Anda di halaman 1dari 7

Pengertian IT ( Information Technologi ) NAMA: Taufik Taha

Informasi diartikan sebagai hasil pengolahan data yang digunakan untuk suatu keperluan, sehingga
penerimanya akan mendapat rangsangan untuk melakukan tindakan

Technologi adalah hasil rekayasa manusia yang berupa seperangkat alat yang membantu manusia dalam
bekerja.

Jadi IT ( Information Technologi ) dapat diartikan seperangkat alat yang membantu dalam bekerja
dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informal dan
proses penyampaian informasi dari bagian pengirim ke penerima pun akan lebih cepat, lebih luas
sebarannya, dan lebih lama penyimpanannya.

IT ( Information Technologi ) tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan
perangkat lunak) yang digunakan untuk memroses dan menyimpan informasi,melainkan juga mencakup
teknologi komunikasi untik mengirimkan informasi. Teknologi yang menggabungkan komputasi
(computer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data,suara dan video. Jadi
menurut kesimpulan teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dengan teknologi
komunikasi. IT ( Information Technologi ) berhubungan dengan pengolahan data menjadi informasi dan
proses penyaluran data/ informasi tersebut dalam batas–batas ruang dan waktu. Teknologi informasi
merupakan pengembangan dari teknologi komputer dipadukan dengan teknologi telekomunikasi.

2. Pengertian Internet

Internet adalah jaringan (Network) komputer terbesar di dunia. Jaringan berarti kelompok komputer
yang dihubungkan bersama, sehingga dapat berbagi pakai informasi dan sumber daya (Shirky, 1995:2).
Dalam internet terkandung sejumlah standar untuk melewatkan informasi dari satu jaringan ke jaringan
lainnya, sehingga jaringan-jaringan di seluruh dunia dapat berkomunikasi.

Sidharta (1996) memberikan definisi yang sangat luas terhadap pengertian internet. Internet adalah
forum global pertama dan perpustakaan global pertama dimana setiap pemakai dapat berpartisipasi
dalam segala waktu. Karena internet merupakan perpustakaan global, maka pemakai dapat
memanfaatkannya sebagai sumber belajar.

Secara umum dapat dikatakan bahwa internet adalah suatu istilah yang digunakan untuk
menggambarkan saling hubungan antar jaringan-jaringan komputer yang sedemikian rupa sehingga
memungkinkan komputer-komputer itu berkomunikasi satu sama lain.

Hadirnya internet sebagai sumber informasi ini sangat memungkinkan seseorang untuk mencari dan
menyebarkan segala ilmu pengetahuan dan teknologi termasuk penemuan penelitian keseluruh dunia
dengan mudah, cepat, dan murah, sehingga pertumbuhan ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan
dapat lebih cepat dan merata. Dengan demikian segala informasi yang ada di internet dapat dijadikan
sebagai sumber belajar.

Maka kedudukan computer / internet sangat penting dalam pembelajaran berbasis IT , karena dapat
memudahkan pendidik dan siswa dalam proses pembelajaran. Dengan segala fasilitas yang ada dalam
internet dapat dimanfaatkan untuk mencari bahan dan media untuk media pembelajaran yang akan
dilaksanakan pendidik dan siswa. Sehingga pembelajaran berbasis IT akan mempercepat terwujudnya
masyarakat yang sadar teknologi, khususnya dosen sebagai bagian dari institusi pendidikan.

3. Spesifikasi Peralatan Internet

Agar kita dapat mengoperasikan internet dengan baik, maka dibutuhkan perangkat keras dan perangkat
lunak yang memadahi. Perangkat keras adalah komponen-komponen fisik yang membentuk suatu
sistem komputer serta peralatan-peralatan lain yang mendukung komputer untuk melakukan tugasnya.
Perangkat keras tersebut berupa:

1.satu unit komputer,

2.modem,

3.jaringan telepon,
4.adanya sambungan dengan ISP (Internet Service Provider).

