Anda di halaman 1dari 58

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN

PROVINSI JAWA TENGAH

Diajukan sebagai bukti telah

melaksanakan Praktik Kerja Lapangan

Disusun oleh:

Ajeng Syarifah Maulida Tsani

NIM 13020118120047

S1 SASTRA INGGRIS

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS DIPONEGORO

2021

1
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Praktik Kerja Lapangan telah disahkan oleh Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah dan Program Studi S1 Sastra Inggris:

Dosen Pembimbing, Pembimbing Lapangan,

Ahmad Arwani Raharjo, S.T., M.M. Aprillia Santi P., S.Sos


NIP. NIP. 19830403 201001 2 032

Mengetaui,

Kepala Program Studi Kepala Bidang Pengelolaan,


S1 Sastra Inggris Perpustakaan Prov. Jawa Tegah
Universitas DIponegoro

Drs. Oktiva Herry Chandra, M.Hum. Nasib, S.Sos, M.M


NIP. 196710041993031003 NIP. 19660327 198903 1 0 11

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas karunia-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan Kerja Praktek di Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah. Laporan Kerja Praktek ini adalah
untuk melengkapi tugas laporan dan sebagai syarat Ujian Akhir Semester Sastra
Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro. Selama melakukan Kerja
Praktek dan penyusunan Laporan Kerja Praktek, penulis memperoleh bantuan dari
berbagai pihak. Penulis menyampaikan terima kasih kepada kedua orang tua
penulis, yaitu Siti Romlah dan nenek yang telah memberikan segala pengorbanan,
doa yang tak henti-hentinya, cinta, motivasi, saran, dan dukungan baik secara moril
dan materiil dalam kehidupan penulis.

Dalam penyusunan laporan ini, tentu tak lepas dari arahan dan bimbingan dari
berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan rasa hormat dan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu. Pihak-pihak yang terkait tersebut
diantaranya sebagai berikut:

1. Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum. selaku Rektor Universitas
Diponegoro.
2. Ibu Dr. Nurhayati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Diponegoro yang telah memberi izin untuk melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan
3. Bapak Drs. Oktiva Herry Chandra, M.Hum. selaku Kepala Program Studi
S1 Sastra Inggris.
4. Bapak Ahmad Arwani Raharjo, S.T., M.M. dan Bapak Abdul Ghoni
Purwanto, M.M. selaku dosen pengampu mata kuliah Praktik Kerja
Lapangan.
5. Bapak Nasib, S.Sos MM, selaku Kepala Bidang Pengelolaan Perpustakaan
Provinsi Jawa Tengah.

ii
6. Ibu Aprillia Santi Permatasari, S.Sos, selaku Kepala Seksi dan segenap
pegawai yang telah membimbing selama kegiatan di bagian Seksi Deposit
dan Pelestarian Bahan Perpustakaan.
7. Ibu Dra. Berti Soraya, Msi, selaku Kepala Seksi dan segenap pegawai yang
telah membimbing selama kegiatan di bagian Seksi Layanan dan Otomasi.
8. Ibu Dra. Tri Wahyu H.M, M.Si, dan segenap pegawai yang telah
membimbing selama kegiatan di bagian Seksi Pengolahan dan Akuisisi.
9. Segenap Pegawai Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah
yang telah berbaik hati membantu dan sharing ilmu dan memberikan saran
kepada penulis dan tidak lupa juga makanan – makanan enak yang
disediakan untuk penulis saat masa Kerja Praktek.
10. Teman – teman yang mendukung serta membantu untuk menyelesaikan
Lapaoran Praktek Kerja Lapangan.

Penulis berharap Laporan Kerja Praktek ini dapat memberikan sumbangan bagi
penulis untuk lebih bertanggung jawab atas pekerjaan dan pengembangan ilmu
bersosialisasi serta bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Penulis menyadari bahwa Laporan Kerja Praktek ini masih jauh dari
kesempurnaan, sehingga kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan
demi semakin baiknya laporan ini ke depan.

Semarang, November 2021

Penulis.

Ajeng Syarifah Maulida Tsani,

13020118120047

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................ i

KATA PENGANTAR ...........................................................................ii

DAFTAR ISI ..........................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang ..........................................................................1


1.2. Tujuan dan Manfaat ...................................................................2
1.3. Metode Praktek Kerja ................................................................ 4
1.4. Sistematika Penulisan ............................................................... 5

BAB II DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN

2.1 Gambar Umum Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa


Tengah

2.1.1 Sejarah Umum Perpustakaan .........................................7

2.1.2 Visi dan Misi ................................................................ 8

2.1.3 Struktur Organisasi dan kegiatan umum ........................9

2.1.4 Tugas Pokok dan Fungsi ...............................................10

2.1.5 Ruang Lingkup Kegiatan ...............................................14

2.1.6 Bidang – bidang kerja di Perpustakaan .........................15

2.1.7 Istilah dalam Perpustakaan ............................................20

2.2 Gambar Umum Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa


Tengah

2.2.1 Tempat Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ...............23

2.2.2 Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan .................23

2.2.3 Tahap Kegiatan Praktek Kerja Lapangan .......................23

iv
2.2.4 Jadwal Kegiatan Praktek Kerja Lapangan......................25

2.2.5 Jenis dan Bentuk Praktek Kerja Lapangan .....................25

2.2.6 Faktor Pendukung dan Penghambat .............................. 31

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan .................................................................................32


3.2 Saran ............................................................................................ 33

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 34

DOKUMENTASI .................................................................................35

LAMPIRAN ........................................................................................... 41

FORMULIR PENILAIAN ...................................................................50

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1: Daftar Pegawai Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah Tabel .................... 11

Table 2: Jadwal Kegiatan ...................................................................................... 25

Table 3: Jenis dan Bentuk Kegiatan ....................................................................... 26

Tabel 4: Dokumentasi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan .....................................35

vi
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I. Surat Permohonan Izin Praktik Kerja Lapangan .......................... 41


Lampiran II. Surat Balasan Permohonan Izin Praktik Kerja Lapangan ........... 42
Lampiran III. Daftar Hadir Praktik Kerja Lapangan ........................................ 43
Lampiran IV. Logbook Kegiatan Praktik Kerja Lapangan .............................. 44
Lampiran V. Lembar Penilaian Praktik Kerja Lapangan. ................................ 50

vii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi di era digital,
paradigma pada perpustakaan pun mengalami pergeseran. Secara umum,
perpustakaan dikenal sebagai gudang ilmu dengan berbagai referensi atau
informasi dari segala bidang. Dalam Pasal 1 Undang-Undang Republik
Indonesia No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, perpustakaan didefinisikan
sebagai institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya
rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan
pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka.
Pada perkembangannya, perpustakaan tidak hanya berisi referensi-referensi dan
koleksi karya cetak, melainkan juga digunakan untuk menyimpan hasil karya
yang diciptakan oleh masyarakat. Perkembangan teknologi membuat
perpustakaan mulai menyajikan informasi digital yang memudahkan para
pustakawan untuk mengakses informasi yang mereka butuhkan.
Keberadaan perpustakaan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Menurut
Sulistyo dan Basuki (1991), perpustakaan memiliki lima fungsi dalam
masyarakat. Fungsi pertama yaitu simpan karya untuk menyimpan hasil
karya─berupa karya cetak dan karya rekam─yang diciptakan oleh masyarakat.
Fungsi kedua yaitu fungsi informasi untuk memberikan informasi yang
dibutuhkan oleh masyarakat. Fungsi ketiga yaitu fungsi pendidikan untuk
menunjang proses pembelajaran dengan menyediakan materi-materi
pembelajaran. Fungsi keempat yaitu fungsi rekreasi untuk menyediakan
informasi melalui hiburan agar masyarakat merasa nyaman dengan suasana
perpustakaan. Fungsi kelima yaitu fungsi kultural sebagai media untuk
melestarikan kebudayaan yang ada di masyarakat.
Sebagai fasilitas yang menyediakan sarana bahan bacaan, perpustakaan juga
menghadapi Revolusi Industri 4.0 dan telah mengalami berbagai macam
revolusi, antara lain: collection centric; user centric; digital shift; dan extended

