KantriSitohang (P07520221075)
MarlindaSilalahi (P07520221080)
Melva Yuniarti Manullang (P07520221082)
RomauliHasugian (P07520221091)
BAB II
URAIAN MATERI
Modul inidikemasdengansusunanurutansebagaiberikut :
1. Tujuanumum:
Meningkatkankemampuankeluargadalammemelihara Kesehatan
keluargamereka,sehinggadapatmeningkatkan status kesehatankeluarganya.
2. Tujuankhusus:
Meningkatkankemampuankeluargadalammengidentifikasi Kesehatan yang
dihadapi oleh keluarga.
Meningkatkankemampuankeluargadalammenanggulangimasalah-masalah
Kesehatan dasardalamkeluarga.
Meningkatkankemampuankeluargadalammengambilkeputusan yang
tepatdalammengatasimasalah Kesehatan para anggotanya.
Meningkatkankemampuankeluargadalammemberikanasuhankeperawatanterha
dapanggotakeluarga yang sakit dan
dalammengatasimasalahkesehatananggotakeluarganya.
Meningkatkanproduktivitaskeluargadalammeningkatkanmutuhidupnya.
Dalammemberikanasuhanperawatanterhadapkeluargalebihditekankanpaadakeluarga-
keluargadengankeadaansosialperekonomian yang rendah. Keadaansosialekonomi yang
rendah pada umumnyaberkaitaneratdenganberbagaimasalah Kesehatan yang
merekahadapidisebabkankarenaketidakmampuan dan
ketidaktahuandalammengatasiberbagaimasalah yang merekahadapi.
Masalahkemiskinanakan sangat
mengurangikemampuankeluargauntukmemenuhikebutuhan-
kebutuhankeluargaterhadapkebutuhangizi, perumahan dan lingkungansehat, Pendidikan dan
kebutuhanlainnya. Jelaskesemuanyaitudenganmudahmenyebutkansuatupenyakit.
Dasar pengambilankeputusantersebutadalah :
a) Hakdan tanggungjawabsebagaikepalakeluarga
b) Kewenangan dan otoritas yang telahdiakui oleh masing-masing anggotakeluarga
c) Hakdalammenentukanmasalah dan
kebutuhanpelayananterhadapkeluargaatauanggotakeluarga yang bermasalah.
F. Keluargakelompokresikotinggi
a. Tingkat sosialekonomikeluargarendah
b. Keluargatidakmampumengatasimasalah Kesehatan sendiri
c. Keluarga yang kurangbaikataudenganpenyakitketurunan.
3. Keluargadengananakmenjadiresikotinggi, karena:
1. Kemiskinan
2. Lingkungankurangsehat
c. Mudahuntukmerawatanggotakeluarga yang
sakitatautidakbisamengurusdirinyasendirikarenacacatatauusia. Jika
keluargamemilikikemampuanuntukmelakukanlayanangawatdaruratataulayanankesehatanuntu
kmengambiltindakanlebihakanterjadimasalah yang lebihserius
d. Mengubahlingkungankeluarga, sepertipentingnyakebersihankeluarga,
upayapencegahanpenyakitkeluarga, upayalingkunganpedulikeluarga,
kekompakananggotakeluargadalammengelolalingkungan internal dan eksternalkeluarga.
Dampaknyaterhadapkesehatankeluarga.
e. Memanfaatkanfasilitaspelayanankesehatan,
sepertikepercayaankeluargaterhadappetugaskesehatan dan fasilitaspelayanankesehatan,
keberadaanfasilitaskesehatan yang ada, manfaatkeluargamenggunakanfasilitaskesehatan,
apakahpelayanankesehatanterjangkaubagikeluarga, dan
apakahmerekamemahamidenganbaikpengalamansebuahkeluarga .
H. Prinsip – prinsipperawatankeluarga
Keluargasebagai unit
atausatukesatuandalampelayanKesehatan.Dalammemberikanasuhankeperawatankesehatankel
uarga,sehatsebagaitujuanutama.Asuhankeperawatan yang
diberikansebagaisaranadalammencapaipeningkatankesehatankeluarga.
Dalammemberikanasuhankeperawatan Kesehatan
keluarga,perawatmelibatkanperansertakeluargadalammengatasimasalahKesehatannyalebihme
ngutamakankegiatan-kegiatan yang bersifatpromotif dan
preventifdengantidakmengabaikanupayakuratif dan
rehabilitative.Dalammemberikanasuhankeperawatankesehatankeluargamemanfaatkansumber
dayakeluargasemaksimalmungkinuntukkepentingankesehatankeluarga.Sasaranasuhankepera
watankesehatankeluargaadalahkeluargasecarakeseluruhan.Pendekatan yang
digunakandalammemberikanasuhankeperawatankesehatankeluargaadalahpendekatanpemecah
anmasalahdenganmenggunakan proses
keperawatan.Kegiatanutamadalammemberikanasuhankeperawatankeluargaadalahpenyuluhan
Kesehatan dan
asuhanperawatankesehatandasaratauperawatandirumahdiutamakanterhadapkeluarga yang
termasukresikotinggi.
Prinsip-prinsipperawatankeluargaadalahsebagaiberikut:
1. Keluargasebagai unit atausatukesatuandalampelayanankesehatan.
2. Dalammemberikanasuhanperawatankesehatankeluarga,
sehatsebagaitujuanutama.
