Anda di halaman 1dari 8

LITURGI I (Penciptaan)

Tuhan Allah adalah Raja Yang Maha Kuasa, ia menciptakan langit, bumi serta seluruh alam semesta.
Cakrawala yang luas dan elok, gunung-gunung yang menjulang tinggi, burung-burung yang berkicau
dengan merdu, semuanya menunjukkan keindahan hasil karya tangan Tuhan Allah. Bagaimanakah
semua ini bisa terjadi?…… Mari kita dengarkan LITURGI I.

1. Kejadian 2 : 4 – 5 “Demikianlah riwayat 1  r  langit dan bumi pada waktu diciptakan. s  Ketika TUHAN
Allah 2  menjadikan bumi dan langitDemikianlah riwayat 1  r  langit dan bumi pada waktu diciptakan. s 
Ketika TUHAN Allah 2  menjadikan bumi dan langit”

2. kejadian 2 : 6 – 7 “tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan
bumi itu”

3. Mazmur 19 : 2 – 4 ” hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan
pengetahuan a  itu kepada malam. Tidak ada berita dan tidak ada kata, suara mereka tidak
terdengar; tetapi gema mereka terpencar ke seluruh dunia, dan perkataan mereka sampai ke
ujung bumi. b  Ia memasang kemah c  di langit untuk matahari.”
4. Mazmur 19 : 5 – 7 “yang keluar bagaikan pengantin laki-laki e  yang keluar dari kamarnya, f  girang
bagaikan pahlawan g  yang hendak melakukan perjalanannya. Dari ujung langit h  ia terbit, dan ia beredar
sampai ke ujung yang lain; i  tidak ada yang terlindung dari panas sinarnya. Taurat TUHAN j  itu sempurna
2  k 
, menyegarkan jiwa; l  peraturan TUHAN itu teguh, m  memberikan hikmat kepada orang yang tak
berpengalaman.”

5. Mazmur 89 : 12 – 13 “Utara dan selatan, Engkau telah menciptakannya, Tabor dan Hermon
bersorak-sorai karena nama-Mu. Engkau memiliki lengan yang perkasa, kuat tangan-Mu kuat, dan tinggi
tangan kanan-Mu.”

6. Mazmur 147 : 8 – 9 “Ia menutupi langit dengan awan-awan, Yang menetapkan hujan bagi bumi,
dan menumbuhkan rumput di atas bukit-bukit. Ia memberi binatang-binatang makanannya, dan kepada
anak-anak burung gagak yang memanggil-manggil. “

7. Mazmur 92 : 5 – 6 “Betapa besar perbuatan-perbuatan-Mu, ya Tuhan! Rancangan-rancangan-Mu


itu sangat dalam. Orang bebal tidak bisa mengetahuinya, dan orang bodoh tidak mengert”

8. Mazmur 95 : 4 – 7 “Bagian-bagian bumi h  yang paling dalam ada di tangan-Nya, puncak gunung-
gunungpun kepunyaan-Nya. Kepunyaan-Nya laut, Dialah yang menjadikannya, dan darat, i  tangan-
Nyalah yang membentuknya. Masuklah, marilah kita sujud j  menyembah, k  berlutut l  di hadapan TUHAN
yang menjadikan m  kita. Sebab Dialah Allah kita, dan kitalah umat gembalaan-Nya n  dan kawanan domba
tuntunan tangan-Nya. Pada hari ini, sekiranya kamu mendengar suara-Nya 1 ! “
9. Roma 11 : 33 – 34 “O, alangkah dalamnya kekayaan, y  hikmat dan pengetahuan Allah! z  Sungguh
tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami a  jalan-jalan-Nya! Sebab, siapakah
yang mengetahui pikiran Tuhan? Atau siapakah yang pernah menjadi penasihat-Nya? b “

10. Roma 11 : 35 – 36 “Atau siapakah yang pernah memberikan sesuatu kepada-Nya, sehingga Ia harus
menggantikannya? c  11:36 Sebab segala sesuatu d  adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi
Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! e ‘

LITURGI II (Kejatuhan Manusia Ke Dalam Dosa)

Tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh Tuhan kepada manusia sirna seketika, sejak Adam dan
Hawa jatuh ke dalan dosa. Pembunuhan, perampokan, kebejatan, hawa nafsu, itulah yang kini
menguasai hidup manusia. Kedegilan, ketidakadilan, pelanggaran hak azasi manusia, dan perbuatan-
perbuatan daging lainnya telah merusak akhlak manusia. Bahkan persekutuan dengan alam ciptaan
telah pudar, hanya oleh karena ulah manusia. Bagaimanakah dosa menggerogoti hidup manusia?…….
Mari kita dengarkan LITURGI II.