1
roles. Collection centric merupakan revolusi yang menekankan layanan pada
jumlah koleksi cetak yang dikelola oleh perpustakaan. Revolusi kedua yaitu
user centric, yang menunjukkan bahwa perpustakaan tidak lagi berfokus
terhadap koleksi, namun pada pemustaka. Dalam hal ini, perpustakaan mulai
mengembangkan ruang untuk pemustaka dan menyediakan fasilitas terkini.
Berikutnya ialah revolusi digital shift yang mengembangkan teknologi
informasi terkait dengan Online Public Access Catalog (OPAC) dan situs terkait
lainnya. Revolusi keempat yaitu extended roles, perpustakaan sebagai pengelola
komunikasi ilmiah e-journal dan komunikasi analog ke digital.
Universitas Diponegoro merupakan salah satu perguruan tinggi di Indonesia
dengan misi untuk ‘menyelenggarakan pendidikan sehingga menghasilkan
lulusan yang unggul dan kompetitif.’ Selama di bangku perkuliahan, penulis
telah memperoleh teori-teori mata kuliah Praktik Kerja Lapangan atau
Internship pada semester tujuh. Namun teori tanpa bekal praktik akan menjadi
tidak seimbang dan memberikan pengaruh pada kualitas kerja ketika kelak
berada di dunia kerja. Untuk menambah bekal wawasan tersebut,
penulis─sebagai mahasiswa Program Studi S1 Sastra Inggris─perlu melakukan
Praktik Kerja Lapangan. Praktik Kerja Lapangan adalah suatu bentuk
pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa untuk
berpartisipasi dengan tugas langsung di suatu instansi milik pemerintah atau
swasta. Oleh karena itu, penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan di Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah agar memperoleh ilmu
pengetahuan berupa teori maupun praktik. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Provinsi Jawa Tengah merupakan suatu instansi yang bergerak di bidang
pengolahan data-data buku dan arsip di Provinsi Jawa Tengah. Penulis
beranggapan bahwa melakukan Praktik Kerja Lapangan di Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah akan memberikan pengalaman yang
berharga.

2
1.2 Rumusan Masalah
Untuk dapat mengarah pada inti permasalahan yang dikaji dalam laporan
Praktik Kerja Lapangan, penulis menentukan beberapa rumusan masalah, antara
lain sebagai berikut:
1. Apa kegiatan yang dilakukan oleh penulis selama melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Provinsi Jawa Tengah?
2. Apa faktor pendukung dan faktor penghambat yang dihadapi oleh
penulis selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah?
1.3 Tujuan dan Manfaat
1.3.1 Tujuan
Tujuan dibuatnya laporan Praktik Kerja Lapangan ini ialah sebagai berikut:
1. Mengetahui pembagian dua belas macam layanan pada seksi Layanan dan
Otomasi Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, beserta fungsinya.
2. Mengetahui pelaksanaan serah simpan karya cetak dan karya rekam pada
seksi Deposit dan Pelestarian Bahan Perpustakaan.
3. Mengetahui sistem pengolahan bahan perpustakaan pada seksi
Akuisisi dan Pengelolaan Bahan Perpustakaan.
1.3.2 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari laporan Praktik Kerja Lapangan ini ialah
sebagai berikut:
1. Bagi instansi
a. Mengetahui kegiatan-kegiatan dasar yang dilakukan oleh
mahasiswa peserta Praktik Kerja Lapangan di Perpustakaan
Provinsi Jawa Tengah.
b. Mendapat saran yang mampu dipertimbangkan untuk membantu
meningkatkan kinerja Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah
menjadi lebih baik.

3
2. Bagi universitas
a. Hasil laporan ini diharapkan dapat menjadi sumber pengetahuan
dan bahan masukan yang berguna bagi para pembaca.
b. Sebagai bahan atau kajian dalam melakukan kegiatan Praktik
Kerja Lapangan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi
Jawa Tengah
3. Bagi penulis
a. Mendapat pengalaman kerja yang sebelumnya belum pernah
dilakukan, sehingga dapat menambah ilmu serta pengetahuan
yang sesuai dengan mata kuliah yang telah diperoleh.
b. Menguji apakah kemampuan pribadi yang diperoleh selama
kuliah mampu digunakan dalam berhubungan dengan
masyarakat dalam dunia kerja.
1.4 Metode Pengumpulan Data
Dalam penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan ini, penulis
menggunakan empat metode pengumpulan data, antara lain sebagai berikut:
1. Studi Pustaka
Studi kepustakaan juga berarti teknik pengumpulan data dengan
melakukan penelaahan terhadap buku, literatur, catatan, serta berbagai
laporan yang berkaitan dengan masalah yang ingin dipecahkan (Nazir:
1988). Dalam metode ini, pengumpulan data dilakukan dengan cara
membaca beberapa laporan Praktik Kerja Lapangan yang berada di ruang
layanan referensi perpustakaan maupun ruang koleksi deposit sebagai bahan
referensi yang berkaitan dengan obyek pembahasan. Penulis juga mencari
data-data di internet mengenai Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi
Jawa Tengah.

2. Observasi
Observasi adalah pengamatan langsung kepada suatu obyek yang akan
diteliti. Menurut Sugiyono (2014: 145), observasi merupakan suatu proses

4
yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis
dan psikologis. Dalam metode observasi, penulis mengadakan pengamatan
baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap lingkungan kerja dan
sistem kerja di Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, dengan tujuan untuk
mengetahui tempat dan sarana kerja.
3. Wawancara
Menurut Sugiyono (2016:317), wawancara digunakan sebagai teknik
pengumpulan data untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti dan
juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih
mendalam tentang perilaku dan makna dari perilaku tersebut. Wawancara
dilakukan dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada narasumber
atau orang yang berwewenang dalam suatu masalah. Dalam metode ini,
diadakan tanya jawab dengan Kepala Seksi Layanan dan Otomasi, Ibu Dra.
Berti Soraya, MSi.
4. Dokumentasi
Metode dokumentasi menurut Arikunto (2006: 231) yaitu mencari data
mengenai variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar,
majalah, prasasti, notulen rapat, agenda dan sebagainya. Metode
dokumentasi dilakukan dengan cara mengambil data sekunder yang
diperoleh dari Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.
1.5 Sistematika Penulisan
Sistematika laporan merupakan gambaran secara umum yang memberikan
informasi singkat mengenai keseluruhan isi pada masing-masing bab dalam
sebuah laporan. Dengan adanya sistematika penulisan laporan, pembaca dapat
secara mudah memahami pembahasan laporan Praktik Kerja Lapangan. Adapun
sistematika penulisan laporan ini, sebagai berikut:

5
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab satu, penulis membahas tentang latar belakang, rumusan
masalah, tujuan dan manfaat, metode pengumpulan data, dan
sistematika penulisan laporan Praktik Kerja Lapangan.
BAB II DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN
Pada bab dua, penulis membahas tentang gambaran umum Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah dan pelaksanaan
Praktik Kerja Lapangan. Adapun gambaran umum Dinas Kearsipan
dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, meliputi sejarah singkat,
visi dan misi, struktur organisasi, ruang lingkup kegiatan, dan
bidang-bidang kerja. Sementara pembahasan pelaksanaan Praktik
Kerja Lapangan, mencakup tempat dan waktu pelaksanaan, tahap
kegiatan, jadwal kegiatan, jenis dan bentuk kegiatan, serta faktor
pendukung maupun faktor penghambat selama melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan.
BAB III PENUTUP
Pada bab tiga, penulis memberikan simpulan dan saran. Simpulan
merupakan jawaban atas rumusan masalah yang telah dijabarkan
pada bab satu. Sedangkan saran-saran berisikan anjuran dari faktor
penghambat yang dihadapi oleh penulis ketika melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Provinsi Jawa Tengah.

