Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

BAHASA DAN SENI


DI DINAS KEBUDAYAAN

OLEH :
PHINI ANTARIANI ZEGA
NIM:1679201011

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS LANCANG KUNING

PEKANBARU

2019
HALAMAN PENGESAHAN

Judul : Dinas Kebudayaan “ Bahasa Dan Seni ”


Nama : PHINI ANTARIANI ZEGA

NIM : 1679201011

Program Studi : Sastra Indonesia

Fakultas : Ilmu Budaya

Waktu Pelaksanaan :10 Juli sampai dengan 10 Agustus 2019

Disahkan dan Disetujui Oleh :

Pembimbing Lapangan Dosen pembimbing

TUGIMAN, S.Hum ALVI PUSPITA, S.Pd,. M.A


NIP :196704081992031002 NIDN : 1003038802

Kaprodi Sastra Indonesia

MUHAMMAD KAFRAWI, M.S

i
KATAPENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala Rahmat dan
karunia-Nya. Sehingga penulis bisa menuntaskan laporan praktek kerja lapangan
(pkl) di Dinas Kebudayaan Bidang Bahasa dan Seni.
Laporan Praktek Kerja Lapangan ini disusun sebagai salah satu syarat
untuk menulis skripsi pada progaram Strata-1 di Jurusan Sastra Indonesia,
Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Lancang Kuning.
Penulis menyadari dalam penulisan dalam penyusunan proposal ini tidak
akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dekan wakil dekan Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Lancang
Kuning Pekanbaru yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan.
2. Bapak Yoserizal Zen Selaku Kepala Dinas Kebudayaan Propinsi
Riau yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
3. Bapak Muhammad Kafrawi, S.S., M. Sn. selaku Kepala Prodi
Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Lancang
Kuning Pekanbaru. Sekaligus pembimbing yang memberikan
dukungan moral serta bimbingan terhadap proses penulisan
laporan Praktek Kerja Lapangan.
4. Bapak Tugiman. S. Hum selaku pembimbing lapangan yang sudah
banyak memberikan nesehat dan masukan kepada penulis.
5. Bapak dan Ibu karyawan/i Dinas Kebudayaan Provinsi Riau yang
telah banyak membantu penulis.
6. Segenap Dosen Prodi Sastra Indonesia yang telah memberikan
ilmunya kepada penulis.

ii
Penulis menyadari bahwa laporan PKL ini tidak luput dari berbagai
kekurangan. Penulis berharap agar saran dan kritik dapat diberikan, demi
kesempurnaan dan perbaikan tulisan ini.

Harapan penulis semoga laporan PKL ini dapat memberikan manfaat bagi
bidang pendidikan dan penerapan di lapangan serta bisa dikembangkan lebih
lanjut.

Pekanbaru, 30 September 2019

Penulis
Phini Antariani Zega

iii
.

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Daftar Lampiran

Lampiran 2 : Surat pengantar dari Fakultas

Lampiran 3 : Nilai PKL

Lampiran 4 : Uraian Kegiatan

Lampiran 5 : Dokumentasi Kegiatan

iv
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..........................................................................................................................................v
DAFTAR TABEL.................................................................................................................................vi
PENDAHULUAN..................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang kegiatan penulisan laporan pkl.....................................................................1
1.2. Tujuan dan manfaat...................................................................................................................1.
1.2.1 Tujuan......................................................................................................................................2.
1.2.2 manfat......................................................................................................................................2.
1.2 sistematika penulisan.................................................................................................................3
BAB II..............................................................................................................................................4
GAMBARAN UMUM LOKASI KEGIATAN.............................................................................4
2.1 Sejarah Umum...........................................................................................................................4
2.1.1 Sejarah DINAS KEBUDAYAAN..........................................................................................4
2.2.1 Visi DINAS KEBUDAYAAN Propinsi Riau..............................................................................4
2.2.2 Misi DINAS KEBUDAYAAN Propinsi Riau.............................................................................5
BAB III..................................................................................................................................................17
PELAKSAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN............................................................................17
BAB IV..................................................................................................................................................19
PENUTUP.............................................................................................................................................19
LAMPIRAN DOKUMENTASI..........................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................................22
DAFTAR RIWAYAT HIDUP............................................................................................................23

v
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jadwal kegiatan........................................................................18

