampu memotivasi sumber
daya manusia dan meningkatkan loyalitas sumber daya manusia
terhadap perusahaan.

i. Kedisiplinan.
Merupakan fungsi manajemen sumber daya manusia yang
terpenting demi mewujudkan tujuan perusahaan. Kedisiplinan yang
diterapkan oleh perusahaan terhadap sumber daya manusia dapat
dituangkan dalam SOP (Standar Operasional Prosedur) dimana
setiap sumber daya manusia memiliki standar masing-masing
dalam melakukan pekerjaan sehingga ada acuan yang secara tidak
langsuing menuntut sumber daya manusia untuk disiplin dalam
menjalankan tugasnya.
j. Pemberhentian.
Pemberhentian adalah pemutusan hubungan kerja yang dilakukan
oleh perusahaan kepada sumber daya manusia karena beberapa
faktor seperti pensiun, pemberhentian sepihak karena sumber daya
manusia melakukan kesalahan yang merugikan perusahaan, serta
beberapa fakor lainnya.

2.2.3 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia


Menurut Cushway dalam Sutrino (2016 : 7) Tujuan
manajemen sumber daya manusia meliputi:
a. Memberikan pertimbangan manajemen dalam membuat
kebijakan sumber daya manusia untuk memastikan bahwa
organisasi memiliki pekerja yang termotivasi dan berkinerja
yang tinggi, memiliki pekerja yang selalu siap mengatasi
perubahan dan memenuhi kewajiban pekerja yang legal.
11

b. Mengimplementasikan dan menjaga semua kebijakan dan


procedure SDM yang memungkinkan organisasi mampu
mencapai tujuannya.
c. Membantu dan pengembangan arah keseluruhan organisasi dan
strategi, khususnya yang berkaitan dengan implikasi SDM.
d. Memberi dukungan dan kondisi yang akan membantu manajer
lini mencapai tujuannya.
e. Menangani berbagai krisis dan situasi sulit dalam hubungan
antara pekerja untuk meyakinkan bahwa mereka tidak
menghambat organisasi dalam mencapai tujuannya.
f. Menyediakan media komunikasi antara pekerja dan
manajemen organisasi.
g. Bertindak sebagai pemelihara standar organisasional dan nilai-
nilai manajemen SDM.

2.3 Pengertian dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengalaman Kerja


2.3.1 Pengertian Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja merupakan cerminan dari karyawan yang
mempunyai kemampuan bekerja ditempat sebelumnya selain itu dapat
menggambarkan seberapa lama karyawan tersebut telah bekerja.
Semakin banyak pengalaman kerja yang didapatkan oleh karyawan
akan membuat karyawan tersebut semakin terlatih dan terampil dalam
melaksanakan segala pekerjaan yang dilaksanakannya. Berdasarkan
pengertian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia menyebutkan bahwa
pengalaman kerja adalah suatu kegiatan atau proses yang pernah
dialami oleh seseorang ketika mencari nafkah untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya.
Pengertian pengalaman kerja menurut Puspaningsih
sebagaimana yang dikutip oleh Salim, menyatakan bahwa pengalaman
kerja seseorang menunjukan jenis-jenis pekerjaan yang pernah
dilakukan seseorang dan memberikan peluang yang besar bagi
12

seseorang untuk melakukan pekerjaan yang lebih baik. Semakin luas


pengalaman kerja seseorang, semakin terampil melakukan pekerjaan
dan semakin sempurna pola berfikir dan sikap dalam bertindak untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

2.3.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengalaman Kerja


Pengalaman kerja dalam suatu perusahaan yang begitu
penting, maka dipikirkan juga tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi pengalaman kerja. Menurut Djauzak, faktor-faktor
yang mempengaruhi pengalaman kerja seseorang adalah waktu,
frekuensi, jenis, tugas, penerapan, dan hasil. Dapat dijelaskan
sebagai berikut:
a. Waktu.
Semakin lama seseorang melaksanakan tugas akan memperoleh
pengalaman kerja yang lebih banyak.
b. Frekuensi.
Semakin sering seseorang melaksanakan tugas sejenis umumnya
orang tersebut akan memperoleh pengalaman kerja yang lebih baik.
c. Jenis Tugas.
Semakin banyak jenis tugas yang dilaksanakan oleh seseorang
maka umurnya orang tersebut akan memperoleh pengalaman kerja
yag lebih banyak.
d. Penerapan.
Semakin banyak penerapan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
seseorang dalam melaksanakan tugas tentunya akan dapat
meningkatkan pengalaman kerja orang tersebut.
e. Hasil.
Seseorang yang memiliki pengalaman kerja lebih banyak akan
dapat memperoleh hasil pelaksanaan tugas yang lebih baik.
13

2.4 Indikator Pengalaman Kerja


Indikator pegalaman kerja yang dipilih peneliti berdasarkan Bill
Foster, yaitu:
a. Lama waktu/masa kerja.
Lama waktu atau masa kerja merupakan lama waktu yang telah
ditempuh seseorang (karyawan) dalam memahami tugas dalam suatu
pekerjaan dan telah melaksanakannya dengan baik.
b. Tingkat pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki.
Pengetahuan mencakup kemampuan memahami dan menerapkan
informasi pada pekerjaan yang sedang dilaksanakannya. Sedangkan
keterampilan merupakan kemampuan fisik yang dibutuhkan untuk
menjalankan suatu pekerjaan.
c. Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan.
Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan merupakan tingkat
penguasaan seseorang (karyawan) dalam melaksanakan aspek-aspek
teknik peralatan dan pekerjaan.
2.5 Pengertian dan Faktor-Faktor Tingkat Pendidikan
2.5.1 Pengertian Tingkat Pendidikan
Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional disebutkan bahwa Pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar
dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,
serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara.

2.5.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pendidikan


Faktor-faktor yang mempengaruhi pendidikan adalah sebagai
berikut:
14

a. Ideologi.
Semua manusia dilahirkan ke dunia mempunyai hak yang sama
khususnya hak untuk mendapatkan pendidikan dan peningkatan
pengetahuan dan pendidikan.

b. Sosial Ekonomi.
Semakin tinggi tingkat sosial ekonomi memungkinkan seseorang
mencapai tingkat pendidikan yang lebih tinggi.
c. Sosial Budaya.
Masih banyak orang tua yang kurang menyadari akan pentingnya
pendidikan formal bagi anak-anaknya.
d. Perkembangan IPTEK
Perkembangan IPTEK menuntut untuk selalu memperbaharui
pengetahuan dan keterampilan agar tidak kalah dengan negara
maju.
e. Psikologi Konseptual pendidikan merupakan alat untuk
mengembangkan kepribadian individu agar lebih bernilai.

2.6 Indikator Tingkat Pendidikan


Menurut UU SISDIKNAS No. 20 tahun 2003, indikator tingkat
pendidikan terdiri dari jenjang pendidikan dan kesesuaian jurusan. Jenjang
pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat
perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang
dikembangkan, yaitu terdiri dari:
a. Pendidikan dasar.
Jenjang pendidikan awal selama 9 (sembilan) tahun pertama masa
sekolah anak-anak yang melandasi jenjang pendidikan menengah.
b. Pendidikan menengah.
Jenjang pendidikan lanjutan pendidikan dasar.
c. Pendidikan tinggi.
15

Jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup


program sarjana, magister, doktor, dan spesialis yang diselenggarakan
oleh perguruan tinggi.

2.7 Pengetian dan Faktor-Faktor Kinerja Karyawan


2.7.1 Pengertian Kinerja Karyawan
Gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu
program kegiatan atau kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan,
visi, dan misi organisasi yang dituangkan melalui perencanaan yang
strategis adalah definisi dari kinerja.
Menurut Kasmir (2016 : 182) kinerja adalah hasil kerja dan
perilaku kerja yang telah dicapai dalam menyelesaikan tugas-tugas
dan tanggungjawab yang diberikan dalam suatu periode tertentu.
Menurut Wibowo (2017 : 7) kinerja adalah tentang apa yang
dikerjakan dan bagaimana cara mengerjakannya.
Berdasarkan kedua pendapat diatas dapat disimpulkan
sementara, kinerja berarti hasil kerja yang dicapai oleh karyawan
melalui tugas-tugas yang diberikan oleh perusahan dan karyawan
tersebut dapat menyelesaikannya sebagai tanggungjawab kepada
perusahaan.

2.7.2 Faktor-Faktor Kinerja Karyawan


Untuk mengetahui kinerja dari seorang karyawan, ada
beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja tersebut. Menurut Kasmir
(2016 : 189) faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja adalah:
a. Kemampuan dan Keahlian.
16

Semakin memiliki kemampuan dan keahlian maka akan dapat


menyelesaikan pekerjaan secara benar sesuai dengan yang telah
ditetapkan.
b. Pengetahuan.
Seseorang yang memiliki pengetahuan tentang pekerjaan secara baik
akan memberikan hasil pekerjaan yang baik, demikian pula
sebaliknya.

2.8 Indikator Kinerja Karyawan


Menurut Wibowo (2017 : 86) indikator kinerja sebagai berikut:
a. Tujuan.
Tujuan merupakan keadaan yang berada yang secara aktif dicari oleh
seorang individu atau organisasi untuk dicapai. Pengertian tersebut
mengandung makna bahwa tujuan bukanlah merupakan persyaratan, juga
bukan merupakan sebuah keinginan.
b. Standar.
Standar mempunyai arti penting karena memberitahukan kapan suatu
tujuan dapat diselesaikan. Standar merupakan suatu ukuran apakah tujuan
yang diinginkan dapat tercapai. Tanpa standar, tidak dapat diketahui
kapan suatu tujua tercapai. Standar menjawab pertanyaan kapan kita tahu
bahwa kita sukses atau gagal.
c. Umpan Balik.
Antara tujuan, standar, dan umpan balik bersifat saling terkait. Umpan
balik melaporkan kemajuan, baik kualitas maupun kuantitas, dalam
mencapai tujuan yang didefinisikan oleh standar.
d. Alat atau Sarana.
Alat atau sarana merupakan merupakan sumber daya yang dapat
dipergunakan untuk dapat menyelesaikan tujuan dengan sukses.
e. Kompetensi.
17

Kompetensi merupakan syarat utama dalam kinerja. Kompetensi


merupakan kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk menjalankan
pekerjaan yang diberikan kepadanya dengan baik.
f. Motif.
Motif merupakan alasan atau pendorong bagi seseorang untuk melakukan
sesuatu. Manajer memfasilitasi motivasi kepada karyawan dengan
insentif berupa uang, memberi pengakuan, menetapkan tujuan
menantang, menetapkan standar terjangkau, dan meminta umpan balik.

g. Peluang.
Pekerja perlu mendapatkan kesempatan untuk menunjukan prestasi
kerjanya. Terdapat dua faktor yang menyumbangkan pada adanya
kekurangan kesempatan untuk berprestasi, yaitu ketersediaan waktu dan
kemampuan untuk memenuhi syarat.

2.9 Penelitian Terdahulu


a. Samosir Azrul Anhar (2017) Pengaruh tingkat pendidikan dan
pengalaman kerja terhadap kinerja karyawan pada pt. nagali subur jaya
di kec. Bandar Pulau kab. Asahan. Skripsi thesis, Universitas Islam
Negeri Sumatera Utara. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
pengaruh tingkat pendidikan dan pengalaman kerja karyawan PT. Nagali
Subur Jaya yang terletak di Dusun 1, Desa Aek Nagali, Kecamatan
Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Penelitian ini
dilakukan sejak awal Juli hingga September 2017. Penelitian ini
merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer
sebagai acuan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
seluruh jumlah populasinya, yaitu sebanyak 47 karyawan. Teknik
pengumpulan data menggunakan angket yang terdiri dari 32 pernyataan
secara keseluruhan.. Uji hipotesis dilakukan setelah uji asumsi terpenuhi.
Uji asumsi meliputi uji normalitas data, uji multikolinieritas, uji
18

heteroskedastisitas dan uji statisti yang terdiri dari uji regresi linier
berganda, uji t, uji F, dan uji R2. Dari hasil analisis dapat disimpulkan,
bahwa: (1) Hasil uji t pada variabel Tingkat Pendidikan (X1) di peroleh
probabilitas Sig sebesar 0,000. Nilai Sig < 0,05 (0,000 < 0,05), maka
keputusannya adalah H0 ditolak dan Ha diterima, artinya signifikan yang
berarti secara parsial tingkat pendidikan berpengaruh signifikan terhadap
kinerja. (2) Hasil uji t pada variabel Pengalaman Kerja (X2) di peroleh
probabilitas Sig sebesar 0,000. Nilai Sig < 0,05 (0,000 < 0,05), maka
keputusannya adalah H0 ditolak dan Ha diterima, artinya signifikan yang
berarti secara parsial pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap
kinerja. (3) Dari tabel Anova diperoleh nilai probabilitas (Sig) sebesar
0,000. Karena nilai Sig < 0,05 (0,000 < 0,05), maka keputusannya adalah
H0 ditolak dan Ha diterima. Kesimpulannya signifikan, artinya bahwa
tingkat pendidikan dan pengalaman kerja secara bersama-sama atau
secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja.
b. Wahyu Indriani Lestari Permataning Dewi (2017) Pengaruh Tingkat
Pendidikan dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Kerja
Karyawan Pada Kantor Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi
Ppengelolaan Daerah Aliran Sungai Surakarta. Universitas
Muhammadiyah Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
tingkat pendidikan dan pengalaman kerja berpengaruh positif dan
signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan secara parsial dan
simultan. Metode penelitian ini dilakukan di Kantor Balai Penelitian Dan
Pengembangan Teknologi Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Surakarta,
dengan populasi seluruh pegawai dan sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah 100 karyawan pada Kantor Balai Penelitian dan
Pengembangan Teknologi Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Surakarta.
Teknik penelitian menggunakan penelitian kausal adalah untuk
mengidentifikasi hubungan sebab akibat antara variabel – variabel yang
berfungsi sebagai penyebab dan variabel mana berfungsi sebagai variabel
akibat. Metode pengumpulan menggunakan angket. Alat analisis yang
19

digunakan: (1) Uji Instrumen (Uji validitas dan reliabilitas), (2) Uji
Klasik (Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas dan Uji
Heteroskedastisitas), (3) Uji Hipotesis (Analisis Linear Berganda, uji t,
uji F dan Koefisien determinasi). Hasil analisis data dapat diperoleh
bahwa: (1) hasil analisis uji t menunjukkan tingkat pendidikan dan
pengalaman kerja berpengaruh terhadap Produktivitas Kerja PT Misaja
Mitra Pati secara parsial dan (2) hasil analisis uji F menunjukkan tingkat
pendidikan dan pengalaman kerja berpengaruh terhadap Produktivitas
Kerja PT Misaja Mitra Pati secara simultan.
c. Minhatul Aidiyah (2015) Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pengalaman
Kerja Terhadap Kinerja Melalui Komitmen Organisasional Pegawai
Negeri Sipil Pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember. Universitas
Jember. Penelitian ini adalah bertujuan untuk menganalisis pengaruh
tingkat pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kinerja melalui
komitmen organisasional Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Dinas Pasar
Kabupaten Jember. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pegawai
Negeri Sipil pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember yang berjumlah
30 orang pada bulan februari 2015. Metode sampling yang digunakan
adalah sampel jenuh atau sensus dengan jumlah responden sebanyak 30
orang. Variabel digunakan yaitu sebanyak 4 variabel. Alat analisis yang
digunakan adalah Analisis Jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa :
1) Tingkat pendidikan berpengaruh signifikan terhadap komitmen
Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember; 2)
Pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap komitmen Pegawai
Negeri Sipil pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember; 3) Tingkat
pendidikan berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil
pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember; 4) Pengalaman kerja
berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil pada
Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember; 5) Komitmen pegawai
berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil pada
Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember; 6) Tingkat pendidikan
20

memberikan pengaruh terhadap kinerja melalui komitmen organisasional


Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten Jember; 7)
Pengalaman kerja memberikan pengaruh terhadap kinerja melalui
komitmen organisasional Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Dinas Pasar
Kabupaten Jember.
d. M. Reza Ghozali (2016) Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pengalaman
Kerja, dan Komitmen Terhadap Kinerja Karyawan Di PDAM Delta
Sidoarjo. Universitas Nusantara PGRI Kediri. Permasalahan yang dikaji
dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat pendidikan, pengalaman
kerja, komitmen dan kinerja karyawan, adalah pengaruh tingkat
pendidikan, pengalaman kerja, komitmen terhadap kinerja karyawan
secara parsial dan simultan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh tingkat pendidikan, pengalaman kerja, komitmen terhadap
kinerja karyawan secara parsial dan simultan. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian adalah
seluruh karyawan PDAM Delta Tirta Sidoarjo 57 orang. Sampel di
tentukan dengan teknik purposive sampling, dengan responden 57 orang
yaitu seluruh karyawan PDAM Delta Tirta Sidoarjo . Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah dengan angket (kuesioner) dan
studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode analisa deskrisi presaentase dan regresi
linier berganda. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa
tingkat pendidikan, pengalaman kerja dan komitmen berpengaruh secara
simultan terhadap kinerja karyawan sebesar 47%, sedangkan sisanya
53% dipengaruhi faktor lain.