6
BAB II
DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN
2.1 Gambaran Umum
2.1.1 Sejarah Singkat Perpustakaan
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah pada awalnya merupakan
Perpustakaan Negara Semarang yang didirikan pada tanggal 1 Agustus 1951
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri P.P Dan K RI Nomor 18165/ Keb
tertanggal 23 Juli 1951. Kemudian Pemerintah menerbitkan Surat Keputusan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0199/0/1978 tanggal 23 Juni
1978, dimana Perpustakaan Negara diubah statusnya menjadi Perpustakaan
Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan adanya
Keputusan Presiden RI Nomor 11 Tahun 1989 tentang Perpustakaan
Nasional, Perpustakaan Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
ditingkatkan statusnya menjadi Perpustakaan Daerah dan merupakan satuan
organisasi Perpustakaan Nasional yang berada di daerah. Dengan adanya
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah maka
pada tanggal 21 Juni 2001 dikeluarkanlah Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun
2001 dimana Perpustakaan Nasional Provinsi Jawa Tengah diubah menjadi
Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah sebagai kantor yang mempunyai
tugas pokok membantu Gubernur dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah
di bidang Perpustakaan.
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2008 tanggal 6 Juni 2008
tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan Susunan
Organisasi Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah
maka Kantor Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah digabung dengan
Badan Arsip Daerah Provinsi Jawa Tengah menjadi Badan Arsip dan
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah. Disamping itu berdasarkan Peraturan
Gubernur Jawa Tengah Nomor 54 Tahun 2008 tanggal 20 Juni 2008 tentang
Pembentukan Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah sebagai Unit
Pelayanan Teknis Badan Arsip dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.

7
Adapun Pimpinan Perpustakaan dari Perpustakaan Negara sampai dengan
Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah yaitu:
1. Patah Tahun 1951
2. R. Rahmat Tahun 1951 s.d. 1972
3. Drs. Soeprapto Tahun 1972 s.d. 1977
4. R. Srikayadi Tahun 1977 s.d. 1986
5. Drs. Moedjono Tahun 1986 s.d. 1991
6. Drs. Supriyanto Tahun 1991 s.d. 1998
7. Drs.H.M. Wardi Setyabudi Tahun 1998 s.d. 2000
8. Goking Sukirno,S.H Tahun 2000 s.d. 2001
9. Dra. Dwi Hastuti Tahun 2001 s.d. -2002
10. Ir. Santosa Rahajoe Tahun 2002 s.d. 2004
11. Dra. Titik Rahajoe, M.Si Tahun 2004 s.d. 2008
12. Sudjatmo,S.Sos Tahun 2008 s.d 2011
13. Drs. Mulyono, M.Pd Tahun 2011 s.d 2014
14. S.P. Andriani S, S.H Tahun 2016 s.d 2017
15. M. Masrofi, S.Sos., M.Si Tahun 2017 s.d 2019
16. Prijo Anggoro B.R., S.H., M.Si Tahun 2019 s.d 2021

2.1.2 Visi dan Misi


1. Visi
Terwujudnya masyarakat membaca dan belajar menuju
masyarakat madani yang sadar informasi.
2. Misi
a. Menciptakan dan mengembangkan kebiasaan membaca
masyarakat;
b. Pemerataan memperoleh informasi bagi seluruh lapisan
masyarakat Jawa Tengah;
c. Mengenbangkan kemitraan di bidang perpustakaan
dokumentasi dan informasi;

8
d. Mengembangkan jaringan informasi ilmu pengetahuan,
teknologi dan kebudayaan;
e. Tersimpan dan tersebarluaskannya terbitan hasil karya
masyarakat Jawa Tengah dan tentang Jawa Tengah.
2.1.3 Struktur Organisasi
Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 36 Tahun 2018
Tanggal 1 Maret 2018─tentang perubahan atas peraturan Gubernur Jawa
Tengah No. 74 Tahun 2016 mengenai organisasi dan tata kerja Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah─susunan struktur
organisasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah telah
diubah dengan maksud agar tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur.
Berikut gambaran struktur organisasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Provinsi Jawa Tengah:

Gambar 1: Struktur Organisasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa


Tengah .

9
2.1.4 Tugas pokok dan Fungsi
1. Tugas Pokok

Tugas pokok Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan sesuai dengan


Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 36 Tahun 2018 tentang
Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Provinsi
Jawa Tengah adalah melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang kearsipan dan perpustakaan sebagaimana yang
diatur dalam peraturan perundang-undangan Struktur Organisasi.

2. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas pokok sebagimana tersebut diatas
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah melaksanakan
fungsi Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan sesuai dengan Peraturan
Gubernur Jawa Tengah Nomor 36 Tahun 2018 tentang Organisasi Dan
Tata Kerja Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah
adalah sebagai berikut:
a. Perumusan kebijakan bidang pembinaan, pengembangan dan
pengawasan kearsipan, pengelolaan dan pelestarian arsip,
layanan dan pemanfaatan arsip, pengelolaan perpustakaan, dan
pengembangan perpustakaan;
b. Pelaksanaan kebijakan bidang pembinaan, pengembangan dan
pengawasan kearsipan, pengelolaan dan pelestarian arsip,
layanan dan pemanfaatan arsip, pengelolaan perpustakaan, dan
pengembangan perpustakaan;
c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang pembinaan,
pengembangan dan pengawasan kearsipan, pengelolaan dan
pelestarian arsip, layanan dan pemanfaatan arsip, pengelolaan
perpustakaan, dan pengembangan perpustakaan

10
d. Pelaksanaan dan pembinaan administrasi dan kesekretariatan
kepada seluruh unit kerja di lingkungan Dinas; dan
e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Gubernur, sesuai
tugas dan fungsinya.

Berikut adalah daftar pegawai Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah:

No. Nama Gol. Seksi


1. Nasib, S.Sos. MM
IV/a
NIP. 19660327 198903 1 011
2. Aprillia Santi Permatasari, S.Sos
III/c
NIP. 19830403 201001 2 032
3. Dra. Nana Kirana Wijayanti
IV/b Deposit dan Pelestarian
NIP. 19650608 199303 2 004
Bahan Perpustakaan
4. Dra. Eko Sulistyowati
IV/a
NIP. 19651111 199403 2 007
5. Zulaekhah, SH
IV/a
NIP. 19670817 199403 2 009
6. Titik Ambarwati, S.Sos
III/c
NIP. 19660828 198902 2 006
7. Newin Riyanto, S.Sos
III/d
NIP. 19640510 199003 1 011
8. Donil Indrawulan
III/b
NIP. 19661203 198902 2 002
9. Rusmin
III/b
NIP. 19661125 199403 1002
10. Ipuk Wahyu Utami, S.Sos
III/b
NIP. 19880920 201402 2 001

