Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

DI KUSUMA AGROWISATA BATU-MALANG


TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022
PERIODE 1 : 1 Juli s.d 31 Desember 2021

Diajukan sebagai salah satu tugas akhir dalam pelaksanaan


Praktik Kerja Industri

DISUSUN OLEH :

GHINA ZHAFIRA, dkk


NIS. 14640 - UPW

DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 MALANG
KOMPETENSI KEAHLIAN USAHA PERJALANAN WISATA
JULI 2021
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
DI KUSUMA AGROWISATA BATU-MALANG
TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022
PERIODE 1 : 1 Juli s.d 31 Desember 2021

Diajukan sebagai salah satu tugas akhir dalam pelaksanaan


Praktik Kerja Industri

DISUSUN OLEH:

GHINA ZHAFIRA, dkk

NIS. 14640 – UPW

DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 MALANG
KOMPETENSI KEAHLIAN USAHA PERJALANAN WISATA
JULI 2021

i
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
DI KUSUMA AGROWISATA BATU-MALANG
TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022
PERIODE 1 : 1 Juli s.d 31 Desember 2021

DISUSUN OLEH :

1. GHINA ZHAFIRA NIS. 14640 - UPW


2. KRISTIN YULIANTI NIS. 14651 - UPW
3. NOVITA RISKI AMANDA NIS. 14673 – UPW
4. AISYAH ULINNUHA NIS. 14607 – UPW
5. M.BINTANG PRAMUDYA NIS. 14661 – UPW
6. DEVAN REKSA ADITYA NIS. 14626 - UPW

DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 MALANG
KOMPETENSI KEAHLIAN USAHA PERJALANAN WISATA
JULI 2021

ii
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
DI KUSUMA AGROWISATA BATU-MALANG
TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022
PERIODE 1 : 1 Juli s.d 31 Desember 2021

DISUSUN OLEH :
GHINA ZHAFIRA, dkk
NIS. 14640 - UPW

Malang, …………………….

Disetujui oleh,

Pembingmbing Sekolah, Pembimbing DU / DI,

SRIROHATUL JUMA’IDAH, SST.Par IZZUL JINAN ISNA ALLUZA


NIP. 198401202010012016

Malang, ……………………
Mengetahui
Ketua Kompetensi Keahlian
Usaha Perjalanan Wisata

SRI JULIANTO ,S.Pd,SSn


NIP.197407181998021001

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah
memberikan anugerah dan segala kenikmatan luar biasa banyaknya sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan Magang Kerja Industri dengan baik.
Laporan ini disusun penulis setelah menyelesaikan Magang Kerja Industri
selama 6 bulan terhitung dari tanggal 1 Juli – 31 Desember 2021 PT Kusuma
Agrowisata Kota Batu, sebagai salah satu syarat kelulusan Praktek Kerja Industri
(PKL) di Program Studi Usaha Perjalanan Wisata SMKN 2 MALANG.

Tidak lupa ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada beberapa pihak
yang juga memiliki peran dalam membimbing serta mendukung penulis sehingga
laporan dapat selesai tepat waktu. Ucapan terima kasih penulis persembahkan
kepada :

1. Bapak Drs. Hari Mulyono, M.T selaku kepala sekolah SMKN 2 MALANG
2. Ibu Zulqoidah,S.Kom selaku Wakil kurikulum SMKN 2 MALANG
3. Bapak Sri Julianto, S.Pd, SSn selaku Ketua Program Studi Usaha
Perjalanan Pariwisata SMKN 2 MALANG
4. Ibu Srirohatul Juma’idah, SST.Par selaku pembimbing sekolah yang telah
memberikan bimbingan serta arahan dalam menyelesaikan laporan ini.
5. Bapak Anton Suyono, selaku pembimbing industri selama penulis
melaksanakan Magang Kerja Industri di Kusuma Agrowisata.
6. Seluruh karyawan Kusuma Agrowisata yang telah membimbing dan
memberikan ilmunya kepada penulis.
7. Kedua oranng tua kami yang selalu menjadi penyemangat serta
memberikan dukungan dalam menyelesaikan laporan ini
8. Kelompok Magang penulis, teman-teman seperjuangan, dan semua pihak
yang membantu penyelesaian laporan ini yang tidak bisa penulis
sebutkan namanya satu persatu.

iv
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna,
maka dari itu saran dan kritik dari pembaca sangat penulis harapkan. Semoga
laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis, pembaca, perusahaan, dan semua
pihak yang berkaitan.