Tabel 3.2 variabel penelitian............................................................................20

vi
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang kegiatan penulisan laporan pkl

Magang merupakan kegiatan akademik intrakurikuler yang bertujuan untuk

meningkatkan profesionalisme mahasiswa dengan apa yang didapatkan selama

perkuliahan. Selama perkuliahan mahasiswa dibekali dengan berbagai macam

mata kuliah yang terdiri dari mata kuliah pengembangan kepriibadian (MPK),

mata kuliah keilmuan dan keterampilan (MKK), mata kuliah berkarya (MBB),

mata kuliah prilaku berbudaya (MPB), dan mata kuliah kehidupan bersama

(MBB). Setelah menyelesaikan mata kuliah selama enam semester, dan sebelum

memasuki dunia kerja mahasiswa bisa mengaplikasikan teori-teori yang telah

didapatkan, salah satu caraya adalah melalui program mata kuliah magang atau

praktek kerja lapangan (PKL) tersebut. Diharapkan melalui program ini nantinya

akan melatih, dan mengarahkan.

Dunia kerja pada masa kini dan akan datang akan lebih selekif dalam

menjaring calon tenaga kerja yang benar-benar profesional pada bidangnya,

karena dengan adanya persaingan global akan makin terbuka lebar kesempatan

bagi tenaga asing untuk memasuki atau menguasai dunia kerja di Indonesia.

Selain itu, adanya teknologi canggih yang mmbntu pekerjaan manusia menjadi

lebih mudah menyebabkan tenaga manusia tidak terlalu dbutuhkan dalam dunia

pekerjaan. Oleh karena itu salah satu tantangan utma bagi lulusan perguruan

tinggi adalah mempersiapkan diri sebaik-baiknya sebelum memasuki dunia kerja.

Salah satu upaya peningkatan SDM khususnya dalam pendidikan tinggi dalah

1
melalui program magang yang merupakan sarana bagi pengembangan diri serta

kemandirian bagi lulusannya. Program magang akan menghantarkan mahasiswa

untuk bergabung pada suatu organisasi tertentu. Salah satunya adalah Kantor

Dinas Kebudayaan Provinsi Riau.

1.2 TUJUAN PEMBUTAN LAPORAN

Tujuan pembuatan lapora diantaranya :

1. Sebagai bukti melaksanakan praktek kerja lapangan pada kantor/

Pemerintahan kecamatan parangkuda.

2. Sebagai laporan dari hasil praktek kerja lapangan (PKL) yang sudah

dikerjakan dengan terulis.

3. Sebagai dasar untuk pembuatan karya catat setelah itu.

4. Mengumpulkan data manfaat keperluan sekolah serta terutama penulis

sendiri juga mendukung peningkatan pengetahuan siswa tingkat setelah

itu.

5. Ruang lingkup pembahasan.

1.3 MANFAAT PENELITIAN

1. Bagi mahasiswa memberikan kesempatan mahasiswa untuk memperoleh

pengalaman kerja dan berinteraksi dengan instansi calon pengguna

lulusan dengan cara mengamati, dan menganalisis permasalahan yang

dijumpai pada istansi tempat magang, memperoleh perbandingan antara

pengetahuan akademis perkuliahan dengan praktek kerja di lapangan, dan

lebih dapat memahami konsep-konsep non akademis di dunia kerja nyata

dan membuka kesempatan atau peluang dalam dunia kerja yang ada.