2.10 Kerangka Pemikran


Sumber daya manusia disetiap perusahaan menjadi salah satu kunci
untuk menunjang jalannya perusahaan agar dapat bersaing dan mencapai
tujuannya. Semua tujuan perusahaan dapat tercapai bilamana mempunyai
sumber daya yang unggul.
21

Agar perusahaan dapat memiliki karyawan dengan kinerja yang baik


maka perusahaan harus mengetahui apasaja faktor-faktor yang
mempengaruhi kinerja karyawan.
Pengalaman kerja yang cukup, biasanya seorang karyawan yang
sudah memiliki pengalaman akan dengan mudah dalam mengerjakan suatu
pekerjaan yang sudah dia kuasai, hal ini dapat membuat kinerja seorang
karyawan tersebut menjadi maksimal untuk perusahaan.
Selain pengalaman kerja, kinerja seorang karyawan dapat maksimal
ketika didampingi dengan tingkat pendidikan yang cukup, karena biasanya
disebuah perusahaan harus memiliki karyawan dengan tingkat pendidikan
yang memadai untuk mengisi suatu jabatan yang penting. Untuk lebih
jelasnya kerangka pemikiran penelitian ini dapat dilihan pada gambar 2.1
sebagai berikut.

Gambar 2.1

Kerangka Pemikiran

PT. Global Mandiri Bersama

Manajemen Sumber Daya Manusia

Pengalaman Kerja (X1):


Tingkat Pendidikan (X2):
1. Lama waktu/masa kerja
1. Pendidikan dasar.
2. Tingkat pengetahuan dan
2. Pendidikan menengah.
keterampilan yang dimiliki.
3. Pendidikan tinggi.
3. Penguasaan terhadap pekerjaan
Undang-Undang
dan peralatan.
SISDIKNAS No. 20
Bill Foster 2001 Tahun 2003
22

Kinerja Karyawan (Y):


1. Tujuan.
2. Standar.
3. Umpan Balik.
4. Alat atau Sarana.
5. Kompetensi.
6. Motif.
2.11 Hipotesis 7. Peluang.
Hipotesis adalah hasil dugaan sementara terhadap suatu kendala
yang masih harus diujiWibowo
lagi kebenarannya.
(2007 : 86)
Menurut Yusuf (2017 : 130) Hipotesis adalah jawaban sementara
terhadap suatu masalah yang akan dibuktikan kebenarannya melalui
penelitian. Hipotesis dapat diartikan sebagai suatu pernyataan yang
belum merupakan suatu tesis, suatu kesimpulan sementara, suatu
pendapat yang belum final, karena harus dibuktikan kebenarannya.
Pada penelitian ini, penulis merumuskan beberapa hipotesis
penelitian beserta hubungan antar variabel sebagai berikut:
H01 = Tidak ada hubungan atau pengaruh antara Pengalaman Kerja
terhadap Kinerja Karyawan.
Ha1 ≠ Terdapat hubungan atau pengaruh antara Pengalaman Kerja
terhadap Kinerja Karyawan.
H02 = Tidak ada hubugan atau pengaruh antara Tingkat Pendidikan
terhadap Kinerja Karyawan.
Ha2 ≠ Terdapat hubungan atau pengaruh antara Tingkat Pendidikan
terhadap Kinerja Karyawan.
H03 = Tidak ada hubungan atau pengaruh antara Pengalaman Kerja
dan Tingkat Pendidikan terhadap Kinerja Kinerja
Karyawan.
23

Ha3 ≠ Terdapat hubungan atau pengaruh antara Pengalaman Kerja


dan Tingkat Pendidikan terhadap Kinerja Karyawan.
BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian


Penelitian kali ini didasarkan pada ilmu Manajemen Sumber Daya
Manusia dan juga Perilaku Organisasi, khususnya yang berhubungan dengan
pengalaman kerja, tingkat pendidikan, dan kinerja karyawan. Sedangkan desain
penilitian ini, menggunakan metode asosiatif kuantitatif.
Surjaweni (2015:39) Penelitian asosiatif adalah penelitian yang
bertujuan untuk mengetahui hunbungan antara dua variabel atau lebih.
Menurut Sugiyono (2017:8) Metode penelitian kuantitatif dapat
diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivme,
digunakan untuk meneliti pada populoasi atau sampel tertentu, pengumpulan
data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat
kuantitatif∕statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan.
Menurut Sugiyono (2017 : 9) Metode penelitian kualitatif adalah
metode penelitian pada filsafat postpositivme, digunakan untuk meneliti pada
obyek yang sifatnya alamiah, (sebagaimana lawannya adalah eksperimen)
dimana peneliti adalah instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan
secara triangulasi (gabungan), pada analisis data ini bersifat induktif∕kualitatif,
dari hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari generalisasi.
Melalui metode asosiatif kuantitatif penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui ada atau tidaknya hubungan atas pengalaman kerja (X1) dan
tingkat pendidikan (X2) terhadap kinerja karyawan (Y) pada PT. Global
Mandiri Bersama.

3.2 Objek dan Waktu Penelitian


3.2.1 Objek Penelitian
Lokasi∕tempat yang peneliti jadikan objek adalah PT. Global
Mandiri Bersama yang terletak di Jl. Halimun Raya No. 7 Rw 2

24
Guntur, Kecamatan Setiabudi Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibu
Kota Jakarta.

25
26

3.2.2 Waktu Penelitian


Jangka waktu penelitian ini diperkirakan selama kurang lebih
dari bulan Maret sampai dengan Agustus 2020.

3.3 Variabel Penelitian


Menurut Sugiyono (2017 : 38) variabel penelitian adalah sesuatu hal
yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik
kesimpulannya.
Menurut Sugiyono (2017 : 39) variabel independent (bebas) adalah
merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab
perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat), sedangkan variabel
dependen (terikat) merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi
akibat, karena adanya variabel bebas.
Variabel dalam penelitian ini sebagai berikut:
a. Variabel Bebas (Independent Variabel).
Variabel bebas, yaitu Pengalaman Kerja (X1) dan Tingkat Pendidikan
(X2).
b. Varibel Tidak Bebas (Dependent Variabel).
Variabel tidak bebas atau terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau
disebabkan oleh variabel lain atau diberi simbol Kinerja Karyawan (Y).

3.4 Operasional Variabel Peneletian


Menurut Sujarweni (2015 : 77) Operasional variabel
penelitian dimaksudkan untuk memahami arti setiap variabel penelitian
sebelum dilakukan analisis, instrumen, serta sumber pengukuran berasal
dari mana.
Operasional variabel dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 3.1
sebagai berikut.
27

Tabel 3.1
Operasional Variabel

Variabel Definisi Indikator


Pengalaman Pengalaman kerja d. Lama
Kerja (X1) adalah suatu kegiatan waktu/masa
atau proses yang kerja.
pernah dialami oleh e. Tingkat
seseorang ketika pengetahuan
mencari nafkah untuk dan
memenuhi kebutuhan keterampilan
hidupnya. yang
dimiliki.
KBBI (2008 : 87) f. Penguasaan
terhadap
pekerjaan
dan
peralatan.
Bill Foster 2001
Tingkat Pendidikan adalah d. Pendidikan
Pendidikan usaha sadar dan dasar.
(X2) terencana untuk e. Pendidikan
mewujudkan suasana menengah.
belajar dan proses f. Pendidikan
pembelajaran agar tinggi.
peserta didik secara
aktif mengembangkan Undang-
potensi dirinya. Undang
Undang – Undang SISDIKNAS
Republik Indonesia No. 20 tahun
Nomor 20 Tahun 2003
2003
Kinerja kinerja adalah hasil h. Tujuan.
Karyawan kerja dan perilaku i. Standar.
(Y) kerja yang telah j. Umpan
dicapai dalam Balik.
menyelesaikan tugas- k. Alat atau
tugas dan Sarana.
tanggungjawab yang l. Kompetensi.
diberikan dalam suatu m. Motif.
periode tertentu. n. Peluang.
Kasmir (2016 : 182) Wibowo (2017 :
86)
28

3.5 Teknik Pengumpulan Data


Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik sebagai
berikut:
a. Riset Lapangan (Riset Field)
Merupakan teknik pengumpulan data dan informasi dengan cara
mengadakan kunjungan langsung pada perusahan yang menjadi objek
penelitian. Metode ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1. Observasi
Suatu kegiatan penelitian yang dilakukan dengan cara datang
langsung ke lokasi penelitian untuk melihat dan mengamati
langsung kejadian yang sebenernya terhadap permasalahan yang
akan diteliti.
2. Wawancara
Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan interaksi
langsung berhadap-hadapan dengan pemimpin dan para karyawan
untuk memperoleh data yang berhubungan dengan penulisan
skripsi ini.
3. Kuisioner
Metode pengumpulan data dengan memberikan daftar pernyataan
kepada para karyawan sebagai responden, dengan harapan mereka
dapat memberikan respon atas daftar pertanyaan tersebut.
b. Riset Kepustakaan (Library Research)
Penulis melakukan penelitian dengan metode pengumpulan data
yang dilakukan dengan membaca buku-buku, jurnal-jurnal, referensi
yang berkaitan dengan pengalaman kerja dan tingkat pendidikan yang
berhubungan dengan kinerja karyawan.

3.6 Teknik Pengambilan Sampel dan Populasi


29

Menurut Sugiyono (2017 : 215) Populasi adalah wilayah


generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulan.
Menurut Sugiyono (2017 : 81) Sampel adalah bagian dari jumlah
dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar,
dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi.
Misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti akan
mengambil sampel dari populasi tersebut.
Jumlah karyawan PT. Global Mandiri Bersama Sebanyak 70 orang.
Peneliti ingin menjadikan semua karyawan PT. Global Mandiri Bersama
sebagai responden, artinya dalam penelitian ini tidak mengambil sampel,
tetapi menggunakan populasi. Penggunaan seluruh karyawan tetap sebagai
responden (populasi) disebut juga dengan istilah sampling jenuh.
Menurut Sugiyono (2015 : 85) Sampling jenuh adalah teknik
penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel.
Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil, kurang dari 30
orang, atau penelitian yang ingin membuat generalisasi dengan kesalahan
yang sangat kecil. Istilah lain sampling jenuh adalah sensus, dimana semua
anggota populasi dijadikan sampel.

3.7 Teknis Analisis Data


Setelah peneliti memperoleh data, kemudian data tersebut diolah dan
dianalisa dengan menggunakan analisa kuantitatif yaitu penganalisaan data
dengan rumus-rumus statistik. Data tersebut dikur berdasarkan skala
pengukuan. Dalam skala pengukuran ini, maka nilai variabel yang diukur
dengan instrumen tertentu dapat dinyatakan dalam bentuk angka, sehingga
akan lebih akurat, efisien, dan komunikatif. Skala pengukuran yang
digunakan penulis dalam hal ini adalah Skala Likert.
Menurut Sugiyono (2017:93) Skala Likert digunakan untuk
mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang
30

tentang fenomena sosial. Dengan skala likert, maka variabel yang akan
diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut
dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang
dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Dalam penelitian ini fenomena
sosial telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, selanjutnya disebut
sebagai variabel penelitian. Skala Likert dapat dilihat pada tabel 3.2
sebagai berikut.
Tabel 3.2
Skala Likert
Pilihan Keterangan Nilai
SS Sangat Setuju 5
S Setuju 4
RR Ragu-ragu 3
TS Tidak Setuju 2
STS Sangat Tidak Setuju 1

3.7.1 Uji Kualitas Data


Uji validitas data digunakan untuk mengukur sah atau valid
tidaknya satu kuisioner. Salah satu kuisioner dikatakan valid
pertanyaan pada kuisioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu
yang akan diukur.
a. Uji Validitas
Menurut Sugiyono (2017 : 262) Validitas merupakan derajat
ketetapan antara data yang terjadi pada objek penelitian dengan
data yang dapat dilaporkan oleh peneliti. Dengan demikian data
yang valid adalah data “yang tidak berbeda” antara data yang
dilaporkan oleh peneliti dengan data yang sesungguhnya terjadi
pada objek penelitian.
Rumus yang digunakan untuk menguji validitas instrument
ini adalah sebagai berikut :

n ( Σ χγ ) −( Σ χ ) ( Σ γ )
rhitung=
√ [ n ( Σ χ 2 )−( Σ χ ) 2 ] [ n ( Σ γ 2 )−( Σ γ ) 2 ]
31

Keterangan :
n : Jumlah responden
x : Skor variabel (jawaban responden)
y : Skor total variabel (jawaban responden)
b. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah ukuran yang manunjukan bahwa alat ukur
yang digunakan dalam penelitian keperilakuan mempunyai kendala
sebagai alat ukur.
Menurut Sujarweni (2015 : 85) Uji Reliabilitas merupakan
ukuran suatu kestabilan dan konsistensi responden dalam menjawab
hal yang berkaitan dengan kontruk-kontruk pertanyaan yang
merupakan dimensi suatu variabel yang disusun dalam suatu bentuk
kuisioner.
Rumus uji reliabilitas sebagaia berikut:
k .r
α=
1+ ( k−1 ) r

keterangan:
α : koefisien korelasi
r : korelasi antar item
k : jumlah item

3.7.2 Analisa Regresi Linier Berganda


Menurut Siregar (2015:301) regresi linear berganda adalah
pengembangan dari regresi linear sederhana, alat yang dapat
digunakan untuk memprediksi permintaan di masa akan datang
berdasarkan data masa lalu atau untuk mengetahui pengaruh satu
atau lebih variabel bebas (independen) terhadap satu variabel tak
bebas (dependen).
Uji regresi linear berganda dilakukan untuk mengetahui
pengaruh variabel independen yaitu pengalaman kerja (X1) dan
32

tingkat pendidikan (X2) terhadap kinerja karyawan (Y). model


persamaan penelitian ini yaitu :

Y = a+b1X1+b2X2
Keterangan :

