KERANGKA KONSEP
A. Kerangka Konsep
Merokok
Pola konsumsi
fast food :
1. Jenis
2. Jumlah
3. Frekuensi
Stres Dismenore
Status gizi
Usia Manarce
Kebiasaan
Olahraga
Gambar 1
Hubungan Pola Konsumsi Fast Food dan Kebiasaan Olahraga
dengan Kejadian Dismenore
Keterangan :
= Dianalisis
= Tidak Dianalisis
30
Penjelasan :
Dismenore merupakan salah satu permasalahan yang umum dijumpai pada
remaja. Dismenore dipengaruhi oleh beberapa faktor penyulit seperti merokok, pola
konsumsi fast food, stress, status gizi, usia manarce dan kebiasaan olahraga.
mengandung asam lemak trans salah satu sumber radikal bebas (Messier, 2009).
Salah satu efek dari radikal bebas adalah kerusakan membran sel (Owusu-Apenten,
2004). Membran sel memiliki beberapa komponen, salah satunya adalah fosfolipid
(Campbell dan Reece, 2008). Salah satu fungsi fosfolipid adalah sebagai penyedia
Sehingga jika tubuh semakin banyak mengonsumsi fast food, maka akan semakin
oksigen menurun, akibatnya aliran darah dan oksigen menuju uterus menjadi tidak
lancar dan menyebabkan nyeri haid dan produksi endorphin otak akan menurun
yang mana dapat meningkatkan stres sehingga secara tidak langsung dapat
a. Variabel bebas atau variabel pengaruh yaitu pola konsumsi fast food dan
kebiasaan olahraga.
31
b. Variabel terikat atau variabel terpengaruh yaitu dismenore.
Tabel. 2
Definisi Operasional Variabel
32
2 Pola
konsumsi
fast food
dibagi
menjadi 3
variabel
yaitu :
33
3 Kebiasaan Frekuensi Menanyakan Kategori frekuensi Ordinal
olahraga olahraga yang frekuensi olahraga olahraga dibagi
dilakukan dalam seminggu. menjadi 2 :
sampel. Batasan
waktu untuk 1. Jarang
setiap kali olah 2. Sering
raga minimal
selama 30
menit.
C. Hipotesis
1. Ada hubungan antara jenis fast food dengan kejadian dismenore pada remaja.
2. Ada hubungan antara jumlah fast food dengan kejadian dismenore pada
remaja.
3. Ada hubungan antara frekuensi fast food dengan kejadian dismenore pada
remaja.
remaja.
34