Pulmonologi
Batch 3 2021
Daftar Referensi
Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 6, tahun 2014. Pusat
Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI.
Panduan Sistematis untuk diagnosis Fisik: Anamnesis &
Pemeriksaan Fisik Komprehensif. 2014. Pusat Penerbitan Ilmu
Penyakit Dalam FK UI.
Harrison’s Principle of Internal Medicine, edisi 19, 2015. Mc
Grow Hill, New York.
Panduan Praktek Klinis Penatalaksanaan di Bidang IPD. 2015.
Panduan Praktek Klinis Prosedur di Bidang IPD. 2015.
Daftar Referensi
AHA, Guidelines Update For CPR and Emergency Cadiovascular
care.
Bersten AD. Soni Neil Oh’s Intensive care manual ed 6 tahun
2009. Buttherworth Heinemann, Elsevier.
Gillman, G. 2011. The Pharmacological Base of Therapeutics 12th
Edition. Mc.Graw Hill.
Farmakologi dan Terapi, ed. 5., Departemen Farmakologi FKUI.
Katzung, B.G., 2015. Basic and Clinical Pharmacology 13rd
Edition.
Daftar Referensi
Daftar Obat Esensial Nasional. 2015. Farmakope Indonesia V.
Kemenkes RI
Sjahriar Rasad. Buku Ajar Radiologi Diagnostik. Editor: Iwan
Ekajuda. 2nd edition. BP FKUI. 2005.
David Sutton. Radiology and Imaging for Medical Students. 7th
ed. Churchill Livingstone. 2001.
William Herring. Learning Radiology-Recognize the Basic. 3rd ed.
Elsevier. 2015.
The WHO Manual of Diagnostic Imaging. Radiographic Anantomy
and Interpretation of The Musculoskeletal System. Subtopik
Terminology, Normal Anatomy, Trauma, Infection, Arthritis. 2002.
Daftar Referensi
Erskine J. Holmes, Rakesh R. Misra. A to Z Emergency Radiology.
Cambridge University Press. 2004.
Benneth N.P, Brown, J.M., Sharma, P. 2014. Clinical
Pharmacology 11th International Edition. China: Elsevier.
Morgan, Jr, GE, Mikhail MS. Clinical Anesthesiology ed 5 tahun
2013. New York: McGraw Hill companies.
Disclaimer!
• Pembahasan kami sajikan bila ada
tambahan atau pelengkap dari materi
yang sudah kami sajikan saat fase intensif
dan fase cepat.
• Bila kami rasa cukup jelas, lugas, sesuai
dengan materi yang sudah kami sajikan
saat FASE INTENSIF dan FASE CEPAT tidak
akan kami ulang kembali. Repetisilah
materi yang sudah kami berikan!
Budayakan hidup JUJUR
dengan menghargai
Jerih Payah, Hak Cipta, Hak Moral
dan Hak Ekonomi
INGENIO INDONESIA.
Trakea terdorong
ke sisi yang sehat
Perselubungan
homogen, sudut
costophrenicus
tumpul
22
Seorang laki-laki, 58 tahun, datang dengan keluhan sesak disertai
nyeri dada sebelah kanan yang memberat sejak 2 hari terakhir.
Keluhan disertai dengan demam sejak 3 hari yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/60 mmHg, Nadi 118 x/menit,
RR 28 x/menit, Temp 38°C, SpO2 89%. Perkusi pekak pada seluruh
lapang paru kanan, disertai penurunan fremitus raba. Pada foto
thorax didapatkan gambaran sebagai berikut:
Apakah diagnosis pasien tersebut ?
a. TB Paru
b. Empiema
c. Efusi pleura
d. Atelektasis
e. Pneumonia
22
Seorang laki-laki, 58 tahun, datang dengan keluhan sesak disertai
nyeri dada sebelah kanan yang memberat sejak 2 hari terakhir.
Keluhan disertai dengan demam sejak 3 hari yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/60 mmHg, Nadi 118 x/menit,
RR 28 x/menit, Temp 38°C, SpO2 89%. Perkusi pekak pada seluruh
lapang paru kanan, disertai penurunan fremitus raba. Pada foto
thorax didapatkan gambaran sebagai berikut:
Apakah diagnosis pasien tersebut ?
a. TB Paru
b. Empiema
c. Efusi pleura Trakea retraksi ke
sisi yang sakit
d. Atelektasis
e. Pneumonia
23
Seorang perempuan, 32 tahun, datang ke IGD dengan
keluhan sesak sejak 2 hari yang lalu, namun memberat 2
jam terakhir. Pasien mengeluh batuk dan demam
menggigil sejak 1 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 120/80, Nadi 98, RR 28 x/menit, Suhu
38,3, SpO2 89%. Rh +/+ Wh -/-. Pada foto thorax
didapatkan infiltrate bilateral di basal paru. Apakah
tatalaksana awal yang tepat?