Y = Variabel Dependen, yaitu Kinerja karyawan

X1 = Variabel Independen, yaitu Pengalaman Kerja

X2 = Variabel Independen, yaitu Tingkat Pendidikan

a = Konstanta yang merupakan rata-rata nilai Y pada saat nilai X1


dan X2 sama dengan nol

b1 = Koefisien regresi persial, mengukur rata-rata nilai Y untuk tiap


perubahan X1 dengan menganggap X2 konstan

b2 = Koefisien regresi persial, mengukur rata-rata nilai Y untuk tiap


perubahan X2 dengan menganggap X1 konstan
Untuk mendapatkan hasil dari uji analisis regresi linear
berganda, pada penulisan menggunakan bantuan program IBM SPSS
Statistics versi 22.
3.7.3 Analisa Koefisien Korelasi
Menurut Siregar (2015:262) Analisis korelasi berganda adalah
untuk mengetahui derajat atau ketentuan hubungan antara tiga
variabel atau lebih, serta untuk mengetahui kontribusi yang diberikan
secara simultan oleh variabel X1, variabel X2, terhadap Y dan
kontribusi secara parsial yang diberikan oleh variabel X1 terhadap Y
serta X2 terhadap Y.
Rumus yang digunakan adalah sebagi berikut

n . ∑ X 1. Y −∑ X 1. ∑Y
rx 1 y =
√[ n . ∑ X 12−(∑ X 1) 2][ n . ∑ Y 2−(∑ Y ) 2]
33

−b ± n. ∑ X 2. Y −∑ X 2. ∑ Y √ b −4 ac
2
rx 2 y =
√ [n . ∑ X 22−(∑ X 2)2][n . ∑Y 2−(∑Y ) 2]

−b ± n. ∑ X 1. X 2−∑ X 1. X 2 √ b −4 ac
2
rx 1 x 2=
√ [n .∑ X 22−(∑ X 2)2][n. ∑ X 12−(∑ X 1)2]

Keterangan :

r = Koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

n = Jumlah sampel

X1 = Pengalaman Kerja

X2 = Tingkat Pendidikan

Y = Kinerja karyawan

Korelasi dilambangkan dengan ( r ) dengan ketentuan nilai r


tidak lebih dari harga ( -1 < r < + 1 ) apabila r = -1 artinya korelasi
negatif sempurna, r = 0 artinya tidak ada korelasi, san r = 1 berarti
korelasi sempurna positif (sangat kuat) sedangkan r akan
dikonsultasikan dengan tabel interprestasi nilai r sebagai berikut:
Tabel 3.3
Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Tingkat Hubungan
Koefisien
0,00 – 0,199 Sangat Rendah
0,20 – 0,399 Rendah
0.40 – 0,599 Sedang
0,60 – 0,799 Kuat
0,80 – 1,00 Sangat Kuat
Sumber : Siregar (2015:251)

3.7.4 Analisa Koefisien Determinasi


34

Menurut Siregar (2015:252) koefisien determinasi (KD)


adalah angka yang menyatakan atau digunakan untuk mengetahui
kontribusi atau sumbangan yang diberikan oleh sebuah variabel atau
lebih X (bebas) terhadap variabel Y (terikat)”.
Rumus koefisien determinasi sebagai berikut :

KD = r2 × 100%
Keterangan :
KD : Koefisien determinasi
r : Koefisien relasi
3.7.5 Analisa Uji F dan T
a. Uji F
Uji F digunakan untuk mengetahui apakah secara simultan
variabel independen memiliki pengaruh terhadap variabel
dependen.
Menurut Sujarweni (2015 : 162) Uji F adalah pengujian
signifikasi persamaan yang digunakan untuk mengetahui seberapa
besar pengaruh variabel variabel bebas (X1) dan (X2) secara
bersama-sama terhadap variabel tidak bebas (Y)”.
Rumus uji F adalah sebagai berikut:
R 2/k
f=
(1−R 2)/( n−k −1)
Keterangan:
R2 :
Koefisien regresi
k : Jumlah variabel independen
n : Jumlah sample

b. Uji T
Menurut Sugiyono (2017:193) Uji t digunakan untuk analisis
atau pengujian hipotesis apabila peneliti bermaksud mengetahui
pengaruh atau hubungan variabel independent dengan dependen”.
Rumus analisis uji hipotesis (uji t) adalah :
35

rp √ n−3
t=
√ 1+rp 2
Keterangan :
t = Nilai hitung
rp = Korelasi parsial yang ditemukan
n = Jumlah responden
BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

4.1.1 Sejarah Singkat PT. Global Mandiri Bersama

PT Global Mandiri Bersama adalah perusahaan swasta nasional


yang bergerak dalam bidang jasa content di Indonesia dan bekerjasama
dengan beberapa provider yang mempunyai peran besar dalam branding
sebuah jasa/produk/event. Hal itu didukung oleh banyak faktor, salah
satunya biaya yang masuk akal dan fleksibilitas. Berdirinya PT Global
Mandiri Bersama pada tanggal 9 November 2010. PT Global Mandiri
Bersama telah berkembang menjadi produsen terkemuka yang dikenal
sebagai Digital Media. PT Global Mandiri Bersama beralamat di Jalan
Jendral Sudirman Kav. 29-31 Setiabudi, Jakarta Selatan.

PT Global Mandiri Bersama dibangun bukan hanya atas dasar


mencari peluang untuk mendapatkan keuntungan, namun disamping itu
untuk memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat luas
sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia
khususnya di daerah Jakarta.

Semakin bertambah pesatnya kemajuan teknologi PT Global


Mandiri Bersama dinobatkan sebagai penyempurna media-media lain
khususnya media konversional. PT Global Mandiri Bersama
menawarkan layanan lengkap mulai dari penjualan konten video seperti
tips-tips provider yang bekerjasama dan artis-artis yang mau
berlangganan. PT Global Mandiri Bersama juga membangun platform
self-serving advertising untuk brand, membangun engine analystic dan
statistic untuk meningkatkan kualitas konten, serta mengembangkan
platform yang akan memperkuat jaringan portal-portal dibawah
naungan PT Global Mandiri Bersama.

36
37

4.2 Visi dan Misi

4.2.1 Visi

Visi dari PT Global Mandiri Bersama adalah menciptakan dan


mendistribusikan konten yang berharga, relevan, dan konsisten, untuk
menarik dan mempertahankan audiens yang jelas dan mendorong
tindakan pelanggan yang menguntungkan.

4.2.2 Misi

Misi PT Global Mandiri Bersama, diantaranya:


a. Memberikan pemasaran yang berfokus pada membuat,
menerbitkan dan mendistribusikan konten yang ditargetkan secara
online.
b. Memberikan pelayanan terbaik bagi provider.
c. Secara terus-menerus berjuang untuk keunggulan dan perbaikan
yang berkeseimbangan.
d. Berkontribusi dalam menciptakan kesejahteraan bagi negara dan
masyarakat.

4.2.3 Logo PT Global Mandiri Bersama

Gambar 4.1 Logo PT Global Mandiri Bersama


38

4.2.4 Tempat Kedudukan Perusahaan

PT Global Mandiri Bersama beralamat di Jalan Jendral Sudirman


Kav. 29-31 Setiabudi, Jakarta Selatan.

4.3 Bidang Usaha Perusahaan

PT Global Mandiri Bersama bergerak dalam bidang jasa conten, dimana


perusahaan ini juga bekerjasama dengan beberapa provider untuk
membranding sebuah jasa/produk/event. Untuk menciptakan dan
mendistribusikan konten yang berharga.
Dalam kegiatan operasional perusahaannya, PT Global Mandiri Bersama
mempunyai karyawan dan sistem yang memadai guna mendukung
operasional perusahaannya secara cepat dan maksimal, diantaranya yaitu:
a. Karyawan yang profesional.
b. Penerapan sistem teknologi informasi yang handal, sehingga dapat
membuat konten yang menarik.
4.4 Struktur Organisasi

Salah satu faktor penting untuk mencapai tujuan perusahaan adalah


struktur organisasi yang baik dimana didalamnya terdapat pembagian kerja
yang jelas dan sesuai dengan kinerja masing-masing bidang. Pembagian kerja
tersebut dimaksudkan agar setiap karyawan mengetahui tentang apa yang
harus dilaksanakan dan mempertanggungjawabkan tugas tersebut,
mengetahui siapa atasannya sehingga semua dapat diarahkan untuk
membentuk lingkungan kerja yang harmonis.

PT Global Mandiri Bersama mengatur tentang kedudukan dan fungsi


masing-masing karyawan dalam melaksanakan tugasnya, berikut merupakan
fungsi serta tugas masing-masing divisi jabatan yang berada dalam struktur
organisasi PT Global Mandiri Bersama:
39

1. Direktur Utama
Mengawasi jalannya operasional perusahaan
2. Manager
 Memimpin operasional perusahaan sehari-hari
 Menetapkan karyawan
 Menetapkan tujuan
 Menjalankan kebijakan
 Melakukan komunikasi dengan baik
3. Manager Finance dan Accounting
Bekerjasama dengan manajer lain untuk merencanakan serta
meramalkan keuangan perusahaan.
a. Staff Finance dan Accounting
 Melakukan penyusunan keuangan perusahan
 Mencatat transaksi keuangan perusahaan
 Membuat laporan keuangan perusahaan
 Melaporkan semua point-point diatas kepada manager
keuangan
4. Manager IT
Merencanakan strategi implementasi atas kebijakan perusahaan,
memastikan semua sistem IT dapat berjalan dengan lancar,
memonitor pelaksanaan strategi dan kebijakan agar sesuai dengan
kebijakan perusahaan, dan menyediakan layanan dan pengembangan
dalam lingkup IT dan komunikasi
a. Staff IT
 Mampu mengatasi dan memberikan solusi terhadap trouble
shouting dalam jaringannya
 Mampu membuat program/aplikasi sesuai dengan kebutuhan
 Mampu mengimplementasikan program/aplikasi yang telah
dibuat
 Memaintenance server, software, network dan sistem.
40

5. Manager Konten
Bertugas untuk melibatkan pengembangan strategi konten,
mengelola tim konten, menumbuhkan komunitas online dan melacak
pertumbuhan komunitas itu.
a. Staff Konten dan Provider
 Mengelola distribusi konten
 Mengisi deskripsi konten
 Mengelola konten dimedia sosial
 Melakukan riset
b. Admin Konten
 Mengelola dan menjaga konten
 Membentuk strategi komunikasi
 Mengatur periklanan
 Membentuk komunitas
6. Manager Human Resource
Tugas dari human resource yaitu membangun dan mengurus
perencanaan sumber daya manusia dan berbagai macam prosedur
yang berkaitan dengan staff didalam perusahaan, merencanakan,
mengatur dan memantau aktivitas dan tindakan dari bagian HR,
bertanggung jawab atas pengembangan dan perencanaan tujuan
bagian HR, tujuan serta sistem atau prosedur pelaksanaannya.
a. Staff Human Resource
 Memperhatikan aktifitas pegawai
 Melukan perekrutan
7. Manager Bussines Development
Bertugas melakukan riset untuk mengidentifikasi pelanggan baru dan
pasar baru yang potensional, merencanakan dan mengawasi inisiatif
pemasaran baru.
a. Staff Bussines Development
 menghubungkan klien yang potensial
41

 menjalin hubungan dengan klien


 Mengatur pertemuan dengan klien
8. Manager Produksi
Bertugas melakukan perencanaan dan pengorganisasia, menentukan
standar kualitas konten, mengawasi proses produksi, mengorganisir
perbaikan dan pemeliharaan rutin peralatan produksi, serta
mengawasi dan menilai kelayakan hasil konten.
a. Enginering Produksi
 Bertanggung jawab atas prosedur atau protokol yang
digunakan dalam proses pembuatan konten
 Memperbaiki konten jika belum maksimal
 Menilai konten yang sudah jadi
b. Staff Kreatif
 Membuat konsep Konten
 Melakukan penyusunan gambaran secara utuh dan
menyeluruh
 Mencari dan menghubungkan kesamaan untuk konten yang
dibuat
9. Manager Marketing
Bertugas merencanakan strategi pemasaran dengan memperhatikan
trend pasar dan sumber daya perusahaan, merencanakan marketing
research yaitu dengan mengikuti perkembangan pasar, teutama
terhadap produk yang sejenis dari perusahaan lain, dan melakukan
perencanaan analisis peluang pasar.
a. Marketing
 Menarik audiens baru
 Mendorong audiens baru tersebut menjadi kustomer

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar struktur organisasi


PT Global Mandiri Bersama sebagai berikut:
42

Gambar 4.2
Struktur Organisasi PT Global Mandiri Bersama

Direktur Utama

Manajer

Manager Manager
Manager Manager Manager Manager Manager
Finance & Bussnis
IT Konten HR Produksi Marketing
Accounting
4.5 Devlopmen

Staff Staff
Staff Bussnis Engnering
Finance & Staff IT Konten & Staff HR Marketing
Devlopmen Produksi
Accounting Provider

Admin Staff
Konten Kreatif

4.5 Kebijakan Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan yang


diterapkan PT Global Mandiri Bersama

4.5.1 Kebijakan Pengaruh Pengalaman Kerja

Dalam upaya peningkatan kinerja karyawan, PT Global Mandiri


Bersama memberikan kebijakan penerapan pengalaman kerja yang
meliputi:

1. Lama waktu/masa kerja menjadi acuan untuk perusahaan agar


karyawan mempunyai pengalaman, akan tetapi terkadang
perusahaan juga dapat menerima seorang karyawan yang fresh
graduate.
2. Tingkat pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki seorang
karyawan menjadi fokus perusahaan agar nantinya seorang
43

karyawan dapat mengerjakan suatu tugas dengan pengetahuan


dan keterampilan yang cukup.
3. Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan hal ini harus
dimiliki seorang karyawan agar semua faktor yang menyangkut
ruang lingkup pekerjaan dapat digunakan dengan baik.

4.5.2 Kebijakan Tingkat Pendidikan

Selain itu disamping penerapan pengalaman kerja, PT Global


Mandiri Bersama juga menerapkan kebijakan tingkat pendidikan yang
meliputi:

1. Pendidikan dasar seorang karyawan harus terpenuhi.


2. Pendidikan menengah seorang karyawan harus terselesaikan.
3. Pendidikan tinggi seorang karyawan menjadi nilai lebih untuk
jabatan tertentu.

4.6 Deskripsi Data

4.6.1 Karakteristik Responden

Deskripsi karakteristik responden dapat membantu untuk


menguraikan atau menggambarkan identitas responden yang dijadikan
sebagai sampel penelitian. Sebab dengan menguraikan identitas
responden, kita dapat mengetahui identitas responden dalam penelitian
ini. Oleh karena itu dalam deskripsi karakteristik responden dapat
dikelompokkan menjadi beberapa kelompok yaitu, jenis kelamin,
pendidikan, usia, dan pengalaman kerja.