11
11. Khozin Abror, S.Hum
III/b
NIP. 19890509 201503 1 005
12. Muhammad Saiful Alam
III/a
NIP. 19890128 202012 1 003
13. Dra. Tri Wahyu H. M., M.Si
IV/a
NIP. 19640506 199003 2 002
14. Sudikto, SH, MH
IV/a
NIP. 19630621 199103 1 005
15. Nur Chayati, S.Sos
IV/a
NIP. 19710507 199503 2 002
16. Supono, S.Sos
III/d
NIP. 19630720 198803 1 007
17. R. Kusdanarko, S.Sos
III/d
NIP. 19641119 198503 1 003
18. I’id Nur Hidayah Abror, S.Kom
III/d Akuisisi dan Pengolahan
NIP. 19771028 200312 2 011
Bahan Perpustakaan
19. Diana Nugraheni, S.Sos
III/c
NIP. 19750328 201001 2 001
20. Suhardi, S.Sos
III/c
NIP. 19710905 199903 1 003
21. Sugiyono
III/b
NIP. 19640313 199303 1 005
22. Rudi Iswanto
III/b
NIP. 19670615 199403 1 007

12
23. Yusti Hudadiana, SS
III/a
NIP. 19810521 200902 2 001

24. Dra. Berti Soraya, MSi


IV/a
NIP. 19720227 199101 2 001
25. Wiwik Riyanti, S.Sos
IV/a
NIP. 19640214 199003 2 003
Seksi Layanan
26. Endang Wahyu Listati, S.Sos
IV/a
dan Otomasi
NIP. 19621121 199003 2 003
27. Hening Pujiastuti D. W., S.Sos
IV/a
NIP. 19631009 198503 2 006
28. Dahlia Mahkota R. S., S.Sos
IV/a
NIP. 19651102 199503 2 002
29. Sri Hayati, S.Sos
IV/a
NIP. 19670424 198803 2 007
30. Anggraini, S.Sos
III/c
NIP. 19640128 198902 2 001
31. Endang Dwi Riyani, S.P.
III/c
NIP. 19710424 199803 2 005
32. Diah Puspitosari, SE
III/c
NIP. 19770629 201001 2 001
33. Siti Munawaroh
III/b
NIP. 19670514 198902 2 005
34. Fuad Sirojudin, S.I.Pust
III/a
NIP. 19910616 202012 1 006
Tabel 1: Daftar Pegawai Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah

13
2.1.5 Ruang Lingkup Kegiatan
Kegiatan praktek kerja selama 5 minggu mahasiswa diberikan jadwal
sesuai dengan bidang yang ada. Hal ini bertujuan agar mahasiswa praktek
kerja dapat mengetahui semua proses pekerjaan dalam perpustakaan provinsi
jawa tengah. Pembagian kegiatan perminggunya, sebagai berikut;

a. Minggu pertama, 25 Oktober – 29 Oktober 2021


Pada minggu pertama, mahasiswa akan ditempatkan pada seksi layanan
dan otomasi selama 2 minggu yang diarahkan oleh ibu Berti Soraya selaku
Kepala seksi Layanan dan otomasi, yang meliputi layanan:
a) Layanan LTPS (25 Oktober – 28 Oktober 2021)
Kegiatan layanan LTPS menginput Judul dan nomor inventaris buku
lawas / lama dari koleksi pinjaman yang nantinya akan dikonsultasikan
dengan kepala bidang untuk dikelola kembali.
b) Layanan Dewasa (29 Oktober – 3 November 2021)
Mulai tanggal 29 Oktober sampai 3 November 2021, pada minggu
pertama hari terakhir mahasiswa praktek kerja ditugaskan di Layanan
Dewasa/umum yang terletak di lt. 2, ikut serta membantu kegiatan
peminjaman – pengembalian – perpanjangan buku, selain itu juga
meletakkan buku ke rak dengan nomor urut yang sesuai.
b. Minggu kedua, 1 November – 5 November 2021
Untuk minggu ke – 2 melanjutkan kegiatan di seksi layanan dan
otomasi:
a) Layanan Dewasa (29 Oktober – 3 November 2021)
b) Layanan Referensi (4 November – 5 November 2021)

Layanan referensi terletak di lt. 1 yang menyediakan buku – buku


referensi atau rujukan bagi pemustaka untuk dibaca di tempat, tidak boleh di
pinjam.

14
c. Minggu ketiga, 8 November – 12 November 2021
Mahasiswa praktek kerja diberikan kesempatan belajar mengelola dan
menagamati pekerjaan dalam seksi deposit dan pelestarian bahan
perpustakaan selama 1 minggu penuh. Seksi deposit dan pelestarian bahan
perpustakaan termasuk seksi yang cukup sibuk dan memiliki banyak
kegiatan yang mana pada seksi ini memiliki tugas melaksanakan penyiapan
perumusan kebijaksanaan, koordinasi, evaluasi dan pelaporan untuk
pelaksanaan serah-simpan karya cetak dan karya rekam, terkait dengan
pelestarian koleksi daerah yang arahkan oleh ibu Aprillia Santi selaku
kepala seksi deposit dan pelestarian bahan perpustakaan..
d. Minggu keempat dan kelima, 15 November – 26 November 2021
Seksi Pengolahan dan Akuisisi menjadi seksi terakhir bagi
mahasiswa untuk melakukan kegiatan praktek kerja selama 2 minggu.
Kegiatan di dalam seksi pengolahan dan akuisisi kurang lebih sama dengan
seksi deposit dan pelestarian bahan perpustakaan. Dari pengatalog-kan
buku, mengklasifikasi, entry data deskripsi buku, pencetakan dan
penempelan barcode, dan label.
2.1.6 Bidang – bidang Kerja
1. Bidang Pengelolaan

Bidang Pengelolaan Perpustakaan, sebagaimana mempunyai tugas,


melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan
kebijakan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan di seksi deposit dan
pelestarian bahan perpustakaan, pengolahan dan akusisi, dan layanan dan
otomasi perpustakaan.

2. Seksi Layanan dan Otomasi

Seksi Layanan dan Otomasi berhubungan dengan pelayanan bagi para


pengunjung, senantiasa menyediakan wadah untuk mengekspresikan ilmu
sesuai yang dibutuhkan. Layanan dibagi menjadi 12, sebagai berikut:

15
1. R. Layanan Keanggotaan

Anggota perpustakaan adalah pengunjung perpustakaan yang


telah mendaftar jadi anggota perpustakaan baik secara online maupun
offline yang memiliki hak dan kewajiban sebagai anggota perpustakaan.
Hak dan kewajiban anggota perpustakaan bisa dilihat di peraturan
perpustakaan.

Pembuatan kartu anggota dilakukan sendiri ke Perpustakaan Provinsi


Jawa Tengah:

1. Pengisian formulir dan pendaftaran keanggotaan secara online.

2. Pengambilan foto anggota di tempat pendaftaran dan


menyerahkan fotocopy KTP dan Kartu tanda Mahasiswa (bagi
mahasiswa).

3. Pemrosesan kartu anggota dapat ditunggu (langsung jadi).

* Pembuatan kartu anggota tidak dipungut biaya (GRATIS)

2. R. Layanan Front Office

Layanan yang berada di bagian paling utama, bersedia


mengarahkan pemustaka yang datang dan melayani sesuai kebutuhan
mereka.

3. R. Layanan Reference

Pada umumnya layanan reference menyediakan sumber untuk


menjawab pertanyaan – pertanyaan dengan koleksi referensi yang
terpecaya. Perpustaan Daerah Provinsi jawa Tengah menyediakan
dalam jumlah banyak terkait koleksi rujukan sumber yang hanya dapat
dibaca ditempat dan tidak dapat diperpinjamkan.

16
4. R. Layanan Difable

Layanan khusus yang disediakan oleh instansi untuk pemustaka


memiliki kebutuhan khusus, layanan ini bertujuan memberikan
kenyamanan bagi pemustaka difable.

5. R. Layanan Anak

Layanan anak di Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah


dikhususkan untuk anak – anak (3 – 11 tahun) ruangan yang bernuansa
taman bermain untuk memberi kenyamanan dan belajar bertujuan
melatih daya Tarik anak untuk meningkatkan kreativitasnya.

