Anda di halaman 1dari 16

Nama : Sriwahyuni

Kelas : Sosiologi 001


NPM : 239016485023

Tugas UTS: Memodifikasi Rencana Pembelajaran

1. Buatlah modifikasi contoh perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan dan
kebutuhan belajar, serta konteks lingkungan peserta didik secara berkelompok. Anda dapat
memodifikasi contoh RPP yang sudah dibuat pada mata kuliah Prinsip Pengajaran dan
Asesmen yang Efektif atau RPP yang digunakan oleh guru pamong pada saat anda
melakukan PPL 1 di sekolah.
2. Ceritakanlah hasil modifikasi yang Anda lakukan dalam kegiatan presentasi. Kegiatan ini
akan dinilai sebagai nilai ujian tengah semester (UTS) anda pada mata kuliah ini.

Jawaban:

1. Pada kegiatan pembelajaran


• Memperhatikan lingkungan kelas dalam keadaan bersih
• Memperhatikan keadaan Peserta didik, pakain dan atribut pakain sudah rapi
• Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan

Pada kegiatan inti


Pendahuluan
 Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, mengecek
kesiapan siswa dan melakukan presensi untuk melakukan pembelajaran
 Saat kalian berangkat kesekolah, diperjalanan hal apa saja yang kalian alami ?
Ceritakan pengalaman kalian.(Mulai dari diri)
 Guru memfasilitasi peserta didik dengan materi yang disediakan dalam bentukmodul,
video dan simulasi tentang ragam kelompok sosial dalam bentuk PPT (Ekplorasi
Konsep)
 Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan selama pembelajaran.
 Guru menanyakan mengenai minat peserta didik dalam hasil pembuatan tugas
 Berdasarkan kesiapan peserta didik, guru mengelompokan siswa berdasarkan minat ,
kesiapan belajar dan profil belajar siswa

Media :

Handphone, LCD,Laptop a/ Komputer, quisis

Bahan Ajar :
Link video youtube, artikel, buku cetak

Sumber Belajar:

Video grafis, gambar a/ poster, artikel terkait materi yang di ajarkan

Asesment: diagnostic kognitif dan diagnostic non kognitif

Diagnostic kognitif:

 Guru dan siswa melakukan tanya jawab terkait materi


 Siswa mengerjakan kuis
 Guru dan siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini, memotivasi dan menutup
pembelajaran dengan berdoa

Diagnostic non kognitif:

 Selama ini kamu suka pelajaran yang seperti apa?


 Apa yang kamu lakukan setelah pulang sekolah?
 Guru seperti apa yang kamu sukai?
 Bagaimana perasaan kamu hari ini?
 Kamu menginginkan suasana belajar yang bagaimana?
Penilaian pembelajaran

No. Aspek Penilaian Bentuk Penilaian Instrumen Waktu Penilaian


Penilaian
1. Sikap Observasi dan Jurnal Pengamatan sikap Selama KBM
2. Pengetahuan Tes Soal tes via quisis Setelah KBM
3. keterampilan Unjuk kerja Pengamatan unjuk Pada saat presentasi
kerja
Laporan tertulis Penilaian laporan Pengumpulan tugas
tertulis

2.
 Apersepsi, saya menambahkan apersepsi berupa assesmen diagnostic (pertanyaan
pemantik) berupa kuis banar salah untuk melakukan pengecekan dari materi
sebelumnya sebab materi RPP ini adalah bagian lainjutan dari materi sebelumnya.
 Pada bagian topik diskusi sebelumnya di RPP guru menyampaikan topik dan siswa
diminta untuk memcari materi, berdiskusi dan presentasi, saya memodifikasi dengan
menghadirkan video kemudian video tersbeut dianalisis, didiskusikan dan kemudian
dipresentasikan oleh kelompok dalam bentuk laporan atau portofolio.
 Assesmen formatifnya sebelumnya siswa diminta untuk mengerjakan soal LKS
pilihan ganda, saya kemudian modifikasi dalam bentuk games kuis interaktif agar
membangkitkan semangat dan animo belajar siswa agar tidak jenus setelah diskusi
dan presentasi.
MODUL AJAR

Mata Pelajaran : SOSIOLOGI


Kelas/Semester : XI / Ganjil
Alokasi Waktu : 3 JP
Materi Pokok : Permasalahan Sosial Akibat Pengelompokan Sosial

Deskripsi : Perangkat pembelajaran ini akan memperlengkap siswa untuk mempelajari tentang
ilmu sosiologi yang terjadi di dalam masyarakat. Perangkat ajar ini didesain untuk digunakan
secara efektif dengan Akun Pembelajaran, yaitu akun Google dengan domain belajar.id.