Malang, ……………………

Penulis

v
DAFTAR ISI

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)..............................................i


LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN).............................................iii
KATA PENGANTAR.......................................................................................................iv
DAFTAR ISI.....................................................................................................................vi
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1. LATAR BELAKANG........................................................................................1
1.1 TUJUAN............................................................................................................3
BAB II................................................................................................................................4
PROSES KEGIATAN......................................................................................................4
2.1. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN........................................................4
2.2. TINJAUAN UMUM PELAKSANAAN.................................................................4
2.3 ALAT DAN BAHAN...............................................................................................6
2.4 PROSES KERJA...................................................................................................8
BAB III.........................................................................................................................15
TEMUAN.........................................................................................................................15
3.1 FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT.........................................15
3.2 MANFAAT YANG DIRASAKAN...................................................................17
3.3 TINDAK LANJUT...........................................................................................18
PENUTUP......................................................................................................................19
4.1 KESIMPULAN.....................................................................................................19
1.2 SARAN............................................................................................................19
LAMPIRAN.........................................................................................................................

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Amanda sedang mengarahkan wisatan ke shuttle car.....................8


Gambar 2. 2 Amanda sedang memandu wisatawan.............................................8
Gambar 2. 3 Krisitn sedang memasangkan gelang tiket.......................................9
Gambar 2. 4 Kristin memandu rombongan outbound...........................................9
Gambar 2. 5 Ghina sedang memandu rombongan guru TK...............................10
Gambar 2. 6 Ghina sedang memandu rombongan keluarga..............................10
Gambar 2. 7 Ulin sedang memasangkan gelang tiket pada tamu.......................10
Gambar 2. 8 Ulin sedang memandu kebun apel.................................................11
Gambar 2. 9 Devan menyambut tamu hotel.......................................................11
Gambar 2. 10 Bintang sedang menyambut tamu hotel.......................................11
Gambar 2. 11 Devan sedang membuka pintu kamar tamu.................................12
Gambar 2. 12 Bintang sedang mengantarkan para pemain AREMA..................12
Gambar 2. 13 Bintang sedang membuka kan pintu kamar tamu........................12
Gambar 2. 14 Devan sedang menggunakan shuttle car.....................................13
Gambar 2. 15 Ghina sedang mereservasikan dan membalas chat dari tamu.....13
Gambar 2. 16 Ghina sedang mendata kompetitor hotel......................................14
Gambar 2. 17 Kristin foto bersama tim AREMA..................................................14
Gambar 2. 18 Kristin sedang mengganti water insert.........................................14

vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Industri Pariwisata merupakan kumpulan usaha pariwisata yang saling terkait
dalam rangka menghasilkan barang dan/jasa bagi pemenuhan kebutuhan
wisatawan dalam penyelenggaraan pariwisata (Undang-Undang Pariwisata
Nomor 10 Tahun 2009). Pariwisata Indonesia memiliki berbagai macam ragam
yang disajikan, dari berbagai budaya, suku, dan ras yang ada dari sabang
sampai merauke. Indonesia memiliki potensi pariwisata dimulai dari potensi alam,
buatan, sejarah,dan lain sebagainya. Dengan demikian, pemerintah
menggecarkan adanya pariwisata pada setiap daerah guna untuk meningkatkan
perekonomian daerah dan Negara. Salah satunya pemerintah yang menerapkan
dalam hal penggecaran pariwisata yakni Kota Batu.