Sedangkan perangkat lunak adalah program-program yang diperlukan untuk menjalankan perangkat
keras komputer. Perangkat lunak ini kita pilih sesuai dengan:

kemampuan perangkat keras yang kita miliki,

kelengkapan layanan yang diberikan,

kemudahan dari perangkat itu untuk kita operasikan dalam (User Friendly).

4. Penggunaan IT ( Information Technologi ) Dalam Pembelajaran

Pada suatu lingkup pendidikan formal yang lebih sempit seperti sekolah, biasanya menerapkan suatu
sistem penyeleksian calon siswa/i baru, dan pada umumnya sekolah yang bereputasi baik, seleksi ketat
merupakan suatu keharusan dan juga sebagai tolak ukur tingkat kualitas pendidikan yang akan diberikan
di sekolah tersebut. Dengan adanya hal tersebut, terkesan proses penerimaan siswa/i baru merupakan
suatu proses yang mempersulit. Akan tetapi dengan sistem pembelajaran IT, hal tersebut bukanlah
merupakan hal yang utama lagi, karena kegiatan belajar mengajar tidak diseragamkan dengan
sekelompok siswa/i dengan tingkat kemampuan penyerapan materi pelajaran tertentu. Akan tetapi,
kesuksesan kegiatan belajar mengajar tergantung pada motivasi, kecerdasan, dan usaha dari masing-
masing peserta belajar. Sehingga diskriminasi dalam proses kegiatan belajar mengajar dapat
diminimalisasi atau bahkan ditiadakan .Pembelajaran di kelas bertujuan untuk membangun
pengetahuan siswa dalam bidang studi atau keterampilan tertentu. Pengetahuan itu bisa diperoleh
dengan berbagai cara, namun apapun cara yang dilakukan oleh guru tidak lain hanyalah untuk
membelajarkan siswa baik di dalam mauupun di luar kelas. Oleh karena itu guru perlu cara yang mampu
menggugah motivasi siswa untuk belajar.

Pembelajaran berbasis IT dapat dilaksanakan salah satunya dengan penggunaan ruang multimedia yang
tersedia di sekolah. Ruang multimedia yang dimaksudkan adalah ruangan yang didalamnya terdapat
beberapa komputer yang cukup representatif untuk seluruh siswa dalam satu kelas dan sudah disetting
dengan LAN (Lokal Area Network), LCD untuk menayangkan presentasi guru, headphone di tiap
komputer untuk mendengarkan suara guru dari komputer induk, mikrophone dan sound sistem yang
berfungsi sebagai pengeras suara sehingga dapat terdengar oleh seluruh siswa dalam kelas, sambungan
internet, printer, AC(Air Conditioning) jika memungkinkan. Multimedia berarti berbagai media. Istilah
bagi transmisi data dan manipulasi semua bentuk informasi, baik berbentuk kata-kata, gambar, video,
musik, angka, atau tulisan tangan. Bagi komputer, bentuk informasi tersebut, semuanya diolah dari data
digital (yang terdiri dari nol dan satu). Adapun komponen yang perlu dipersiapkan untuk melaksanakan
pembelajaran berbasis IT dengan menggunakan ruang multimedia antara lain:sarana elektronik
(komputer/laptop, LCD, headphone dan lainlain) kemauan siswa dan guru untuk melakukan renovasi
pembelajaran sumber daya manusia (guru dan siswa) kesiapan sekolah untuk menanggung beban
operasional dan biaya perawatan.