2
2. Bagi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Riau ikut serta

membantu dan menyukseskan program pemerintah dalam usaha

mencerdaskan kehidupan bangsa, memberikan informasi mengenai situasi

dunia kerja pada mahasiswa, dan menjalin hubungan baik antara dunia

kerja pada mahasiswa, menjalin hubungan baik antara dunia pendidikan

dengan dunia usaha.

1.4 Sistematika penulisan

Untuk memudahkan penyusunan laporan pkl ini, maka perlu adanya

sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I ini membahas tentang latar belakang, tujuan , manfaat, tujuan, dan

sistematika penulisan laporan praktek kerja lapangan.

BAB II gambaran umum lokasi kegiatan yang terdiri dari sejarah umum,

kedudukan tugas dan fungsi, perlengkapan, struktur organisasi.

BAB III berisi tentang proses pelaksanaan pkl, tugas dan keterampilan yang

didapat.

BAB IV menjelaskan mengenai profesi yang dikejarkan selama ber –pkl.

BAB V berisikan kesimpulan dan saran.

3
BAB II

GAMBARAN UMUM LOKASI KEGIATAN

2.1 Sejarah Dinas Kebudayaan

Diawali dari sistem pemerintahan NKRI pada saat belum bergulirnya

repormasi, ketika itu sistem pemerintahan dipegang penuh/ mempunyai

kekuasaan adalah pemerintahan pusat (senralistic) dimana segala urusan

pemerintah daerah diatur oleh pemerintah pusat baik keuangan maupun

kebijakan daerah, dan pada saat itu pemerintah Provinsi Riau pemerintah

daerah tingkat 1 Riau, dan pemerintah bernamakan wilayah depertemen pos

dan telekomunikasi Provinsi Riau.

Pada tahun 1997 bergulir reformasi, pada saat itu dengan dikeluarkanya

uu No.32 tentang otonomi daerah dimana daerah diberikan hak penuh untuk

mengurus rumah tangganya sendiri, maka sebagian aset pemerintah pusat

yang ada didaerah diserahkan kedaerah sehingga bergabunglah antara Dinas

Prawisata daerah tingkat 1 Riau, Deparposel dan Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan .

Visi dan Misi


2.2.1 Visi Dinas Kebudayaan Propinsi Riau

1. Terwujudnya dinas Kebudayaan sebagai pusat pelestarian,

pendokumentasian dan pengembangan Budaya Melayu guna memperkuat

karakter dan jati diri bangsa menuju masyarakat berbudaya dan sejahtera,

berbasis teknologi informasi dalam lingkup masyarakat Agamis.

4
2.2.2 Misi Dinas Kebudayaan Propinsi Riau

1. Mewujudkan pelestarian adat, nilai budaya dan masyarakatnya melalui

inventarisasi dan pendokumentasian.

2. Menjadikan Riau sebagai pusat bahasa dan seni budaya melayu di asia

tenggara.

3. Menjadikan diplomasi dan publikasi Budaya Melayu berbasis teknologi

informasi.

4. Menjadikan Riau sebagai pusat sejarah, Cagar Budaya dan pengembangan

permuseuman.

5. Menjadikan Riau sebagai pengumpul, perawat serta penyaji warisan benda

dan tak benda Seni Budaya Melayu.

2.3 Kedudukan, Tujuan dan Kegunaan

2.3.1 Kedudukan
Dinas Kebudayaan Propinsi Riau sebelumnya tergabung dalam

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Riau, Namun sejak keluarnya

peraturan Gubernur Riau No 4 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan

Organisasi, tugas dan fungsi, serta Tata Kerja Dinas Kebudayaan berpisah

dari Dinas Pendidikan dan diberi nama menjadi Dinas Kebudayaan

Provinsi Riau.

2.3.2 Tujuan
Tujuan Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, melastarikan dan

melindungi adat dan budaya masyarakat sebagai jati diri daerah,

mengembangkan kekayaan dan kebudayaan.