Profil Pelajar Pancasila:


 Bernalar kritis : Melalui media belajar pada Google Side siswa dapat membangun
keterkaitan antaraberbagai informasi, menganalisis informasi, mengevaluasi, dan
menyimpulkannya.
 Gotong royong : Melalui Google Slide siswa dapat bekerjasama secara kolabortif untuk
mencapai tujuanpembelajaran.
 Kreatif : Melalui Google Jamboard siswa dapat menghasilkan karya pembelajaran dan
gagasan yangorisinal.
Cara Penggunaan:
 Guru membaca capaian pembelajaran dan memilih berbagai pilihan materi dan tugas yang
dapat digunakan untuk pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan lingkungannya.
Terdapat tips dan panduan serta alternatif tugas yang membantu guru menerapkan bahan ajar
ini.
Relevansi Projek:
 Perangkat ajar ini mencangkup capaian pembelajaran, materi, tugas, pengayaan, petunjuk
beserta linkyang dapat diklik sebagai bahan ajar yang akan membantu guru
mengintegrasikan materi ke GoogleClassroom.
Sarana Prasarana:
 Komputer/Laptop
 Koneksi Internet
 Disarankan: Akun Google Workspace for Education (contoh: belajar.id), atau akun Google
pribadi
Model Pembelajaran:
 Model Pembelajaran : Tatap Muka Interaktif
 Kegiatan Pembelajaran : Kerja Kelompok, diskusi dan persentase.
 Metode Pembelajaran : Problem Based Learning
Capaian Pembelajaran (Elemen)
 Elemen Pemahaman Konsep
Peserta didik mampu menjelaskan terjadinya kelompok sosial dan
mengidentifikasi berbagai permasalahan sosial akibat hubungan antarkelompok
sosial. Peserta didik juga mampu menerapkan prinsip kesetaraan dalam
perbedaan sosial sehingga terwujud kehidupan sosial yang harmonis,
menjelaskan konflik dan kekerasan dan upaya untuk menciptakan integrasi sosial
di tengah dinamika masyarakat digital yang terus berubah. Di samping itu,
peserta didik mampu menganalisis berbagai perubahan sosial, ketimpangan
sosial, eksistensi kearifan lokal dalam kehidupan komunitas akibat dampak
globalisasi dan perkembangan teknologi informasi.
 Elemen Keterampilan Proses
Peserta didik mampu melakukan penelitian sosial berorientasi pemecahan masalah
dari permasalahan sosial, konflik dan kekerasan yang terjadi di tengah- tengah
masyarakat dan mengomunikasikan hasil penelitiannya. Di samping itu, peserta
didik juga mampu melakukan penelitian dan mengomunikasikan hasil
penelitian tentang perubahan sosial akibat globalisasi dan perkembangan
teknologi informasi. Peserta didik juga mampu merancang, melakukan,
mengevaluasi pemberdayaan komunitas berbasis kearifan lokal, menjadi aktor atau
turut serta dalam proses kewirausahaan sosial dan menyajikan serta
mengomunikasikan hasilnya. Peserta didik mampu merefleksikan dan
merencanakan projek lanjutan secara kolaboratif.
KOMPONEN INTI

1. Tujuan Pembelajaran (pada materi pengantar sosiologi)


 Peserta didik dapat memahami permasalahan sosial yang ada di masyarakat dengan
benar
 Peserta didik dapat menganalisis ragam permasalahan sosial terkait pengelompokan
sosial yang ada di tengah masyarakat dengan benar
 Peserta didik dapat menganalisis penelitian berbasis pemecahan masalah sosial dengan
benar
2. Pemahaman bermakna
Peserta didik dapat paham terhadap peristiwa sosial dan terampil dalam berperan dan
berkontribusi terhadap dinamika masyarakat.
3. Pertanyaan Pemantik
a. Menurut kalian apa yang dimaksud dengan permasalahan sosial?
b. Bagaimana cara merancang penelitian sosial berbasis permasalahan sosial?

4. Kegiatan pembelajaran

PERTEMUAN 1

DOMAIN KEGIATAN
CP Pembukaan (15 MENIT)
Guru :
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
 Mengkondisikan siswa untuk siap mengikuti pembelajaran hari itu
 Menjelaskan tujuan pembelajaran pada pertemuan tersebut.

Kegiatan Inti (105 Menit)


Pertemuan 1 - Penguasaan konsep melalui kegiatan individu
Permasalahan o Guru menjelaskan tentang permasalahan sosial melalui PPT 3 JP
Sosial Akibat o Guru mempersilahkan siswa untuk memahami permasalahan sosial
Pengelompokan o Guru mempersilahkan siswa untuk menjelaskan tentang permasalahan
Sosial sosial
o Guru mengajak siswa untuk merefleksikan tentang permasalahan sosial
o Guru membimbing siswa untuk mengidentifikasi permasalahan sosial
dengan menggunakan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-
hari yang ada di masyarakat setempat.