Pariwisata kota batu memiliki berbagai aspek dan potensi yang dapat
digunakan oleh wisatawan untuk berkunjumg. Kota batu terkenal akan wisata
alamnya yang didukung adanya pegunungan sejuk dan menghasilkan sayur dan
buah yang melimpah. Hal demikian yang menjadi daya tarik wisatawan ntuk
melakukan kegiatan kepariwisataan di Kota Batu. Destinasi wisata yang dimiliki
oleh Kota Batu ini dapat dikatakan menarik dan wisatawan yang berkunjung pun
sudah tidak diragukan lagi, sehingga membuat pengelola wisata
mempertahankan kualitas pelayanan yang diberikan kepada wisatawan mulai
dari produk hingga service yang dilakukan. Pelayanan dikatakan berkualitas atau
memuaskan apabila pelayanan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan
harapan harapan wisatawan. Hal demikian tergantung pada kualitas pelayanan
yang diberikan.

Kualitas pelayanan harus dimulai dari kebutuhan konsumen dan berakhir


pada persepsi konsumen (Kotler dan Keller, 2006). Kualitas pelayanan adalah
suatu tingkat keunggulan yang diharapkan dimana pengendalian atas tingkat
keunggulan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan (Tjiptono
(2005). Kualitas pelayanan merupakan penilaian pelanggan terhadap proses
penyediaan jasa, dengan demikian pengevaluasian kualitas layanan berarti
pengevaluasian terhadap proses produksi jasa (Sukoco dan Nilowardono

1
2009).
Setiap kontak yang terjadi antara penyedia pelayanan dengan wisatawan
merupakan gambaran mengenai suatu ”moment of truth”, yaitu suatu peluang
untuk memuaskan atau tidak memuaskan wisatawan. Wisatawan selalu
berusaha menilai pelayanan berdasarkan biaya yang telah dikeluarkan dan
kualitas service yang diterimanya.
Pelayanan merupakan setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan
oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak
mengakibatkan kepemilikan apapun (Kotler: 2008). Setiap kegiatan yang
menguntungkan dalam suatu kumpulan atau kesatuan, dan menawarkan
kepuasan meskipun hasilnya tidak terikat pada suatu produk secara fisik. Hal ini
menunjukan bahwa pelayanan berkaitan dengan kepuasan batin dari penerima
pelayanan (Sinambela:2008). Serangkaian kegiatan yang berlangsung secara
rutin dan berkesinambungan meliputi seluruh kehidupan orang dalam wisatawan
(Moenir 2008). Kualitas pelayanan dapat dikatakan sebuah titik penentuan
wisatawan yang kita layani merasa puas atau tidak terhadap wisata tersebut.
Maka dari itu, dibutuhkannya daya tarik wisata yang dapat menarik perhatian
wisatawan.

Salah satu destinasi wisata Kota Batu yang memiliki daya tarik demikian
adalah PT Kusuma Satria Dinansari Wisatajaya atau biasa dikenal dengan
Kusuma Agrowisata. Destinasi ini sudah berjalan lama dan memiliki wisatawan
yang tidak cukup sedikit, sehingga membuat pengelola wisata agrowisata
mempertahankan kepercayaan dan pelayanan yang diberikan untuk membuat
wisatawan puas. Penerapan pelayanan yang dilakukan selama wisatawan
berkunjung seharusnya lebih diperhatikan dengan baik, meskipun tidak banyak
yang tidak memperhatikan namun tetap masih ada hal demikian. Sebab apabila
banyak yang lalai dampak kedepannya akan berpengaruh signifikan. Pentingnya
kualitas pelayanan pada petik buah di Kusuma Agrowisata yang sering diminati
oleh wisatawan menjadi salah satu alasan penulis untuk membuat laporan dari
hasil pengamatan yang dilakukan selama Magang Kerja Industri di PT Kusuma
Satria Dinasasri Wisatajaya.