1. Kejadian 6 : 5 – 7 “Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan b  manusia besar 1  di bumi dan bahwa
segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, c  maka menyesallah d 
TUHAN 2 , bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya. Berfirmanlah
TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, e  baik manusia
maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa
Aku telah menjadikan mereka. f "

2. Roma 1 : 18 – 19 “Sebab murka Allah 1  o  nyata dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman
manusia, yang menindas kebenaran dengan kelaliman. Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang
Allah nyata bagi mereka, sebab Allah telah menyatakannya kepada mereka. p 

3. Roma 1 : 20 – 21” Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan
keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya q  sejak dunia diciptakan, sehingga mereka
tidak dapat berdalih. r  Sebab sekalipun mereka mengenal Allah, mereka tidak memuliakan Dia 1  sebagai
Allah atau mengucap syukur kepada-Nya. Sebaliknya pikiran mereka menjadi sia-sia dan hati mereka
yang bodoh menjadi gelap.”

4. Roma 1 : 22 – 24 “Mereka berbuat seolah-olah mereka penuh hikmat, tetapi mereka telah menjadi
bodoh. t  1:23 Mereka menggantikan kemuliaan Allah yang tidak fana dengan gambaran u  yang mirip
dengan manusia yang fana, burung-burung, binatang-binatang yang berkaki empat atau binatang-
binatang yang menjalar. 1:24 Karena itu Allah menyerahkan v  mereka 1  kepada keinginan hati mereka
akan kecemaran, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka. w 
5. Roma 1 : 29 – 30 “penuh dengan rupa-rupa kelaliman, kejahatan, keserakahan dan kebusukan,
penuh dengan dengki, pembunuhan, perselisihan, tipu muslihat dan kefasikan. 1:30 Mereka adalah
pengumpat, g  pemfitnah, pembenci Allah, kurang ajar, congkak, sombong, pandai dalam kejahatan, tidak
taat kepada orang tua, h 

6. Roma 1 : 31 – 32 “Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? u  Jika Allah di
pihak kita, v  siapakah yang akan melawan kita? w  8:32 Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya x  sendiri,
tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala
sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?”

7. Roma 3 : 10 – 13 “seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar 1 , seorangpun tidak. 3:11 Tidak ada
seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah. 3:12 Semua orang telah
menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak. p  3:13
Kerongkongan mereka seperti kubur yang ternganga, lidah mereka merayu-rayu, q  bibir r  mereka
mengandung bisa.”

8. Roma 3 : 14 – 18 “3:14 Mulut mereka penuh dengan sumpah serapah, s  3:15 kaki mereka cepat
untuk menumpahkan darah. 3:16 Keruntuhan dan kebinasaan mereka tinggalkan di jalan mereka, 3:17
dan jalan damai tidak mereka kenal; t  3:18 rasa takut kepada Allah tidak ada 1  pada orang itu. u "

9. Mazmur 94 : 3 – 4 “Berapa lama lagi orang-orang fasik, ya TUHAN, berapa lama lagi orang-orang
fasik beria-ria? Mereka memuntahkan kata-kata yang kurang ajar dan semua orang yang melakukan
kejahatan itu menyombong.”

10. Mazmur 94 : 5 – 6” Umat-Mu, ya TUHAN, mereka remukkan, dan milik-Mu sendiri mereka tindas;
janda dan orang asing mereka sembelih, dan anak-anak yatim mereka bunuh;”
LITURGI III (Panggilan Untuk Bertobat)

Doa dan tangisan manusia telah sampai kepada Tuhan Allah. Pengharapan manusia akan dikabulkan
oleh Tuhan Allah jika saja manusia yang berdosa itu mau mengakui dosa dan kesalahannya lalu
melakukan pertobatan dan hidup baru. Maka tiada lagi perhambaan dan perbudakan, dosa-dosa
manusia akan diampuni oleh Tuhan Allah, keadilan dan damai sejahterah akan diberikan……… Mari kita
dengarkan LITURGI III.