Penutup (15 Menit)


 Guru mengarahkan siswa untuk membuat refleksi/resume pembelajaran yang
sudah dijalani.
 Guru menguatkan berbagai kesimpulan yang muncul saat diskusi
 Guru mengingatkan materi pertemuan selanjutnya.
Guru menutup pertemuan dengan berdoa dan memberi salam

Materi Permasalahan Sosial Akibat Pengelompokan Sosial

Adapun dalam materi ini mencakup tentang permasalahan sosial, yang mencakup tentang:
 Pengertian Masalah Sosial

PENILAIAN
1. ASESMEN
a. Jenis Penelitian: Tes dan non tes
b. Bentuk Penilaian: Tingkat Pemahaman Konsep, Keaktifan, dan Tingkat
Keterampilan
c. Penilaian ditujukan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan sikap
 Penilaian pengetahuan mengukur kemampuan siswa berpikir tingkat tinggi
(HOTS) sehingga timbul berpikir kritis
 Penilaian keterampilan berbentuk penugasan yang mendorong kompetensi
kreativitas siswa
 Penilaian sikap ditujukan untuk menilai siswa dalam kemampuan bersikap
bernalar kritis, gotong royong, dan kreatif
 Penilaian keterampilan inkuiri berupa proyek penugasan untuk menilai
kompetensi secara utuh dalam pengetahuan, keterampilan, dan sikap
Rubrik 1.Penilaian Tingkat Pemahaman Konsep

Tingkat Pemahaman Ciri Jawaban Siswa Nilai


Jawaban benar dan mengandung seluruh
Pemahaman Seluruhnya (P) 100-90
konsep
Jawaban benar dan mengandung paling sedikit
Paham Sebagaian (PS) satu konsep dan tidak mengandung suatu 85-80
kesalahan konsep
Jawaban memberikan sebagaian informasi yang
Miskonsepsi Sebagaian (MS) benar tetapi juga memiliki kesalahan konsep 75-70
dalam menjelaskan
Jawaban menunjukkan kesalah pahaman yang
Miskonsepsi (M) 65-60
mendasar tentang konsep yang dipelajari
Jawaban salah, tidak relevan, hanya mengulag
Tidak Paham (TP 55-10
pertanyaan atau jawaban kosong

Rubrik 2. Keaktifan Diskusi


No Aspek Yang Dinilai SB B C K
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan memberikan argumen
3 Kemampuan menjawab pertanyaan
4 Kemampuan mengolah kata
5 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan:
SB : Sangat Baik (poin nilai 90-100)
B : Baik (poin nilai 80-89)
C : Cukup (poin nilai 70-79)
K : Kurang (poin nilai <70)

Rubrik 3. Penilaian Peta Konsep


Indikator Cakupan Indikator SB B C K
 Penguasaan Tema
 Pencarian Informasi
 Pengelolaan Waktu
Kemampuan Pembuatan
 Kemandirian
Pengerjaan

 Kualitas Konsultasi

 Kelengkapan materi
 Relevansi isi
Kesesuaian Isi  Kesinambungan isi
 Kelengkapan
informasi
 Kerapihan
Keseluruhan
 Kerapihan Tulisan

Tampilan Peta Konsep  Kerapihan susunan


informasi

 Keindahan peta
konsep
Keterangan:

SB : Sangat Baik (poin nilai 90-100)


B : Baik (poin nilai 80-89)
C : Cukup (poin nilai 70-79)
K : Kurang (poin nilai <70)
Rubrik 4. Penilaian Diskusi
Nama Indikator SB B C K
 Penguasaan
materi
 Kelancaran
pemaparan
 Kelancaran
Kelompok yang menjawab
melakukan  Pengelolaan
presentasi bahasa
 Kekompakan

 Kemampuan
mencari
informasi

 Penguasaan
materi
 Kelancaran
pemaparan
Kelompok/siswa
 Kelancaran
yang bertanya
menjawab
 Pengelolaan
bahasa
 Kekompakan
 Kemampuan
mencari
informasi

