Anda di halaman 1dari 4

KONTRAK PERJANJIAN JUAL – BELI BIJIH NIKEL

NO KONTRAK : XX/MMU-.../KONT/I/2022
TANGGAL KONTRAK : XX XX 2022

Kontrak ini dibuat dan disepakati oleh kedua belah pihak :

PIHAK PEMBELI
PERUSAHAAN : PT MINERAL MAJU UTAMA
ALAMAT : JLN. MADE SABARA, LR. MORINI, KEL. KORUMBA, KEC. MANDONGA,
: KOTA KENDARI, SULAWESI TENGGARA

Dan

PIHAK PENJUAL
PERUSAHAAN : PT. GLADISTA JAYA MINERAL (GJM)
ALAMAT : JLN. KOSGORO NO 04, KEL. BARUGA, KEC. BARUGA, KOTA
KENDARI, SULAWESI TENGGARA.

Dimana Pihak Pembeli setuju untuk membeli dan Pihak Penjual bersedia untuk menjual
barang yang telah di sepakati, dengan kondisi dan ketentuan sebagai berikut :

1. DEFINISI

Dalam kontrak ini, istilah – istilah berikut ini, kecuali didefinisikan secara spesifik,
memiliki arti sebagai berikut:
A. “bijitambang” berarti bijih nikel Indonesia
B. “metrik ton atau MT” berarti setara dengan 1.000 kilogram
C. “basis basah” berarti ore dalam keadaan basah alami

2. KOMODITAS

Bijih Nikel asal Indonesia yang memenuhi komposisi kimia, antara lain kandungan Fe dan
SiO2 / MgO harus memenuhi syarat kebutuhan Pihak Pembeli & Pihak Penjual harus
memastikan penyediaan komoditas terjamin dan memenuhi syarat kebutuhan Pihak
Pembeli.

Ni : 1,80% (reject 1,75%)


Fe : 15% - 25%
SiO2/MgO : +/-2.00
MC : 30% - 35%

3. KUANTITAS

30.000 metrik ton basah BIJIH NIKEL . Pengiriman setiap tongkang dengan waktu muat
maximum 5 hari / tongkang.

4. WAKTU PENGIRIMAN

Februari 2022 – Maret 2022


Jika Pihak Pembeli tidak bisa mengirimkan tongkang sesuai waktu pengiriman yang
disepakati, maka kontrak ini otomatis batal / tidak berlaku.
Sebelum pemuatan, Pihak Pembeli harus memberi pemberitahuan 3 (tiga) hari sebelum
tongkang tiba kepada Pihak Penjual.
Para pihak sepakat bahwa waktu loading rate dari Penjual adalah 1,500 wmt/hari.
Saat pemuatan tongkang, diperbolehkan perwakilan Pihak Pembeli untuk mengawasi
proses pemuatan. Penjual wajib menyiapkan rampdoornya di jetty Penjual.
5. LOKASI PEMUATAN

Lokasi Pemuatan : Kabupaten Konawe selatan Sulawesi Tenggara

6. HARGA

Harga Bijih Nikel 1,80% (USD 30 x kurs Rp.14.000.-) = Rp 462.000.- WMT (Tidak
Termasuk PPN) FOB di Pelabuhan muat.

7. KANDUNGAN NIKEL

 Jika kandungan nikel lebih tinggi dari 1,80%, untuk setiap kenaikan 0,01% dari
1,80%, harga satuan dikenakan bonus bertambah (USD 0,4 X Rp 14.000,)= Rp.5.600
per wet metric ton, berlaku kelipatan
 Jika kandungan nikel lebih rendah dari 1,80%, untuk setiap penurunan 0,01% dari
1,80%, harga satuan diberikan penalty berkurang (USD 0,5 X Rp 14.000,)= Rp.7.000
per wet metric ton, berlaku kelipatan

8. KADAR AIR/MOISTURE dan RASIO Sio2 : Mgo

 Jika kadar air (MC) lebih tinggi dari 35,00%, untuk setiap kenaikan 1 % dari 35 %,
harga satuan diberikan penalty berkurang (USD 0,6 X Rp 14.000,)= Rp.8400 per wet
metric ton, berlaku kelipatan.
 Jika kadar air (MC) lebih rendah dari 30,00%, untuk setiap penurunan 1 % dari 30 %,
harga satuan dikenakan bonus bertambah (USD 0,5 X Rp 14.000,) = Rp. 7000 per wet
metric ton, berlaku kelipatan.
 Guna menghindari keragu-raguan, maka premi atau denda tidak akan dikenakan
apabila kualitas untuk MC adalah 30% sampai 35%.
 Jika Rasio Sio2 : Mgo di atas 2.3%,maka untuk setiap kenaikan 0,1% akan di kenakan
penalty harga berkurang (USD 0,5 X Rp.14.000,-) = Rp. 7000 per metrik ton.