6. R. Layanan Remaja

Layanan remaja menyediakan buku – buku bacaan yang bersifat


pengetahuan dan fiksi. Dalam layanan ini buku dapat dipinjam dengan
pemberlakuan batas waktu tertentu.

7. R. Layanan Dewasa

Layanan dewasa merupakan layanan untuk peminjaman dan


pengembalian buku. Sifat buku di dalam layanan ini dapat dipinjam
dengan batas waktu yang telah ditentukan. Peminjaman buku di
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah diberi batas waktu selama 2 minggu
dan dapat diperpanjang 1x serta hanya dapat meminjam maksimal 2
buku/peminjam.

8. R. Layanan LTPS (Layanan Terpadu Perpustakaan Sekolah

LTPS menyediakan beberapa buku koleksi dari sekolah yang


ada di kota Semarang, buku ini berasal dari pinjaman perpustakaan
sekolah.

17
9. R. Layanan Keliling

Layanan yang diberikan oleh Perpustakaan b Provinsi Jawa


Tengah bagi pemustaka yang berada di luar jangkauan dengan
perpustakaan, namun biasanya layanan perpustakaan keliling ini hadir
di sekolah.

10. R. Layanan Otomasi

Sistem Otomasi Perpustakaan atau Library Automation System


adalah software yang beroperasi berdasarkan pangkalan data untuk
mengotomasikan kegiatan perpustakaan.

11. R. Layanan Koleksi Berkala

Layanan yang menyediakan informasi kabar terkini secara


berkala berdasarkan surat kabar dan majalah, yang diklasifikasikan
berdasarkan tanggal.

12. R. Layanan Audio Visual

Layanan yang memberikan informasi dengan menggunakan


media suara dan gambar bagi pengunjung.

3. Seksi Deposit dan Pelestarian Bahan Perpustakaan.

Seksi Deposit dan Pelestarian Bahan Perpustakaan yaitu koleksi yang


terdiri dari bahan pustaka yang diterbitkan di wilayah provinsi dan bahan
pustaka yang berisi informasi tentang berbagai aspek dan mengenai wilayah
provinsi yang diterbitkan di luar wilayah provinsi (Perpusnas RI, 1992: 11).
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak
dan Karya Rekam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 265, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6291); sehingga setiap penerbit wajib menyerahkan satu eksemplar di
wilayah provinsinya dan Perpusnas.

18
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah menyediakan koleksi deposit
dengan jumlah yang terbatas yang dimaksudkan hanya dapat dibaca
ditempat atau tidak melayani peminjaman oleh pemustaka. Layanan koleksi
deposit terletak di lt. 3,berupa Naskah Kuno, Lokal Konten, Karya Cetak
dan karya Rekam dari seluruh karya penerbit di Jawa Tengah. Penempatan
atau penataan karya – karya tersebut diklasifikasikan sesuai dengan asal
tempat penerbit.

4. Seksi Pengolahan dan Akuisisi

Sumardi (2001:25) Pengolahan bahan pustaka merupakan kegiatan


inti di dalam suatu organisasi perpustakaan dimulai dari buku masuk ke
perpustakaan sampai siap untuk dimanfaatkan atau dipinjamkan kepada
para pemustaka. Buku yang masuk bisa berasal dari hibah / hadiah,
pembelian, atau pinjaman dari suatu perpustakaan lain dan bukan berasal
dari penerbit. Setiap perpustakaan memiliki cara sendiri untuk mengatur
proses masuknya buku hingga dapat dipinjam oleh pemustaka. Sedangkan
di Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah melalui proses sebagai berikut;

1. Tim pengadaan

Tim yang bekerja berdampingan bersama tim seleksi, bertugas


mencarikan buku pengganti namun tidak memiliki wewenang untuk
menentukan buku.

2. Tim seleksi

Tim yang bertugas menyeleksi koleksi buku pengganti apakah


sudah sesuai atau belum.

3. Tim pemeriksaan

Bertugas untuk memeriksa data jumlah buku yang telah diseleksi


dengan buku yang masuk ke perpustakaan telah sesuai atau belum.

19
4. Proses pengolahan

Setelah buku yang masuk disesuai, langsung diproses oleh tim


pengolahan;

a. Pencatatan deskripsi buku ke buku katalog;

b. Pemberian stample/cap Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah;

c. Pengisian nomor inventaris sesuai urutan;

d. Entry data ke situs Inlis lite (situs resmi dari perpustakaan) new
katalog dan penambahan ekslempar;

e. Pencetakan barcode yang ditempelkan di bagian belakang buku;

f. Pengisian label yang berisi (nomor subject, 3 huruf pertama


pengarang serta 1 huruf pertama judul, dan jenis cetakan / volume)
menggunakan excel yang telah disediakan dan pencetakan label;

g. Menempelkan label pada punggung buku berukutan 2,5 cm dari


bawah, ditempel dengan lem fox (lem kayu) agar lebih kuat dan
tidak mudah rusak atau sobek ditutup dengan solasi

2.1.7 Istilah dalam Perpustakaan


Perpustakaan merupakan (1) Koleksi buku, majalah, dan
bahan kepustakaan lainnya yang disimpan untuk dibaca, dipelajari,
dan dibicarakan; (2) tempat, gedung, atau ruangan yang disediakan
untuk pemeliharaan dan penggunaan koleksi buku dan sebagainya.
Dengan itu perpustakaan memiliki istilah tertentu untuk
berlangsungnya komunikasi sesuai dengan ilmu perpustakaan.

1. Perpustakaan Daerah

Perpustakaan Daerah adalah Perpustakaan yang


berkedudukan di Ibukota Propinsi yang diberi tugas untuk
menghimpun, menyimpan, melestarikan dan mendayagunakan
semua karya cetak dan karya rekam yang dihasilkan di daerah.

20
2. AACR dan AACR2 (Pedoman Pengatalogan)

AACR (Anglo-American Cataloging Rules), berisi peraturan


mengenai deskripsi bahan pustaka. Sedangkan AACR2 [Anglo-
American Cataloguing Rules (2d ed)] merupakan revisi dari AACR
terbagi dalam 2 bagian yaitu (a) deskripsi dan (b) tajuk, judul
seragam, dan acuan. Bagian satu berdasarkan International Standard
Bibliographic Description (ISBD) untuk material umum dan bahan
khusus. Bagian 2 berdasarkan Prinsip Paris.

3. Bahan Pustaka

Semua hasil karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam.


Jenis-jenis bahan perpustakaan berdasarkan AACR2: Buku,
pamplet, dan lembar tercetak; bahan kartografi; manuskrip
(termasuk kumpulan manuskrip), naskah; musik; gambar hidup/film
dan rekaman video; bahan grafis; sumber elektronik; artefak dan
realia tiga dimensi; bentuk mikro; sumber berlanjut.

4. Pustakawan

Pustakawan adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi


tanggung jawab melaksanakan kegiatan ilmiah dan professional
yang meliputi pengelolaan perpustakaan, pelayanan perpustakaan,
dan pengembangan system perpustakaan.

5. Pemustaka

Pemustaka disebut juga sebagai pengguna perpustakaan,


yaitu perseorangan, kelompok orang, masyarakat, atau lembaga
yang memanfaatkan fasilitas layanan perpustakaan. Atau
sederhananya merupakan orang yang datang ke perpustakaan untuk
mencari informasi (pengunjung perpustakaan).

21
6. Registrasi ISBN

Registrasi ISBN (International Standard Book Number)


adalah registrasi untuk memperoleh identitas nomor buku standar
internasional yang akan diterbitkan oleh Perpustakaan Nasional RI.