Dalam penelitian ini penulis menetapkan 70 orang karyawan


sebagai responden, dimana dari semua total responden sudah mengisi
kuesioner dan penulis dapat melanjutkan untuk pengolahan datanya.
Berikut adalah deskripsi karakteristik responden yang telah
dikelompokkan:
44

1. Karakterisik Berdasarkan Jenis Kelamin Responden


Karakteristik profil responden berdasarkan jenis kelamin yaitu
menguraikan atau menggambarkan jenis kelamin responden. Hal ini
dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok yaitu laki-laki dan
perempuan. Adapun karakteristik profil responden menurut jenis
kelamin dapat disajikan melalui tabel 4.1 berikut ini:
Tabel 4.1
Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin Responden

No. Jenis Kelamin Responden Presentase


1 Laki-laki 47 67 %
2 Perempuan 23 33 %
Jumlah Responden 70 100 %
Sumber: Data yang telah diolah, 2020
Dari tabel 4.1 diatas dapat diketahui bahwa dari 70 responden 67%
merupakan responden berjenis kelamin laki-laki, dan 33% berjenis
kelamin perempuan. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa
rata-rata responden karyawan pada PT Global Mandiri Bersama
berjenis kelamin laki-laki karena memiliki hasil presentasi lebih besar.
Dan selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram dibawah ini.
Diagram 4.1

jenis kelamin

33% Laki-laki
Perempuan

67%

Sumber: Data yang diolah, 2020


45

2. Karakterisik Berdasarkan Usia Responden


Karakteristik profil responden menurut usia bertujuan untuk
menguraikan atau menggambarkan identitas responden yang dijadikan
sampel penelitian. Oleh karena itu, akan disajikan deskripsi profil
responden berdasarkan usia yang dapat disajikan pada tabel 4.2
berikut ini:
Tabel 4.2
Karakteristik Berdasarkan Usia Responden

No. Usia Responden Frekuensi Presentase


1 <25 Tahun 17 24 %
2 26-35 Tahun 27 39 %
3 36-40 tahun 19 27 %
4 >40 Tahun 7 10 %
Jumlah Responden 70 100 %
Sumber: Data yang telah diolah, 2020
Dari tabel 4.2 diatas dapa diketahui bahwa dari 70 responden, 17
orang atau 24% merupakan responden berusia <25 tahun, 27 orang
atau 39% merupakan responden berusia 26-35 tahun, 19 orang atau
27% merupakan responden berusia 36-40 tahun, 7 orang atau 10%
merupakan responden berusia >40 tahun. Dari hasil presentasi diatas
dapat disimpulkan bahwa yang memiliki presentase paling tinggi yaitu
responden yang berusia 26-35 tahun.
Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram dibawah ini.
Diagram 4.2

Usia Responden

10%
24% <25 Tahun
26-35 Tahun
36-40 Tahun
27% >40 Tahun

39%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020


46

3. Karakterisik Berdasarkan Pendidikan Terakhir Responden


Karakteristik profil responden berdasarkan pendidikan terahir
adalah menguraikan atau menggambarkan responden menurut
pendidikan terakhir. Oleh karena itu akan dijadikan profil responden
berdasarkan pendidikan terakhir yang dapat dilihat melalui tabel
berikut ini:
Tabel 4.3
Karakteristik Berdasarkan Pendidikan Terakhir Responden

No. Pendidikan Terakhir Frekuensi Presentase


1 SLTA/Sederajat 25 36%
2 Diploma 10 14%
3 S1/S2 35 50%
Jumlah Responden 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah 2020
Dari tabel 4.3 diatas, dapat dketahui bahwa dari 70 responden, 25
responden atau 36% merupakan responden yang pendidikan
terakhirnya SLTA/Sederajat, 10 responden atau 14% merupakan
responden yang pendidikan terakhirnya diploma, 35 responden atau
50% merupakan responden yang pendidikannya S1/S2. Dari hasil
presentasi diatas dapat disimpulkan bahwa yang memiliki presentase
paling tinggi yaitu responden dengan pendidikan terakhir S1/S2.
Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram dibawah ini.
Diagram 4.3

Pendidikan Terakhir

SLTA/Sederajat
36% Diploma
S1/S2
50%

14%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020


47

4. Karakterisik Berdasarkan Pengalaman Kerja Responden


Karakteristik profil responden berdasarkan pengalaman kerja
adalah menguraikan atau menggambarkan responden menurut
pengalaman kerja. Oleh karena itu akan disajikan profil responden
berdasarkan pengalaman kerja yang dapat dilihat melalui tabel
berikut:
Tabel 4.4
Karakterisik Berdasarkan Pengalaman Kerja Responden

No. Pengalaman Kerja Frekuensi Presentase


1 1-2 Tahun 27 36%
2 3-4 Tahun 20 29%
3 5-6 Tahun 14 20%
4 >6 Tahun 9 13%
Jumlah Responden 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020
Dari tabel 4.4 diatas, dapat dketahui bahwa dari 70 responden, 27
responden atau 36% merupakan responden yang mempunyai
pengalaman kerja 1-2 tahun, 20 responden atau 29% merupakan
responden yang memiliki pengalaman kerja 3-4 tahun, 14 responden
atau 20% merupakan responden yang memiliki pengalaman kerja 5-6
tahun, 9 responden atau 13% merupakan responden yang memiliki
pengalaman kerja >6 tahun. Dari hasil presentasi diatas dapat
disimpulkan bahwa yang memiliki presentase paling tinggi yaitu
responden dengan pengalaman kerja 1-2 tahun.
Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram dibawah ini.
Diagram 4.4
48

Pengalaman Kerja

13%
1-2 Tahun
37% 3-4 Tahun
5-6 Tahun
20% >6 Tahun

30%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

4.7 Analisa Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan


4.7.1 Variabel X1 (Pengalaman Kerja)
Tabel 4.5
Semakin lama seseorang bekerja akan meningkatkan pengalaman kerja
seseorang.

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 49 70%
2 Setuju 18 26%
3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.5 diatas, merupakan penyebaran hasil jawaban


responden terhadap variabel pengalaman kerja dengan pernyataan semakin
lama seseorang bekerja akan meningkatkan pengalaman kerja seseorang.
Jawaban responden tertinggi terdapat pada jawaban sangat setuju sebesar 49
atau 70% yang diikuti dengan jawaban setuju sebesar 18 atau 26% kemudian
jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%, jawaban tidak setuju sebesar 0 atau
0%, dan jawaban sangat tidak setuju 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat
perbandingan pada diagram dibawah ini.
49

Diagram 4.5
Semakin lama seseorang bekerja akan
meningkatkan pengalaman kerja seseorang

Sangat Setuju
4%
Setuju
Ragu-Ragu
26%
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju

70%

Sumber: Data yang telah diolah,2020

Tabel 4.6
Dengan pengalaman kerja yang saya miliki, dapat membantu saya
dalam melakukan pekerjaan yang saya lakukan saat ini
No. Pernyataan Frekuensi Presentase
1 Sangan Setuju 31 44%
2 Setuju 35 50%
3 Ragu-Ragu 4 6%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.6 diatas, merupakan penyebaran hasil jawaban


responden terhadap variabel pengalaman kerja dengan pernyataan dengan
pengalaman kerja yang saya miliki, dapat membantu saya dalam melakukan
pekerjaan yang saya lakukan saat ini. Dari 70 responden jawaban tertinggi
terdapat pada pernyataan jawaban setuju sebesar 35 atau 50% yang diikuti
dengan jawaban sangat setuju sebesar 31 atau 44% kemudian jawaban ragu-
ragu sebesar 4 atau 6% jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban
sangat tidak setuju sebesat 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan
pada diagram dibawah ini.
Diagram 4.6
50

Dengan pengalaman kerja yang saya miliki,


dapat membantu saya dalam melakukan
pekerjaan yang saya lakukan saat ini

Sangat Setuju
Setuju
6% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
44%

50%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.7

Pengalaman kerja yang saya miliki, membantu saya menyelesaikan


tugas-tugas secara efektif dan efisien

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 42 60%
2 Setuju 22 31%
3 Ragu-Ragu 6 9%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.7 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% yang diikuti dengan
jawaban setuju sebesar 22 atau 31% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 6
atau 9% jawaban tidak setuju 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju 0
atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram dibawah ini.

Diagram 4.7
51

Pengalaman kerja yang saya miliki, membantu


saya menyelesaikan tugas-tugas secara efektif
dan efisien

Sangat Setuju
Setuju
9% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
31%
60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.8

Dengan pengalama kerja yang saya miliki, saya dapat menghasilkan kualitas
kerja sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh perusahaan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 35 50%
2 Setuju 27 39%
3 Ragu-Ragu 7 10%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.8 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 35 atau 50% yang diikuti dengan
jawaban setuju sebesar 27 atau 39% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 7
atau 10% jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak
setuju sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada
diagram dibawah ini.
52

Diagram 4.8

Dengan pengalama kerja yang saya miliki, saya


dapat menghasilkan kualitas kerja sesuai den-
gan kriteria yang ditentukan oleh perusahaan

Sangat Setuju
Setuju
10%1% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
50%
39%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.9

Dengan keterampilan yang saya miliki, saya memiliki inisiatif untuk


menghasilkan kualitas kerja yang optimal dalam bekerja

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 43 61%
2 Setuju 23 33%
3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.9 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 43 atau 61% yang diikuti dengan
jawaban setuju sebesar 23 atau 33% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3
atau 4% jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak
setuju sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada
diagram dibawah ini.
53

Diagram 4.9

Dengan keterampilan yang saya miliki, saya


memiliki inisiatif untuk menghasilkan kualitas
kerja yang optimal dalam bekerja

Sangat Setuju
Setuju
1%
4% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
33%

62%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.10

Saya memiliki tingkat pengetahuan yang cukup memadai


denganpekerjaan saya saat ini

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 42 60%
2 Setuju 21 30%
3 Ragu-Ragu 6 9%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.10 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 21 atau 30% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 6 atau 9%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.
54

Diagram 4.10

Saya memiliki tingkat pengetahuan yang cukup


memadai denganpekerjaan saya saat ini

Sangat Setuju
9% 1% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
30%
60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.11

Peningkatan pengetahuan dan keterampilan kerja akan berpengaruh


terhadap pengalaman kerja saya

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 34 49%
2 Setuju 29 41%
3 Ragu-Ragu 7 10%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.11 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 34 atau 49% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 29 atau 41% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 7 atau 10%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
55

sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram


dibawah ini.

Diagram 4.11

Peningkatan pengetahuan dan keterampilan


kerja akan berpengaruh terhadap pengalaman
kerja saya

Sangat Setuju
Setuju
10% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
49%
41%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.12
Saya dapat menguasai pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan
secara baik
No. Pernyataan Frekuensi Presentase
1 Sangan Setuju 35 50%
2 Setuju 29 41%
3 Ragu-Ragu 6 8%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.12 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 35 atau 50% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 29 atau 41% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 6 atau 8%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
56

sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram


dibawah ini.

Diagram 4.12

Saya dapat menguasai pekerjaan yang


diberikan oleh perusahaan secara baik

Sangat Setuju
8%
Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
51%
41%

Sumber: Data yangtelah diolah, 2020

Tabel 4.13

Saya dapat menguasai peralatan kerja yang disediakan oleh


perusahaan untuk menunjang aktivitas kerja saya saat ini

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 43 61%
2 Setuju 23 33%
3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020
57

Berdasarkan tabel 4.13 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 43 atau 61% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 23 atau 33% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.13

Saya dapat menguasai peralatan kerja yang


disediakan oleh perusahaan untuk menunjang
aktivitas kerja saya saat ini

Sangat Setuju
Setuju
1%
4% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
33%

62%

Sumber: Data yang telah diolah

Tabel 4.14

Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan akan meningkatkan


pengalaman kerja saya

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 30 43%
2 Setuju 29 41%
3 Ragu-Ragu 11 16%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
58

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.14 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 30 atau 43% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 29 atau 41% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 11 atau 16%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.14

Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan


akan meningkatkan pengalaman kerja saya

Sangat Setuju
16% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
43%
Sangat Tidak Setuju

41%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.15

Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner Variabel (X1)

Rekapitulasi Tanggapan Variabel (X1)


Sangat
Sangat Ragu- Tidak
No Setuju Tidak Jumlah
Setuju Ragu Setuju
Setuju
1 49 18 3 0 0 70
2 31 35 4 0 0 70
3 42 22 6 0 0 70
59

4 35 27 7 1 0 70
5 43 23 3 1 0 70
6 42 21 6 1 0 70
7 34 29 7 0 0 70
8 35 29 6 0 0 70
9 43 23 3 1 0 70
10 30 29 11 0 0 70
Jumlah 384 256 56 4 0 700
Presentase 55% 37% 8% 1% 0% 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Dari tabel 4.15 diatas dapat diketahui bahwa penerapan pengalaman kerja
berpengaruh terhadap pengalaman kerja, hal tersebut dapat dilihat pada
diagram 4.15 yang menunjukkan tanggapan dari seluruh responden memilih
tanggapan “sangat setuju” sebanyak 55% dan dari jawaban kuesioner variabel
(X1) pengalaman kerja didapat nilai tertinggi adalah 384 yang merupakan
jawaban dari 70 responden.
Diagram 4.15

Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner


variabel (X1)

Sangat Setuju
8% 1% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
37% 54%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

4.7.2 Variabel X2 (Tingkat Pendidikan)


Tabel 4.16
Pendidikan yang saya tekuni sesuai dengan pendidikan terakhir saya

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


60

1 Sangan Setuju 30 43%


2 Setuju 29 41%
3 Ragu-Ragu 11 16%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.16 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 30 atau 43% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 29 atau 41% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 11 atau 16%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.16

Pendidikan yang saya tekuni sesuai dengan


pendidikan terakhir saya

Sangat Setuju
16% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
43%
Sangat Tidak Setuju

41%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.17
Pendidikan yang baik membuat kualitas hasil kerja yang baik
61

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 30 43%
2 Setuju 24 34%
3 Ragu-Ragu 13 19%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 2 3%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.17 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 30 atau 43% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 24 atau 34% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 13 atau 19%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 2 atau 3%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.17

Pendidikan yang baik membuat kualitas hasil


kerja yang baik

Sangat Setuju
3%
1%
Setuju
19% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
43%
Sangat Tidak Setuju

34%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.18
62

Semakin tinggi jenjang pendidikan maka semakin tinggi jabatannya

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 29 41%
2 Setuju 20 29%
3 Ragu-Ragu 16 23%
4 Tidak Setuju 3 4%
5 Sangat Tidak Setuju 2 3%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.18 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 39 atau 41% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 20 atau 29% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 16 atau 23%
jawaban tidak setuju sebesar 3 atau 4% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 2 atau 3%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.18

Semakin tinggi jenjang pendidikan maka


semakin tinggi jabatannya

Sangat Setuju
4%3% Setuju
Ragu-Ragu
23% Tidak Setuju
41%
Sangat Tidak Setuju

29%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020


63

Tabel 4.19
Prestasi yang saya terima diperoleh dari tingkat pendidikan yang telah
saya selesaikan
No. Pernyataan Frekuensi Presentase
1 Sangan Setuju 31 44%
2 Setuju 25 36%
3 Ragu-Ragu 11 16%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 2 3%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.19 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 31 atau 44% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 25 atau 36% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 11 atau 16%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 2 atau 3%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.19

Prestasi yang saya terima diperoleh dari


tingkat pendidikan yang telah saya selesaikan

Sangat Setuju
3%
1%
Setuju
16%
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
44% Sangat Tidak Setuju

36%
64

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.20

Saya perlu melanjutkan pendidikan untuk meningkatkan kinerja saya

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 30 43%
2 Setuju 24 34%
3 Ragu-Ragu 12 17%
4 Tidak Setuju 4 6%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.20 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 30 atau 43% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 24 atau 34% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 12 atau 17%
jawaban tidak setuju sebesar 4 atau 6% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini.

Diagram 4.20
65

Saya perlu melanjutkan pendidikan untuk


meningkatkan kinerja saya

Sangat Setuju
6%
Setuju
17% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
43%
Sangat Tidak Setuju

34%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.21

Setelah saya bekerja, perusahaan memberikan kesempatan melanjutkan


pendidikan yang lebih tinggi lagi

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 35 50%
2 Setuju 24 34%
3 Ragu-Ragu 10 14%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.21 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 35 atau 50% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 24 atau 34% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 10 atau 14%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
66

sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram


dibawah ini.

