TA’LIM MUTA’ALIM
Halaqoh Ilmiah
Disajikan pada tanggal 02 Maret 2018
Pengasuh:
Prof. Dr. Kyai H. Achmad Mudlor, S.H
Oleh :
Nur Habibah
Mahasiswi Semester VI
Jurusan Pendidikan IPA
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Malang
j. Bertawakkal
Keharusan bagi pelajar untuk bertawakkal (berserah diri kepada Allah)
di dalam menuntut ilmu. Ia tidak pelu merasa susah karena masalah
rezeki dan hatinya jangan selalu disibukkan dengan hal tersebut.
Dengan uraian berbagai macam etika menuntut ilmu yang ada didalam
kitab Ta’lim Muta’alim di atas dapat implementasikan dalam penerapan
Pendekatan Hukum Jost.
C. PENUTUP
Pendekatan hukum Jost memiliki hubungan yang erat dengan ajaran
yang ada didalam Ta’lim Muta’alim , dimana etika menuntut ilmu yang ada di
dalam kitab tersebut antara lain : Berniat Ketika menuntut Ilmu, Mengetahui
Kewajiban Belajar, Memilih ilmu, Guru dan Teman Serta Keteguhan dalam
Menuntut Ilmu (sabar), Belajar Keterampilan dan mengukur kemampuan diri,
Memanfaatkan waktu Belajar, Bersungguh-sungguh, kontinu, dan usaha keras,
Menghormati Ilmu dan Ahi Ilmu,Warak Ketika Belajar, Istifada (Mengharap
Faedah), Bertawakkal dapat di implementasikan dalam pendekatan hukum Jost
untuk mencapai tujuan pembelajaran.
DAFTAR PUSTAKA
Alzarnuji. 1996. Etika Belajar Bagi Penuntut Ilmu Terjemahan Ta’liim al-
muta’aliim Tariiq al-al Ta’allum. Surabaya : Pelat Dunia
http://digilib.unila.ac.id/6649/15/BAB%20II.pdf
diakses pada tanggal 02 Maret 23.00 WIB