1. Yesaya 40 : 3 – 5 “Ada suara yang berseru-seru 1 : "Persiapkanlah c  di padang gurun jalan untuk
TUHAN, luruskanlah d  di padang belantara jalan raya bagi Allah e  kita! 40:4 Setiap lembah harus ditutup, f 
dan setiap gunung dan bukit diratakan; tanah yang berbukit-bukit g  harus menjadi tanah yang rata, h  dan
tanah yang berlekuk-lekuk menjadi dataran; 40:5 maka kemuliaan i  TUHAN akan dinyatakan 2  dan
seluruh umat manusia akan melihatnya j  bersama-sama; sungguh, TUHAN sendiri telah mengatakannya.

"

2. Yesaya 43 : 18 – 19 “firman-Nya: "Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, g  dan janganlah


perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala! 43:19 Lihat, Aku hendak membuat sesuatu h  yang baru,
yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di
padang gurun i  dan sungai-sungai di padang belantara. j “

3. Yehezkiel 18 : 21 – 23 “Tetapi jikalau s  orang fasik bertobat 1  dari segala dosa yang dilakukannya
dan berpegang pada segala ketetapan-Ku t  serta melakukan keadilan dan kebenaran, ia pasti hidup, ia
tidak akan mati. u  18:22 Segala durhaka yang dibuatnya tidak akan diingat-ingat lagi terhadap dia; ia
akan hidup v  karena kebenaran yang dilakukannya. 18:23 Apakah Aku berkenan w  kepada kematian
orang fasik? demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bukankah kepada pertobatannya supaya ia hidup? x 

4. Yesaya 1 : 27 – 28 “Sion akan Kubebaskan dengan penghakiman yang adil dan orang-orangnya yang
bertobat v  akan Kubebaskan dengan tindakan yang benar. w  1:28 Tetapi orang-orang yang memberontak
dan orang-orang berdosa x  akan dihancurkan bersama, dan orang-orang yang meninggalkan y  TUHAN
akan habis lenyap.”

5. Yeremia 31 : 31 – 32 “Sesungguhnya, akan datang waktunya, demikianlah firman TUHAN, Aku


akan mengadakan perjanjian baru 1  d  dengan kaum Israel dan kaum Yehuda 2 , 31:32 bukan seperti
perjanjian e  yang telah Kuadakan dengan nenek moyang f  mereka 3  pada waktu Aku memegang tangan
mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir; g  perjanjian-Ku itu telah mereka ingkari,
meskipun Aku menjadi tuan h  yang berkuasa atas mereka, demikianlah firman TUHAN.”

6. Yeremia 31 : 33 – 34 “Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah
waktu itu, demikianlah firman TUHAN: Aku akan menaruh Taurat-Ku dalam batin i  mereka 1  dan
menuliskannya dalam hati j  mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi
umat-Ku. k  31:34 Dan tidak usah lagi orang mengajar l  sesamanya atau mengajar saudaranya dengan
mengatakan: Kenallah TUHAN! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal m  Aku 2 , demikianlah
firman TUHAN, sebab Aku akan mengampuni n  kesalahan mereka 3  dan tidak lagi mengingat dosa o 
mereka."”

7. Yesaya 46 : 12 – 13 “Dengarkanlah r  Aku hai orang-orang yang congkak, s  orang-orang yang jauh
dari kebenaran: t  46:13 Keselamatan u  yang dari pada-Ku tidak jauh lagi, sebab Aku telah
mendekatkannya dan kelepasan v  yang Kuberikan tidak bertangguh lagi; Aku akan memberikan
kelepasan di Sion w  dan keagungan-Ku x  kepada Israel."