Diagram 4.21

Setelah saya bekerja, perusahaan memberikan


kesempatan melanjutkan pendidikan yang
lebih tinggi lagi

Sangat Setuju
Setuju
1%
14% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
51%
34%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.22

Saya pernah mengikuti kursus atau pendidikan tertentu sesuai dengan


pekerjaan yang diberikan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 36 51%
2 Setuju 25 36%
3 Ragu-Ragu 7 10%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 1 1%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.22 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 36 atau 51% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 25 atau 36% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 7 atau 1%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
67

sebesar 1 atau 1%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram


dibawah ini

Diagram 4.22

Saya pernah mengikuti kursus atau pendidikan


tertentu sesuai dengan pekerjaan yang
diberikan

Sangat Setuju
Setuju
1%
10%1% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
52%
36%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.23

Sebelum saya bekerja saya perlu mendapatkan pelatihan yang


mendukung pendidikan saya dalam bekerja

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 35 50%
2 Setuju 22 31%
3 Ragu-Ragu 10 14%
4 Tidak Setuju 2 3%
5 Sangat Tidak Setuju 1 1%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.23 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 35 atau 50% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 22 atau 31% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 10 atau 14%
jawaban tidak setuju sebesar 2 atau 3% dan jawaban sangat tidak setuju
68

sebesar 1 atau 1%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram


dibawah ini

Diagram 2.23

Sebelum saya bekerja saya perlu mendapatkan


pelatihan yang mendukung pendidikan saya
dalam bekerja

Sangat Setuju
Setuju
1%
3%
14% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
51%

31%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.24

Semakin tinggi tingkat pendidikan saya, maka semakin mudah saya


menyelesaikan tugas yang diberikan oleh perusahaan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 43 61%
2 Setuju 23 33%
3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.24 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 43 atau 61% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 23 atau 33% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
69

sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram


dibawah ini

Diagram 4.24

Semakin tinggi tingkat pendidikan saya maka


semakin mudah saya menyelesaikan tugas
yang diberikan oleh perusahaan

Sangat Setuju
Setuju
1%
4% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
33%

62%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 2.25

Pekerjaan yang saya lakukan sesuai dengan tingkat pendidkan yang saya
selesaikan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 42 60%
2 Setuju 22 31%
3 Ragu-Ragu 6 9%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.25 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% diikuti dengan jawaban
70

setuju sebesar 22 atau 31% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 6 atau 9%


jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini
Diagram 4.25

Pekerjaan yang saya lakukan sesuai dengan


tingkat pendidkan yang saya selesaikan

Sangat Setuju
9%
Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
31% Sangat Tidak Setuju

60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.26
Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner (X2)
Rekapitulasi Tanggapan Variabel (X2)
No Sangat Setuju Ragu- Tidak Sangat Jumlah
Setuju Ragu Setuju Tidak
Setuju
1 30 29 11 0 0 70
2 30 24 13 1 2 70
3 29 20 16 3 2 70
4 31 24 12 1 2 70
5 30 24 12 4 0 70
6 35 24 10 1 0 70
7 36 25 7 1 1 70
8 35 22 10 2 1 70
9 43 23 3 1 0 70
10 42 22 6 0 0 70
Jumlah 341 237 100 14 8 700
Presentas 49% 34% 14% 2% 1% 100%
e
Sumber: Data yang telah diolah, 2020
71

Berdasarkan tabel 4.26 menjelaskan bahwa pengaruh tingkat pendidikan


berpengaruh terhadap tingkat pendidikan, hal tersebut dapat dilihat pada
diagram 4.26 yang menunjukkan tanggapan dari seluruh responden memilih
“sanngat setuju” sebanyak 49% dan dari jawaban kuesioner variabel (X2)
tingkat pendidikan didapat bahwa nilai tertinggi adalah 341 yang merupakan
jawaban dari 70 responden.

Diagram 4.26

Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner


(X2)

Sangat Setuju
1%
2%
14% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
49% Sangat Tidak Setuju

34%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

4.7.3 Variael Y (Kinerja Karyawan)


Tabel 4.27
saya menyelesaikan tugas sesuai dengan tujuan dan arahan yang
diberikan oleh perusahaan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 33 47%
2 Setuju 32 46%
3 Ragu-Ragu 5 7%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020
72

Berdasarkan tabel 4.27 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 33 atau 47% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 32 atau 46% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 5 atau 7%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.27

saya menyelesaikan tugas sesuai dengan tu-


juan dan arahan yang diberikan oleh pe-
rusahaan

Sangat Setuju
Setuju
7% Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
47%
46%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.28

Hasil kerja saya sesuai dengan standar yang diberikan oleh perusahaan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 41 59%
2 Setuju 27 39%
3 Ragu-Ragu 2 3%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
73

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.28 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 41 atau 59% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 27 atau 39% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 2 atau 3%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.28

Hasil kerja saya sesuai dengan standar yang


diberikan oleh perusahaan

Sangat Setuju
3%
Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
39% Sangat Tidak Setuju
58%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.29

Hasil kerja saya sesuai dengan waktu yang telah ditentukan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 42 60%
2 Setuju 21 30%
3 Ragu-Ragu 5 7%
4 Tidak Setuju 2 3%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
74

Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.29 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 21 atau 30% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 5 atau 7%
jawaban tidak setuju sebesar 2 atau 3% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.29

Hasil kerja saya sesuai dengan waktu yang


telah ditentukan

Sangat Setuju
7% 3% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
30%
60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.30

Saya dapat menyelesaikan pekerjaan menggunakan alat atau sarana yang


disediakan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 38 54%
2 Setuju 24 34%
3 Ragu-Ragu 7 10%
75

4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 1 1%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.30 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 38 atau 54% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 24 atau 34% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 7 atau 10%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 1 atau 1%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.30

Saya dapat menyelesaikan pekerjaan meng-


gunakan alat atau sarana yang disediakan

Sangat Setuju
10% 1% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
34% 55%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.31

Alat atau sarana yang disediakan oleh perusahaan sangat membantu


saya dalam menyelesaikan pekerjaan

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 41 59%
2 Setuju 26 37%
76

3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.31 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 41 atau 59% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 26 atau 37% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.31

Alat atau sarana yang disediakan oleh pe-


rusahaan sangat membantu saya dalam
menyelesaikan pekerjaan

Sangat Setuju
Setuju
4%
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
37%
59%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.32

Alat atau sarana yang disediakan sudah cukup memadai

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 40 57%
2 Setuju 26 37%
77

3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.32 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 40 atau 57% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 26 atau 37% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.32

Alat atau sarana yang disediakan sudah cukup


memadai

Sangat Setuju
4%1%
Setuju
Ragu-Rgu
Tidak Setuju
37% Sangat Tidak Setuju
58%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.33

Saya sering memberika ide-ide atau masukan dalam setiap pekerjaan


yang diberikan
78

No. Pernyataan Frekuensi Presentase


1 Sangan Setuju 43 61%
2 Setuju 20 29%
3 Ragu-Ragu 6 9%
4 Tidak Setuju 1 1%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.33 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 43 atau 61% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 20 atau 29% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 6 atau 9%
jawaban tidak setuju sebesar 1 atau 1% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.33

Saya sering memberika ide-ide atau masukan


dalam setiap pekerjaan yang diberikan

Sangat Setuju
9% 1% Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
29% Sangat Tidak Setuju

61%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.34
Saya dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kemampuan yang
saya miliki
No. Pernyataan Frekuensi Presentase
79

1 Sangan Setuju 42 60%


2 Setuju 23 33%
3 Ragu-Ragu 4 6%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 1 1%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.34 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 23 atau 33% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 4 atau 6%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 1 atau 1%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.34

Saya dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai


dengan kemampuan yang saya miliki

Sangat Setuju
6%1%
Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
33% Sangat Tidak Setuju

60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.35
Saya mengerjakan tugas yang diberikan karena saya terdorong untuk
memberikan hasil terbaik kepada perusahaan
No. Pernyataan Frekuensi Presentase
1 Sangan Setuju 42 60%
80

2 Setuju 25 36%
3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.35 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 25 atau 36% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.35

Saya mengerjakan tugas yang diberikan karena


saya terdorong untuk memberikan hasil ter-
baik kepada perusahaan

Sangat Setuju
Setuju
4%
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
36%

60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.36
Saya menyelesaikan tugas yang diberika karena untuk mendapatkan
prestasi kerja
No. Pernyataan Frekuensi Presentase
81

1 Sangan Setuju 42 60%


2 Setuju 25 36%
3 Ragu-Ragu 3 4%
4 Tidak Setuju 0 0%
5 Sangat Tidak Setuju 0 0%
Jumlah 70 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.36 diatas jawaban responden tertinggi terdapat pada


kategori jawaban sangat setuju sebesar 42 atau 60% diikuti dengan jawaban
setuju sebesar 25 atau 36% kemudian jawaban ragu-ragu sebesar 3 atau 4%
jawaban tidak setuju sebesar 0 atau 0% dan jawaban sangat tidak setuju
sebesar 0 atau 0%. Selanjutnya dapat dilihat perbandingan pada diagram
dibawah ini

Diagram 4.36

Saya mengerjakan tugas yang diberikan karena


saya terdorong untuk memberikan hasil ter-
baik kepada perusahaan

Sangat Setuju
Setuju
4%
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
36%

60%

Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Tabel 4.37
Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner (Y)
Rekapitulasi Tanggapan Variabel (Y)
No Sangat Setuju Ragu- Tidak Sangat Jumlah
82

Setuju Ragu Setuju Tidak


Setuju
1 33 32 5 0 0 70
2 41 27 2 0 0 70
3 42 21 5 2 0 70
4 38 24 7 0 1 70
5 41 26 3 0 0 70
6 40 26 3 1 0 70
7 43 20 6 1 0 70
8 42 23 4 0 1 70
9 42 25 3 0 0 70
10 42 25 3 0 0 70
Jumlah 404 249 41 4 2 700
Presentase 47% 46% 7% 0% 0% 100%
Sumber: Data yang telah diolah, 2020

Berdasarkan tabel 4.37 menjelaskan bahwa karyawan PT Global Mandiri


Bersama merasa puas dengan penerapan pengalaman kerja dan tingkat
pendidikan yang diterapkan oleh perusahaan. Hal tersebut dapat dilihat pada
diagram 4.37 yang menunjukkan tanggapan dari seluruh responden memilih
tanggapan “sangat setuju” sebanyak 47% dan dari jawaban kuesioner variabel
(Y) tingkat kinerja karyawan didapat nilai tertinggi adalah 404 yang
merupakan jawaban dari 70 responden.

Diagram 4.37

Rangkuman Pernyataan Tanggapan Kuesioner


(Y)

Sangat Setuju
7%
Setuju
Ragu-Ragu
Tidak Setuju
47% Sangat Tidak Setuju

46%
83

Sumber: Data yang teah diolah, 2020

4.8 Analisa Data


4.8.1 Uji Instrumen Penelitian
1. Hasil Uji Validitas
Berdasarkan hasil data kuesioner yang telah diolah diatas,
dapat diketahui hasil antara variabel Pengalaman Kerja (X1),
Tingkat Pendidikan (X2), dan Kinerja Karyawan (Y) dalam tabel
berikut dibawah ini:

Tabel 4.38

Hasil Perhitungan Kuesioner

Responden X1 X2 Y X12 X22 Y2 X1.X2.Y


70 3120 2989 3149 140424 130387 143253 6180700

4.8.2 Uji Validitas dan Reliabilitas


Dalam uji validitas dan uji reliabilitas untuk responden 70 maka
akan ditampilkan dalam bentuk tabel sebagai berikut:
1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk menguji apakah pernyataan
dalam kuesioner dapat dijadikan suatu ukuran yang menunjukkan
tingkat kevalidan atau kesasihan suatu instrumen. Valid berarti
instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang
seharusnya diukur.
Untuk melakukan uji validitas instrumen penelitian
dilalkukan teknik person correlation yaiu dengan cara
mengkorelasikan skor setiap item dengan skor totalnya. Kriteria
yang digunakan adalah r hitung > r tabel, maka instrumen
dikatakan valid. Hasil dari uji validitas dapat dilihat dalam tabel
berikut in:
Tabel 4.39
84

Hasil Uji Validitas Instrumen

Nilai Rtabel
No Variebel Pernyataan Ket.
RHitung n=70
1 0,678 0,306 Valid

Pengalaman Kerja (X1)


2 0,495 0,306 Valid
3 0,746 0,306 Valid
4 0,545 0,306 Valid
5 0,777 0,306 Valid
1
6 0,735 0,306 Valid
7 0,733 0,306 Valid
8 0,717 0,306 Valid
9 0,777 0,306 Valid
10 0,539 0,306 Valid
Lanjutan
Tabel 4.39

1 0,619 0,306 Valid


Tingkat Pendidikan (X2)

2 0,857 0,306 Valid


3 0,746 0,306 Valid
4 0,817 0,306 Valid
5 0,793 0,306 Valid
2
6 0,858 0,306 Valid
7 0,761 0,306 Valid
8 0,730 0,306 Valid
9 0,613 0,306 Valid
10 0,624 0,306 Valid
1 0,636 0,306 Valid
2 0,492 0,306 Valid
Kinerja Karyawan (Y)

3 0,836 0,306 Valid


4 0,760 0,306 Valid
5 0,728 0,306 Valid
3
6 0,768 0,306 Valid
7 0,801 0,306 Valid
8 0,685 0,306 Valid
9 0,777 0,306 Valid
10 0,772 0,306 Valid
Sumber: Data diolah menggunakan SPSS 22
Berdasarkan tabel 4.39 diatas, diperoleh hasil data yang
menyatakan bahwa seluruh pernyataan itu valid, karena dari hasil
nilai korelasi r hitung diatas nilai r tabel sebesat 0.1 yang didapat
dari r produk moment dengan level of signifikan 10% dan dengan n
85

sebanyak 70 responden. Nilai korelasi berkisar 0.492 sampai


dengan 0.858 lebih besar dari nilai r tabel yaitu 0,306 sehingga
seluruh pernyataan dinyatakan valid dan data dapat digunakan
dalam penelitian.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas suatu instrumen penelitian dapat dikatakan baik
apabila jika memiliki nilai Cronbach’s > 0.306. Berdasarkan
perhitungan dengan olahan statistic SPSS 22 yang terlihat pada
lampiran tersebut maka diperoleh hasil-hasil reliabilitas adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.40
Hasil Uji Reliabilitas Cronbach’s Alpha

Cronbach’s
Kode Standar
No Variabel Alpha of Ket.
Indikator Nilai
Item
Pengalama
1 X1 0.865 0.306 Reliabel
n Kerja
Tingkat
2 X2 0.910 0.306 Reliabel
Pendidikan
Kinerja
3 Y 0.900 0.306 Reliabel
Karyawan
Sumber: Data Diolah Menggunakan SPSS 22
Berdasarkan tabel 4.40 diatas dapat dilihat bahwa
cronbach’s alpha masing-masing bernilai: Pengalaman Kerja
0.865, Tingkat Pendidikan 0.910, dan kinerja karyawan 0.900. Hal
ini menunjukkan bahwa nilai Cronbach’s Alpha lebih besar dari
0.306yang menyatakan bahwa semua pernyataan yang
berhubungan dengan pengalaman kerja, tingkat pendidikan, dan
kinerja karyawan dinyatakan baik dan reliabel.
4.9 Uji Regresi dan Koefisien Korelasi Berganda

Berikut ini adalah hasil pengolahan data hubungan antara variabel


pengalaman kerja, tingkat pendidikan, dan kinerja karyawan.