a. Bronkodilator
b. Antibiotik
c. Oksigenasi
d. Antipiretik
e. Mukolitik
23. Pneumonia
Seorang perempuan, 32 tahun, datang ke IGD dengan
keluhan sesak sejak 2 hari yang lalu, namun memberat 2
jam terakhir. Pasien mengeluh batuk dan demam
menggigil sejak 1 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 120/80, Nadi 98, RR 28 x/menit,
Suhu 38,3, SpO2 89%. Rh +/+ Wh -/-. Pada foto thorax
didapatkan infiltrate bilateral di basal paru. Apakah
tatalaksana awal yang tepat ?
a. Bronkodilator
b. Antibiotik
c. Oksigenasi
d. Antipiretik
e. Mukolitik
24
Seorang pria, 52 tahun, datang ke IGD dengan keluhan
sesak sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh batuk
berdahak disertai demam tinggi sejak 1 minggu yang lalu.
Nafsu makan menurun dan lemas. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, Nadi 89, RR
24x/menit, Suhu 38,3. Rh +/+ Wh -/-. Kemudian dokter
hendak melakukan pemeriksaan penunjang. Apakah
pemeriksaan penunjang yang tepat?
a. Darah lengkap
b. Spirometri
c. Analisa gas darah
d. Foto thorax
e. BTA sputum
24. Pneumonia
Seorang pria, 52 tahun, datang ke IGD dengan keluhan
sesak sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh batuk
berdahak disertai demam tinggi sejak 1 minggu yang
lalu. Nafsu makan menurun dan lemas. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, Nadi 89,
RR 24x/menit, Suhu 38,3. Rh +/+ Wh -/-. Kemudian
dokter hendak melakukan pemeriksaan penunjang.
Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat ?
a. Darah lengkap
b. Spirometri
c. Analisa gas darah
d. Foto thorax
e. BTA sputum
25
Seorang laki-laki, 75 tahun, datang ke IGD dengan
keluhan sesak sejak 2 hari yang lalu. Sebelumnya pasien
mengeluh batuk dan demam sejak 1 minggu yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg,
Nadi 98 x/menit, RR 32 x/menit, Suhu 39, SpO2 88%.
Pada foto thorax didapatkan infiltrate di kedua lapang
paru. Kemudian dokter hendak memberikan terapi
antibiotic. Apakah terapi yang tepat ?
a. Penicillin
b. Makrolide
c. Karbapenem
d. Quinolon respirasi
e. Sefalosporin
25. Pneumonia CURB65 Score=2
Seorang laki-laki, 75 tahun, datang ke IGD dengan
keluhan sesak sejak 2 hari yang lalu. Sebelumnya pasien
mengeluh batuk dan demam sejak 1 minggu yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg,
Nadi 98 x/menit, RR 32 x/menit, Suhu 39, SpO2 88%.
Pada foto thorax didapatkan infiltrate di kedua lapang
paru. Kemudian dokter hendak memberikan terapi
antibiotic. Apakah terapi yang tepat ?
a. Penicillin
b. Makrolide
c. Karbapenem
d. Quinolon respirasi
e. Sefalosporin
1
Seorang laki-laki, 52 tahun, datang ke puskesmas untuk
berobat. Pasien mengeluh sering nyeri kepala bagian
belakang disertai dengan badan linu-linu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 160/90 mmHg, Nadi 88,
RR 20, Suhu 36,7. Obat Antihipertensi apa yang
sebaiknya diberikan untuk pasien tersebut ?
a. Bisoprolol
b. Diltiazem
c. Hidroklorotiazide
d. Amiodarone
e. Valsartan
1. HT Esensial
Seorang laki-laki, 52 tahun, datang ke puskesmas untuk
berobat. Pasien mengeluh sering nyeri kepala bagian
belakang disertai dengan badan linu-linu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 160/90 mmHg, Nadi 88,
RR 20, Suhu 36,7. Obat Antihipertensi apa yang
sebaiknya diberikan untuk pasien tersebut ?
a. Bisoprolol
b. Diltiazem
c. Hidroklorotiazide
d. Amiodarone
e. Valsartan
2
Seorang laki-laki 52 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan
sesak terutama jika berjalan jauh. Pasien memiliki Riwayat HT
sejak 3 tahun yang lalu, kadar asam urat dan kolestrol tinggi.