5
2.3.3 Kegunaan
Kegunaan dari Dinas Kebudayaan Propinsi Riau adalah sebagai

berikut :

a. Meningkatkan kemajuan Berbudaya suatu wilayah dalam berbagai aspek

maupun bidang teknologi.

b. Menjadi wadah untuk masyarakat dalam menampilkan budaya Riau,

khususnya melayu agar dikenal se-Indonesia.

2.4 Bagian / Unit Kerja Tempat Praktek Lapangan (PKL)

Tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan adalah Dinas

Kebudayaan Propinsi Riau. Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan

ini penulis ditempatkan di bagian bidang Bahasa dan Seni Kebudayaan

Propinsi Riau.

2.4.1 Susunan Organisasi Kantor Dinas Kebudayaan Propinsi Riau.


1. Kepala Dinas :

Yoserizal Zen

2. Sekretaris :

Drs. Subani Firdaus, MH

a. Sub Bagian Perencanaan Program :

Ipong Bramanto, ST

b. Sub Bagian kuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik

Daerah :

Drs. Edy Suparman

c. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum :

6
T. Rahimah,S.Sos

3. Bidang Bahasa dan Seni :

Reny Hafzan,SE

a. Seksi Kesenian :

Syarifah Perita Musfita

b. Seksi Bahasa dan Sastra :

Drs. Fakhri

c. Seksi Perfilman :

Tugiman

4. Bidang Sejarah, Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman :

Dra. Darliana

a. Seksi Sejarah :

Dra. Julita

b. Seksi Pelestarian Cagar Budaya :

Ahmad Al-Azhari Nasution.,S..,SM.Sn

c. Seksi Permuseuman :

Sri Suharti.,SH.,M.Si

5. Bidang Rekayasa Budaya :

T.Zul Efendi, S.H.,M.Si

a. Seksi Diplomasi Budaya :

Tengku Arifin.,S.E

a. Seksi Pengembangan Teknologi Budaya :

Imam Mawardi Hadi.,ST

7
b. Seksi Publikasi Budaya :

Isrok Fiddin., SH

6. Bidang Pelestarian Adat :

Pulsiamitra.,S.E.,M.Sn

a. seksi pelestarian dan Tradisi :

Yunina Syafarianty., SE

b. Seksi Nilai Budaya :

Dra. Indrayanti

c. Seksi Investaris dan Dokumentasi Budaya :

Sabri.,S.pd.,Mpd

7. Bidang UPT. Permuseuman dan Taman Budaya :

Dra. Asmiati

a. Seksi Tata Usaha :

Lolly Febriana.,SE.,M.Si

b. Seksi Museum :

Edy Yulisman.SE

8
2.4.2 Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan Provinsi Riau

KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

KELOMPOK JABATAN

SUB BAGIAN
SUB BAGIAN KEUANGAN SUB BAGIAN
PERENCANAAN PERLENGKAPAN DAN KEPEGAWAIAN
PROGRAM PENGELOLAAN DAN UMUM
BARANG MILIK

BIDANG SEJARAH
BIDANG BAHASA BIDANG REKAYASA BIDANG PELESTARIAN ADAT
PELESTARIAN CAGAR
DAN SENI BUDAYA DAN NILAI BUADAYA
BUDAYA

SEKSI KESENIAN SEKSI SEJARAH SEKSI DIPLOMASI


SEKSI PELESTARIAN DAN
BUDAYA
TRADISI

SEKSI BAHASA DAN


SASTRA SEKSI PELESTARIAN SEKSI PENGEMBANGAN SEKSI NILAI BUDAYA
DAN TEKNOLOGI
CAGAR BUDAYA

SEKSI PERFILMAN SEKSI INVESTARIS DAN


SEKSI SEKSI PUBLIKASI DOKUMENTASI
PERMUSEUMAN BUDAYA

UPT PERMUSEUMAN TAMAN BUDAYA


9

SEKSI TATA USAHA SEKSI TATA USAHA


Dinas Kebudayaan Provinsi Riau mempunyai unit Kerja masing-masing adalah

sebagai berikut.

a. Kepala Dinas

1. Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau mempunyai tugas menyelanggarakan

otonomi daerah, tugas desentralisasi dan dekonstralisasi serta melaksanakan

tugas-tugas lain diberikan gubernur.

