Anda di halaman 1dari 13

MODUL SISWA

MATA PELAJARAN IPS


SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

INTERKASI SOSIAL
KELAS VII
SEMESTER GANJIL

PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN


UNIVERSITAS NEGERI MALANG
TAHUN 2020

i
DAFTAR ISI

HALAMAN COVER................................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iii
I. PENDAHULUAN...............................................................................................1
1.1 RASIONAL.....................................................................................................1
1.2 PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL..............................................................2

II. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 PENGERTIAN INTERKASI SOSIAL DAN SYARAT-


SYARATNYA........................................................................................................4
A. PETA KONSEP................................................................................................4
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN.............................................................................5
1. Kompetensi Dasar...........................................................................................5
2. Indikator Pencapaian Kompetensi...................................................................5
3. Tujuan Pembelajaran......................................................................................5

C. URAIAN MATERI.............................................................................................5
1. Pengertian Interaksi Sosial..............................................................................5
2. Syarat-syarat Interaksi sosial..........................................................................7

D. RANGKUMAN.................................................................................................8

E. DAFTAR REFERENSI......................................................................................9

ii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Petunjuk Alur Penggunaan Modul......................................................3


Gambar 2. Peta Konsep Materi Interaksi Sosial...................................................4
Gambar 3. Interaksi Sosial yang sering terjadi di Masyarakat.............................6

iii
I. PENDAHULUAN
1.1 RASIONAL
Materi INTERAKSI SOSIAL merupakan salah satu materi pembelajaran IPS
yang wajib dibelajarkan pada siswa kelas VII SMP. Materi ini dibelajarkan untuk
memberikan bekal kepada siswa untuk mengenalkan hubungan timbal balik antar
manusia serta hubungannya terhadap pemenuhan kebutuhan manusia
khususnya dalam kelembagaan sosial. Modul ini disusun agar dapat membantu
siswa belajar aktif dan mandiri.
Modul INTERAKSI SOSIAL digunakan pada program pembelajaran di kelas
melalui pembelajaran daring. Modul ini bagi siswa kelas VII berisi beberapa materi
bahasan atau materi pembelajaran yang telah ditetapkan pada pemetaan standar
kompetesi lulusan. Setiap materi dikemas dalam suatu kegiatan pembelajaran
yang meliputi: Latar Belakang, Tujuan, Indikator Pencapaian Kompetensi, Uraian
Materi, Aktivitas Pembelajaran, Latihan/ Kasus/ Tugas, Rangkuman, Umpan Balik
dan Tindak Lanjut. Evaluasi yang dilengkapi kunci jawaban bertujuan agar Anda
dapat melakukan self assesment sebagai tolak ukur keberhasilan diri sendiri.
Setelah belajar dengan modul ini siswa kelas VII, diharapkan dapat
memahami konsep interaksi sosial, mengidentifikasi syarat-syarat interaksi sosial,
serta engomunikasikan pengaruh interaksi sosial terhadap kehidupan sehari-hari.

1.2 PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL


Cara penggunaan modul pada setiap kegiatan pembelajaran secara umum
melalaui skenario penyajian materi pembelajaran pada materi INTERAKSI SOSIAL.
Secara khusus disarankan siswa mengkaji setiap persoalan-persoalan yang
berhubungan dengan teori dan aturan-aturan yang telah ditetapkan pada setiap
lingkup materi IPS.
Langkah berikutnya, Peserta Didik melakukan percobaan kemudian
mengerjakan soal latihan yang telah dikemas agar dapat dipelajari.

1
MENGKAJI MATERI
PENDAHULUAN
PEMBELAJARAN

MELAKUKAN
AKTIVITAS
REVIEW PRESENTASI PEMBELAJARAN
KEGIATAN DAN (DISKUSI/
KONFIRMASI EKSPERIMEN/
LATIHAN)

Gambar 1 Petunjuk Alur Penggunaan Modul

Saran lainnya, yaitu dengan mengerjakan soal latihan dan berdiskusi dengan
teman sejawat.

