Secara umum, regulasi adalah peraturan Adapun menurut Kamus besar Bahasa
Indonesia peraturan adalah aturan yang dibuat untuk mengatur, petunjuk yang
dipakai untuk menata sesuatu dengan aturan dan ketentuan yang harus
dijalankan dan dipatuhi Membuat suatu aturan tidak dapat dilakukan oleh
sembarang orang.
Aturan biasanya dibuat oleh orang yang memiliki pengaruh besar terhadap
lingkungan atau kelompok tertentu Sebagai contoh peraturan di rumah dibuat
oleh kepala keluarga peraturan di lingkungan RT dibuat oleh ketua RT yang
berdasarkan kesepakatan para kepala keluarga, begitu seterusnya. Sampai
tingkat yang tertinggi yaitu negara peraturan dibuat oleh pemerintah dan
Dewan Perwakilan Rakyat
Serupa dengan hal tersebut regulasi kepegawaian adalah peraturan yang dibuat
untuk mengatur dan mengendalikan pegawai dalam bertindak ataupun bekerja
agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai bersifat mengikat, baik bagi
pengawal, pengusaha, maupun pemerintah. Sebagai contoh, peraturan
mengenai jam kerja harus ditetapkan. Jika tidak pegawai akan datang dan
pulang kerja sesuka hati
1. Peraturan perundangan-undangan
2. Adat kebiasaan (contohnya : PT. IKPP harus merekrut putra /i daerah atau
suku asli orang perawang
3. Agama (contohnya: tidak boleh meralang karyawati muslim menggunakan
hijab, menyediakan sarana ibadah
4. Yurisprudensi yaitu putusan putusan hakim atau peradilan yang memiliki
hukum kekuatan hukum tetap dan di benarkan oleh MA (mahkamah agung)
5. Traktat yaitu landasan hukum berdasarkan organisasi buruh internasional
(internasional labour organisation)
6. Peraturan perusahaan
(Nah...ini adalah tugas yaitu apakah isi dari UU ketenagakerjaan no 13 tahun
2003 pasal 1)?
7. Perjanjian kerja sama
Taukah kamu?
Jam Kerja lembur diatur dalam pasal 77 sampai pasal 85 Undang-Undang
No.13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Di beberapa perusahaan, jam kerja
kan dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB)
Untuk karyawan yang bekerja 6 hari dalam seminggu, jam kerjanya adalah 7
jam dalam 1 hari dan 40 jam dalam 1 minggu. Sedangkan untuk karyawan
dengan 5 hari kerja dalam 1 minggu, kewajiban bekerja mereka 8 jam dalam 1
hari dan 40 jam dalam 1 minggu.
• 7 jam kerja dalam 1 hari atau 40 jam kerja dalam 1 minggu untuk 6 hari
kerja dalam 1 minggu; atau
• 8 jam kerja dalam 1 hari atau 40 jam kerja dalam 1 minggu untuk 5 hari
kerja dalam 1 minggu.
Pada kedua sistem jam kerja tersebut juga diberikan batasan jam kerja yaitu 40
(empat puluh) jam dalam 1 (satu) minggu. Apabila melebihi dari ketentuan
waktu kerja tersebut, maka waktu kerja biasa dianggap masuk sebagai waktu
kerja lembur sehingga pekerja/buruh berhak atas upah lembur.
Pengaturan mulai dan berakhirnya waktu atau jam kerja setiap hari dan selama
kurun waktu seminggu, harus diatur secara jelas sesuai dengan kebutuhan oleh
para pihak dalam Perjanjian Kerja, Peraturan Perusahaan (PP) atau Perjanjian
Kerja Bersama (PKB).