2. Kepala Dinas berkedudukan dibawah gubernur dan bertanggung jawab dalam

segala tugas yang diberikan oleh gubernur.

b. Sekretaris

1. Sekkretaris mempunyai tugas merencanakan, melaksakan, mengkoordinasikan

dan mengendalikan kegiatan administrasi umum kepegawaian, keuangan,

perlengkapan dan pengelolaan barang milik daerah serta perencanaan

program.

2. Sekretaris berkedudukan dibawah kepala Dinas dan bertanggung jawab dalam

segala tugas yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Sekretaris terdiri dari :

a. Sub Bagian Perencana Program

b. Sub Bagian Keuangan, perlengkapan dan pengelolaan barang milik daerah.

c. Sub Bagian Kepegawaian Bagian Umum.

10
1. Kepala Sub Bagian Perencanaan Program mempunyai tugas :

a. Menghimpun data menyiapkan bahan koordinasi penyusun Program.

b. Melaksanakan pengelolaan data.

c. Melaksanakan pelaksanaan program.

d. Melaksanakan monitoring dan evaluasi.

e. Melaksanakan penyusunan laporan.

f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh sekretaris.

2. Kepala sub bidang keuangan, perlengkapan dan pengelolaan barang

milik daerah :

a. Melaksanakan pengelolaan keuangan termasuk pembayaran gaji

pegawai.

b. Melaksanakan pengadministrasian dan pembukuan keuangan.

c. Menyusun laporan pertagung jawaban atas pelaksanaan pengelolaan

keuangan.

d. Melakukan penyusunan kebutuhan perlengkapan, pengadaan dan

perawatan, peralatan kantor, pengamanan, usulan pengapusan asset

dan penyusunan laporan pertanggung jawaban atas barang-barang

inventaris.

e. Melakukan pengelolaan terhadap terhadap barang milik daerah.

f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh sekretaris .

11
3. Sub Bagian kepegawaian dan Umum mempunyai tugas :

a. Melaksanakan penerimaan, pendistrubusan dan pengiriman surat,

penggandaan naskah-naskah dinas, kearsipan dan perpustakaan dinas.

b. Mempersiapkan seluruh rencana kebutuhan kepegawaiaan mulai

penempatan formasi, pengusulan dan jabatan, usulan pensiun,

peninjauan masa kerja, pemberian penghargaan, kenaikan-kenaikan

pangkat, sumpah/janji pegawai, gaji berkala, kesejahteraan, mutasi dan

pemberhentian pegawai, diklat, ujian dinas, izin belajar, pembinaan

kepegawaian dan displin pegawai.

c. Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan sekretaris.

a. Bidang bahasa dan seni

1. Kepala bidang bahasa dan seni mempunyai tugas menyelanggarakan

pekerjaan dan kegiatan yang berkaitan dengan bahasa dan seni.

2. Kepala bidang bahasa dan seni kedudukannya dibawah kepala dinas

dan bertanggung jawab dalam segala tugas yang diberikan oleh kepala

dinas.

b. Kepala seksi kesenian mempunyai tugas :

1. Menyelanggarakan kegiatan penggalian dan pengembangan seni

daerah.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

12
c. Kepala seksi bahasa dan sastra mempunyai tugas :

1. Menyelanggarakan kegiatan kebahasaan.

2. Menyelenggarakan kegiatan sastra.

3. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

d. Kepala seksi perfilman mempunyai tugas :

1. Menyelanggarakan kegiatan tentang perfilman.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

e. Bidang Sejarah Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman

1. Kepala bidang sejarah pelestarian cagar budaya dan permuseuman

mempunyai tugas menyelenggarakan pekerjaan dan kegiatan yang

berhubungan dengan mencari sejarah serta melestarikan cagar

budaya dengan cara memuseumkannya.