Keterangan:
SB : Sangat Baik (poin nilai 90-100)
B : Baik (poin nilai 80-89)
C : Cukup (poin nilai 70-79)
K : Kurang (poin nilai <70)
2. Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Remedial dilakukan bila sisiwa belum memenuhi kriteria yang tercantum dalam
rubrik penilaian, yaitu siswa yang mengalami mskonsepsi dan tidak paham konsep,
tidak aktif dalam diskusi dan tidak terlibat dalam proyek. Perlu dilakukan identifikasi
masalah mengapa siswa mengalami remedial yang kemudian diambil langkah berikut
sesuai dengan hasil identifikasi masalah:
 Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda.
Pembelajaran ulang disampaikan dengan cara penyederhanaan materi, variasi
cara penyajian, penyerdehanaan tes/pertanyaan. Pembelajaran ulang dilakukan
bila sebagian besar atau semua siswa belum mencapai ketuntasan belajar atau
mengalami kesulitan belajar. Pendidik perlu memberikan penjelasan kembali
dengan menggunakan metode dan/atau media yang lebih tepat.
 Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan. Dalam
hal pembelajaran klasikal siswa mengalami kesulitan, perlu dipilih alternatif
tindak lanjut berupa pemberian bimbingan secara individual. Pemberian
bimbingan secara individual. Pemberian bimbingan perorangan merupakan
implikasi peran pendidik sebagai tutor. Sistem tutorial dilaksanakan bilamana
terdapat satu atau beberapa siswa yang belum berhasil mencapai ketuntasan.
 Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus. Dalam rangka menerapkan prinsip
pengulangan, tugas-tugas latihan perlu diperbanyak agar siswa tidak mengalami
kesulitan dalam mengerjakan tes akhir. Siswa perlu diberikan latihan intensif
untuk membantu menguasai kompetensi yang ditetapkan.
 Pemanfaatan tutor sebaya. Tutor sebaya adalah teman sekelas yang memiliki
kecepatan belajar lebih. Mereka perlu diberdayakan untuk memberikan tutorial
kepada rekan yang mengalami kelambatan belajar. Dengan teman sebaya
diharapkan siswa yang mengalami kesulitan belajar akan lebih terbuka dan
akrab.
b. Pengayaan
Pengayaan adalah pembelajaran yang diberikan kepada siswa yang telah melampaui
pemahaman dan keterampilan yang diharapkan. Bentuk pelaksanaan pembelajaran
pengayaan dapat dilakukan melalui:
 Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa yang memiliki minat tertentu
diberikan tugas untuk memecahkan permasalahan, dan mendapatkan informasi
lebih dengan membaca buku dan artikel di perpustakaan.
 Belajar mandiri, yaitu secara mandiri siswa belajar mengenai sesuatu yang
diminati, serta menjadi tutor bagi teman jika dibutuhkan.
 Mencari informasi secara online tentang tema terkait untuk mencari info terkini
tentang pembahasan di kelas.
 Mengamati langsung tentang berbagai kejadian yang terkait dengan tema
bahasan di kelas.
c. Refleksi siswa dan guru
Penutup
Refleksi Guru Refleksi Siswa Catatan
 Guru mengoreksi  Hal apa saja yang
alur pembelajaran kamu pelajari hari
yang sudah ini?
dilakukan  Silahkan kamu
terutama dalam identifikasi
proses konsultasi tantangan dan
kelompok hambatan selama
 Guru mengajukan belajar.
pertanyaan  Bagian mana
pengalaman yang yang menurut
menarik selama kamu masih
proses membingungkan?
pembelajaran .
 Guru
mengobservasi
tingkat
keterlibatan siswa

LAMPIRAN

1. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)


 LKPD Individu
Silahkan perhatikan dan identifikasi peristiwa dibawah ini

No Peristiwa Pemahaman (√)


Alasan dan Ulasan
Ya Tidak
1 Masalah sosial
2. Arti masalah
3. Sosial
4. Kelompok sosial

 LKPD Kelompok
Nama Kelompok: Masalah sosial:
Anggota:

Menurutmu, mengapa terjadi permasalahan sosial di dalam masyarakat?

Masalah sosial apakah yang biasa terjadi di lingkungan sekitar kita?

Apakah yang perlu dilakukan dalam menghadapi permasalahan sosialdi masyarakat?

2. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik


 Buku Guru dan Siswa
 Referensi dari internet
 Media Sosial (Konten Pendidikan )

3. Glosarium
Sosial Pola interaksi dengan manusia lain (antar manusia)

Permasalahan Situasi yang tidak sesuai harapan/keinginan

Fenomena Suatu fakta atau peristiwa yang dapat diamati

Realita Sesuatu yang menjadi fakta atau kenyataan

4. Daftar Pustaka
Maryati, Kun, Juju Suryawati, dkk. 2021. IPS Sosiologi Untuk SMA/MA Kelas X.
Erlangga: Jakarta.

Mengetahui Makassar, 15 Maret 2024


Kepala UPT SMA 11 Makassar Guru Mata Pelajaran

, S.Pd. Sriwahyuni, S.Pd.,


NIP. NIP.

Anda mungkin juga menyukai