2
1.1 TUJUAN
Tujuan penulisan pada laporan ini yaitu :
1. Untuk mengetahui kualitas pelayanan yang dilakukan di Kusuma Agrowisata
Kota Batu
2. Untuk mengetahui hambatan dan solusi terhadap kualitas pelayanan pada petik
buah yang dilakukan di Kusuma Agrowisata Kota Batu
3. Untuk mengetahui keluhan yang dihadapi dan solusi yang tepat pada komplain
tersebut.

3
BAB II
PROSES KEGIATAN

2.1. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL) ini dilaksanakan di PT Kusuma Satria
Dinasasri Wisata Jaya selama enam bulan yang dimulai pada tanggal 1 Juli
sampai 31 Desember 2021 di bagian Departement Sport and Recreation,
Departement Front Office, Departement Food and Beverage. PT Kusuma Satria
Dinasasri Wisata Jaya terletak di Jalan Abdul Gani Atas PO – BOX 36, Kota
Wisata Batu. Telepon: 0800 1593333, website : www.kusuma- hotel.com
Jam kerja operasional Kusuma Agrowisata pada :
 Department Sport Senin s/d Minggu pukul 08.00 – 16.00 WIB.
 Departement Front Office Senin s/d Minggu pukul 24- jam ,dibagi 3 shift
dan masing masing shift terdiri 8 jam
 Department Food and Beverage Senin s/d Minggu 24 jam,dibagi 3 shift
dan masing masing shift terdiri 8 jam

2.2. TINJAUAN UMUM PELAKSANAAN

Kusuma Agrowisata Hotel saat ini merupakan salah satu hotel berbintang
empat di kota Batu. Pada awal berdirinya (1989) hotel ini tidak sebesar sekarang
yang hanya memiliki kamar berupa cottage dengan tipe Superior saja. Pada
mulanya tujuan pemilik mendirikan Hotel adalah untuk menyediakan sarana dan
akomodasi untuk istirahat bagi pengunjung Agrowisata yang telah berdiri terlebih
dahulu daripada hotel. Akan tetapi seiring dengan di canangkannya tahun
kunjungan wisata ke Indonesia pada tahun 1991 dan pesatnya perkembangan
pariwisata di Jawa Timur khususnya di kota Batu, maka Kusuma Agrowisata
Hotel semakin ramai di kunjungi oleh wisatawan, sehingga perlu disediakan
tempat penginapan yang lebih luas dengan fasilitas yang lebih lengkap.
Nama Kusuma Agrowisata diambil dari nama perusahaannya yaitu “PT
Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya” yang saat itu bergerak dalam bidang
Agrowisata – Pertanian dengan komoditi sayuran dan buah-buahan seperti apel,
strawberry, jambu,jeruk, dan lain-lain.
Peletakan batu pertama pembangunan Hotel dilakukan pada tanggal 20
Desember 1990 oleh Bapak Jakub Djoyo Subagio yang merupakan ayah dari ibu

4
5

Susana Siulanawati, pemilik dari Kusuma Agrowisata Hotel, bersama suaminya


Bapak Edy Antoro.
Pembangunan Hotel di lakukan secara bertahap dan selesai pada tahun
1993. Peresmian sarana dan prasarana dilakukan dengan mengadakan soft
opening pada taggal 23 Januari 1993 oleh Bupati Malang Bapak H. Abdul Hamid.
Jumlah kamar yang dioperasikan saat itu masih 84 unit. 2 tahun kemudian
terdapat penambahan kamar sejumlah 66 unit berikut beberapa fasilitas antara
lain : Lobby, Melati Restaurant, Anggrek Bulan Bar dan beberapa ruang
pertemuan. Peresmian kamar dan fasilitas baru ini diadakan dengan menggelar
Grand Opening pada tanggal 4 September 1995 dengan demikian jumlah kamar
mencapai 150 unit bersama dengan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh
hotel ini diharapkan dapat memberikan pelayanan kepada pengunjung dengan
baik dan memuaskan.
Kusuma Agrowisata Hotel termasuk dalam kategori Hotel Resort, dimana
hotel ini memiliki area yang sangat luas (17 ha), sejuk, nyaman dengan alamnya
yang indah dan tenang. Selain itu Kusuma Agrowisata Hotel salah satunya Hotel
di Jawa Timur yang menawarkan aspek agrowisata dimana pengunjung dapat
berekreasi dan memetik sendiri buah dari pohonnya. Hal ini memberikan daya
tarik dan citrarasa tersendiri bagi pengunjungnya yang mayoritas warga
perkotaan, sehingga tidaklah mengherankan bila hotel ini dijadikan pilihan para
wisatawan untuk istirahat.
Selain memberikan kenyamanan untuk istirahat, Kusuma Agrowisata Hotel
juga mempertimbangkan perkembangan bisnis kota Malang dan sekitarnya yang
semakin pesat dan dinamis, sehingga perlu pula menyediakan fasilitas untuk
pertemuan / meeting yang nyaman dan lengkap.
Seiring dengan perkembangan pariwisata dan industri perhotelan di Indonesia
memacu Kusuma Agrowisata Hotel untuk selalu berbenah dan berinovasi demi
meningkatkan mutu pelayanan sesuai dengan Hotel Resort & Convention.
6