1. Regresi Linier Berganda


86

Analisis regresi linier berganda ini digunakan untuk mengetahui


pengaruh variabel bebas yaitu Pengalaman Kerja (X1), Tingkat
Pendidikan (X2), dan Kinerja Karyawan (Y). Untuk mengetahui
pengaruh pengalaman kerja dan tingkat pendidikan terhadap kinerja
karyawan maka dilakukan perhitungan dengan menggunakan analisis
regresi berganda. Untuk mempermudah dan mempercepat proses
perhitungan analisis regresi berganda dalam penelitian ini, maka
peneliti menggunakan sistem komputerisasi yaitu program SPSS 22.
Berdasarkan model fungsional diatas, maka dibentuk persamaan
regresi sebagai berikut.
Tabel 4.41
Hasil Uji Regresi Linier Berganda Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat
Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan

Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Std.
Model B Error Beta t Sig.
1 (Constant) 12.157 3.236 3.757 .000
Pengalaman Kerja .287 .119 .265 2.408 .019
Tingkat Pendidikan .469 .084 .617 5.600 .000
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 4.41 diatas, hasil


persamaan regresin dalam penelitian ini adalah:
Y = 12.157 + 0,287 (X1) + 0,496 (X2)
Bersamaan dengan persamaan regresi linier berganda diatas
memiliki makna:
1. Nilai konstan bernilai positif yaitu 12.157. Hal ini menunjukkan
bahwa jika pengalaman kerja (X1) dan tingkat pendidikan (X2)
adalah 0, maka tingkat kinerja karyawan (Y) nilainya adalah
12.157%.
87

2. Nilai koefisien regresi 0,287menyatakan bahwa jika variabel


pengalaman kerja (X1) mengalami peningkatan sebesar 1%
sedangkan tingkat pendidikan diasumsi tepat, maka akan
menyebabkan peningkatan pengalaman kerja sebesar 0,287 atau
287%.
3. Nilai koefisien regresi 0,469 menyatakan bahwa jika setiap 1%
variabel tingkat pendidikan (X2) maka akan mengalami kenaikan
tingkat kinerjan karyawan sebesar 0,469 atau 46,9%. Dalam hal ini
yang mempengaruhi tingkat kinerja karyawan adalah pengalaman
kerja dan tingkat pendidikan.

Tabel 4.42
Hasil Uji Regresi Linier Sederhana

Coefficientsa
Standardize
Unstandardized d
Coefficients Coefficients
Std.
Model B Error Beta t Sig.
1 (Constant) 8,194 3,798 2,157 ,035
X1 ,825 ,085 ,763 9,735 ,000
a. Dependent Variable: Y

Berdasarkan hasil penelitian perhitungan tabel 4.42 nilai koefisien


regresi 0,825 menyatakan bahwa jika setiap 1% variabel pengalaman
kerja (X1), maka akan mengalami kenaikan tingkat kinerja sebesar
0,825 atau 82,5%, dalam hal ini yang mempengaruhi kinerja
karyawan adalah pengalaman kerja.
Tabel 4.43
Hasil Uji Regresi Linier Sederhana
Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
88

Std.
B Error Beta
1 (Constant) 18,008 2,212 8,140 ,000
X2 ,632 ,051 ,831 12,325 ,000
a. Dependent Variable: Y

Berdasarkan hasil perhitiungan pada tabel 4.43 nilai koefisien


regresi 0,632 menyatakan bahwa jika setiap 1% variabel tingkat
pendidikan (X2), maka akan mengalami kenaikan kinerja karyawan
sebesar 0,632 atau 6,32%, dalam hal ini yang mempengaruhi kinerja
karyawan adalah tingkat pendidikan.

2. Analisa Korelasi Berganda


Analisa korelasi berganda digunakan untuk mengetahui seberapa
kuat hubungan antara pengalaman kerja (X1), dan tingkat pendidikan
(X2) terhadap kinerja karyawan (Y).
Tabel 4.44
Hasil Perhitungan Korelasi Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat
Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan

Correlations
Pengalaman Tingkat Kinerja
Kerja Pendidikan Karyawan
Pengalaman Kerja Pearson
1 .806** .763**
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 70 70 70
Tingkat Pendidikan Pearson
.806** 1 .831**
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 70 70 70
Kinerja Karyawan Pearson .763** .831** 1
Correlation
89

Sig. (2-tailed) .000 .000


N 70 70 70
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Berdasarkan tabel 4.44 diatas hasil perhitungan koefisien dengan


SPSS 22 secara parsial memperlihatkan hubungan pengalaman kerja
dengan kinerja karyawan bernilai positif, kenaikan pengalaman kerja
diikuti dengan kenaikan kinerja karyawan. Nilai koefisien 0.763
hubungan yang terjadi adalah kuat. Berdasarkan koefisien korelasi dua
sisi dari output (dapat diukur dari probabilitas) menghasilkan angka
0.000 < 00.1 (a = 10%) maka Ha diterima atau variabel pengalaman
kerja signifikan terhadap variabel kinerja karyawan.
Berdasarkan hasil perhitungan koefisien secara parsial
memperlihatkan bahwa hubungan tingkat pendidikan dengan kinerja
karyawan bersifat positif. Nilai koefisien 0,831 hubungan yang terjadi
adalah kuat. Berdasarkan koefisien korelasi dua sisi dari output (diukur
dari tingkat kinerja karyawan) menghasilkan angka 0.000 < 00.1 (a =
10%) maka Ha diterima atau variabel tingkat pendidikan signifikam
terhadap variabel kinerja karyawan.
Tabel 4.45
Uji Korelasi Pengaruh Pengalaman Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan

Correlations
Pengalaman Kinerja
Kerja Karyawan
Pengalama Pearson Correlation 1 .763**
n Kerja
Sig. (2-tailed) .000
N 70 70
Kinerja Pearson Correlation .763** 1
Karyawan
Sig. (2-tailed) .000
N 70 70
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
90

Berdasarkan tabel 4.45 diatas, menunjukkan angka korelasi (r)


sebesar 0,763 hal ini menyatakan variabel penelitian pengalaman kerja
memiliki korelasi positif yang kuat terhadap kinerja karyawan.
Tabel 4.46
Uji Korelasi Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan

Correlations
Tingkat Kinerja
Pendidikan Karyawan
Tingkat Pearson Correlation 1 .831**
Pendidikan
Sig. (2-tailed) .000
N 70 70
Kinerja Pearson Correlation .831** 1
Karyawan
Sig. (2-tailed) .000
N 70 70
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Berdasarkan tabel 4.46 diatas, menunjukkan angka koefisien (r)


sebesar 0,831 hal ini menyatakan variabel penelitian tingkat
pendidikan memiliki korelasi positif yang sangat kuat terhadap
variabel kinerja karyawan.
Tabel 4.47
Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Koefisien Korelasi

Interval Tingkat Hubungan


Koefisien
0,00 – 0,199 Sangat Rendah
0,20 – 0,399 Rendah
0.40 – 0,599 Sedang
0,60 – 0,799 Kuat
0,80 – 1,00 Sangat Kuat
Sumber : Siregar (2015:251)
91

3. Koefisien Determinasi
Tabel 4.48
Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb
Change Statistics
Std. Error R
R Adjusted of the Square F Sig. F Durbin-
Model R Square R Square Estimate Change Change df1 df2 Change Watson
1 .846 a
.715 .707 2.601 .715 84.220 2 67 .000 2.288
a. Predictors: (Constant), Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Berdasarkan tabel 4.48 diatas dapat dilihat dan disimpulkan bahwa


koefisien determinasi yang telah disesuaikan (R Square) adalah 0,715
atau 71,5% semakin besar angka Adjusted R Square maka akan
semakin kuat hubungan dari kedua variabel dalam model regresi.
Dapat disimpulkan bahwa 71,5% variabel kinerja karyawan dapat
dipengaruhi oleh pengalaman kerja dan tingkat pendidikan.

4.10 Pengujian Secara Simultan (Uji F)

Pengujian ini untuk membuktikan apakah signifikan secara


bersama-sama (simultan) variabel bebas (X1 dan X2). Dalam hal ini
pengalaman kerja dan tingkat pendidikan terhadap variabel terikat (Y)
yaitu kinerja karyawan. Pengujian ini dilakukan dengan cara
membandingkan Fhitung dengan Ftabel.

Tabel 4.49
Hasil Perhitungan Uji F
ANOVAa
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 1139.662 2 569.831 84.220 .000b
Residual 453.323 67 6.766
Total 1592.986 69
92

a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan


b. Predictors: (Constant), Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja

Dari uji ANNOVA atau uji F test, didapatkan Fhitung adalah 84.220
dengan tingkat signifikan 0.000. Karena probabilitas (0.000) lebih kecil dari
0.1, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti hipotesis penelitian
menyatakan bahwa adanya pengaruh antara pengalaman kerja dan tingkat
pendidikan terhadap kinerja karyawan secara simultan atau bersama-sama
dapat diterima.

Berdasarkan Fhitung dari output adalah 84.220 dengan tingkat


signifikan 10% maka cara mencari Fhitung adalah: Jumlah sampel (n) = 70

Jumlah variabel indpenden (k) = 2

Taraf Signifikan (a) = 0,1

Df = n – k – 1 = 70 – 2 – 1 = 67

Dengan menggunakan tabel 4.49 distribusi F dua taraf signifikan


0,1 diperoleh nilai F sebesar 3.13. Dengan menggunakantabel distribusi F
dan taraf signifikan 0,1, maka diperoleh Ftabel sebesar 3.13 sehingga dapat
diketahui bahwa Fhitung yaitu 84.220 > 3.13. Berarti H o ditolak dan Ha
diterima, sehingga terdapat pengaruh yang signifikan antara pengaruh
pengalaman kerja dan tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan pada
PT Global Mandiri Bersama.

4.11 Pengujian Secara Parsial (Uji t)

Tabel 4.50

Hasil Perhitungan Uji t

Coefficientsa
Model Unstandardized Standardize T Sig.
Coefficients d
Coefficients
93

B Std. Error Beta


1 (Constant) 12.157 3.236 3.757 .000
Pengalaman
.287 .119 .265 2.408 .019
Kerja
Tingkat
.469 .084 .617 5.600 .000
Pendidikan
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Berdasarkan tabel 4.50 uji t digunakan untuk mengetahui ada atau


tidaknya pengaruh dari beberapa variabel independen terhadap dependen
dalam satu penelitian, maka harus ditentukan terlebih dahulu nilainya.
Cara mencari nilainya adalah sebagai berikut:

Jumlah Sampel (n) = 70 Responden

Jumlah Variabel Independen + Dependen (k) = 3

Taraf Signifikan = 0,1

Df = n – k
= 70 – 3 = 67

Dengan menggunakan tabel distribusi t dua taraf signifikan 0,1


diperoleh nilai sebesar 1,294.

Tabel 4.51

Rangkuman Hasil Uji t

Variabel Thitung P Value Ttabel Kesimpulan


Pengalaman
2,408 0,019 1,294 Ha diterima
Kerja (X1)
Tingkat
Pendidikan 5,600 0,000 1,294 Ha diterima
(X2)
94

Sumber: Data diolah menggunakan SPSS 22

Dari data diatas dapat diketahui bahwa:

1. Pengalaman Kerja (X1) terhadap kinerja karyawan


Berdasarkan tabel 4.51 hasil pengolahan data untuk pengalaman
kerja sebesar 2,408 dengan tingkat signifikan 0,019 oleh karena 2.408
> 1.294 atau signifikan 0,000 < 0,1 maka Ho ditolak dan Ha diterima,
nilai positif menunjukkan bahwa pengalaman kerja mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT Global
Mandiri Bersama.
2. Tingkat Pendidikan (X2) terhadap kinerja karyawan
Berdasarkan tabel 4.51 hasil pengolahan data untuk tingkat
pendidikan sebesar 5.600 dengan tingkat signifikan 0,000 oleh karena
itu 5,600 > 1,294 atau signifikan 0,000 < 0,1 maka Ho ditolak dan Ha
diterima. Nilai positif menunjukkan bahwa tingkat pendidikan
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan pada
PT Global Mandiri Bersama.

4.12 Interpretasi Hasil Penelitian


1. Berdasarkan analisa regresi linear berganda dimana Y = 12.157 + 0,287
(X1) + 0,469 (X2). Persamaan regresi yang telah diperoleh dapat
digunakan untuk melihat seberapa Pengaruh Pengalaman Kerja dan
Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Global Mandiri
Bersama hasil yang diperoleh dari analisis koefisien korelasi variabel
(X1) yaitu r = 0.763 dan variabel (X2) r = 0.831, artinya terdapat
pengaruh yang kuat antara pengalaman kerja dan tingkat pendidikan
terhadap kinerja karyawan pada PT Global Mandiri Bersama.
2. Hasil analisis koefisien determinasi diperoleh KD = 71,5%. Hal ini
menunjukkan bahwa kontribusi pengalaman kerja (X 1) dan tingkat
pendidikan (X2) berpengaruh terhadap variabel kinerja karyawan (Y)
pada PT Global Mandiri Bersama sebesar 71,5% sedangkan sisanya
28,5% dipengaruhi oleh faktor-faktorlain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini.
3. Untuk mengetahui apakah pengalaman kerja berpengaruh terhadap
kinerja karyawan serta untuk melihat hasil analisa ini signifikan atau
95

tidak, maka perlu dilihat thitung sebesar 2.408 sedangkan ttabel sebesar 1.294.
Hal ini berarti thitung lebih besar dari ttabel, maka Ha diterima dan Ho
ditolak. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh
yang kuat atau signifikan antara penglaman kerja terhadap kinerja
karyawan.
Sedangkan untuk mengetahui apakah tingkat pendidikan berpengaruh
terhadap kinerja karyawan serta untuk melihat hasil analisa ini signifikan
atau tidak, maka perlu dilihat thitung sebesar 5.600 sedangkan ttabel sebesar
1.294. Hal ini berarti thitung lebih besar dari ttabel, maka Ha diterima dan Ho
ditolak. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh
yang kuat dan signifikan antara tingkat pendidikan terhadap kinerja
karyawan pada PT Global Mandiri Bersama.
4. Hasil perhitungan uji F untuk mengetahui apakah hasil analisa ini
signifikan atau tidak, fhitung sebesar 84.220 dengan tingkat signifikan 0.000.
Hal ini menunjukkan bahwa Fhitung lebih besar dari Ftabel yang sebesar 3.13
maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian dapat dinyatakan
bahwa terdapat pengaruh yang kuat atau signifikan antara pengalaman
kerja dan tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan pada PT Global
Mandiri Bersama.
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian pada PT Global Mandiri Bersama, peneliti


akan mengemukakan beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut:

1. Dari hasil uji t, diperoleh thitung sebesar 2.408 dengan tingkat signifikan
0.019. Oleh karena itu thitung lebih besar dari ttabel yaitu 2.408 > 1.294 atau
signifikan 0.019 < 0.10 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Nilai t hitung
positif menunjukkan bahwa Pengalaman Kerja (X1) mempunyai pengaruh
kuat atau signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada PT Global
Mandiri Bersama.
2. Dari hasil uji t, diperoleh thitung sebesar 5.600 dengan tingkat signifikan
0.000. Oleh karena itu thitung lebih besar dari ttabel yaitu 5.600 > 1.294 atau
signifikan 0.000 < 0.10, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Nilai thitung
positif menunjukkan bahwa Tingkat Pendidikan mempunyai pengaruh
yang kuat atau signifikan terhadap Kinerja Karyawan pada PT Global
Mandiri Bersama.
3. Dari hasil perhitungan dalam penelitian ini dapat diketahui seberapa besar
pengaruh Pengalaman Kerja (X1) terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada PT
Global Mandiri Bersama. Hal ini ditunjukkan pada perhitungan koefisien
Pengalaman Kerja (X1) nilai r = 0.763. Sedangkan besarnya pengaruh
Tingkat Pendidikan (X2) terhadap Kinerja Karyawan(Y) pada PT Global
Mandiri Bersama. Hal ini ditunjukkan pada perhitungan koefisien korelasi
Tingkat Pendidikan (X2) nilai sebesar r = 0.831. Artinya terdapat
hubungan yang kuat antara Pengalaman Kerja (X1) dan sangat kuat
Tingkat Pendidikan (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y). Korelasi yang
positif menunjukkan hubungan yang searah antara Pengalaman Kerja (X 1)
dan Tingkat Pendidikan (X2) sehingga Kinerja Karyawan (Y) akan

96
semakin meningkat. Dari hasil koefisien determinasi diperoleh KD =
0.715 atau

97
98

71,5% artinya Kinerja Karyawan 71.5% yang dipengaruhi oleh


Pengalaman Kerja (X1) dan Tingkat Pendidikan (X2), sisanya 28.5%
dipengaruhi oleh variabel lain yang idak diteliti dalam penelitian ini.
Selain itu dari hasil uji f, diperoleh nilai f sebesar 3.13. Dengan
menggunakan tabel distribusi f dan taraf signifikan 10% maka diperoleh
ftabel sebesar 3.13. Sehingga dapat diketahui bahwa fhitung yaitu 84.220 >
3.13. Berarti Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga terdapat pengaruh
antara Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja
Karyawan pada PT Global Mandiri Bersama.