8. Yesaya 1 : 16 – 17 “Basuhlah, m  bersihkanlah dirimu, jauhkanlah perbuatan-perbuatanmu yang


jahat dari depan mata-Ku. n  Berhentilah berbuat jahat, o  1:17 belajarlah berbuat baik; p  usahakanlah
keadilan, q  kendalikanlah orang kejam; r  belalah hak anak-anak yatim, s  perjuangkanlah perkara janda-
janda! t “

9. Yesaya 1 : 18 – 20 “Marilah, baiklah kita berperkara 1 ! u  --firman TUHAN--Sekalipun dosamu


merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; v  sekalipun berwarna merah seperti kain
kesumba, akan menjadi putih seperti bulu w  domba. 1:19 Jika kamu menurut dan mau mendengar, x 
maka kamu akan memakan hasil baik dari negeri itu. y  1:20 Tetapi jika kamu melawan dan
memberontak, z  maka kamu akan dimakan oleh pedang. a " Sungguh, TUHAN yang mengucapkannya. b”

LITURGI IV (Janji Tentang Kedatangan Juruselamat)

Sesungguhnya segala penderitaan dan kesengsaraan akan berlalu, jika Tuhan Allah senantiasa bersama
kita. Namun melalui inisiatif Tuhan Allah sendiri, janji keselamatan diberitakan; Tuhan Allah, Bapa di
sorga akan menyerahkan Anak-Nya yang tunggal sebagai tumbal dari dosa-dosa manusia. Ia membrikan
pengharapan kepada dunia dan kepada siapa saja yang percaya kepada-Nya…… Marilah kita dengarkan
LITURGI IV.

1. Yohanes 3 : 16 – 17 “ks
3:16 Karena begitu besar kasih y  Allah akan dunia ini 1 , sehingga Ia telah mengaruniakan z  Anak-Nya a 
yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya b  kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup
yang kekal. c  3:17 Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia d  bukan untuk menghakimi dunia,
melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. e”

2. Yesaya 9 : 1 – 3 “Tetapi tidak selamanya akan ada kesuraman 1  x  untuk negeri yang terimpit itu.
Kalau dahulu TUHAN merendahkan tanah Zebulon dan tanah Naftali, y  maka di kemudian hari Ia akan
memuliakan jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, wilayah bangsa-bangsa lain. 9:2 (9-1) Bangsa
yang berjalan di dalam kegelapan z  telah melihat terang a  yang besar; mereka yang diam di negeri
kekelaman, b  atasnya terang telah bersinar. c  9:3 (9-2) Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, d 
dan sukacita yang besar; e  mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen,
seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.”
3. Yesaya 60 : 1 – 3 “Bangkitlah, j  menjadi teranglah, sebab terangmu k  datang 1 , dan kemuliaan l 
TUHAN terbit atasmu. 60:2 Sebab sesungguhnya, kegelapan m  menutupi bumi, dan kekelaman n 
menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata
atasmu. 60:3 Bangsa-bangsa o  berduyun-duyun datang kepada terangmu, p  dan raja-raja q  kepada
cahaya yang terbit bagimu.”

4. Yesaya 61 : 1 – 2 “Roh k  Tuhan ALLAH l  ada padaku 1  2 , oleh karena TUHAN telah mengurapi m  aku;
Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik n  kepada orang-orang sengsara, o  dan merawat p 
orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan q  kepada orang-orang tawanan, r  dan
kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara, 61:2 untuk memberitakan tahun rahmat s 
TUHAN dan hari pembalasan 3  t  Allah kita, untuk menghibur u  semua orang berkabung, v “

5. Yesaya 61 : 3 – 4 “untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan w  kepala ganti abu, x  minyak y 
untuk pesta ganti kain kabung, z  nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar, supaya orang
menyebutkan mereka "pohon tarbantin kebenaran", "tanaman a  TUHAN" untuk memperlihatkan
keagungan-Nya. b  61:4 Mereka akan membangun reruntuhan c  yang sudah berabad-abad 4 , dan akan
mendirikan kembali tempat-tempat yang sejak dahulu menjadi sunyi; mereka akan membaharui kota-
kota yang runtuh, tempat-tempat yang telah turun-temurun menjadi sunyi.”

6. Mika 5 : 1 – 3 “Sekarang, engkau harus mendirikan tembok bagimu; pagar pengepungan telah
mereka dirikan melawan kita; dengan tongkat mereka memukul pipi h  orang yang memerintah Israel.