2. Kepala bidang sejarah pelestarian cagar budaya dan permuseuman

berkedudukan dibawah Kepala Dinas dan bertangung jawab dalam

segala tugas yang diberikan oleh kepala Dinas.

f. Kepala seksi sejarah mempunyai tugas :

1. Menyelenggarakan kegiatan pengkajian sejarah.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atsan.

g. Kepala seksi pelestarian Cagar Budaya Mempunyai Tugas :

1. Melakukan kegiatan peletarian terhadap Cagar Budaya yang bergerak

maupun yang tak bergerak.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

13
Kepala seksi permuseuman mempunyai tugas :

1. Memuseumkan benda-benda yang sudah dilakukan pelestarikan

terhadap benda tersebut.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

h. Bidang Rekayasa Budaya

1. Kepala bidang rekayasa budaya mempunyai tugas mensinergikan

keragaman yang dayang/masuk ke Riau dari Propinsi lain.

2. Kepala bidang rekayasa budaya berkedudukan dibawah Kepala Dinas

dan bertanggung jawab dalam segala tugas yang diberikan oleh Kepala

Dinas.

Kepala Seksi Diplomasi Budaya mempunyai tugas :

1. Menjadikan kebudayaan sebagai salah satu sarana yang paling efektif

untuk meningkatkan pribadi bangsa.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

Kepala Seksi Pengembangan mempunyai tugas :

1. Untuk mengembangkan kebudayaan hinggah ketingkat asia Tegara.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

Kepala Seksi Publikasi Budaya mempunyai tugas :

1. Mempublikasikan kebudayaan yang ada di Riau.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan atasan.

14
i. Bidang Pelestarian Adat dan Nilai Budaya

1. Kepala bidang pelestarian adat dan nilai budaya mempunyai tugas

menyelenggarakan pekerjaan dan kegiatan yang berkaitan dengan

pelestarian adat dan nilai budaya.

2. Kepala Bidang Pelestarian Adat dan Nilai Budaya berkedudukan

dibawah Kepala Dinas dan bertanggung jawab dalam segala tugas

yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Kepala Seksi Pelestarian dan Tradisi mempunyai tugas

1. Untuk melakukan pelestarian terhadap tradisi-tradisi dan lain sebagainya.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan oleh atasan.

Kepala seksi Nilai Budaya mempunyai tugas :

1. Menyelenggarakan pekerjaaan dan kegiatan yang yang berkaitan dengan

nilai Budaya.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan oleh atasan.

Kepala Seksi Inventaris dan Dokumentasi Budaya mempunyai tugas :

1. Melakaukan inventaris dan dokumentasi terhadap barang-barang

bersejarah ataupun benda-benda Budaya lainnya.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan oleh atasan.

j. Bidang UPT Permuseuman Taman Budaya

15
1. Kepala Bidang UPT Permuseuman Taman Budaya mempunyai tugas

mengkoordinasikan dan melaksanakan pengumpulan, perawatan,

pengawetan dan pengkajian benda yang mempunyai Nilai Budaya.

2. Menyelanggarakan pergerkan kesenian ataupun tradisi daerah.

3. Kepala Bidang UPT permuseuman Taman Budaya berkedudukan dibawah

Kepala Dinas dan bertanggung jawab dalam segala tugas yang diberikan

oleh Kepala Dinas.

Kepala Seksi Tata Usaha mempunyai tugas :

1. Melaksanakan serta mengurus urusan ketatausahaan.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan oleh atasan.

Kepala seksi Museum mempunyai tugas :

1. Melaksanakan pengumpulan, perawatan, pengawetan dan pengkajian

benda yang mempunyai Nilai Budaya.