5. Bentuk-Bentuk Media Ajar Berbasis IT

Jenis kegiatan/tugas guru yang dapat dilaksanakan dengan menggunakan ruang multimedia antara lain :

1. Presentasi Power Point

Menyampaikan materi (presentasi)Salah satu bentuk tugas yang paling sederhana yang dapat dilakukan
adalah menyampaikan materi pelajaran menggunakan media komputer/laptop dan LCD. Materi
disampaikan kepada siswa dengan menayangkan materi pada layar dan siswa dapat mengikuti bersama-
sama. Keterampilan yang dapat digunakan yaitu dengan mengolah materi menggunakan program MS
Power Point. Kemudian dapat dikembangkan lagi menggunakan program Windows Movie Maker, Ulead
VideoStudio dan lain-lain. Bahkan dengan menayangkan video yang berhubungan dengan materi juga
bisa dilakukan tanpa guru

Presentasi Power Point. Ini adalah bentuk yang paling sederhana dan paling mudah dan paling praktis
sehingga paling banyak dipergunakan oleh kebanyakan pembicara, baik pembicara seminar, workshop,
dan juga guru di kelas. Hendaknya, setiap guru paling tidak mempunyai kemampuan untuk membuat
materi ajar dalam bentuk presentasi Power Point ini. Meskipun paling sederhana, Power Point
memberikan fasilitas yang cukup hebat untuk membuat media ajar. Justru dengan kesederhanaan ini lah
yang menyebabkan hal ini sangat mudah dipelajari. Apakah hasilnya menjadi sangat sederhana? Belum
tentu. Dengan kreatifitas lebih, Power Point dapat dioptimalkan dengan baik untuk membuat paket
media ajar yang berkualitas.

2. Memutar video dan lagu/musik yang berkaitan dengan materi pembelajaran yang disela-sela kegiatan
belajar siswa, misalnya saat siswa mengakses materi pelajaran melalui internet.
2.a.Video Pembelajaran.

Prinsipnya adalah, CD pembelajaran itu nanti berupa video hasil rekaman aktifitas pembelajaran yang
direkam dan ditampilkan dalam bentuk video. Karena bentuknya video, maka dia akan mengalir seperti
orang nonton film. Tidak ada fasilitas interlinking dalam film tadi. Bahan video bisa berasal dari rekaman
anda yang seolah-olah sedang mengajar di lab, sedang mengerjakan workshop, rekaman desktop
dengan Camtasia, atau bisa juga mencari dari situs-situs social video hosting seperti youtube.com,
teacherstube.com, metacafe.com, dan sebagainya. Kemudian, potongan-potongan video diolah dengan
perangkat lunak video editting (misalnya ULead Video Editor), ditambahi elemen text, diberikan efek-
efek, dan juga perlu diberikan dubbing suara guru. Perangkat yang dibutuhkan diantaranya kamera
digital dan handycam (kalo tidak ada, mungkin camera handphone pun juga bisa, dengan kualitas
terbatas).

2.b. CD Media Ajar Berbasis HTML.

Ketika kita membeli majalah-majalah komputer, sering kali kita mendapatkan CD yang begitu kita
masukkan ke dalam CD ROM, dia langsung nge-load internet browser dan menampilkan menu dan
konten CD tersebut. Nah,.. idenya adalah seperti itu. Bahasa HTML adalah bahasa yang biasanya
dipergunakan dalam menampilkan halaman web. Halaman HTML dapat dibuat dengan mudah dibuat.
Tentunya, akan sangat tergantung kepada yang bersangkutan dalam membuat tampilan. Setiap topik
atau bahasan yang berhubungan dapat dengan mudah dihubungkan dengan link (hyperlink). Sama
persis dengan halaman web, namun sekarang kita buat dalam bentuk CD. Caranyapun sangat mudah,
kumpulkan semua materi kerja dalam satu folder. Seluruh folder ini harus tercopy ke dalam CD dengan
letak file dan struktur folder yang sama persis dengan saat pembuatan. Jangan lupa mengemas CD
tersebut dalam bentuk autorun CD. Caranya pun juga sangat mudah, cukup dengan menambahkan file
‘autorun.inf’, definisikan file inisiasi yang akan dibuka dengan file tersebut.

