A.

PENDAHULUAN
a) Alasan dibentuknya Pelita Magazine
Derasnya arus perkembangan informasi dan keingintahuan manusia yang tak
terbatas di zaman sekarang membuat informasi menjadi kebutuhan penting dalam
kehidupan manusia, bahkan terdapat sebuah istilah “FOMO” atau Fear Of Missing
Out dimana manusia cenderung merasa cemas dan takut apabila mereka merasa
tertinggal akan sebuah isu, tren dan hal tertentu yang mereka tidak ketahui.
Begitu juga yang terjadi di dunia perkuliahan, mahasiswa memang dituntut
untuk peka terhadap isu-isu sosial yang terjadi atau setidaknya mengetahui apa yang
terjadi pada lingkungan di sekitarnya sehingga mereka bisa memiliki wawasan, up to
date terhadap apa saja yang terjadi di tempat mereka belajar dan mampu berkontribusi
bagi fakultas atau bahkan kampus lewat media informasi yang mereka dapatkan dari
dalam lingkungan kampus.
Berdasarkan hal yang sudah dijelaskan diatas, maka Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Tidar menerbitkan majalah bernama “Pelita Magazine”
yang berisi segala informasi yang ada di fakultas seperti kegiatan atau event fakultas,
prestasi-prestasi yang diraih fakultas dan mahasiswanya, isu-isu pendidikan di
Indonesia, fresh article berupa hiburan, tips n trick mahasiswa dalam berkuliah dan
keluh kesah para karyawan, dosen dan mahasiswa .
Majalah ini berfungsi sebagai sarana publikasi dan media informasi bagi
semua karyawan, dosen bahkan mahasiswa fakultas tersebut. Pihak fakultas ingin
semua pihak yang terlibat didalam lingkungan kampus fakultas bisa memenuhi
kebutuhan informasinya lewat majalah ini dan menjadi media komunikasi internal
yang menguatkan satu pihak dengan pihak lainnya agar terbentuk sebuah lingkungan
kampus yang kompak, kuat dan nyaman.

b) Analisa SWOT Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Tidar
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar hadir sebagai
fakultas yang mewadahi mahasiswa yang berminat melanjutkan pendidikan tingkat
sarjana di bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Sebagai satu-satunya kampus negeri
di kota Magelang, maka Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar
mempunyai kekuatan terdepan untuk menjadi pilihan pertama masyarakat untuk
mengembangkan pendidikan di kota Magelang dan menjadi tempat/wadah untuk
mengembangkan bibit-bibit unggul guru yang kelak akan menjadi penggerak
pendidikan di kota Magelang.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa Universitas Tidar menjadi satu-
satunya kampus negeri di Magelang, maka dari itu Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Tidar juga mempunyai potensi atau peluang untuk menjadi
penggerak yang bisa mewujudkan pendidikan yang unggul dan melahirkan guru-guru
yang menjadi pilar dalam menopang pendidikan tersebut.
Meskipun begitu, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar
masih memiliki beberapa kelemahan di beberapa sisi seperti masalah akreditasi yang
kalah bersaing dengan kampus negeri di kota lain dan image kampus yang belum bisa
menjangkau keseluruhan masyarakat.
Analisa yang terakhir adalah ancaman, dalam hal ini yang kemungkinan
menjadi ancaman bagi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar
ialah stigma masyarakat yang “meremehkan” jurusan-jurusan yang ada pada fakultas
ini, yang berpikir bahwa lulusan FKIP ini hanyalah sebagai guru saja.

c) Pentingnya Komunikasi Internal

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa majalah Pelita Magazine
hadir sebagai media informasi dan sarana komunikasi internal bagi segala elemen
dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar, pada akhirnya
sebuah fakultas adalah bentuk dari organisasi yang membutuhkan komunikasi antar
bagian agar dapat berjalan bersama menuju tujuan organisasi yang dilandasi oleh misi
dan visi fakultas. Majalah Pelita Magazine ini merupakan media atau jembatan yang
dapat menghubungkan semua bagian di dalam fakultas baik dari ketua fakultas hingga
ke semua mahasiswanya karena isi-isi majalah tersebut yang kemudian bisa
memberikan informasi, manfaat dan menjadi wadah bagi pihak internal untuk
mengungkapkan keluh kesah, kritik dan saran.