9. KUANTITAS, SAMPEL DAN ANALISIS

Berdasarkan standar internasional, Sampel dan analisis dilakukan oleh Pihak Ketiga
Surveyor Independen “ PT. TRIBHAKTI INSPEKTAMA ” pada pelabuhan muat. Hasil dari
laboratorium Surveyor menjadi dasar. Pihak Pembeli berhak untuk menyimpan sampel
umpire. Hasil dari analisis dalam dua desimal. Hasil akhir analisis ditentukan pada
pelabuhan muat.
Pihak Pembeli dan Pihak Penjual akan diizinkan untuk mengirim perwakilan untuk
menyaksikan pengambilan sampel oleh surveyor, biaya pengambilan sample pihak ketiga
di tanggung jawab oleh Pihak Pembeli.
Hasil dari total berat akan menurut laporan draft survey pihak ketiga (PT. TRIBHAKTI
INSPEKTAMA) di pelabuhan muat.

10. PEMBAYARAN

10.1 Pembayaran Tahap Pertama

a) Pembayaran Rp. 200.000.000,- (Dua Ratus Juta Rupiah) Setelah hasil PSI dan
setelah dilakukan Penanda tanganan Kontrak perjanjian jual beli ini.

b) 40% pertama, dilakukan pada saat tongkang sandar di pelabuhan muat dan proses
barging ke tongkang di mulai dipotong Down Paymant Rp. 200.000.000,- (Dua
Ratus Juta Rupiah)

10.2 Pembayaran Tahap Kedua


Pembayaran 30% dilakukan setelah semua Dokument pengiriman lengkap dan tongkang di
berangkatkan dari lokasi Jetty Pihak Penjual.
10.3 Pembayaran Tahap Ketiga

Pembayaran 30% dilakukan pada saat COA dikeluarkan oleh Pihak PT. TRIBHAKTI
INSPEKTAMA, proses pembayaran paling lama 7 [tujuh] hari kerja setelah COA keluar.

11. KOMITMEN PIHAK PENJUAL

 Pihak Penjual berkomitmen bijih nikel dalam kontrak berikut merupakan komoditas
legal. Seluruh kegiatan pertambangan, pengiriman, dan pemasaran sesuai dengan
hukum Indonesia
 Pihak Penjual harus memberikan kepada Pihak Pembeli sertifikat asal, SKAB, SPB,
penerimaan pembayaran Pajak dan royalti, Surat Verifikasi dari ESDM Provinsi, LHV
dan dokumen lain sesuai kuantitas asli yang dijual ke Pihak Pembeli.

 Pihak penjual menjamin bahwa tongkang yang di datangkan oleh Pihak Pembeli akan
dilakukan pemuatan/loading, setelah tongkang sandar ke Jetty Penjual.

 Apa bila dalam jangka waktu 5 hari tidak ada pemuatan/loading atau tongkang sudah
selesai muat tetapi tidak bisa di berangkatkan dengan alasan dokumen belum lengkap,
maka Pihak Penjual bersedia menanggung biaya “Demurrage” sebesar Rp.30.000.000
(Tiga Puluh juta rupiah)per hari dari biaya tongkang yang timbul

12. PERATURAN PEMERINTAHAN

Kontrak ini akan diatur dan dibatasi sesuai dengan hukum Indonesia.

13. KERAHASIAAN

Para pihak setuju dan sepakat bahwa syarat dan kondisi dari kontrak ini bersifat rahasia
dan tidak ada pihak yang dapat mengungkapkan informasi tersebut tanpa persetujuan
tertulis terlebih dahulu dari pihak lain.

14. PENGALIHAN

Tanpa persetujuan tertulis, salah satu pihak tidak diperbolehkan mengalihkan,


menyerahkan seluruh atau sebagian hak dan kewajiban yang tertera dalam kontrak ini
berikut kepada pihak lain.

PIHAK PEMBELI

PERUSAHAAN : PT. MINERAL MAJU UTAMA


ALAMAT : JLN. MADE SABARA, LR. MORINI, KEL. KORUMBA, KEC.
MANDONGA, KOTA KENDARI, SULAWESI TENGGARA

Dan

PIHAK PENJUAL

PERUSAHAAN : PT. GLADISTA JAYA MINERAL (GJM)


ALAMAT : JLN. KOSGORO NO 04, KEL. BARUGA, KEC. BARUGA, KOTA
KENDARI, SULAWESI TENGGARA.

EMAIL :
Informasi Bank Pihak Penjual :

Nama Bank :
No Rekening :
Nama Akun :

9. SELURUH PERJANJIAN

Apabila Para Pihak tidak dengan melalui persetujuan tertulis mencapai kesepakatan, maka
seluruh kontrak ataupun sebagian syarat dalam kontrak berikut tidak diperkenankan
untuk dilepas, diubah, dihapus atau diberhentikan. Kontrak tersebut dibuat dalam dua
bagian, masing – masing pihak memegang satu bagian.

DITERIMA OLEH:

PIHAK PEMBELI : PIHAK PENJUAL:


PT.MINERAL MAJU UTAMA PT. GLADISTA JAYA MINERAL (GJM)

VOLTOMY AMBROSIUS WONGKAR (RANDI ASWAD, SH)

DIREKTUR DIREKTUR

Anda mungkin juga menyukai