Anda di halaman 1dari 4

Tari Gambyong dari Jawa Tengah

Tarian ini merupakan tarian tradisional yang berasal dari daerah Surakarta.

Awal mulanya, tarian Gambyong merupakan tarian rakyat untuk memeriahkan suasana saat
musim panen padi. Namun kini tari Gambyong juga dipakai untuk acara sakral dan sekaligus
sebagai penghormatan kepada tamu.

Nama Gambyong diambil dari salah satu nama penari wanita zaman dulu, yaitu Sri
Gambyong. Penari wanita ini memiliki suara emas dan tubuh yang lentur. Sehingga dengan
kedua bakatnya ini, nama Gambyong bisa cepat terkenal dan diminati oleh banyak orang.

Sampai pada suatu saat nama Gambyong terdengar di telinga Sultan Paku Buwono IV dan
membuat dirinya diundang untuk menari di istana. Tarian yang dibawakannya berhasil
membuat seluruh orang di istana terpikat. Tariannya pun akhirnya dipelajari dan
dikembangkan di idtana hingga akhirnya dinobatkan sebagai tarian khas istana.

Tarian Gambyong identik dengan menggunakan warna pakaian hijau dan kuning, Namun
semakin berkembangnya zaman, warna pakaian bukan menjadi persoalan utamanya. Untuk
musiknya, tari Gambyong diiringi dengan musik gamelan seperti gendhang, gong, dan
kenong.
Tari Jaipong dari Sunda

Tari Jaipong merupakan sebuah tarian tradisional yang berasal dari daerah Karawang, Jawa
Barat. Tarian ini berkembang di era tahun 1960 an. Awalnya tari ini dikenal masyarakat
dengan nama Tari Banjet. Sebuah pertunjukan kesenian tari yang ditampilkan dengan
gerakan tari dan diiringi alunan musik berupa instrumen gamelan.

Dulu tarian ini dijadikan sebagai hiburan bagi masyarakat. Tarian jaipong adalah sebuah
inovasi yang dibuat oleh seorang seniman yang berasal dari daerah Karawang bernama H.
Suanda.

Haji Suanda merupakan salah satu seniman berbakat yang berasal dari daerah Karawang.
Beliau mempunyai bakat yang luar biasa. Serta memiliki keahlian menguasai sejumlah
kesenian tradisional Indonesia dari berbagai daerah, Terutamanya daerah Karawang.
Beberapa kesenian daerah yang dikuasainya diantaranya yaitu Wayang Golek, Pencak Silat,
Ketuk Tilu, dan Topeng Banjet.

Gerakan Dasar Jaipongan

Dalam menari jaipong, penari harus menguasai gerakan dasar yang menjadi pedoman
keseluruhan gerak tari. Secara umum gerakan dasar dibagi sebagai berikut:

 Geol adalah gerak yang fokus pada bagian pinggul


 Gitek adalah gerak ayunan pinggul yang disertai hentakan
 Goyang adalah gerak pinggul yang dilakukan tanpa hentakan
Tari Kancet Ledo dari Kalimantan Timur

Tari Kancet Papatai sendiri merupakan kesenian tradisional dalam bentuk tari-tarian perang,
dimana tari perang adalah bentuk pertahanan diri sebuah suku yang dikemas menjadi sebuah
tarian. Tari ini bercerita tentang seorang pahlawan Dayak Kenyah (Kalimantan Timur) yang
sedang berperang melawan musuh.

Tarian ini juga menggambarkan tentang keberanian para pria atau ajai suku Dayak Kenyah
dalam berperang, mulai perang sampai dengan upacara pemberian gelar bagi pria atau ajai
yang sudah berhasil mengenyahkan musuh.

Adapun gerakan tarian ini sangat lincah, gesit, penuh semangat dan kadang-kadang diikuti
oleh pekikan para penari. Dimana, tari Kancet Papatai diiringi dengan lagu Sak Paku dan
hanya menggunakan alat musik sampe.

Perlengkapan Tari Kancet Papatai

Makna tari ini adalah kejantaan, keperkasaan seorang lelaki yang bertempur dalam
peperangan, di mana dirinya harus mempertahankan wilayah. Tarian ini menggunakan
berbagai macam aksesoris tari perang, antara lain :

1. Perisai atau Kelembit, untuk memangkis dari arah musuh


2. Mandau, senjata utama dalam melawan musuh
3. Topi atau Beluko, mengandung banyak ilmu kekebalan tubuh
4. Kalung, sebagai penangkis musuh yang terbuat dari gigi macan
5. Rompi (Besunung), adalah bahan yang terbuat dari kulit harimau berfungsi sebagai
kekebalan dari senjata musuh.
6. Ikat kepala (lawung), terbuat dari bulu burung Enggang yang terikat di kepala.
Burung Enggang adalah jenis burung yang dianggap keramat bagi Suku Dayak.
TUGAS KLIPING
GAMBAR TARI DAERAH

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

Nama : M. Rizky Aditya

Kelas :V

Mapel : Tema 2

Guru Pembimbing : Meidiawati, S.Pd

SD NEGERI 15 PALEMBANG

TAHUN AJARAN 2022/2023

Anda mungkin juga menyukai