7. ISSN

International Standard Serial Number yaitu standar


internasional penomoran baku untuk majalah

8. Nomor Panggil

Nomor berupa kombinasi angka dan huruf yang biasanya terdiri dari
kode koleksi, nomor klasifikasi koleksi, huruf tanda nama
pengarang dan/atau judul koleksi. Nomor ini digunakan untuk
mengenali dan menunjukkan lokasi sebuah koleksi di perpustakaan.
Penempatan koleksi di rak disusun berdasarkan nomor panggil
koleksi.

9. Klasifikasi

Klasifikasi yaitu Penyususnan/pengelompokkan bahan


pustaka secara sistematis menurut subjek atau aturan tertentu.

10. Katalog

Katalog merupakan informasi ringkas yang menggambarkan


buku/informasi yang terdiri dari analisis fisik dan konten.

11. Cap Perpustakaan (library stamp)

Bantalan cap karet yang memuat nama perpustakaan yang


digunakan untuk menunjukkan hak milik atas buku majalah dan
terbitan lainnya.

22
12. Nomor Inventaris

Penomoran buku berdasarkan urutan penerimaannya. Nomor


inventaris disebut juga dengan nomor induk buku yang
merepresentasikan bahwa buku tersebut merupakan koleksi ke…
(sekian) yang dimiliki perpustakaan. Sebuah Setiap eksemplar
bahan pustaka memiliki nomor induk yang berbeda meskipun judul,
pengerang, penerbit, dan tahun terbitnya sama.

2.2 Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan


2.2.1 Tempat pelaksanaan praktek kerja lapangan
Nama lembaga : Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.
Alamat lembaga : Jl. Sriwijaya No. 29 A, RW 02, Tegalsari,
Kec. Candisari, Kota Semarang
Jawa Tengah, 50614.
Jam operasional layanan : Senin-Jumat (pukul 08.00-13.30 WIB).

2.2.2 Waktu pelaksanaan praktek kerja lapangan


Kegiatan Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan selama lima
minggu, tepatnya terhitung sejak tanggal 25 Oktober 2021 sampai
dengan 26 November 2021. Waktu pelaksanaan PKL di
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah yaitu setiap hari Senin-Jumat
pukul 07.00-14.00 WIB, serta waktu istirahat selama satu jam.
Setelah kegiatan Praktik Kerja Lapangan selesai, penulis menyusun
laporan selama satu minggu pada tanggal 29 November sampai
dengan 5 Desember 2021. Untuk kemudian diserahkan sebagai
hasil Ujian Akhir Semester mata kuliah Praktik Kerja Lapangan
pada hari Selasa, 7 Desember 2021, pukul 11.30 WIB.

23
2.2.3 Tahap Kegiatan pelaksanaan praktek kerja lapangan
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan yang dilaksanakan oleh
Universitas Diponegoro dibagi menjadi beberapa tahapan kegiatan,
meliputi:

1. Tahapan Pra PKL, yang terdiri dari pembekalan dan penerjunan oleh
dosen pembimbing mata kuliah internship Program studi S1 Sastra
Inggris Fakultas Ilmu Budaya

2. Kegiatan PKL pertama, memberikan surat permohonan izin PKL ke


Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa pada Kamis, 7
Oktober 2021.

3. Kegiatan PKL kedua, penerimaan surat balasan dari Instansi Dinas


Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah kepada
mahasiswa, serta penerimaan mahasiswa pada tempat pelaksanaan
Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.

4. Kegiatan PKL ketiga, melaksanakan kegiatan PKL berupa kegiatan


harian, yang dilaksanakan mulai tanggal 25 Oktober 2021 s.d 30
November 2021.

5. Kegiatan PKL keempat: bimbingan penyusunan laporan Praktik


Kerja Lapangan yang dibantu oleh pembimbing lapangan di Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.

24
2.2.4 Jadwal Kegiatan pelaksanaan praktek kerja lapangan

Jadwal pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Lapangan dibagi sebagai


berikut:

No. Tanggal Seksi


1. 25 Oktober-5 November 2021 Layanan dan Otomasi Perpustakaan:

- Layanan LTPS

- Layanan sirkulasi dewasa

- Layanan referensi
2. 8 November-12 November 2021 Deposit dan Pelestarian Bahan

Perpustakaan
3. 15 November-26 November 2021 Akuisisi dan Pengolahan Bahan

Perpustakaan
Tabel 2: Jadwal pelaksanaan kegiatan PKL

2.2.5 Jenis kegiatan pelaksanaan praktek kerja lapangan

Penulis melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan di


Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah selama 175 jam atau lima minggu.
Selama Praktik Kerja Lapangan, penulis melaksanakan kegiatan di seksi
Layanan dan Otomasi Perpustakaan, seksi Deposit dan Pelestarian Bahan
Perpustakaan, dan seksi Akuisisi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan.

25
No. Tanggal Bidang Seksi Kegiatan
Minggu – 1 (25 – 29 November 2021)
1. 25 – 28, Layanan Tugas yang pertama diberikan di
Okt 2021 LTPS layanan LTPS adalah

1. Menginput judul, dan nomor


inventaris dari buku lawas / lama.
2. Mengirimkan softfile dari peng-
input-an buku – buku kepada
pihak yang pengurus.
3. Meletakkan buku – buku ke
ruang khusus untuk buku – buku
lama yang akan diproses sesai
dengan kebijakan kepala bidang.
4. Menghitung buku dengan nomor
panggil 600 – 900 tertentu di
ruang layanan LTPS.

2. 29 Okt, Seksi Layanan 1. Meminta izin kepada


2021 Sirkulasi kepengurusan dalam bidang
Dewasa layanan dewasa.
2. Mendapatkan bimbingan proses
kerja di layanan dewasa mulai
dari proses peminjama
npengembalian dan perpanjang
buku peminjaman.
3. Membantu entry data buku baru
layanan sirukulasi dewasa (dapat
di pinjam)
4.

26
Minggu – 2 (1 – 5 November 2021)
3. 1–3 Layanan 1. Diberi bimbingan cara
Nov, 2021 Sirkulasi meletakkan buku – buku ke
Dewasa dalam rak buku sesuai dengan
urutan nomor panggil.
2. Belajar memberikan kertas dan
stampel batas peminjaman
3. Membentu kegiatan pelayanan
peminjaman, pengembalian, dan
perpanjangan.
1. 4–5 Layanan 1. Meminta izin kepada
Nov, 2021 Referensi kepengurusan layanan reference.
2. Pengenalan ruangan layanan
reference yang berisi buku –
buku referensi yanag sifatnya
tidak dapat dipinjam.
3. Meengisi keikutsertaan sebagai
pengunjung.
4. Belajar mengoperasikan OPAC
(situs remi perpustakaan untuk
melakukan penelurusan yang
dibutuhkan).
Minggu – 3 (8 – 12 November 2021)
5. 8 – 12 Deposit dan 1. Meminta izin kepada
Nov, 2021 Pelestarian kepengurusan Deposit yaitu ibu
Bahan Aprillia untuk dilakukannya
Perpustkaan praktek kerja bagi mahasiswa
praktek kerja.

27
2. Pengenalan mengenai kegiatan
deposit.
3. Pengenalan cara pelestarian buku
yang telah dikategorikan sesuai
dengan asal tempat terbit (khusus
jawa tengah).
4. Pengenalan cara merawat buku
yang baik dan benar, serta cara
memperbaiki buku mulai dari
cover yang rusak maupun ada
bagian halaman yang sobek.
5. Membuat katalog buku – buku
baru sesuai rincian deskripsi
bahan pustaka (penulis, judul
buku, subject buku, halaman,
tempat dan tahun terbit, cetakan,
dan nomor label), lalu di print.
6. Belajar cara membuat nomor
label untuk ditempelkan di
punggung buku, serta belajar
menempelkan label pada
ppunggung buku dengan ukuran
2,5cm dari bawah buku,
menempelkan dengan lem fox
(lem kayu), setelah itu ditutup
dengan solasi agar tidak mudah
rusak.
7. Menulis desktipsi buku baru dari
penerbit yang akan dimasukan
dalam proses berikutnya hingga
pada proses peminjaman.

