PROYEK :
PEMBUATAN RUANG RAPAT
LANTAI III (BALLROOM) PADA
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
LOKASI :
CURUG – KOTA SERANG
PROVINSI BANTEN
ii | R E N C A N A K E R J A D A N S Y A R A T ( R K S )
KATA PENGANTAR
Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) merupakan dasar pelaksanaan konstruksi fisik
Pembangunan Gedung Badan Kepegawaian Daerah berlokasi di Kecamatan Curug, Kota
Serang.
Laporan Rencana Kerja dan Syarat – syarat (RKS) ini merupakan dokumen yang harus dilengkapi
oleh Konsultan Perencana sesuai yang tertuang pada kontrak dan merupakan penjelasan
tahap akhir dari Pekerjaan Pembuatan Ruang Rapat Lantai III (BALLROOM) Pada
Badan Kepegawaian Daerah.
Laporan ini berisi uraian mengenai syarat - syarat pelaksanaan Pekerjaan dan spesifikasi
teknis pada Review Pembuatan Ruang Rapat Lantai III (BALLROOM) Pada Badan
Kepegawaian Daerah yang terletak di Kecamatan Curug, Kota Serang. Sebagai suatu
langkah, Laporan Rencana Kerja dan Syarat – syarat (RKS) ini akan menjadi panduan yang
bersifat mengikat dalam langkah-langkah pelaksanaan pekerjaan yang akan dilakukan
selanjutnya.
Penghargaan dan ucapan terima kasih tidak lupa kami sampaikan kepada pihak-pihak yang
secara langsung maupun tidak telah mendukung kelancaran pekerjaan ini. Permohonan
maaf kami sampaikan atas segala kekurangan dan ketidaksempurnaan yang masih terdapat
dalam proses pelaksanaan pekerjaan maupun laporan ini.
dibuat oleh,
Pejabat Pembuat Komitmen
PEKERJAAN INTERIOR
A. PENDAHULUAN
1). Spesifikasi teknis ini berisi perincian syarat-syarat mutu kekuatan, syarat keindahan
(estetika) serta syarat – syarat teknis pasangan/ pemasangan dari bahan-bahan atau
campuran-campuran maupun alat-alat atau mesin-mesin kelengkapan bangunan
yang harus dipenuhi dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan pada proyek ini.
2). Apabila dalam spesifikasi teknis disebutkan suatu merk dagang atau produsen tertentu,
maksudnya semata-mata untuk menunjang mutu yang diinginkan.
3). Penjelasan umum dan persyaratan teknis, termasuk gambar-gambar perencanaan serta
instruksi dan informasi resmi kepada para calon kontraktor paket pekerjaan interior
adalah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dokumen keseluruhan seta prosedur
penawaran paket pekerjaan ini.
4). Spesifikasi ini di susun dengan urutan sebagai berikut :
a. Pekerjaan Persiapan dan Pembongkaran
b. Pekerjaan Dinding
c. Pekerjaan Lantai
d. Pekerjaan Plafond
e. Pekerjaan Pintu
f. Pekerjaan Fixtures dan Fittings
g. Pekerjaan Furniture dan Aksesoris
B. PEKERJAAN PENDAHULUAN
Lingkup pekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan dan alat-alat bantu
yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan, sehingga dapat dicapai hasil pekerjaan yang
bermutu baik dan sempurna.
E. PEKERJAAN PLAFOND
1). Pemasangan
1). Gypsum board dipasang dengan menggunakan sekrup, dipasang tenggelam pada
permukaan gypsum board dengan jarak 20 cm. Sambungan antara gypsum board
dengan gypsum board diisi joint cement dan selanjutnya ditutup dengan perforated
tape.
2). Pemasangan dilakukan pada temperatur maksimum 30 derajat celcius.
3). Setelah gypsum board terpasang, permukaannya harus rata, bebas dari ketidak
beresan pemasangan, bersih serta kering.
4). Selanjutnya plafond gypsum siap untuk difinish dengan material finishing sesuai
perencanaan.
F. PEKERJAAN KUSEN
F.1 Pekerjaan Balok Lintle
Mutu Beton yang dicapai dalam pekerjaan beton bertulang dan harus memenuhi
persyaratan yang ditentukan dalam SNI 2847-2013 Sebagai berikut:
a. Kolom Praktis, Balok Lintel
b. Lantai Kerja
c. Concrete Toping, curb, Ramp Groove, island, Wheel Stoper, Raise Floor, dan
Lainnya.
1. Siapkan alat dan bahan secukupnya di tempat yang aman dan mudah dijangkau.
2. Rentangkan benang selebar setengah ukuran batu bata dari as bouwplank.
3. Pasang bata setengah batu setinggi dasar kusen jendela.
4. Rentangkan benang setinggi 2 meter dari bouwplank.
5. Pasang kusen jendela setinggi benang tersebut.
6. Pasang kusen jendela sampai betul-betul tegak dengan pertolongan unting-unting.
7. Pasang skur agar kedudukannya stabil dan kuat.
8. Cek kembali posisi kusen jendela sampai terpasang pada keadaan yang benar.
9. Bersihkan tempat sekelilingnya.
- Siapkan alat dan bahan secukupnya di tempat yang aman dan mudah dijangkau
- Rentangkan benang berjarak separuh dari tebal kusen terhadap as bouwplank untuk
menentukan kedudukan kusen.