2.3 ALAT DAN BAHAN


Bagian Sport / Wisata

 Shuttle Car
 Alat cek suhu
 Megaphone
 HT baofeng
 Kantong plastik
 Gelang tiket
 Nota print out
 Gunting
 Tali rafia
 Payung
 Pisau
 Sunmi print
 Checker

Bagian Front Office

 Komputer
 Keyboard
 Mouse
 PC komputer
 Telepon genggam
 Bolpoin
 Kertas
 Gunting
 Stapler
 Kunci kamar
 Breakfast card
 Agrowisata card
 Stempel agrowisata
 Shuttle car
 Sepeda motor
 Alat cek suhu
 Kalkulator
7

Bagian Food and Beverage

 Sunmi
 Cek suhu
 Komputer
 Equitment Food and Beverage
 Note list untuk memesan makanan
 Buffe/Serving
 Kain dusting meja
 Tray/Nampan
 Chainsware
 Meja dan kursi
 Billing untuk memesan makanan
 Koin untuk menukarkan makanan di beautiful sunset
 Kalkulator
 Breakfast card
 Bolpoin
8

2.4 PROSES KERJA


 Bagian SPORT / WISATA

Gambar 2. 1 Amanda sedang


mengarahkan wisatan ke shuttle car

Gambar 2. 2 Amanda sedang memandu


wisatawan
9

Gambar 2. 3 Krisitn sedang memasangkan


gelang tiket

Gambar 2. 4 Kristin memandu rombongan outbound


10

Gambar 2. 5 Ghina sedang memandu rombongan guru TK

Gambar 2. 6 Ghina sedang memandu rombongan keluarga

Gambar 2. 7 Ulin sedang memasangkan


gelang tiket pada tamu
11

Gambar 2. 8 Ulin sedang memandu kebun apel

 Bagian Ballboy

Gambar 2. 9 Devan menyambut tamu hotel

Gambar 2. 10 Bintang sedang menyambut


tamu hotel

Gambar 2. 11 Devan sedang membuka pintu


kamar tamu
12

Gambar 2. 12 Bintang sedang mengantarkan


para pemain AREMA

Gambar 2. 13 Bintang sedang membuka kan


pintu kamar tamu

Gambar 2. 14 Devan sedang menggunakan


shuttle car
13

 Bagian Front Office

Gambar 2. 15 Ghina sedang mereservasikan dan


membalas chat dari tamu
Gambar 2. 16 Ghina sedang mendata
kompetitor hotel

 Bagian Food
and Baverage

Gambar 2. 17 Kristin foto bersama


tim AREMA
14

Gambar 2. 18 Kristin sedang mengganti water insert


BAB III
TEMUAN

3.1 FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT


Faktor pendukung

 Departement Sport and Recreation :