28
Mengklasifikasikan buku seusai
urutan label nomor panggil untuk
dimasukan ke rak buku di ruang
koleksi deposit.
8. Menata ulang buku –buku di rak
lama ke rak yang baru atau yang
masih kosong (karena rak lama
sudah tidak dapat menampung
buku tambahan).

Minggu – 5&6 (15 – 26 November 2021)


6. 15 – 26 Berikut adalah deskripsi kegiatan
Nov, 2021 Praktek kerja dalam Bidang Pengolahan;
1. Meminta izin kepada
kepengurusan Pengolahan yaitu,
Kasi Ibu Tri Wahyu untuk
dilakukannya praktek kerja bagi
mahasiswa praktek kerja.
2. Pengenalan mengenai kegiatan
di pengolahan yang dijelaskan
oleh ibu Nur dan proses buku
masuk ke perpustakaan.
3. Menerima buku hibah dan beli.
4. Belajar mencatat buku baru ke
dalam buku katalog besar sesuai
deskripsi bahan pustaka berikut:
a. Nama Pengarang
b. Judul buku;
c. Penerbit buku;

29
d. Asal dan tahun
penerbitan;
e. Cetakan.
5. Belajar memberikan cap atau
stempel pada buku baru, ada 3
macam cap yang diberikan yaitu:
cap inventaris, cap pada luar
buku, dan cap pada dalam buku.
6. Belajar cara input buku baru
melalui aplikasi inlis lite.
7. Setelah menginput buku data di
aplikasi diberikan cover dengan
cara mendownload gambar cover
dari buku tersebut terlebih
dahulu melalui google image.
8. Mencetak barcode dan
menempelkannya pada badan
belakang buku.

Tabel 3: Jenis Kegiatan PKL

2.2.6 Faktor Pendukung dan Penghambat

1. Pendukung

a. Pihak Prodi
a) Memberikan kebebasan bagi mahasiswa menentukan tempat
pelaksanaan praktek kerja, namun sebisa mungkin ke instansi yang
cukup relevan.
b) Tidak ada tekanan batas waktu yang berlebih dari dosen, namun
hanya memberi saran dengan waktu lebih dari 1 bulan.

30
b. Pihak Perpustakaan
a) Proses penerimaan mahasiswa praktek kerja sangat mudah, hal ini
juga dipengaruhi dari telah berakhirnya masa PPKM.
b) Para stuff atau pegawai senantiasa dengan senang hati memberi
bimbingan bagi mahasiswa praktek kerja pemula.
c) Tidak memberikan pekerjaan yang berat bagi mahasiswa praktek
kerja karena para stuff menganggap bahwa mahasiswa praktek kerja
tidak seharusnya mendapat tekanan pekerjaan yang sama seperti
stuff lainnya.
2. Penghambat
a. Pembagian pada bidang tidak dilakukan secara merata, terdapat 12
layanan di Perpustakaan namun hanya mendapat 3 layanan. Sehingga
mahasiswa praktek kerja tidak merasakan semua pekerjaan yang ada di
perpustakaan. Meskipun tidak menutup kemungkinan mahasiswa
praktek tidak mengetahui bagian bidang tersebut, karena Kasi bagian
tersebut memberi penjelasan sekilas, namun tetap membutuhkan nilai
praktis.
b. Di ruangan bidang tertentu akses Wifi tidak dapat digunakan dengan
baik.
c. Terkadang pada saat akses pada entry data koneksi internet melemah
sehingga beberapa kali sering terjadi kegagalan memasukan data.

31
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Kegiatan Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan pada Bidang


Layanan, Deposit dan Koleksi Deposit, dan Pengolahan Perpustakaan
Daerah Provinsi Jawa Tengah yang terletak di Jalan Sriwijaya No. 29a, RW
02 Tegalsari , Kecamatan Candisari, Kota Semarang, Jawa Tengah. 50614.
Praktikan dapat mengambil beberapa kesimpulan yang didapatkan dari
suatu pengalaman selama pelaksanaan kegiatan PKL. Berikut ini adalah
beberapa kesimpulan dari pengalaman yang Praktikan dapatkan, sebagai
berikut:

- Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah jalan Sriwijaya No. 29a,


Kecamatan Candisari merupakan tim pengelolaan dan pengembangan,
yang di dalamnya terdapat beberapa bidang seksi yaitu: seksi layanan
dan otomasi, seksi deposit dan pelestarian bahan perpustakaan serta
pengolahan, dan akuisisi.

- Berlangsungnya kegiatan – kegiatan di Perpustakaan Provinsi Jawa


Tengah menggunakan software INLIS LITE (Integrated Library
System) merupakan situs sistem resmi dari Perpustakaan Nasional, dan
menggunakan software OPAC untuk mempermudah pemustaka
mencari bahan pustaka sesuai yang mereka butuhkan.

- Tidak semua layanan dapatkan oleh masyarakat, seperti di masa


pandemic ini Layanan anak (RBM) tidak dioperasikan karena
menhindari penyebaran virus pada aktivitas berlebih bagi anak – anak,
dan pada ruang layanan dewasa tidak dapat menggunakan computer
untuk melakukan self-service untuk peminjaman – pengembalian –
perpanjangan, namun harus melalui petugas yang berjaga dalam ruang
layanan dewasa tersebut.

32
- Para pegawai ramah – ramah sehingga membuat mahasiswa praktek
magang dengan senang hati mendengarkan ilmu yang disampaikan
oleh pustakawan dan melakukan kegiatan bersama pegawai
Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah.

Dengan demikian laporan hasil kegiatan Praktek Kerja Lapangan yang


telah dijabarkan secara cukup merinci mengenai setiap kegiatan atau
aktivitas yang telah dilakukan pada masa praktek kerja lapangan.
diharapkan adanya program praktek kerja lapangan ini semata - semata
untuk hanya memberi laporan kegiatan namun mahasiswa dapat lebih
berkembang dalam self-development (kemampuan dan keterampilan),
management time, adaptasi pada lingkungan baru, mendapatkan gambaran
dunia kerja yang sesungguhnya, serta dapat menyiapkan diri untuk
berkomitmen dalam pekerjaan.

3.2 Saran

1. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah diharapkan


dapat mempertahankan kegiatan penerimaan mahasiswa yang akan
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan pada waktu yang akan datang.

2. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah diharapkan


untuk selalu meng-update informasi perkembangan seputar Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah melalui web resmi.

33
DAFTAR PUSTAKA

Soedarmo, Sri Puryono Karto. PERATURAN GUBERNUR JAWA


TENGAH NOMOR 36 TAHUN 2018. 1 Mar. 2018.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung: Alfabeta.
Administrator. “Sejarah Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah”
perpus.jatengprov.go.id, perpus.jatengprov.go.id/Accessed 24
Nov,2021.
Administrator. “Istilah Perpustakaan”
https://www.perpusnas.go.id/dictionary.php?lang=id&id=Istilah%20
Perpustakaan Accessed 25 Nov,2021.
Administrator. Produk Hukum “Peraturan Gubernur”
https://jdih.jatengprov.go.id/ accessed 25Nov, 2021.
Administrator. BPKP.
http://www.bpkp.go.id/pustakabpkp/index.php?p=pengadaanbahanp
erpus. Accessed 26Nov, 2021.