Pasien juga mengeluh sesak Ketika berbaring dan harus
mengunakan 2 bantal agar tidak sesak saat tidur, Batuk
berdahak berwarna putih. Pada pemeriksaan fisik TD 150/90,
Nadi 88, Temp 36,7, RR 20. Peningkatan JVP +, Pitting edema
+/+, rh -/- wh -/-. Apakah diagnosis pasien tersebut ?
a. PPOK
b. Angina pectoris
c. Asma Bronkiale
d. Acute Coronary Syndrome
e. Gagal jantung kongestif
2
Seorang laki-laki 52 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan
sesak terutama jika berjalan jauh. Pasien memiliki Riwayat
HT sejak 3 tahun yang lalu, kadar asam urat dan kolestrol
tinggi. Pasien juga mengeluh sesak Ketika berbaring dan
harus mengunakan 2 bantal agar tidak sesak saat tidur,
Batuk berdahak berwarna putih. Pada pemeriksaan fisik TD
150/90, Nadi 88, Temp 36,7, RR 20. Peningkatan JVP +, Pitting
edema +/+, rh -/- wh -/-. Apakah diagnosis pasien tersebut ?
a. PPOK
b. Angina pectoris
c. Asma Bronkiale
d. Acute Coronary Syndrome
e. Gagal jantung kongestif
3
Seorang laki-laki, 48 tahun, datang dengan keluhan nyeri
dada sebelah kiri menjalar ke lengan kiri sejak 2 jam yang
lalu. Nyeri tidak mereda dengan istirahat. Pasien Nampak
pucat dan keringat dingin. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan TD 80/60 mmHg, Nadi 60 x/menit, RR 22
x/menit, Suhu 36,7, SpO2 95%. Pada pemeriksaan ekg
didapatkan ST Elevasi sandapan II, III, dan AVF. Apakah
tatalaksana awal yang tepat untuk pasien tersebut?
a. Aspirin 80 mg
b. Aspirin 320 mg
c. Clopidogrel 300 mg
d. ISDN 5 mg sublingual
e. Morphine 1 mg IV
3. STEMI Inferior
Seorang laki-laki, 48 tahun, datang dengan keluhan nyeri dada
sebelah kiri menjalar ke lengan kiri sejak 2 jam yang lalu.
Nyeri tidak mereda dengan istirahat. Pasien Nampak pucat
dan keringat dingin. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD
80/60 mmHg, Nadi 60 x/menit, RR 22 x/menit, Suhu 36,7,
SpO2 95%. Pada pemeriksaan ekg didapatkan ST Elevasi
sandapan II, III, dan AVF. Apakah tatalaksana awal yang tepat
untuk pasien tersebut?
a. Aspirin 80 mg
b. Aspirin 320 mg
c. Clopidogrel 300 mg
d. ISDN 5 mg sublingual → kontraindikasi
e. Morphine 1 mg IV
4
Seorang laki-laki, 45 tahun, datang ke poliklinik dengan
keluhan sesak terutama saat beraktifitas disertai dengan nyeri
dada sebelah kiri dan demam yang sudah dirasakan 1 minggu
terakhir ini. Sebelumnya pasien pernah didiagnosis abses
pada gusinya namun belum diobati. Pada pemeriksaan fisik
didapatakan TD 120/80, Nadi 88, RR 20, Temp 38. Ditemukan
osler node dan Janeway lesion. Apa kemungkinan diagnosis
pada pasien tersebut ?
a. Miokarditis
b. Heart Failure
c. Endokarditis infektif
d. Demam rematik akut
e. Penyakit jantung rematik
4
Seorang laki-laki, 45 tahun, datang ke poliklinik dengan
keluhan sesak terutama saat beraktifitas disertai dengan
nyeri dada sebelah kiri dan demam yang sudah dirasakan 1
minggu terakhir ini. Sebelumnya pasien pernah didiagnosis
abses pada gusinya namun belum diobati. Pada pemeriksaan
fisik didapatakan TD 120/80, Nadi 88, RR 20, Temp 38.
Ditemukan osler node dan Janeway lesion. Apa kemungkinan
diagnosis pada pasien tersebut ?
a. Miokarditis
b. Heart Failure
c. Endokarditis infektif
d. Demam rematik akut
e. Penyakit jantung rematik
5. AF + HF
Seorang perempuan, 54 tahun, datang ke IGD dengan keluhan sesak
nafas dan dada berdebar-debar sejak 1 jam yang lalu. Pasien
Nampak sesak dan gelisah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD
120/80, Nadi 145 x/menit, RR 24 x/menit, Suhu afebris. Pada
auskultasi didapatkan rhonki basah halus 1/3 lapang paru. Pada
pemeriksaan ekg didapatkan gambaran sebagai berikut.