2.c.Multimedia Pembelajaran Interaktif.


Ini mungkin yang paling sulit, namun demikian hasilnya juga bisa sangat memuaskan. Software yang
dipergunakan misalnya Macromedia Flash, Authorware, dsb. Elemen-elemen gambar dan audio video
bisa tetap digabungkan didalamnya. Animasi bisa dibuat dengan baik. Interactivitas bisa dibuat dengan
action script. CD CD pembelajaran untuk anak-anak yang sekarang bisa kita peroleh di toko buku adalah
contoh jenis media ajar jenis ini.

3. Menampilkan gambar yang berkaitan dengan materi pembelajaran

4. Mengirim informasi/pesan dari guru (komputer server) ke siswa (computer client)

5. Mengirim tugas/ulangan kepada siswa dan mengumpulkannya kembali melalui komputer server

6. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengakses materi melalui Internet

7. Menggunakan ruang ini sebagai laborarotorium bahasa karena di dalamnya terdapat headphone yang
disambungkan dengan tiap computer dan bisa mendengar suara guru dari computer server

6. Perkembangan IT ( Information Technologi ) dalam Pembelajaran

Perubahan demi perubahan yang terjadi dari suatu zaman ke zaman berikutnya telah mengantarkan
manusia memasuki era digital, suatu era yang seringkali menimbulkan pertanyaan : apakah kita masih
hidup di masa kini atau telah hidup di masa datang.

Perkembangan tehnologi informasi dan komunikasi telah memberikan pergeseran dalam pembelajaran,
menurut Rosenberg (2001) dengan perkembangan IT ada lima pergeseran dalam pembelajaran yaitu:

dari pelatihan ke penampilan,


dari ruang kelas e di mana dan kapan saja,

dari kertas ke online atau saluran,

fasilitas fisik ke jaringan kerja,

dari waktu siklus ke waktu nyata.

Interaksi guru dan siswa tidak harus dilaksanakan dengan tatap muka, tetapi juga dilakukan dengan
menggunakan media yang tersedia dalam laboratorium multimedia.

7. Manfaat Komputer dalam Pembelajaran Berbasis IT

Komputer dirumuskan sebagai suatu perlengkapan elektronik yang mengolah data, mampu menerima
masukan dan keluaran, dan mempunyai sifat seperti kecepan yang tinggi ketelitian, dan kemampuan
menyimpan instruksi – insstruksi untuk memecahkan masalah. Komputer dapat melaksanakan
kebanyakan jenis pengolaahan informasi yang dapat dilakssanakan oleh manusia dengan lebih cepat dan
dengan kesalahan – kesalahan yang lebih sedikit. Komputer dapat membaca data dari ratusan kartu
pons dalam waktu yang sangat singkat; menyimpan jutaan atau angka untuk kemudian dapat diperoleh
kembali seketika; melaksanakan bermacam perhitungan yang sangat sulit ; menuliss surst yang telah
diprogramkan ; membuat gambar, kurvs, grsfik, dan sebagainya.

Komputer tidak dapat mulai berfikir, membetulkan kesalahannyasendiri, atau melakukan pengolahan
yang sifatnya kreatif. Akan tetapi, kesalahaan penemuan yang sifatnya rutin dapat deprogram kedalam
computer sehingga computer tersebut dapat memberi peringatan kepada operatornya mengenai
kesalahan yang sedang dibuat.

Kebanyakan computer yang di pakai dalam IT adalah computer digitall, yang mengolah data dalam
bentuk huruf atau angka yang berlainan, menggunakan line printer, mesin tik, alat pons kartu atau alat
pons pita kertas untuk membuat laporan atau formulir jenis standart. Computer analog dipergunakan
untuk mengolah data yang sifatnya terus- menerus seperti suhu, tekanan udara, dan informasi
mengenai permesinan dan produksi lainnya.

Anda mungkin juga menyukai