3. Asuhankeperawatan yang
diberikansebagaisaranadalammencapaipeningkatankesehatankeluarga.
4. Dalammemberikanasuhanperawatankesehatankeluarga,
perawatmelibatkanperansertaaktifseluruhkeluargadalammerumuskanmasalah
dan kebutuhankeluargadalammengatasimasalahkesehatannya.
5. Lebihmengutamakankegiatan-kegiatan yang bersifatpromotif dan preventif
dan tidakmengabaikanupayakuratif dan rehabilitatif.
Apakahimplikasinyaataualasankalaukitamelaksanakanpelayanankesehatan yang
terpusat (fokus) kepadakeluarga?
Berikutadabeberapaimplikasi yang dapatkitakemukakandalamhaltersebut:
Praktikkeperawatankeluargamemilikihambatandalamprosesnya.
Hambatantersebutyaitu:
Fungsikeperawatankesehatankeluargabukanhanyasebagaifungsiesensial dan
dasarkeluarga.
Fungsiperawatankesehatankeluargaadlahmelibatkananggotakeluargadalammerawatanggotake
luarga yang sakitataumengalamimasalah Kesehatan. (JunaitiSahar ; Ni Made Rasmini 2019 ).
M. Peran perawatdalamkeluarga
1. Pendidik
Perawatperlumemberikan Pendidikan Kesehatan kepadakeluarga agar:
a) Keluargadapatmelakukan program asuhan Kesehatan keluargasecaramandiri.
b) Bertanggungjawabterhadapmasalah Kesehatan keluarga.
2. Koordinator
Diperlukan pada perawatberkelanjutanpelayanan yang
komprehensifdapattercapai.Koordinasi juga sangat diperlukanuntukmengatur program
kegiatanatauterapidariberbagaidisiplinilmu agar tidakterjaditumpangtindih dan
pengulangan.
3. Pelaksana
Perawat yang bekerjadenganklien dan
keluargabaikdirumah,klinikmaupundirumahsakitbertanggungjawabdalammemberikan
perawatanlangsung.Kontakpertamaperawatkepadakeluargamelaluianggotakeluarga
yang sakit.Perawatdapatmendemonstrasikankepadakeluargaasuhankeperawatan yang
diberikandenganharapankeluarganantidapatmelakukanasuhanlangsungkepadaanggota
keluarga yang sakit.
4. Pengawas Kesehatan
SebagaipengawasKesehatan,perawatharusmelakukan home visiteataukunjunganrumah
yang teraturuntukmengidentifikasiataumelakukanpengkajiantentang Kesehatan
keluarga.
5. Konsultan
PerawatsebagainarasumberbagikeluargadidalammengatasimasalahKesehatan.Agarkel
uargamaumemintanasehatkepadaperawat,makahubunganperawat-
keluargaharusdibinadenganbaik,perawatharusbersikapterbuka dan dapatdipercaya.
6. Kolaborasi
Perawatkomunitas juga harusbekerjasamadenganpelayananrumahsakitatauanggotatim
Kesehatan yang lain untukmencapaitahap Kesehatan keluarga yang optimal.
7. Fasilitator
MembantukeluargadalammenghadapikendalauntukmeningkatkanderajatKesehatannya
.Agardapatmelaksanakanperanfasilitatordenganbaik,makaperawatkomunitasharusmen
getahuisistempelayanan Kesehatan(sistemrujukan,danasehat,dll).
8. Penemukasus
Mengidentifikasimasalahkesehatansecaradini,sehinggatidakterjadiledakanatauwabah.
9. Modifikasilingkungan
Perawatkomunitas juga
dapatmemodifikasilingkungan,baiklingkunganrumahmaupunlingkunganmasyarakat,a
gardapatterciptalingkungan yang sehat.
SOAL PILIHAN GANDA
1. Perawatberkunjungdisebuahkeluarga. Dalamkeluargatersebutterdapatbapak x berumur 35
tahun dan ibu Y berumur 30 tahunserta 2 orang anakperempuan.Bapak x
menceritakanbahwaseminggu yang laludiukurtekanandarah 150/90
mmHg.Tingkatpencegahanapa yang
dapatdilakukandalamkeluargatersebutuntukmencegahdampak yang lebihjauh.
a) Pencegahan primer
b) Pencegahanskunder
c) Melakukanskrining
d) Pencegahantersier
e) Rehabilitasi
Jawaban:A
Jawaban : B
a) Memberikansumbangankepadakeluargatersebut
b) Membiarkankeadaankeluargatersebut
c) Membantukeluargauntukmemodifikasilingkungansekitarrumahkeluargatersebut
d) Mengajakkeluargauntukpindahkerumah yang lebihlayak
e) Menganjurkankeluargauntukmengajukan program raskin
Jawaban: C
a). Fungsiekonomi
b).Fungsiperawatankesehatan
c).Fungsisosialisasi
d). Fungsiefektif
e). Fungsiproduktif
Jawaban: A
a) PelayanankesehatanRehabilitatif
b) Pelayanankesehatan Primer
c) Pelayanankesehatansekunder
d) PelayanankesehatanScrinning
e) PelayanankesehatanPromotif
Jawaban : A
DAFTAR PUSTAKA