5.2 Saran

Setelah mengemukakan beberapa kesimpulan, peneliti ingin memberikan


sumbangan saran yang sekiranya bermanfaat bagi pihak PT Global Mandiri
Bersama:

1. Melihat dari hasil penelitian terdapat hubungan yang kuat antara


Pengalaman Kerja dan Tingkat Pendidikan Terhadap Kinerja
Karyawan, mungkin pihak perusahaan tetap mempertahankan faktor
pengalaman kerja dan tingkat pendidikan karyawan agar tetap
memberikan dan menghasilkan kinerja yang maksimal kepada
perusahaan.
2. Untuk memaksimalkan kinerja para karyawan mungkin sebaiknya
perusahaan menempatkan karyawan sesuai dengan pengalaman kerja
dan tingkat pendidikan yang dimiliki karyawannya.
3. Untuk meningkatkan pengalaman kerja karyawan, hendaknya para
pimpinan memberikan tugas-tugas kepada karyawan yang nantinya
dapat menambah pengalaman mereka dalam menyelesaikan
pekerjaan, karena dengan semakin banyak pengalaman yang dimiliki
karyawan, maka hasil pekerjaan yang mereka hasilkan juga akan
lebih maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Djauzak, Peningkatan Mutu Pendidikan Sebagai Sarana Pembangunan
Bangsa (Jakarta: Balai Pustaka, 2004), h. 57
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
(Jakarta: Balai Pustaka, 2008), h.87.
Hasbullah, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan (Jakarta: PT. Rajagravindo Persada,
2001), h. 63.
Hasibuan, Malayu. 2017. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta. PT. Bumi
Aksara.
Kasmir. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia (teori dan praktik). Jakarta: PT.
Rajagrafindo Persada.
M. Reza Ghozali 2016, Universitas Nusantara PGRI Kediri, dengan judul
“Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja, dan Komitmen Terhadap
Kinerja Karyawan Di PDAM Delta Sidoarjo”.
Mangkunegara, A. A. Anwar Prabu, Manajemen Sumber Daya Manusia
(Yogyakarta: Rosda Karya, 2003), h. 50.
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2017. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta.
CAPS Bumi Aksara.
Minhatul Aidiyah 2015, Universitas Jember, dengan judul “Pengaruh Tingkat
Pendidikan dan Pengalaman Kerja Terhadap Kinerja Melalui Komitmen
Organisasional Pegawai Negeri Sipil Pada Kantor Dinas Pasar Kabupaten
Jember”.
Nesty Widyaningsih, “Pengaruh Pengalaman Kerja, Upah, dan Disiplin Kerja
Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan CV. Duta Jepara”. (Skripsi program
strata 1Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, 2012), h. 28-29.
Salim, Kamaliah, Ilham, Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, Kompetensi,
dan Integritas Terhadap Kualitas Audit (Riau: Universitas Riau, 2012), h. 4-5.
Diunduh dari http://repository.unri.ac.id/itstream/123456789/1728/1/jurnal.pdf
tanggal 11 September 2013.
Samosir Azrul Anhar. 2017, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, dengan
judul “Pengaruh tingkat pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kinerja
karyawan pada pt. nagali subur jaya”.
Siregar, Syofian. 2015. Metode Penelitian kuantitatif. Jakarta: Prenamedia
Group.
Sugiyono.2017. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif Dan R&D, Bandung
Alfabeta.
Sujarweni, Wiratna. 2018. Metodologi Penelitian Bisnis dan Ekonomi Pendekatan
Kuantitatif. Yogyakarta. PT Pustaka Baru Press.
Sutrisno, Edy. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta. Kencana
Prenada Medika Group.
Undang-Undang Republik Indonesia, Nomor 20, Tahun 2003, tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
Undang-Undang SISDIKNAS No. 20 tahun 2003.
Wahyu Indriani Lestari Permataning Dewi 2017, Universitas Muhammadiyah
Surakarta, dengan judul “Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pengalaman Kerja
Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada Kantor Balai Penelitian dan
Pengembangan Teknologi Ppengelolaan Daerah Aliran Sungai Surakarta”.
Wibowo. 2017. Manajemen Kinerja. Depok: Rajawali Pers.
Yusuf,Muri.2017 Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian
Gabungan,Jakarta.Kencana.
LAMPIRAN
DAFTAR BIMBINGAN SKRIPSI

Nama : Ahmad Maulana Ilyas

NIM : 2016.02.4653

Jurusan : Manajemen

Prodi/Konsentrasi Skripsi : S1 Manajemen Sumber Daya Manusia

Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Ir. Koesmawan, M.Sc, MBA, DBA

Judul Skripsi : Pengaruh Pengalaman Kerja dan Tingkat


Pendidikan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT
Global Mandiri Bersama

No Tanggal Materi Bimbingan Tanda Tangan

1 29 Maret 2020 Persetujuan Judul Skripsi

2 1 April 2020 Persetujuan Bab I

3 10 April 2020 Persetujuan Bab II

4 12 April 2020 Persetujuan Bab III

Persetujuan Untuk
5 15 April 2020
Seminar Proposal
Bab I, II, III sudah
dikoreksi kembali dan
6 20 April 2020
beberapa bagian sudah
dikurangkan
Pengajuan Kusioner dan
7 15 Juni 2020
ACC Kuesioner

8 23 Juli 2020 Pengajuan Bab IV


9 25 Juli 2002 ACC Bab IV

10 27 Juli 2020 Pengajuan Bab V

11 27 Juli 2020 ACC Bab V

ACC Revisi Seminar


12 27 Juli 2020
Proposal
ACC Bab I, II, III, IV, dan
13 28 Juli 2020
V untuk disidangkan

Jakarta, .............................
Mengetahui Ketua Jurusan
Manajemen

(Aminudin SE, MM, M.Si)


NIDN: 0310117004
Surat Riset
Waktu Penelitian

Tahun 2020
Maret April Mei Juni Juli Agustus
No Kegiatan Penelitian
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan Penelitian
2 Pengurusan Adm. Penelitian
3 Pengumpulan Data
4 Penyusunan Proposal
5 Revisi Proposal
6 Pendaftaran Sem. Proposal
7 Seminar Proposal
8 Revisi Seminar Proposal
9 Penyebaran Kuesioner
10 Uji Data
11 Analisis Data Penelitian
12 Penyempurnaan Data
13 Sidang Skripsi
KUESIONER PENELITIAN

1. Identitas Responden
Jenis Kelamin : ( ) Pria ( ) Wanita

Umur : ( ) <25 Tahun ( ) 26-35 Tahun


( ) 36- 40 Tahun ( ) >40 Tahun

Pendidikan Terakhir : ( ) SLTA/Sederajat ( ) Diploma


( ) S1/S2/S3
Pengalaman Kerja : ( ) 1-2 Tahun ( )3-4 Tahun

( ) 5-6 Tahun ( ) >6 Tahun

2. Petunjuk Pengisian
Pilih satu jawaban yang paling sesuai menurut pendapat Bapak/Ibu/Saudara/i
dengan memberikan tanda (√) pada kolom yang tersedia. Ada lima (5)
alternatif jawaban yang dapat bapak/Ibu/Saudara/i, yaitu:

SS : Sangat Setuju
S : Setuju
RR : Ragu-Ragu
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
Kuisioner

Pengalaman Kerja (Variabel X1)

No SS S RR TS STS
Pernyataan
. (5) (4) (3) (2) (1)
1 Semakin lama seseorang
bekerja akan meningkatkan
pengalaman kerja seseorang
2 Dengan pengalaman kerja
yang saya miliki, dapat
membantu saya dalam
melakukan pekerjaan yang
saya lakukan saat ini
3 Pengalaman kerja yang saya
miliki, membantu saya
menyelesaikan tugas-tugas
secara efektif dan efisien
4 Dengan pengalama kerja
yang saya miliki, saya dapat
menghasilkan kualitas kerja
sesuai dengan kriteria yang
ditentukan oleh perusahaan
5 Dengan keterampilan yang
saya miliki, saya memiliki
inisiatif untuk menghasilkan
kualitas kerja yang optimal
dalam bekerja
6 Saya memiliki tingkat
pengetahuan yang cukup
memadai denganpekerjaan
saya saat ini
7 Peningkatan pengetahuan dan
keterampilan kerja akan
berpengaruh terhadap
pengalaman kerja saya
8 Saya dapat menguasai
pekerjaan yang diberikan
oleh perusahaan secara baik
9 Saya dapat menguasai
peralatan kerja yang
disediakan oleh perusahaan
untuk menunjang aktivitas
kerja saya saat ini
10 Penguasaan terhadap
pekerjaan dan peralatan akan
meningkatkan pengalaman
kerja saya
Kuisioner

Tingkat Pendidikan (X2)

No SS S RR TS STS
Pernyataan
. (5) (4) (3) (2) (1)
1 Pendidikan yang saya tekuni
sesuai dengan pendidikan
terakhir saya
2 Pendidikan yang baik
membuat kualitas hasil kerja
yang baik
3 Semakin tinggi jenjang
pendidikan maka semakin
tinggi jabatannya
4 Prestasi yang saya terima
diperoleh dari tingkat
pendidikan yang telah saya
selesaikan
5 Saya perlu melanjutkan
pendidikan untuk
meningkatkan kinerja saya
6 Setelah saya bekerja,
perusahaan memberikan
kesempatan melanjutkan
pendidikan yang lebih tinggi
lagi
7 Saya pernah mengikuti
kursus atau pendidikan
tertentu sesuai dengan
pekerjaan yang diberikan
8 Sebelum saya bekerja saya
perlu mendapatkan pelatihan
yang mendukung pendidikan
saya dalam bekerja
9 Semakin tinggi tingkat
pendidikan saya maka
semakin mudah saya
menyelesaikan tugas yang
diberikan oleh perusahaan
10 Pekerjaan yang saya lakukan
sesuai dengan tingkat
pendidkan yang saya
selesaikan
Kuisioner
Kinerja (Y)

No SS S RR TS STS
Pernyataan
. (5) (4) (3) (2) (1)
1 saya menyelesaikan tugas
sesuai dengan tujuan dan
arahan yang diberikan oleh
perusahaan
2 Hasil kerja saya sesuai
dengan standar yang
diberikan oleh perusahaan
3 Hasil kerja saya sesuai
dengan waktu yang telah
ditentukan
4 Saya dapat menyelesaikan
pekerjaan menggunakan alat
atau sarana yang disediakan
5 Alat atau sarana yang
disediakan oleh perusahaan
sangat membantu saya dalam
menyelesaikan pekerjaan
6 Alat atau sarana yang
disediakan sudah cukup
memadai
7 Saya sering memberika ide-
ide atau masukan dalam
setiap pekerjaan yang
diberikan
8 Saya dapat menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan
kemampuan yang saya miliki
9 Saya mengerjakan tugas yang
diberikan karena saya
terdorong untuk memberikan
hasil terbaik kepada
perusahaan
10 Saya menyelesaikan tugas
yang diberika karena untuk
mendapatkan prestasi kerja
Rekapitulasi Responden
(X1) Pengalaman Kerja

p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 Jumlah
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 5 5 3 4 5 5 4 4 4 43
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 3 5 3 3 3 3 3 4 37
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30
3 4 5 4 4 3 4 3 4 5 39
5 4 4 4 5 4 3 4 5 4 42
4 4 4 4 5 3 4 5 5 4 42
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39
4 3 3 4 2 2 4 3 2 3 30
5 4 5 3 5 4 3 4 5 4 42
3 3 4 3 5 4 4 3 5 5 39
5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 41
4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 37
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 4 5 4 5 4 4 4 5 4 44
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 3 4 4 4 4 4 3 41
4 5 3 5 3 4 3 5 3 4 39
4 4 4 5 4 3 4 4 4 3 39
5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 46
5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 48
4 4 5 5 5 5 4 5 5 4 46
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 4 5 5 5 4 3 46
5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 48
5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 49
5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 45
5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 47
5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 45
5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 49
5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 47
5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 49
5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 48
5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 47
5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 44
5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 49
4 4 4 5 5 4 4 4 5 3 42
5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 48
4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 42
4 5 5 4 4 5 4 5 4 5 45
5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 47
5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 47
5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 45
5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 48
5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 48
5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 47
5 4 4 5 4 5 4 5 4 3 43
5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 48
5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 47
5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 46
5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 46
5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 48
4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 44
4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49
5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 48
5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 48
5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 46
4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 36
5 4 4 4 5 4 4 5 5 3 43
4 5 3 3 4 5 3 4 4 4 39
5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 46
4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 45
5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 48
5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 45
5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 49
5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 44
5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 46
326 307 316 306 318 314 307 309 318 299 3120
Rekapitulasi Responden
(X2) Tingkat Pendidikan

p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 Jumlah
4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 38
4 4 5 3 3 5 5 5 4 5 43
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 31
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30
5 3 2 2 2 3 5 5 4 5 36
4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 40
4 3 5 5 4 4 5 4 5 4 43
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
3 2 3 3 2 3 4 3 2 3 28
4 4 3 4 2 3 3 2 5 5 35
5 4 3 4 3 5 5 4 5 4 42
3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 32
3 3 2 3 3 3 4 4 4 4 33
4 4 3 3 3 3 2 2 4 4 32
4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 47
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
3 1 1 1 3 2 3 3 4 5 26
4 3 4 5 3 4 3 3 3 3 35
3 1 1 1 2 3 1 1 4 4 21
4 3 4 3 4 4 4 3 5 5 39
4 4 5 5 4 5 4 5 5 5 46
4 4 3 5 4 5 4 5 5 5 44
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 48
3 5 5 4 4 4 5 5 4 5 44
4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 41
4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 44
5 5 4 5 4 5 4 4 5 5 46
5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 45
5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 46
5 3 4 4 4 4 5 5 5 5 44
4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 45
5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 48
4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 44
5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 47
4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 45
4 4 4 5 5 5 5 3 5 5 45
3 3 4 4 3 4 5 4 5 4 39
5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 43
5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 46
5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 48
4 4 3 4 4 4 5 5 5 4 42
4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 47
4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 47
5 4 5 4 3 5 5 4 5 5 45
5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 48
5 5 3 5 5 4 5 4 5 5 46
3 5 5 5 5 5 5 5 4 4 46
5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 48
4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49
4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 47
5 5 5 3 5 5 5 5 4 5 47
5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 47
4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 41
5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 48
5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 48
5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 49
5 5 2 5 5 5 5 5 4 5 46
4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 37
3 4 4 4 5 4 4 3 5 4 40
4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 34
5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 44
4 5 5 5 4 5 5 4 4 5 46
3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 46
4 5 5 5 4 5 5 4 4 5 46
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 42
5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 44
299 289 281 291 290 303 304 298 318 316 2989
Rekapitulasi Responden
(Y) Kinerja Karyawan

p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 Jumlah
4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 41
5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 43
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30
4 4 4 5 4 4 4 3 4 4 40
4 4 3 4 5 5 5 5 4 4 43
5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 47
5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42
3 3 4 4 4 2 3 5 4 3 35
5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 40
4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 44
4 4 4 3 5 4 3 3 3 3 36
4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41
3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 34
5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 47
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
3 5 2 3 3 3 3 3 3 4 32
4 4 5 4 4 5 3 5 5 5 44
4 5 2 1 4 4 2 1 4 4 31
5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 48
5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 48
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 45
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 47
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 46
5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 46
5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 49
4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 44
5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 46
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 41
4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 43
4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 47
4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 45
5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47
4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 48
4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 47
4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 48
5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 49
5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 48
5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 49
4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 47
5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 47
5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 48
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 48
4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 46
4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 48
4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 46
4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 45
4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 48
5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 39
5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 48
4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 45
4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 47
4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 45
4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 47
4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 45
4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 47
4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 45
4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 47
308 319 313 308 318 315 315 315 319 319 3149
REKAPITULASI KUESIONER