Raja Mesias dan penyelamatan Israel

5:2 (5-1) Tetapi engkau, hai Betlehem 1  i  Efrata, j  hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari
padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah k  Israel, yang permulaannya sudah sejak
purbakala, l  sejak dahulu kala. m  5:3 (5-2) Sebab itu ia akan membiarkan n  mereka 2  sampai waktu
perempuan yang akan melahirkan telah melahirkan; lalu selebihnya dari saudara-saudaranya akan
kembali kepada orang Israel.”

7. Yesaya 7 : 14 “ Karena itu, Tuhan sendiri akan memberimu satu tanda ini: Seorang perawan
akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, akan menamai Dia: Immanuel.”
LITURGI V (Kelahiran Juruselamat)

Kini Juruselamat itu telah lahir ke dunia, dalam kepapahan Ia terlahir di tempat yang teramat hina…
Kandang domba, itulah tanda kesederhaan Allah. Namun lihatlah! Para ahli perbintangan, orang-orang
terpelajar dan terpandang dari Timur Jauh, datang untuk menyembah Sang Raja. Harta berharga mereka
bawa sebagai tanda penghormatan bagi Juruselamat dunia.……… Marilah kita dengarkan LITURGI V.

1. Lukas 2 : 1 – 5 “2:1 Pada waktu itu Kaisar Agustus q  mengeluarkan suatu perintah, menyuruh
mendaftarkan semua orang di seluruh dunia. r  2:2 Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan
sewaktu Kirenius menjadi wali negeri di Siria. s  2:3 Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri,
masing-masing di kotanya sendiri. 2:4 Demikian juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea,
ke kota Daud yang bernama Betlehem, t  --karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud-- 2:5
supaya didaftarkan bersama-sama dengan Maria, tunangannya, u  yang sedang mengandung.”

2. Lukas 2 : 6 – 9 “Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin, 2:7 dan ia
melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan
dibaringkannya di dalam palungan 1 , karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.

Gembala-gembala

2:8 Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada
waktu malam. 2:9 Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat v  Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan
bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.”

3. Lukas 2 : 10 – 12 “Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, w  sebab sesungguhnya aku
memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: 2:11 Hari ini telah lahir bagimu
Juruselamat, x  yaitu Kristus, y  Tuhan 1 , z  di kota Daud. 2:12 Dan inilah tandanya a  bagimu: Kamu akan
menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."

4. Lukas 2: 13 – 15 “Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala
tentara sorga yang memuji Allah, katanya: 2:14 "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan
damai sejahtera b  di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." 2:15 Setelah malaikat-
malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada
yang lain: "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang
diberitahukan Tuhan kepada kita."”

5. Lukas 2 : 16 – 18 “ Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan
bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan. c  2:17 Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka
memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. 2:18 Dan semua orang
yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka.”

6. Lukas 2 : 19 – 20 “Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya d  dan
merenungkannya. 2:20 Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah e 
karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah
dikatakan kepada mereka.”

7. Matius 2 : 1 – 2 “Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea z  pada zaman raja Herodes, a 
datanglah orang-orang majus 1  dari Timur ke Yerusalem 2:2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja
orang Yahudi b  yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya c  di Timur dan kami datang
untuk menyembah Dia."

8. Matius 2 : 3 – 5 “Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem.
2:4 Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat 2  bangsa Yahudi, lalu dimintanya
keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. 2:5 Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem d 
di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi”

9. Matius 2 : 6 – 8 “Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di
antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang
akan menggembalakan umat-Ku Israel. e " 2:7 Lalu dengan diam-diam Herodes memanggil orang-orang
majus itu dan dengan teliti bertanya kepada mereka, bilamana bintang itu nampak. 2:8 Kemudian ia
menyuruh mereka ke Betlehem, katanya: "Pergi dan selidikilah dengan seksama hal-hal mengenai Anak
itu dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku supaya akupun datang
menyembah Dia."”

10. Matius 2 : 9 – 11 “Setelah mendengar kata-kata raja itu, berangkatlah mereka. Dan lihatlah, bintang
yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana
Anak itu berada. 2:10 Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. 2:11 Maka
masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud
menyembah Dia. f  Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan

kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur.”

Anda mungkin juga menyukai