A. Apabila buah yang di petik bagus akan menyebabkan kepuasan
tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Kusuma Agrowisata
.Dampak dari kejadian itu mengundang wisatawan untuk kembali
berwisata ke Kusuma Agrowisata
B. Karena suasana Kota Batu yang dingin bisa menjadi daya tarik
bagi wisatawan luar jawa
C. Karena pelayanan yang bagus dan fasilitas yang memadai
membuat wisatawan puas dengan berwisata di Kusuma
Agrowisata dan adanya fasilitas shutte car memudahkan
wisatawan khususnya lansia untuk mengakses spot di area wisata
D. Kusuma Agrowisata merupakan salah satu tempat wisata yang
menyediakan sarana edukasi bagi wisatawan khususnya anak
anak dan remaja yang tertarik pada bidang pertanian

 Departement Food and Beverage :


A. Karena pelayanan dan rasa masakan yang memuaskan sehingga
Pengunjung restaurant puas meskipun harganya sedikit mahal tetapi
rasanya sangat enak dan adanya fasilitas lift memudahkan pengunjung
Restoran khususnya lansia supaya tidak kesulitan untuk masuk
B. Hortensia restoran termasuk salah satu tempat kuliner yang berada di
batu tepatnya dikusuma agrowisata yang mempunyai daya tarik tinggi
akan menu makanan dari menu tradisional hingga menu modern
C. Karena view dan cuaca kota batu yang indah sehingga bisa membuat
pengunjung merasa nyaman ketika makan di restoran
D. Juga area lingkup restoran yang terlihat aesthetic dan sangat indah untuk
berfoto juga dapat membawa dampak positif kepada para pengunjung
agar tertarik dan bisa menjadi langganan untuk kembali menikmati
makanan yang tersedia.

15
16

 Departement Front Office :


A. Terdapat berbagai macam villa
B. Tersedia banyak tempat ruang rapat dan pengadaan event
C. Jumlah kamar dan tipe kamar bervarian sehingga tamu dapat memilih
berbagai kamar yang sesuai dengan selera tamu

Faktor penghambat
 Departement Sport and Recreation

A. Keterbatasan ketersediaan fasilitas shuttle car untuk wisatawan yang


jumlahnya tidak sedikit, biasanya hal ini terjadi ketika weekend yang
mana dalam permintaan wisatawan dalam jumlah besar, sehingga
wisatawan harus menunggu shuttle car berada pada lokasi petik
untuk penjemputan tamu
B. Kualitas produk yang selama PPKM (Pemberlakuan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat) di Batu terutama Kusuma Agrowisata yang
hanya menerima dan melayani wisatawan yang menginap di Hotel
saja, dengan segala keterbatasan yang ada. Produk yang ditawarkan
terutama untuk petik buah apelnya memiliki ukuran dan tampilan
yang tidak sesuai dengan keinginan wisatawan, buah apelnya
memiliki ukuran yang minim atau kecil sehingga wisatawan tidak
dapat memilih sesuai yang diinginkan wisatawan.
C. Ketika sudah musim hujan biasanya masih ada wisatawan yang
berkunjung dan melakukan transaksi petik buah, namun keadaan
tidak memungkinkan ketika melakukan hal tersebut karena
mempertimbangkan dari segi lahan petik buah yang licin dan
tergenang air. Wisatawan juga terkadang menunggu sampai hujan
reda namun terkadang juga tidak melakukan kegiatan petik buah,
sehingga dapat membuat wisatawan kecewa karena sudah terlanjur
melakukan pembayaran pada petik buah.
D. PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang ada
di Batu khusunya Kusuma Agrowisata penuh dengan keterbatasan
fasilitas dan atraksi yang ditawarkan terutama keterbatasan
informasi penutupan sementara salah satu fasilitas yang ada di
wisata, sehingga terkadang membuat wisatawan bingung dan
kecewa akan kurangnya pemberitahuan di Website dan Media
17

Sosial.