Rekapitulasi Tanggapan Variabel (X1)


Sangat
Sangat Ragu- Tidak
No Setuju Tidak Jumlah
Setuju Ragu Setuju
Setuju
1 49 18 3 0 0 70
2 31 35 4 0 0 70
3 42 22 6 0 0 70
4 35 27 7 1 0 70
5 43 23 3 1 0 70
6 42 21 6 1 0 70
7 34 29 7 0 0 70
8 35 29 6 0 0 70
9 43 23 3 1 0 70
10 30 29 11 0 0 70
Jumlah 384 256 56 4 0 700
Presentas 55% 37% 8% 1% 0% 100%
e

Rekapitulasi Tanggapan Variabel (X2)


No Sangat Setuju Ragu- Tidak Sangat Jumlah
Setuju Ragu Setuju Tidak
Setuju
1 30 29 11 0 0 70
2 30 24 13 1 2 70
3 29 20 16 3 2 70
4 31 24 12 1 2 70
5 30 24 12 4 0 70
6 35 24 10 1 0 70
7 36 25 7 1 1 70
8 35 22 10 2 1 70
9 43 23 3 1 0 70
10 42 22 6 0 0 70
Jumlah 341 237 100 14 8 700
Presentas 49% 34% 14% 2% 1% 100%
e
Rekapitulasi Tanggapan Variabel (Y)
No Sangat Setuju Ragu- Tidak Sangat Jumlah
Setuju Ragu Setuju Tidak
Setuju
1 33 32 5 0 0 70
2 41 27 2 0 0 70
3 42 21 5 2 0 70
4 38 24 7 0 1 70
5 41 26 3 0 0 70
6 40 26 3 1 0 70
7 43 20 6 1 0 70
8 42 23 4 0 1 70
9 42 25 3 0 0 70
10 42 25 3 0 0 70
Jumlah 404 249 41 4 2 700
Presentas 47% 46% 7% 0% 0% 100%
e
Data Perhitungan Rekapitulasi Variabel X1, X2, dan Y

No. X1 X2 Y X12 X22 Y2 X1.X2.Y


1 40 38 41 1600 1444 1681 62320
2 43 43 43 1849 1849 1849 79507
3 50 50 50 2500 2500 2500 125000
4 37 31 39 1369 961 1521 44733
5 30 30 30 900 900 900 27000
6 39 36 40 1521 1296 1600 56160
7 42 40 43 1764 1600 1849 72240
8 42 43 47 1764 1849 2209 84882
9 39 40 42 1521 1600 1764 65520
10 30 28 35 900 784 1225 29400
11 42 35 40 1764 1225 1600 58800
12 39 42 44 1521 1764 1936 72072
13 41 32 36 1681 1024 1296 47232
14 37 33 41 1369 1089 1681 50061
15 40 32 34 1600 1024 1156 43520
16 44 47 47 1936 2209 2209 97196
17 50 50 50 2500 2500 2500 125000
18 50 50 50 2500 2500 2500 125000
19 41 26 32 1681 676 1024 34112
20 39 35 44 1521 1225 1936 60060
21 39 21 31 1521 441 961 25389
22 46 39 48 2116 1521 2304 86112
23 48 46 48 2304 2116 2304 105984
24 46 44 50 2116 1936 2500 101200
25 50 50 50 2500 2500 2500 125000
26 50 48 50 2500 2304 2500 120000
27 46 44 45 2116 1936 2025 91080
28 48 41 50 2304 1681 2500 98400
29 49 44 41 2401 1936 1681 88396
30 45 46 40 2025 2116 1600 82800
31 47 45 50 2209 2025 2500 105750
32 45 46 47 2025 2116 2209 97290
33 49 44 50 2401 1936 2500 107800
34 47 45 46 2209 2025 2116 97290
35 49 48 46 2401 2304 2116 108192
36 48 44 49 2304 1936 2401 103488
37 47 47 44 2209 2209 1936 97196
38 44 45 46 1936 2025 2116 91080
39 49 45 50 2401 2025 2500 110250
40 42 39 41 1764 1521 1681 67158
41 48 43 43 2304 1849 1849 88752
42 42 46 47 1764 2116 2209 90804
43 45 48 45 2025 2304 2025 97200
44 47 42 47 2209 1764 2209 92778
45 47 47 48 2209 2209 2304 106032
46 45 47 47 2025 2209 2209 99405
47 48 45 48 2304 2025 2304 103680
48 48 48 49 2304 2304 2401 112896
49 47 46 48 2209 2116 2304 103776
50 43 46 49 1849 2116 2401 96922
51 48 48 47 2304 2304 2209 108288
52 47 49 47 2209 2401 2209 108241
53 46 47 48 2116 2209 2304 103776
54 46 47 50 2116 2209 2500 108100
55 48 47 48 2304 2209 2304 108288
56 44 41 46 1936 1681 2116 82984
57 49 48 48 2401 2304 2304 112896
58 48 48 46 2304 2304 2116 105984
59 48 49 45 2304 2401 2025 105840
60 46 46 48 2116 2116 2304 101568
61 36 37 39 1296 1369 1521 51948
62 43 40 48 1849 1600 2304 82560
63 39 34 45 1521 1156 2025 59670
64 46 44 47 2116 1936 2209 95128
65 45 46 45 2025 2116 2025 93150
66 48 46 47 2304 2116 2209 103776
67 45 46 45 2025 2116 2025 93150
68 49 50 47 2401 2500 2209 115150
69 44 42 45 1936 1764 2025 83160
70 46 44 47 2116 1936 2209 95128
Tota
3120 2989 3149 140424 130387 143253 6180700
l
Correlations Variabel Pengalaman Kerja (X1)
Correlations

p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 skor_total
p1 Pearson Correlation
1 .314** .408** .424** .476** .455** .397** .515** .476** .197 .678**

Sig. (2-tailed)
.008 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .101 .000

N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p2 Pearson Correlation
.314** 1 .301* .267* .124 .369** .313** .405** .124 .191 .495**
Sig. (2-tailed)
.008 .011 .026 .305 .002 .008 .001 .305 .113 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p3 Pearson Correlation
.408** .301* 1 .233 .559** .511** .703** .379** .559** .376** .746**
Sig. (2-tailed)
.000 .011 .052 .000 .000 .000 .001 .000 .001 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p4 Pearson Correlation
.424** .267* .233 1 .211 .289* .419** .438** .211 .137 .545**
Sig. (2-tailed)
.000 .026 .052 .080 .015 .000 .000 .080 .258 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p5 Pearson Correlation
.476** .124 .559** .211 1 .481** .445** .523** 1.000** .422** .777**
Sig. (2-tailed)
.000 .305 .000 .080 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p6 Pearson Correlation
.455** .369** .511** .289* .481** 1 .513** .496** .481** .330** .735**
Sig. (2-tailed)
.000 .002 .000 .015 .000 .000 .000 .000 .005 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p7 Pearson Correlation
.397** .313** .703** .419** .445** .513** 1 .397** .445** .292* .733**
Sig. (2-tailed)
.001 .008 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .014 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p8 Pearson Correlation
.515** .405** .379** .438** .523** .496** .397** 1 .523** .190 .717**
Sig. (2-tailed)
.000 .001 .001 .000 .000 .000 .001 .000 .115 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p9 Pearson Correlation
.476** .124 .559** .211 1.000** .481** .445** .523** 1 .422** .777**
Sig. (2-tailed)
.000 .305 .000 .080 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p10 Pearson Correlation
.197 .191 .376** .137 .422** .330** .292* .190 .422** 1 .539**
Sig. (2-tailed)
.101 .113 .001 .258 .000 .005 .014 .115 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
total Pearson Correlation
.678** .495** .746** .545** .777** .735** .733** .717** .777** .539** 1

Sig. (2-tailed)
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).


*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Pengalaman Kerja (X1)


Case Processing Summary
N %
Cases Valid 70 100.0 Reliability Statistics
Excludeda 0 .0
Total 70 100.0 Cronbach's Alpha N of Items
a. Listwise deletion based on all .865 10
variables in the procedure.
Correlations Variabel Tingkat Pendidikan (X2)
Correlations

p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 skor_total
p1 Pearson Correlation
1 .492** .265* .399** .473** .487** .350** .488** .422** .376** .619**

Sig. (2-tailed)
.000 .027 .001 .000 .000 .003 .000 .000 .001 .000

N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p2 Pearson Correlation
.492** 1 .649** .733** .694** .740** .542** .540** .395** .493** .857**
Sig. (2-tailed)
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p3 Pearson Correlation
.265* .649** 1 .622** .535** .640** .529** .453** .329** .329** .746**
Sig. (2-tailed)
.027 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .005 .005 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p4 Pearson Correlation
.399** .733** .622** 1 .626** .750** .550** .451** .441** .402** .817**
Sig. (2-tailed)
.001 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p5 Pearson Correlation
.473** .694** .535** .626** 1 .634** .511** .534** .456** .364** .793**
Sig. (2-tailed)
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .002 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p6 Pearson Correlation
.487** .740** .640** .750** .634** 1 .632** .535** .445** .491** .858**
Sig. (2-tailed)
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p7 Pearson Correlation
.350** .542** .529** .550** .511** .632** 1 .665** .373** .497** .761**
Sig. (2-tailed)
.003 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p8 Pearson Correlation
.488** .540** .453** .451** .534** .535** .665** 1 .371** .358** .730**
Sig. (2-tailed)
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .002 .002 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p9 Pearson Correlation .422 **
.395 **
.329 **
.441 **
.456 **
.445 **
.373 **
.371 **
1 .559 **
.613**
Sig. (2-tailed)
.000 .001 .005 .000 .000 .000 .001 .002 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p10 Pearson Correlation
.376** .493** .329** .402** .364** .491** .497** .358** .559** 1 .624**
Sig. (2-tailed)
.001 .000 .005 .001 .002 .000 .000 .002 .000 .000
N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
total Pearson Correlation
.619** .857** .746** .817** .793** .858** .761** .730** .613** .624** 1

Sig. (2-tailed)
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N
70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).


*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Tingkat Pendidikan (X2)


Case Processing Summary
Reliability Statistics
N %
Cases Valid 70 100.0 Cronbach's
Excludeda 0 .0 Alpha N of Items
Total 70 100.0 .910 10
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Correlations Variabel Kinerja Karyawan (Y)

Correlations
p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 skor_total
p1 Pearson Correlation 1 .477** .455** .319** .471** .427** .454** .284* .456** .376** .636**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .007 .000 .000 .000 .017 .000 .001 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p2 Pearson Correlation .477** 1 .297* .245* .396** .499** .200 .124 .192 .327** .492**
Sig. (2-tailed) .000 .012 .041 .001 .000 .097 .307 .111 .006 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p3 Pearson Correlation .455** .297* 1 .677** .629** .572** .575** .559** .647** .581** .836**
Sig. (2-tailed) .000 .012 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p4 Pearson Correlation .319** .245* .677** 1 .436** .478** .616** .549** .551** .488** .760**
Sig. (2-tailed) .007 .041 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p5 Pearson Correlation .471** .396** .629** .436** 1 .686** .521** .372** .421** .421** .728**
Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .000 .002 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p6 Pearson Correlation .427** .499** .572** .478** .686** 1 .572** .316** .477** .630** .768**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .008 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p7 Pearson Correlation .454** .200 .575** .616** .521** .572** 1 .589** .609** .609** .801**
Sig. (2-tailed) .000 .097 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p8 Pearson Correlation .284* .124 .559** .549** .372** .316** .589** 1 .559** .491** .685**
Sig. (2-tailed) .017 .307 .000 .000 .002 .008 .000 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p9 Pearson Correlation .456** .192 .647** .551** .421** .477** .609** .559** 1 .742** .777**
Sig. (2-tailed) .000 .111 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
p10 Pearson Correlation .376** .327** .581** .488** .421** .630** .609** .491** .742** 1 .772**
Sig. (2-tailed) .001 .006 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 70 100.0
Excludeda 0 .0
Total 70 100.0
Total Pearson Correlation .636** .492** .836** .760** .728** .768** .801** .685** .777** .772** 1
a. Listwise deletion
Sig. (2-tailed) based on all
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
variables
N in the procedure. 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Reliability Kinerja Karyawan (Y)

Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.900 10
Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients T Sig.
Model B Std. Error Beta
1 (Constant) 12.157 3.236 3.757 .000
Pengalaman Kerja .287 .119 .265 2.408 .019
Tingkat Pendidikan .469 .084 .617 5.600 .000
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Uji Parsial (Uji t)


Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients T Sig.

Model B Std. Error Beta


1 (Constant)
12.157 3.236 3.757 .000

Pengalaman Kerja
.287 .119 .265 2.408 .019

Tingkat Pendidikan
.469 .084 .617 5.600 .000

a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Uji F
ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.


1 Regression
1139.662 2 569.831 84.220 .000b

Residual
453.323 67 6.766

Total
1592.986 69

a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan


b. Predictors: (Constant), Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja
Koefisien Korelasi Berganda
Correlations
Tingkat
Pengalaman Kerja Pendidikan Kinerja Karyawan
Pengalaman Kerja Pearson Correlation 1 .806** .763**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 70 70 70
Tingkat Pendidikan Pearson Correlation .806** 1 .831**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 70 70 70
Kinerja Karyawan Pearson Correlation .763** .831** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 70 70 70
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Korelasi Pengalaman Kerja (X1) terhadap Kinerja Karyawan (Y)


Correlations

Pengalaman Kerja Kinerja Karyawan


Pengalaman Kerja Pearson Correlation
1 .763**

Sig. (2-tailed)
.000

N
70 70
Kinerja Karyawan Pearson Correlation
.763** 1

Sig. (2-tailed)
.000

N
70 70

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Korelasi Tingkat Pendidikan (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y)


Correlations
Tingkat
Pendidikan Kinerja Karyawan
Tingkat Pendidikan Pearson Correlation
1 .831**
Sig. (2-tailed)
.000
N
70 70
Kinerja Karyawan Pearson Correlation
.831** 1

Sig. (2-tailed)
.000

N
70 70
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Change Statistics

R Square Sig. F
R Adjusted Std. Error of Durbin-
Model R Square R Square the Estimate Change F Change df1 df2 Change Watson

1 .846a .715 .707 2.601 .715 84.220 2 67 .000 2.288


a. Predictors: (Constant), Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Ahmad Maulana Ilyas


Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : 23 Tahun
Agama : Islam
Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 19 Juli 1997
Alamat : Jl. H. Mawi Gg. Dukuh Rt 001/02 No.5
Ds. Waru Kec. Parung Kab. Bogor 19663
Email : amaulanailyas@gmail.com
No. HP : 08567082198

PENDIDIKAN FORMAL
2003 – 2009 SDN WARU 05
2009 – 2012 SMPN 1 PARUNG
2012 – 2015 SMK LINK AND MATCH
PENGALAMAN ORGANISASI
1. Pengurus OSIS SMK LINK AND MATCH Tahun 2014 – 2015
2. DIV. Futsal UKM Olahraga ITB Ahmad Dahlan Jakarta
tahun 2017 – 2018
3. Sekretaris UKM Olahraga ITB Ahmad Dahlan Jakarta
Tahun 2018 - 2019

Anda mungkin juga menyukai