- Pasang angker pada kusen secukupnya.
- Dirikan kusen dan tentukan tinggi kedudukan kusen pintu yaitu 2 meter dari tinggi
bouwplank.
- Setel kedudukan kusen pintu sehingga berdiri tegak dengan menggunakan unting-
unting.
- Pasang skur sehingga kedudukannya stabil dan kokoh.
- Pasang patok untuk diikat bersama dengan skur sehingga kedudukan menjadi kokoh.
8|R ENCANA K ERJA D AN SY AR AT (RK S)
- Cek kembali kedudukan kusen pintu, apakah sudah sesuai pada tempatnya,
ketinggian dan ketegakan dari kusen.
- Bersihkan tempat sekelilingnya.
1. Siapkan alat dan bahan secukupnya di tempat yang aman dan mudah dijangkau
2. Rentangkan benang berjarak separuh dari tebal kusen terhadap as bouwplank untuk
menentukan kedudukan kusen.
3. Pasang angker pada kusen secukupnya.
4. Dirikan kusen dan tentukan tinggi kedudukan kusen pintu yaitu 2 meter dari tinggi
bouwplank.
5. Setel kedudukan kusen pintu sehingga berdiri tegak dengan menggunakan unting-
unting.
6. Pasang skur sehingga kedudukannya stabil dan kokoh.
7. Pasang patok untuk diikat bersama dengan skur sehingga kedudukan menjadi
kokoh.
8. Cek kembali kedudukan kusen pintu, apakah sudah sesuai pada tempatnya,
ketinggian dan ketegakan dari kusen.
9. Bersihkan tempat sekelilingnya.
G. PEKERJAAN LISTRIK
Lampu ini mencerminkan desain yang kederhana dan berkelanjutan dengan tampilan
ramping dan modern dengan sumber cahaya LED atau T5. Menggunakan system
efisiensi energy dengan menggabungkan sumber cahaya hemat energy dan ballast
elektronik. Lampu ini juga mengurangi konsumsi energy (energy sangat rendah).
Dengan penghematan energy maka akan menurunkan biaaya dan menurunkan CO2
sehingga merupakan pilihan yang ramah lingkungan.
BAHAN-BAHAN
- Semua kabel yang dipergunakan untuk instalasi listrik harus memenuhi peraturan
PUIL/LMK. Semua kabel/penghantar harus baru dan harus jelas ditandai dengan
ukurannya, jenis kabelnya, nomor dan jenis pintalannya. Kabel, instalasi penerangan dan
instalasi stop kontak harus kabel inti tembaga dengan insulasi PVC, satu inti. Kabel harus
mempunyai penampang minimal dari 2,5 mm2.
Kode warna insulasi kabel harus mengikuti ketentuan PUIL sebagai berikut : Fasa -1 :
merah Fasa -2 : kuning Fasa -3 : hitam Netral : biru Tanah (Ground) : hijau - kuning
(strip). Kabel harus dari merk Kabelindo, Kabel Metal, Tranka atau Supreme atau setara.
- Pipa Instalasi Pelindung Kabel. Pipa instalasi pelindung kabel yang dipakai adalah pipa
PVC high impact dengan ulir dan diameter minimum 3/4" Pipa, elbow, socket, junction
box, clamp dan accessories lainnya, juga tidak boleh kurang dari 3/4" diameter. Pipa
flexible dari baja harus dipasang untuk melindungi kabel antara kotak sambung (junction
box) dan armatur lampu.
H. PEKERJAAN LANTAI
I. PEKERJAAN AKHIR
Pekerjaan akhir adalah pengujian (start up dan comissioning) yang melibatkan koordinasi seluruh
sistem harus diselenggarakan setelah seluruh sistem harus diselenggarakan setelah seluruh
pekerjaan dalam proyek ini selesai
J. PENUTUP
Spesifikasi teknis ini adalah dokumen teknis yang tidak dapat dipisahkan antara gambar dan Bill Of
Quantity (BQ) kesemua dokumen teknis tersebut adalah satu kesatuan yang saling mengikat.
Apabila terdapat item pekerjaan yang belum diuraikan dalam Spesifikasi Teknis ini, namun
merupakan satu kesatuan dalam pekerjaan dimaksud, maka item tersebut harus dilaksanakan oleh
pihak pelaksana pekerjaan, seolah-olah telah diuraikan dalam spesifikasi teknis ini, dengan
mengikuti ketentuan dan kaedah teknis yang berlaku. Agar tercapai suatu hasil pekerjaan yang baik,
sesuai dengan perencanaan serta keinginan pihak pemberi tugas.
Demikian Spesifikasi Teknis ini dibuat, untuk dapat dipergunakan sebagai acuan dasar teknis
pelaksanaan pekerjaan sebagaimana tersebut diatas, dan dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.
12 | R E N C A N A K E R J A D A N S Y A R A T ( R K S )