Deskripsi Kegiatan
1. Pendahuluan.
Pada kegiatan pendahluan guru memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk mempelajari:
a. latar belakang yang memuat gambaran materi pembelajaran
b. tujuan penyusunan modul mencakup tujuan semua kegiatan
pembelajaran setiap materi pembelajaran
c. kompetensi atau indikator yang akan dicapai atau ditingkatkan
melalui modul.
d. ruang lingkup berisi materi dan kegiatan pembelajaran
e. langkah-langkah penggunaan modul.

2. Mengkaji materi pembeajaran.


Pada kegiatan ini fasilitator memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk mempelajari materi pembelajaran yang diuraikan secara singkat
sesuai dengan indikator pencapaian hasil belajar. Peserta didik dapat
mempelajari materi secara individual atau kelompok

3. Melakukan aktivitas pembelajaran.


Pada kegiatan ini peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran sesuai
dengan rambu-rambu/intruksi yang tertera pada modul baik berupa
diskusi

2
materi, latihan dsb. Pada kegiatan ini peserta secara aktif menggali
informasi, mengumpulkan data dan mengolah data sampai membuat
kesimpulan kegiatan.
4. Presentasi dan Konfirmasi.
Pada kegiatan ini peserta didik melakukan presentasi hasil kegiatan
sedangkan fasilitator melakukan konfirmasi terhadap materi dibahas
bersama.
5. Review Kegiatan.
Pada kegiatan ini peserta didik dan penyaji mereview materi

3
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
GETARAN

A. PETA KONSEP

Gambar 2. Peta Konsep Materi Interaksi Sosial

Manusia pada hakikatnya adalah makhluk sosial. Dalam kehidupan sehari-hari


manusia tidak terlepas dengan adanya interaksi sosial bai kantar individu,
individu dengan kelompok, bahkan kelompok dengan kelompok. Manusia
melakukan interkasi sosial dalam rangka memenuhi kebutuhannya. Sebagai
contoh; di sekolah terjadi interkasi antara seorang guru dengan sejumlah siswa
yang sedang melaksanakan pembelajaran. Dalam hal ini, guru melaksanakan
tugas dalam rangka memenuhi kebutuhan kerjanya sedangkan siswa
melaksanakan pembelajaran dalam rangka memenuhi kebutuhan pendidikannya.
Pengetahuan tentang Interaksi Sosial merupakan hal yang penting terutama dalam
kehidupan sehari-hari. Kadangkala kita tidak sadar dalam berinteraksi sosial
dengan individu dan atau kelompok sering kali menyebabkan dampak yang tidak
positif sehingga akan merugikan banyak pihak. Oleh sebab itu, melalui
pembelajaran tentang interaksi sosial diharapkan peserta didik mampu memahami
dan mengaplikasin interkasi sosial yang sehingga dapat memenuhi kebutuhannya
tanpa ada dampak negative yang ditimbulkan.

4
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
1 Kompetensi Dasar
3.2 Mengidentifikasi interaksi sosial dalam ruang dan
pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan
budaya dalam nilai dan norma serta kelembagaan sosial
budaya.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi tentang interaksi sosial dalam
ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosial,
ekonomi, dan budaya dalam nilai dan norma serta
kelembagaan sosial budaya.
2 Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2.1 Memahami konsep interaksi sosial
3.4.2 Mengidentifikasi syarat-syarat interaksi sosial;
4.2.1 Mengomunikasikan pengaruh interaksi sosial terhadap
kehidupan sehari-hari.
3 Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran daring dengan pendekatan
saintifik dan kontekstual serta kegiatan literasi, peserta didik
diharapkan dapat: 1) memahami konsep Interaksi Sosial dan Syarat
Interaksi Sosial; 2) mengomunikasikan gagasan kreatif untuk
memahami jenis-jenis kelembagaan sosial, budaya, ekonomi, dan
politik di lingkungan masyarakat sekitar

