Anda di halaman 1dari 2

Video yang terdapat pada materi kedua tentang teknologi informasi di pendidikan memberi

motivasi baru kepada para pendidik untuk meningkatkan proses pembelajaran dengan
memaksimalkan pemanfaatan teknologi, bisa belajar praktis, dan pembelajaran bisa tetap
berproses walaupun siswa dan guru tidak berada pada satu tempat karena komunikasi besa
tetap lancar dengan menggunakan alat komunikasi. Pembelajaran yang menggunakan ICT
tentu lebih memberi kesan yang mendalam tentang materi yang telah dipelajari karena ICT
bisa menampilkan langsung objek belajar yang ukurannya besar, tempatnya jauh, dan
bendanya yang langkah. Dengan ICT peserta didik bisa mengakses sendiri materi-materi ajar
yang relevan dengan pembelajaran disekolah sehingga siswa lebih aktif mengikuti
pembelajaran karena adanya karelasi antara pengetahuan awal siswa dengan materi yang
disajikan dalam PBM.

Aplikasi komputer sebagai alat bantu proses belajar memberikan beberapa keunggulan.
Komputer memungkinkan siswa atau mahasiswa belajar sesuai dengan kemampuan dan
kecepatannya dalam memahami pengetahuan dan informasi yang ditayangkan. Penggunaan
komputer dalam proses belajar membuat siswa atau mahasiswa dapat melakukan kontrol
terhadap aktivitas belajarnya, menentukan kecepatan belajar dan memilih urutan kegiatan
belajar sesuai dengan kebutuhan. Sebaliknya, kemampuan komputer untuk menayangkan
kembali informasi yang diperlukan oleh pemakainya, dapat membantu siswa atau mahasiswa
yang memiliki tingkat belajar lambat.

Komputer dapat diprogram agar mampu memberikan umpan balik terhadap hasil belajar dan
memberikan pengukuhan (reinforcement) terhadap prestasi belajar siswa atau mahasiswa.
Dengan kemampuan komputer untuk merekam hasil belajar pemakainya (record keeping),
komputer dapat diprogram untuk memeriksa dan memberikan skor hasil belajar secara
otomatis. Komputer juga dapat dirancang agar dapat memberikan saran kepada siswa atau
mahasiswa untuk melakukan kegiatan belajar tertentu. Kemampuan ini mengakibatkan

komputer dapat dijadikan sebagai sarana untuk pembelajaran yang bersifat individual
(individual learning).

Kemampuan dalam mengintegrasikan komponen warna, musik dan animasi grafik (graphic
animation) merupakan hal yang terdapat pula dalam media komputer. Hal ini menyebabkan
komputer mampu menyampaikan informasi dan pengetahuan dengan tingkat realisme yang
tinggi. Hal ini pula yang menyebabkan program komputer sering dijadikan sebagai sarana
untuk melakukan kegiatan belajar yang bersifat simulasi. Lebih jauh, kapasitas memori yang
dimiliki oleh komputer memungkinkan penggunanya menayangkan kembali hasil belajar
yang telah dicapai sebelumnya. Hasil belajar sebelumnya ini dapat digunakan oleh siswa
sebagai dasar pertimbangan untuk melakukan kegiatan belajar selanjutnya.

Media komputer dalam bidang pembelajaran juga memungkinkan berlangsungnya proses


belajar secara individual (individual learning) dan kelompok (team learning). Pemakai
komputer dapat melakukan interaksi langsung dengan sumber informasi. Perkembangan
teknologi komputer jaringan (computer network atau internet) saat ini telah memungkinkan
pemakainya melakukan interaksi dalam memperoleh pengetahuan dan informasi yang
diinginkan. Berbagai bentuk interaksi pembelajaran dapat berlangsung dengan tersedianya
komputer.

Beberapa lembaga pendidikan jarak jauh di sejumlah negara yang telah maju memanfaatkan
medium ini sebagai sarana interaksi. Tak terkecuali Indonesia, walaupun masih tergolong
negara berkembang, namun di beberapa sekolah telah menggunakan media ini sebagai saran
pembelajaran jarak jauh yang dimaksud. Namun demikian pembelajaran dengan
menggunakan ICT tetap tidak terlepas dari keunggulan dan kelemahannya diantaranya
sebagai berikut
1. Komputer dapat mengakomodasi siswa yang lamban menerima pelajaran, karena ia
dapat memberikan iklim yang lebih bersifat efektif dengan cara lebih
individual, tidak pernah lupa, tidak pernah bosan, dan sangat sabar dalam menjalankan
instruksi seperti yang diinginkan program yang digunakan.
2. Komputer dapat merangsang siswa untuk mengerjakan latihan, melakukan kegiatan
laboratorium atau simulasi karena tersedianya animasi grafik, warna dan musik yang dapat
menambah realisme.
3. Kendali berada di tangan siswa sehingga tingkat kecepatan belajar siswa dapat disesuaikan
dengan tingkat penguasaannya. Dengan kata lain, komputer dapat
berinteraksi dengan siswa secara perorangan misalnya bertanya dan menilai jawaban.
4. Kemampuan merekam aktivitas siswa selama menggunakan suatu program
pembelajaran memberi kesempatan lebih baik untuk pembelajaran secara perorangan dan
perkembangan setiap siswa selalu dapat dipantau.
5. Dapat berhubungan dengan dan mengendalikan peralatan lain seperti compact
disc, video tape, dan lain-lain dengan program pengendali dari komputer-komputer.
Adapun kelemahannya antara lain
1. Meskipun harga perangkat keras komputer cenderung semakin menurun (murah),
pengembangan perangkat lunaknya masih relatif mahal.
2. Untuk menggunakan komputer diperlukan pengetahuan dan keterampilan khusus tentang
komputer.
3. Keragaman model komputer (perangkat keras) sering menyebabkan program
(software) yang tersedia untuk satu model tidak cocok (kompatibel) dengan model
lainnya.
4. Program yang tersedia saat ini belum memperhitungkan kreativitas siswa,sehingga hal t
ersebut tentu tidak akan dapat mengembangkan kreativitas siswa.
5. Komputer hanya efektif bila digunakan oleh satu orang atau beberapa orang
dalam kelompok kecil. Untuk kelompok yang lebih besar diperlukan
tambahan peralatan lain yang mampu memproyeksikan pesan-pesan di monitor ke layar
yang lebih lebar.

Anda mungkin juga menyukai