2. Mengerjakan pekerjaan lain yang diberikan oleh atasan.

16
BAB III

PELAKSAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Tempat dan pelaksanaan PKL


Praktek kerja lapangan ini dilaksanakan di Dinas Kebudayaan Provinsi Riau

bagian bidang Bahasa dan Seni Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan

selama 1 (satu) bulan mulai dari tanggal 10 juli s/d 10 agustus, bertempat di

Bahasa Dan Seni Dinas Kebudayaan Propinsi Riau.

Kegiatan Selama PKL


Tugas yang diberikan oleh intruktur, maupun pegawai seksi pelayanan yang

lainnya adalah :

1. Mengikuti kegiatan

2. Menyusun data-data dan asrsip penting.

3. Membantu pekerjaan kepegawaian yang membutuhkan.

Koordinasi Tugas
Pada mulanya penulis diajak mengikuti acara Kenduri Seni Rakyat sebagai

panitia se Propinsi Riau, setelah itu tugas rutin setiap harinya menyetor pantun,

sebagai panitia pelaksana Sanggar Seni Anak dan sebagainya.

3.4 Penyelesaian Tugas


Dengan adanya kerja sama penulis, intruktur dan pegawai seksi pelayanan

yang lainnya, penulis dapat menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik.

17
Menjadi panitia Kenduri Seni Rakyat, menulis pantun, Panitia Sangar Seni anak

dan sebagainya.

18
BAB IV
PENUTUP
1.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diambil adalah penulis melaksanakan

praktek kerja lapangan (PKL) yaitu penulis dapat mengetahui bagaimana

lingkungan di Dinas Kebudayaan Provinsi Riau beserta staf-stafnya. Mengenal

dunia kerja tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Memotifasi mahasiswa-

mahasiswa untuk mampu mengembangkan serta mengemukakan pikiran dan

pendapatnya. Mampu menuangkan dalam bentuk tulisan yang sistematis, logis,

dan dengan menggunkan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Untuk

meningkatkan kreatifitas mahasiswa dalam penulisan yang objektif dan ilmiah

sebagai pertanggungjawaban mahasiswa yang telah melaksanakan tugas Praktek

Kerja Lapangan (PKL) yang berkaitan dengan program keahliannya masing-

masing, serta mendapatkan pengalaman di dunia kerja.

4.2 Saran

1. Hendaknya kepada mahasiswa magang di Dinas Kebudayaan Propinsi Riau

diberikan kepercayaan penuh sehingga dengan sendirinya akan terlihat bibit-bibit

unggul yang dapat memberikan manfaat kepada Dinas Kebudayaan itu sendiri.

2. Untuk menunjang pekerjaan yang maksimal tentunya harus didukung oleh

fasilitas, dalam hal ini sebuah tempat kerja, computer yang lebih banyak dan

lengkap, serta fasilitas-fasilitas yang diperlukan oleh pegawai Dinas kebudayaan

Provinsi Riau.

19
LAMPIRAN DOKUMENTASI

Membuat data-data kegiatan Sanggar Seni Anak

Memeriksa kembali biodata anak

20
Menyusun Undangan untuk acara kegiatan Sanggar Seni Anak

21
DAFTAR PUSTAKA

Ashar, 2015. Praktek Kerja lapangan Bidang Bahasa dan Seni

Arsip data Dinas Kebudayaan Propinsi Riau 2019

Dokumen Dinas Kebudayaan Propinsi Riau 2019

22
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : PHINI ANTARIANI ZEGA


Tempat/Tanggal Lahir : 2 JANUARI 1998
Jenis Kelamin : PEREMPUAN
Agama : KRISTEN PROTESTAN
Golongan Darah :O

Pendidikan Formal
SDN 014 Sawit Permai 2004 - 2010
SMPN 1 Dayun 2010 - 2013
SMAN 2 Dayun 2013 - 2016

Pekanbaru, 14 September 2019

Phini Antariani Zega

23

Anda mungkin juga menyukai