C. URAIAN MATERI
1. Pengertian Interaksi Sosial
Pernahkan Anda berkumpul-kumpul dengan sahabat anda? Adakah
hubungan timbal-balik yang terpenuhi ketika anda melakukan komunikasi
dengan mereka? Kebutuhan apa yang dapat anda penuhi ketika anda
berkumpul bersama mereka? Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan
beberapa hal yang berkaitan dengan interaksi sosial. Lalu, apakah yang
dimaksud dengan interkasi sosial. Syarat apa yang harus dipenuhi agar
ketika kita melakukan kontak dengan orang lain dapat dikatakan sebagai
interkasi sosial. Amatilah phenomena interkasi sosial pada gambar berikut.

5
b
A

Gambar 3. Interaksi Sosial yang sering terjadi di Masyarakat a) Individu


dengan Kelompok; b) Individu dengan Individu; c) Kelompok dengan
Kelompok

Pada gambar di atas, maka dapat dideskripsikan bahwa: 1) Pada


gambar 3a terjadi interaksi seorang guru dengan beberapa peserta didik di
kelas; 2) Pada gambar 3b terjadi interaksi antara seorang pasien yang dirawat
di rumah sakit yang sedang dikunjungi oleh seorang keluarganya; dan 3)
Pada gambar 3c terjadi tawuran remaja antar sekolah.
Untuk membahas lebih jauh tentang interaksi sosial, lakukan
kegiatan berikut.
1) Kumpulkanlah informasi sebanyak-banyaknya berkaitan dengan
pengertian dan syarat-syarat interaksi sosial secara lengkap dari
berbagai sumber baik buku maupun internet.
2) Pilihlah informasi yang relevan terhadap permasalahan yang akan
dibahas.
3) Berdasarkan sumber, tulislah pengertian interaksi sosial dan
syarat-syarat interaksi sosial dengan bahasa sendiri. Temukanlah
contoh interkasi sosial baik yang terjadi antar individu, individu
dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok yang
sering kalian jumpai dan atau lakukan dalam kehidupan sehari-
hari.
4) Presentasikan hasil kerja kalian masing-masing.

6
Interaksi sosial disusun oleh kata interaksi dan sosial. Istilah
interaksi dapat didefinisikan sebagai suatu jenis tindakan yang terjadi ketika
dua atau lebih objek mempengaruhi atau memiliki efek satu sama lain.
Interaksi merupakan hubungan timbal balik antara objek satu dengan objek
lainnya. Sedangkan kata sosial disini mengacu pada objek yang berinteraksi
adalah manusia. Pengertian interaksi sosial sebagai hubungan antara
individu yang satu dengan individu lainnya, antara kelompok yang satu
dengan kelompok lainnya, maupun antara kelompok dengan individu. Dalam
interkasi sosial, hubungan yang terjadi harus dilakukan secara timbal balik
oleh kedua belah pihak. Dalam artian kedua belah pihak harus saling
merespon. Jika yang satu bertanya maka yang lain menjawab, jika diminta
bantuan maka yang lain membantu, jika diajak bermain, maka yang lain ikut
bermain. Dengan demikian, interaksi sosial adalah adalah hubungan timbal
balik antar manusia satu dengan yang lainnya baik secara individu maupun
secara kelompok. Inetraksi sosial dapat terjadi antara individu dengan
individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok.
Interaksi antar individu misalnya guru privat yang sedang mengadakan
bimbingan belajar pada satu orang siswa di rumah siswa. Ienteraksi individu
dengan kelompok misalnya guru yang sedang memebrikan pembelajaran di
kelas. Inetraksi antara kelompok dengan kelompok misalnya tawuran antar
kelompok pelajar, pertandingan olahraga beregu, dan lain sebagainya.
Manusia dalam melakukan interkasi sosial bertujuan untuk
memenuhi berbagai kebutuhan baik kebutuhan pokok (pangan, sandang,
papan) maupun kebutuhan-kebutuhan lainnya misalnya ketertiban,
kebutuhan pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya.