34
DOKUMENTASI

No. Gambar Keterangan

1.
Gambar: Layanan LTPS
Keterangan: daftar inventaris buku lawas /
lama. telah menginput buku lama sebanyak
3.199.

2.
Gambar: Layanan Keanggotaan.
Keterangan: sebelum pemustaka dapat
menggunakan fasilitas yang ada di
perpustakaan daerah, pemustaka harus
mengisi daftar hadir secara online dengan cara
memasukan atau meng-scan nomor barcode.

3.
Gambar: Layanan Dewasa
Keterangan: Counter peminjangan –
pengembalian – perpanjang.

35
4.
Gambar: Deposit dan Pelestarian Bahan
Perpustakaan.
Keterangan: Buku dari penerbit yang masuk
ke Deposit disimpan dengan diklasifikasikan
sesuai dengan lokasi penerbit. Contoh pada
gambar: Kab. Blora, Kab. Pati, Kab. Kudus.

5.
Gambar: Deposit dan Pelestarian Bahan
Perpustakaan
Keterangan: mencatat deskripsi buku – buku
baru yang masuk ke deposit.

6.
Gambar: Pengolahan dan Akuisisi bahan
perpustakaan
Keterangan: Ruangan seksi Pengolahan dan
Akuisisi, dilakukannnya semua aktivitas dan
pekerjaan pengolahan di dalam ruangan ini.

36
7.
Gambar: Pengolahan dan Akuisisi bahan
perpustakaan
Keterangan: Proses entry data deskripsi buku.

8.
Gambar: Pengolahan dan Akuisisi bahan
perpustakaan
Keterangan: Proses pembuatan label nomor
panggil 1) Membuat label menggunakan ms.
Excel sesuai dengan nomor panggil buku dan
mencetak hasilnya.

2) setelah mencetak, label dipotongi sesuai


dengan garis, setelah itu ditempelkan
menggunakan lem fox pada punggung buku
2,5 cm dari bawah buku dan ditutup
menggunakan solasi agar label tidak mudah
rusak.

37
9.
Gambar: Pengolahan dan Akuisisi bahan
perpustakaan
Keterangan: Proses pencetakan barcode yang
ditempelkan di bagian belakang buku.

10.
Gambar: Layanan LTPS
Keterangan: daftar inventaris buku lawas /
lama. telah menginput buku lama sebanyak
3.199.

11.
Gambar: Layanan Keanggotaan.
Keterangan: sebelum pemustaka dapat
menggunakan fasilitas yang ada di
perpustakaan daerah, pemustaka harus
mengisi daftar hadir secara online dengan
cara memasukan atau meng-scan nomor
barcode.

38
12.
Gambar: Layanan Dewasa
Keterangan: Counter peminjangan –
pengembalian – perpanjang.

13.
Gambar: Layanan Dewasa
Keterangan: Fasilitas yang ada di ruang
layanan sirkulasi dewasa Perpustakaan Daerah
Provinsi Jawa Tengah lt. 2.

39
14.
Gambar : Layanan Referensi
Keterangan: Pemustaka wajib mengisi daftar
hadir layanan referensi guna untuk
mengetahui jumlah pengunjung yang datang
di layanan tersebut.

Tabel 4: Dokumentasi selama PKL

40
LAMPIRAN

I. Surat Permohonan Izin Praktek Kerja Lapangan

41
II. Surat Balasan Permohonan Izin Praktek Kerja Lapangan

42
43
III. Presensi Praktek Kerja Lapangan

IV. Lampiran Logbook Praktek Kerja Lapangan

44
LOGBOOK PRAKTEK KERJA LAPANGAN
DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN
PROVINSI JAWA TENGAH

A. Identitas Peserta Praktik Kerja Lapangan


Nama : Ajeng Syarifah Prodi : Sastra Inggris
Maulida Tsani
Fakultas : Ilmu Budaya
NIM :13020118120047
B. Logbook Kegiatan Praktik Kerja Lapangan
No. Hari/Tanggal Uraian Kegiatan Paraf
Seksi Layanan dan Otomasi Perpustakaan
1. Senin, 25 Okt 2021 Inventarisasi buku rusak
2. Selasa, 26 Okt 2021 Inventarisasi buku rusak
1. Inventarisasi buku rusak
3. Rabu, 27 Okt 2021 2. Menghitung buku-buku
golongan 900
1. Menghitung buku-buku
golongan 800
2. Menemui Kepala Seksi
Layanan dan Otomasi, Ibu
Dra. Berti Soraya, MSi.,
untuk kemudian diberi
4. Kamis, arahan agar melaksanakan
28/11/21 Praktik Kerja Lapangan di
layanan sirkulasi dewasa
dan layanan referensi

45
1. Senam pagi
5. Jumat, 2. Melayani peminjaman,
29/11/2021 pengembalian, dan
1. Apel pagi

2. Melayani peminjaman,
pengembalian, dan
perpanjangan bahan
perpustakaan
6. Senin, 3. Menempatkan bahan
perpustakaan sesuai nomor
1/11/21
panggil yang tertera pada
keranjang
1. Melayani peminjaman,
pengembalian, dan
perpanjangan bahan
perpustakaan
2. Menempatkan bahan
perpustakaan sesuai nomor
7. Selasa, panggil yang tertera pada
2/11/21 keranjang
3. Entri data buku koleksi

deposit
1. Melayani peminjaman,
8. Rabu, pengembalian, dan
3/11/21 perpanjangan
bahan
Kamis, Mengoperasikan OPAC
9.
04/11/21

46
Jumat, 1. Senam pagi bersama stuff
Perpustakaan.
05/11/21
10. 2. Membantu melayani
pemustaka

Seksi Deposit dan Pelestarian Bahan Perpustakaan

Senin, Entry data deskripsi bahan pustaka


08/11/21 melalui ms.word, setelah itu
11. mencetak hasil dari data tersebut.

Selasa, Izin

9/11/21
12.
Rabu, 1. Membuat label nomor
panggil menggunakan ms.
10/11/21
Excel dengan format yang
13. telah ditentukan, dan
dicetak.
2. Menempelkan label pada
punggung buku.

14. Kamis, Melakukan katalog malnual


deskripsi bahan pustaka yang baru
11/11/21
dan hendak diproses.

47
Jumat, 1. Mengklasifikasikan buku
sesuai label.
12/11/21
2. Menata ulang buku – buku fi
15.
ruangan koleksi deposit.

Pengolahan dan Akuisisi

Senin, Pengenalan mengenai cara kerja


15/11/21 bidang pengolahan yang
disampaikan oleh ibu Nur.
16.

Selasa, Membantu meng-entry data


deskripsi buku ke software inlis lite.
16/11/21
17.
Rabu, Mencetak barcode dan label buku
serta menempelkan label.
17/11/21
18.
Kamis, Menulis deskripsi buku ke buku
19. katalog.
18/11/21

Jumat, 1. Senam pagi bersama stuff


Perpustakaan.
19/11/21
2. Membantu meng-entry
20. data deskripsi buku ke
software inlis lite dan
memberikan gambar

48
cover buku melalui Inlis
lite.

Senin, Membantu meng-entry data


22/11/21 deskripsi buku ke software inlis lite.

21.
22. Selasa, Menempelkan label pada buku –
buku jurnal.
23/11/21

Rabu, Mengganti label buku dari bahan


pustaka layanan referensi.
24/11/21
23.
Kamis, 1. Mencetak barcode dan label
buku serta menempelkan
25/11/21
label.
2. Wawancara dengan
Pembimbing Lapangan, ibu
Aprillia Santi P., S.Sos.
24.
mengenai penyusunan
laporak PKL.

49
FORMULIR PENILAIAN

50

Anda mungkin juga menyukai