Golongan : SIAGA
Topik : SKU No 22 Membaca jam digital dan jam analog
Waktu : 120 Menit
A. TUJUAN
1. Barung dapat membaca jam digital.
2. Barung dapat membaca jam analog.
3. Menanamkan sifat pada peserta didik:
a. Berani
b. Tidak putus asa
B. MATERI
Jam analog
Jam digital
C. METODE
1. Metode Kepramukaan
2. DORA (Do/lakukan, Observation/mengamati, Reflection/penguatan,
Application/ulangi )
3. Permainan
4. Gerak dan lagu
D. LANGKAH-LANGKAH MEMBINA
1. PENDAHULUAN ( 20 ‘ )
UPACARA PEMBUKAAN LATIHAN
a. Bunda memeriksa kebersihan dan kerapihan anggota
b. Bunda memilih barung terbaik untuk memimpin upacara
c. Barung terbaik menyiapkan perlengkapan upacara
d. Pemimpin Upacara (sulung) memanggil anggota perindukan, untuk
membentuk lingkaran besar mengelilingi standar bendera
e. 1) Pembina upacara (Bunda) dijemput oleh Pemimpin Upacara dan
mengambil tempat di tengah lingkaran menghadap standar bendera dan
pintu upacara
2) Para pembantu Pembina Siaga masuk barisan lingkaran upacara.
f. Pembina upacara (Bunda) meminta Pemimpin Upacara (sulung) mengambil
bendera untuk dikibarkan, pada saat membawa bendera tidak boleh balik kanan.
g. Pada waktu bendera sampai di pintu upacara, semua anggota perindukan
memberi hormat hingga selesai.
h. Pembina Upacara (Bunda) mengucap Pancasila ditirukan oleh semua anggota.
i. Pemimpin Upacara (sulung) mengucap Dwidarma diikuti oleh semua anggota
perindukan.
j. Pemimpin Upacara (sulung) kembali ke barungnya.
k. Pembina Upacara (Bunda) mengumumkan hal-hal yang perlu diketahui oleh
anggota perindukan.
l. Pembina Upacara (Bunda) memimpin doa.
2. PEMANASAN (10’)
PERMAINAN
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN:
1. Barung berdiri melingkar.
2. Bucik memberi aba-aba: hitung, mulai! (sambil menunjuk giliran yang
memulai duluan)
3. Bucik memberikan penjelasan bahwa Ananda yang mendapat giliran
berhitung 3, 6, 9 dan kelipatannya maka yang berada di urutan tersebut harus
mengucapkan “BOM”
4. PENDINGINAN (10’)
GERAK DAN LAGU
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN:
Menyanyikan lagu Bangun Pagi
Bangun pagi
Satu dua tiga empat
Lima enam tujuh delapan
Siapa rajin ke sekolah
Cari ilmu sampai dapat
Sungguh senang, amat senang
Bangun pagi pagi amat senang
5. PENUTUP (20’)
UPACARA PENUTUP LATIHAN
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN:
1. Barung terbaik menyiapkan perlengkapan upacara.
2. Pemimpin Upacara (sulung) memanggil anggota perindukan untuk membentuk
lingkaran besar mengelilingi standar bendera.
3. a) Pembina Upacara (Bunda) dijemput oleh Pemimpin Upacara dan
mengambil tempat di tengah lingkaran menghadap bendera dan pintu
upacara.
b) Para Pembantu Pembina Siaga masuk barisan lingkaran upacara.
c) Pemimpin Upacara (sulung) mengambil tempat di dekat bendera
berhadapan dengan Pembina Upacara (Bunda).
4. a) Pembina Upacara (Bunda) meminta sulung menyimpan bendera.
b) Pemimpin upacara (sulung) memberi hormat kepada Sang Merah Putih,
kemudian membawanya ke luar tempat upacara (tidak balik kanan)
c) Pada waktu Sang Merah Putih dibawa ke luar, semua anggota
perindukan memberi hormat sampai di pintu upacara
d) Pemimpin Upacara (sulung) menggulung dan meletakkan bendera di
tempat yang ditentukan, kemudian kembali ke barungnya.
5. Pengumuman dan pesan Pembina Siaga (Bunda)
6. Pembina Upacara (Bunda) memimpin doa
7. Barisan dibubarkan, anggota perindukan minta diri kepada para Pembina
dengan bersalaman.
1. Observasi
2. Penilaian diri
3. Penilaian antar teman
4. Unjuk kerja
Bangun pagi
Satu dua tiga empat
Lima enam tujuh delapan
Siapa rajin ke sekolah
Cari ilmu sampai dapat
Sungguh senang, amat senang
Bangun pagi pagi amat senang
Bangun pagi
Satu dua tiga empat
Lima enam tujuh delapan
Siapa rajin ke sekolah
Cari ilmu sampai dapat
Sungguh senang, amat senang
Bangun pagi pagi amat senang
Bangun pagi
Satu dua tiga empat
Lima enam tujuh delapan
Siapa rajin ke sekolah
Cari ilmu sampai dapat
Sungguh senang, amat senang
Bangun pagi pagi amat senang
Bangun pagi
Satu dua tiga empat
Lima enam tujuh delapan
Siapa rajin ke sekolah
Cari ilmu sampai dapat
Sungguh senang, amat senang
Bangun pagi pagi amat senang