 Departement Food and Beverage


1. Kurangnya supplies, dan kelengkapan peralatan buffet
2. Perubahan atau shift kerja yang mendadak dan terlambatnya informasi.
3. Kurangnya memahami Bahasa asing

 Departement Front Office


A. Adanya kesalahan jaringan dan sistem aplikasi sering trouble
B. Keterlambatan check out tamu hotel yang mengakibatkan proses check
in terlambat
C. Sistem booking online telat penutupan untuk kamar yang sudah di
booking
D. Fasilitas shuttle kurang memadai
E. Kekurangan staff bellboy

3.2 MANFAAT YANG DIRASAKAN

Manfaat yang dirasakan:


1. Dapat menambah wawasan serta pengetahuan yang belum tahu menjadi tahu
2. Dapat melatih dan mengasah kemampuan yang dimiliki pribadi masing-masing
3. Menambah banyak perkenalan seperti bisa mengenal banyak orang disekitar
industri
4. Bisa saling interaksi dengan banyak tamu
5. Merasa senang jika dapat memberikan informasi kepada para pengunjung
sehingga Pengunjung bisa merasa puas akan informasi yang sudah kami
berikan
6. Meningkatkan rasa kedisiplinan dan tanggung jawab tinggi
18

3.3 TINDAK LANJUT


Food and Beverage :
1. Untuk kurangnya supplies, dan kelenglapan peralatan buffet bisa langsung
mengambil keputusan dilogistik.
2. Membuat group wa untuk mempercepat perubahan informasi yang terjadi.
3. Melatih Bahasa asing dengan belajar.

Front Office :

1. Mengecek ulang kembali sebelum jam produktif kerja dimulai

2. Mengusahakan check out tepat waktu supaya tidak akan terjadi proses check in
yang terlambat

3. Menyiapkan cadangan kamar sehingga jika terjadi keterlambatan penutupan bisa


booking tanpa ada pembatalan

4. Menambah fasilitas shuttle sehingga akan lebih mudah saat operasional

5. Menambah staff casual

Sport:

1. Menambah jumlah shuttle car untuk wisatawan supaya tidak menunggu terlalu
lama.

2. Selama ppkm terjadi kualitas buah buah an harus Lebih ditingkatkan lagi dan
menambah jumlah buah yang akan dipetik sehingga tidak akan terjadi komplain

3. Saat dimusim penghujan pihak wisata bisa menyediakan jas hujan atau payung
disaat musim hujan sehingga wisatawan bisa melakukan pemetikan walaupun
lagi hujan.

4. Memberikan informasi di awal sebelum membeli tiket masuk.


BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Setelah melakukan Praktik Kerja Lapangan di Kusuma Agrowisata selama
kurang lebih 6 bulan kami merasa mendapat ilmu yang lebih dalam kedisiplinan
serta ketangkasan dalam menghadapi masalah, bisa menambah wawasan juga
dapat dimanfaatk an sebagai ajang berkarya sebagai bentuk pengaplikasian
pembelajaran yang telah diterapkan di sekolah. Kami dapat menambah wawasan
yang kami dapatkan selama ini, karena hanya dengan praktik kami bisa
mengetahui seberapa jauh kemampuan yang sudah kami dapat di sekolah.
Sehingga suatu saat nanti jika kami memasuki dunia kerja tidak akan ragu
melakukannya, karena sebelumnya sudah mempunyai pengalaman yang baik di
dunia usaha ataupun dunia industri.

1.2 SARAN

A. Mempersiapkan diri untuk untuk terjun ke dunia kerja yang


sesungguhnya dengan mempelajari segala ilmu dan
pengetahuan sesuai bidang yang diminati, memperluas
jaringan relasi dengan rekan kerja atau magang,
memperbanyak pengalaman, serta melatih mental untuk
dunia kerja yang sesungguhnya.
B. Sebagai jembatan aspirasi antara wisatawan dengan perusahaan

C. Melayani wisatawan dengan sepenuh hati dan sesuai aturan yang berlaku

19
LAMPIRAN

Foto bersama rekan magang dan staff agrowisata

 Foto bersama rekan magang:

20

Foto bersama para staff kusuma


agrowisata:

21
22

Anda mungkin juga menyukai