2. Syarat terjadinya interaksi sosial


Proses interaksi sosial akan terjadi apabila diantara pihak-pihak yang
berinteraksi melakukan kontak sosial dan komunikasi. Tanpa adanya kedua
syarat ini, maka interaksi sosial tidak terjadi.
Istilah kontak sosial disusun oleh dua kata yaitu kontak dan sosial.
Kata “kontak” berarti bersama-sama menyentuh. Dalam pengertian sosiologi,
kontak sosial tidak selalu terjadi melalui interaksi atau hubungan fisik, sebab
orang bisa melakukan kontak sosial dengan pihak lain tanpa menyentuhnya,
misalnya bicara melalui telepon, radio, atau surat elektronik. Oleh karena itu,
hubungan fisik tidak menjadi syarat utama terjadinya kontak. Kontak sosial

7
dapat bersifat positif atau negatif. Kontak sosial positif mengarah pada suatu
kerja sama, sedangkan kontak sosial negatif mengarah pada suatu
pertentangan atau konflik. Kontak sosial dapat bersifat primer atau
sekunder. Kontak sosial primer terjadi apabila para peserta interaksi bertemu
muka secara langsung. Misalnya, kontak antara guru dan murid di dalam
kelas, penjual dan pembeli di pasar tradisional, atau pertemuan ayah dan
anak di meja makan. Sementara itu, kontak sekunder terjadi apabila
interaksi berlangsung melalui suatu perantara. Misalnya, percakapan melalui
telepon. Kontak sekunder dapat dilakukan secara langsung dan tidak
langsung. Kontak sekunder langsung misalnya terjadi saat ketua RW
mengundang ketua RT datang ke rumahnya melalui telepon. Sementara jika
Ketua RW menyuruh sekretarisnya menyampaikan pesan kepada ketua RT
agar datang ke rumahnya, yang terjadi adalah kontak sekunder tidak
langsung.
Komunikasi merupakan syarat terjadinya interaksi sosial. Hal
terpenting dalam komunikasi yaitu adanya kegiatan saling menafsirkan
perilaku (pembicaraan, gerakan-gerakan fisik, atau sikap) dan perasaan-
perasaan yang disampaikan. Ada lima unsur pokok dalam komunikasi yaitu
sebagai berikut:1) Komunikator, yaitu orang yang menyampaikan pesan,
perasaan, atau pikiran kepada pihak lain; 2) Komunikan, yaitu orang atau
sekelompok orang yang dikirimi pesan, pikiran, atau perasaan; 3) Pesan,
yaitu sesuatu yang disampaikan oleh komunikator. Pesan dapat berupa
informasi, instruksi, dan perasaan; 4) Media, yaitu alat untuk menyampaikan
pesan. Media komunikasi dapat berupa lisan, tulisan, gambar, dan film; dan
5) Efek, yaitu perubahan yang diharapkan terjadi pada komunikan, setelah
mendapatkan pesan dari komunikator.

D. RANGKUMAN

1. Interaksi sosial adalah adalah hubungan timbal balik antar manusia


satu dengan yang lainnya baik secara individu maupun secara
kelompok

2. Interaksi sosial dapat terjadi antara individu dengan individu, individu


dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.

3. Syarat terjadinya interkasi sosial yaitu terjadi kontak sosial dan terjadi
komunikasi.

4. Kontak sosial adalah interaksi langsung antar manusia maupun tidak


8
langsung melalui perantara.

9
5. Komunikasi adalah kegiatan saling menafsirkan perilaku (pembicaraan,
gerakan-gerakan fisik, atau sikap) dan perasaan-perasaan yang
disampaikan.
E. DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbud. 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/ MTS Kelas VII. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemendikbud.
Wikipedia.or

Kemendikbud. 2019. Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.


Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemendikbud.

Kemendikbud. 2020. Modul Pendidikan Profesi Guru Materi Pendalaman IPS

1
0

Anda mungkin juga menyukai