Anda di halaman 1dari 37

❑ Ragam Sekolah Sunnah di Indonesia

(Merujuk UU No. 20 Tahun 2003 : Sisdiknas)


1) Pendidikan Anak Usia Dini :
➢ Formal : TK, RA atau bentuk lain sederajat
*)
➢ Non Formal : KB, TPA atau bentuk lain sederajat
➢ Informal : Pendidikan Keluarga atau Lingkungan
2) Pendidikan Dasar
➢ SD, MI atau bentuk lain sederajat
➢ SMP, MTs atau bentuk lain sederajat
3) Pendidikan Menengah
➢ SMA, MA atau bentuk lain sederajat
➢ SMK, MAK atau bentuk lain sederajat
*) Satuan pendidikan nonformal terdiri atas lembaga kursus, lembaga pelatihan,
kelompok belajar, pusat kegiatan belajar masyarakat, dan majelis taklim, serta
satuan pendidikan yang sejenis.
Tujuan Pendidikan Nasional RI
(Merujuk UU No. 20 Tahun 2003 : Sisdiknas)

Bertujuan untuk berkembangnya potensi


peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung
jawab
Hasil Evaluasi nasional terhadap output Sekolah
(Lembaga Pendidikan)

1 Kemampuan memahami isi teks/bacaan rendah

2 Kemampuan berhitung/matematika rendah

3 Kompetensi skill rendah

4 Kesenjangan kualitas antar berbagai wilayah

5 Karakter belum sesuai harapan

6 Pandemi menimbulkan kehilangan pembelajaran


Kurikulum Merdeka
(Kemendikbudristekdikti, 2022)

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan


pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana
konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki
cukup waktu untuk mendalami konsep dan
menguatkan kompetensi. Guru memiliki
keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar
sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan
kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
Tujuan Akhir Implementasi Kurikulum Merdeka : Terwujudnya Pelajar Pancasila
Esensi kurikulum merdeka belajar

1) Penyederhanaan konten pembelajaran yang berfokus pada


materi esensial (simple content-based learning),
2) Pembelajaran yang berbasis pada proyek yang kolaboratif,
aplikatif dan multi-disipliner (project-based learning), dan
3) Fleksibilitas dan penyelarasan (flexibility and fluidity) dalam
penetapan capaian pembelajaran (CP) dan pengaturan jam
pelajaran melalui Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan
(KOSP)
❑ 7 Komponen Kurikulum Merdeka
1) Struktur Kurikulum
2) Capaian Pembelajaran
3) Pembelajaran Tematik
4) Jam Pelajaran
5) Pembelajaran Kolaboratif
6) Pembelajaran Informatika
7) Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
Sosial
JJJumlah Sekolah Pendaftar Implementasi Kurikulum Merdeka
Tahun Pelajaran 2022/2023
Tujuan Sekolah Sunnah : Terwujudnya Penuntut Ilmu

Berilmu, Beraqidah,
Beramal sesuai
Pemahaman Salafus
Sholeh

Penuntut
Ilmu

6 Karakter Penuntut Ilmu Bermanhaj Ahlussunnah Wal j ’


❑ 3 Keunggulan Kurikulum
Merdeka
Perumusan
Standar Kompetensi Lulusan
Sekolah Sunnah

Kriteria minimal tentang kesatuan sikap,


ketrampilan, dan pengetahuan yang
menunjukkan capaian kemampuan Peserta
Didik dari hasil pembelajarannya pada
akhir Jenjang Pendidikan.
Penyesuaian Struktur Kurikulum

Kurikulum terdiri dari kegiatan intrakurikuler,


projek penguatan profil penuntut ilmu, dan
ekstrakurikuler. Alokasi jam pelajaran pada
struktur kurikulum dituliskan secara total dalam
satu tahun dan dilengkapi dengan saran alokasi
jam pelajaran jika disampaikan secara
reguler/mingguan
❑ Contoh Struktur Kurikulum SMA
Kelas 10 (Fase E)
Penyusunan Capaian Pembelajaran
Per Mata Pelajaran

Capaian Pembelajaran (CP) merupakan


pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang
dirangkaikan sebagai satu kesatuan proses yang
berkelanjutan sehingga membangun kompetensi
yang utuh dari suatu mata pelajaran
❑ Prinsip Pembelajaran
❑ Prinsip Asesmen
THANKS!
Do you have any questions ?
supriyanto@pelitabangsa.ac.id
CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by
08159587334
Flaticon, infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai