PENERAPAN STRATEGI BISNIS PADA TRANSPORTASI ONLINE PT GOJEK –

LITERATUR REVIEW

Fikko Rafirs Yanuar

Sistem Informasi, Fakultas Teknik Industri,
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogayakarta
124210040@student.upnyk.ac.id

Abstrak – Penelitian ulang ini dilakukan bertujuan untuk mencari strategi yang cocok pada PT
Gojek Indonesia. PT Gojek Indonesia merupakan sebuah perusahaan penyedia jasa transportasi
ojek online yang selalu meningkatkan kualitas layanannya dan harga yang ditawarkan juga cukup
bersaing dengan penyedia jasa transportasi lain. Pada penelitian ini dilakukan dengan literature
review paper yang telah diteliti sebelumnya. Kemudian dicari serta dibandingkan metode metode
penelitian yang digunakan sebagai hasil akhir dari penelitian tersebut. Berikut daftar metode
perhitungan yang digunakan matriks SWOT(Strenghts, Weaknesses, Opportunities, Threaths),
IFE (Internal Factor Evaluation), EFE (External Factor EvaluationI), IE (Internal-External),
IFAS(Internal Factor Analysis Summary), EFAS(External Factors Analisys Summary), payoff,
dan QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). Hasil akhir dari perbandingan matriks ini
tidak bisa untuk mendapatkan strategi yang tepat karena PT Gojek Indonesia memiliki fokus yang
berbeda tergantung dengan apa yang diinginkan.
Kata kunci : Gojek, Literature Review, Matriks, strategi

Abstract – This re-research was conducted to find a suitable strategy for PT Gojek Indonesia. PT
Gojek Indonesia is an online motorcycle taxi service provider company that always improves the
quality of its services and the prices offered are also quite competitive with other transportation
service providers. In this study, a literature review paper that has been studied previously was
carried out. Then searched and compared the research methods used as the final result of the
research. The following is a list of calculation methods used by the SWOT(Strenghts, Weaknesses,
Opportunities, Threaths) matrix, IFE (Internal Factor Evaluation), EFE (External Factor
EvaluationI), IE (Internal-External), IFAS(Internal Factor Analysis Summary), EFAS(External)
Factors Analysis Summary), payoff, and QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). The
final result of this matrix comparison is not able to get the right strategy because PT Gojek
Indonesia has a different focus depending on what is desired.
Keyword : Gojek, Literature Review, Matrix, strategy

1. PENDAHULUAN transportasi darat. Transportasi darat

Perkembangan teknologi semakin
meningkat. Dari tahun ke tahun pasti
selalu adanya perubahan pada semua
bidang industri salah satunya transportasi.
Transportasi memudahkan kita dalam
berpergian dari satu tempat ke tempat
yang lainnya. Indonesia mempunyai tiga
jalur transportasi yaitu udara, darat dan
air. Pada pembahasan literature review
yang dibuat ini akan berfokus membahas
sendiri juga terdapat banyak pilihan
seperti kereta api, bus, mobil, motor,
becak, bajaj, dan masih banyak lagi.
Tetapi kini dari beberapa transportasi itu
sulit di temukan dibeberapa kota besar.
Bahkan jika adapun kita harus mencarinya
terlebih dahulu ke tempat pangkalannya.
Indonesia kini sudah memasuki era
Revolusi Industri 4.0 bahkan sedang
beralih ke era Society 5.0. Era Revolusi
Industri 4.0 merupakan peralihan atau
peningkatan dari era sebelumnya yaitu
Revolusi Industri 3.0. Dimana pada era ini
industri berfokus pada pengembangan
teknologi yang lebih lanjut seperti
internet, IoT, kendaraan otonom, dll. Hal
ini bertujuan untuk merevolusikan setiap
proses yang dilakukan mulai dari produksi
hingga distribusi dan berfokus pada
keberlanjutannya.
Dari penjelasan ini dapat dikatakan bahwa
jejaring internet dan teknologi sudah
berkembang lebih baik. Hal ini juga
membuat banyak inovasi inovasi baru
yang muncul. Salah satunya yaitu
pembuatan aplikasi gojek oleh PT Gojek
Indonesia. Perusahaan ini didirikan oleh
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset
dan Teknologi kita yaitu Bapak Nadiem
Anwar Makarim. Aplikasi gojek adalah
perusahaan penyedia jasa transportasi ojek
online yang selalu meningkatkan kualitas
layanannya dan harga yang ditawarkan
juga cukup bersaing dengan penyedia jasa
transportasi lain (Neldi, 2020). Dengan
adanya aplikasi ini masyarakat
dimudahkan dalam berpergian. Tetapi
tidak hanya itu saja, aplikasi ini juga
menyediaan jasa antar makanan, logistik,
e-money, dll. Cukup dengan
menggunkaan smartphone yang kita
miliki, sudah bisa menggunakan aplikasi
ini. Hal ini juga termasuk salah satu
manfaat yang dirasakan pada era Revolusi
Industri 4.0. Dimana kemudahakan dalam
mengakses transportasi lebih mudah tanpa
harus mencari tempat pangkalannya.
Dimanapun kita berada, dapat diakses dan
sudah dipastikan sampai ke tujuan dengan
benar dan aman.
Hadirnya aplikasi ini tentunya juga
membutuhkan strategi dalam
pemasarannya. Dimana strategi ini
digunakan untuk mendapatkan feedback
bagi perusahaan. Strategi merupakan
sebuah ilmu perencanaan dan penentuan
arah operasi operasi bisnis yang memiliki
skala besar, dengan menggerakan semua
sumber daya perusahaan yang dapat
menguntungkan secara aktual di dalam
sebuah bisnis tersebut. Perusahaan perlu
menerapkan strategi untuk bisa
menyongsong kesuksesan dimasa yang
akan datang. Dengan strategi perusahaan
juga bisa melihat peluang yang ada.
PT Gojek Indonesia tentunya sudah
menerapkan berbagai strategi yang ada.
Tetapi masih banyak hal yang harus
diperhatikan dalam menerapkan strategi
tersebut, karena masih terdapat penelitian
mengenai strategi apa yang digunakan
oleh PT Gojek. Strategi yang cocok dan
lebih menjanjikan di masa yang akan
datang. Maka dari itu dari beberapa
literature review ini diharapkan bisa
menjadi sebuah pertimbangan PT Gojek
Indonesia dalam menerapkan strategi
bisnis yang akan digunakan.
2. KAJIAN PUSTAKA
Pada literature review ini diambil melalui
beberapa sumber yang telah diujikan oleh
peneliti. Hasil dari penelitian (Arifin,
2018) mengatakan bahwa PT Gojek
Indonesia berada pada sel IV matriks IE.
Dimana strategi yang biasanya digunakan
pada sel ini yaitu strategi growth and
build. Strategi ini merupakan strategi
intensif yang berfokus pada penetrasi
pasar, pengembangan pasar, dan
pengembangan produk. Selain itu PT
Gojek Indonesia juga bisa
mengembangankan bisnis menggunakan
alternatif strategi lain yaitu strategi
integratif dimana strategi ini berfokus
pada integrasi ke belakang, integrasi ke
depan dan integrasi horizontal.
Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh
(Yuliantari, 2017) menghasilkan saran
yang dapat membantu dalam mengatasi
ancaman dan kelemahan yang ada serta
memanfaatkan peluang dan
mempertahankan apa yang sudah ada.
Seperti penerapan strategi strength –
opportunities dimana perusahaan harus
bisa mempertahankan serta meningkatkan
kualitas jasa yang ada di dalam pelayanan
aplikasi terhadap kebutuhan pelanggan.
Serta bisa melakukan pengembangan
pasar yang lebih luas lagi di semua
kalangan. Tabel 1 dibawah ini merupakan
rangkuman dari beberapa paper yang
memiliki kesamaan jenis.

Tabel 1. Penelitian Sejenis

Tahun
Nama Peneliti Judul Penelitian Hasil Penelitian
Terbit
Zainul Arifin 2018 Strategi Bersaing Go-Jek Di Hasil dari matriks IE menunjukan
Tengah Ketatnya Persaingan pada sel IV sehingga lazim
Moda Transportasi menggunakan strategi growth and
build serta strategi integratif
Kartika 2017 SWOT dalam Menentukan Hasil penelitian menyarakankan
Yuliantari Strategi Pemasaran pada PT kepada PT Gojek Indonesia agar
Gojek Indonesia dapat mengatasi ancaman dan
kelemahan serta memanfaatkan
peluang dan mempertahankan yang
ada dapat menggunakan strategi SO,
WO, ST, dan WT.
Ayu Azizah, 2018 Analisis Perkembangan Hasil penelitian yang telah
Popon Rabia Industri Transportasi Online dilakukan yaitu dengan menerapkan
Adawia di Era Disruptif (Studi Kasus inovasi disruptif.
PT Gojek Indonesia)
Imam 2020 Strategi PT Gojek dalam Hasil penelitian ini mengatakan
Abdurrasyid Mengembangkan bahwa strategi yang cocok untuk
Husain, Paijatul Transportasi Publik Berbasis perusahaan yaitu SO, WO, ST, dan
Rohmah, dan Online di Indonesia WT.
Tukiman
Gede Sri 2019 Faktor Kompensasi dan Hasil dari penelitian ini yaitu
Damar, Katon Strategi Gojek dalam dengan menggunakan strategi
Wicaksono, I Meningkatkan Kepuasan meningkatkan kepuasan pelanggan
Gede Sanica, Kerja pada Driver melalui kompensasi.
Agus Putu
Abiyasa
Ridlwan 2020 Analisis disruptive Hasil dari penelitian ini yaitu pada
Muttaqin marketing pada perusahaan penerapan Disruptive Marketing PT
startup (PT Gojek Gojek Indonesia memiliki delapan
Indonesia) sub variabel yang berbeda beda.
Utri Safri Yetmi 2021 Analisis Strategi Persaingan Hasil penelitian ini yaitu dengan
Transportasi Online yang menggabungkan strategi mixed dan
Berbasis Aplikasi Selama linier orogramming metode simplek
Pandemi COVID-19 (Studi
 Kasus Antara Gojek dan untuk mendapatkan kondisi yang
Grab di Kota Bukittinggi) optimum dan keuntungan.
3. METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan dengan metode
kualitatif dimana jenis kualitatif yang
digunakan yaitu literature review dari
berbagai paper penelitian yang telah
dilakukan sebelumnya. Literature Review
merupakan adalah sebuah metode yang
sistematis, eksplisit dan reprodusibel
untuk melakukan identifikasi, evaluasi
dan sintesis terhadap karya-karya hasil
penelitian dan hasil pemikiran yang sudah
dihasilkan oleh para peneliti dan praktisi
(Ulhaq & Rahmayanti, 2020).
Sumber yang digunakan dalam metode
penelitian ini yaitu paper paper yang
membahas tentang analisis strategi yang
digunakan oleh PT Gojek Indonesia dari
berbagai sektor seperti strategi bersaing,
strategi pemasaran, inovasi disruptif,
strategi pengembangan, strategi
meningkatkan kepuasan pelanggan,
disruptive marketing, dan strategi
bersaing.
Tetapi dalam menentukan hasil akhir
beberapa sumber menggunakan metode
kuantitatif dengan cara melakukan
pengumpulan data dari pihak pihak yang
terkait. Data data yang telah terkumpul
kemudian dianalisis menggunakan
matriks SWOT(Strenghts, Weaknesses,
Opportunities, Threaths), IFE (Internal
Factor Evaluation), EFE (External Factor
EvaluationI), IE (Internal-External),
IFAS(Internal Factor Analysis Summary),
EFAS(External Factors Analisys
Summary), payoff, dan QSPM
(Quantitative Strategic Planning Matrix).
4. ANALISIS
Menurut hasil penelitian yang dilakukan
oleh Agung dan Ayu mengatakan bahwa
PT Gojek Indonesia menerapkan strategi
komunikasi pemasaran dimana hal ini
berfokus pada peningkatan brand
awareness. Hasil ini didapatkan dari
observasi dan wawancara dengan para
marketing gojek. Contoh penerapan dari
strategi ini yaitu pada PT Gojek Indonesia
cabang Bali yang melakukan periklanan
(Advertising), Promosi penjualan (Sales
Promotion), Pemasaran langsung (Direct
Marketing), dan Publikasi/Hubungan
masyarakat (Sutari & Dalem, 2017).
Pada 2021, Utri melakukan analisis
menggunakan metode matriks payoff.
Hasil dari penggunaan matriks ini yaitu
untuk mengetahui nilai maksimum dan
minimum yang diperoleh dari data prime
yang telah dicari menggunakan kuisioner
sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk
memperhitungkan strategi yang dapat
digunakan oleh perusahaan PT Gojek
Indonesia. Pada hasil akhir penelitian ini
menghasilkan rekomendasi penggunaan
strategi yaitu mixed strategy dan linier
programming dengan metode simpleks
dimana strategi ini bisa digunakan untuk
mendapatkan kondisi yang optimum dan
keuntungan (Yetmi & Yetmi, 2021).
Penelitian yang dilakukan oleh zainul
menggunakan metode matriks IFE dan
EFE, dan QSPM menghasilkan bahwa
strategi yang mungkin diperlukan atau
lazim digunakan yaitu strategi growth and
build, yaitu strategi intensif yang berfokus
pada penetrasi pasar, pengembangan
pasar, dan pengembangan produkserta
strategi integratif (integrasi ke belakang,
integrasi ke depan, integrasi horizontal).
Berikut detail tabel 2 yang menjelaskan
perhitungan IFE dan EFE.

Tabel 2. Perhitungan Internal Factor Evaluation Matrix oleh (Arifin, 2018)

NO Strategi Faktor Jumlah Bobot Rating Skor
Kekuatan (Strength)
1 Berbasis aplikasi mobile, sehingga
24 0,0851 4 0,3404
mudah untuk diakses dari mana saja
2 Mempunyai jaringan driver yang lebih
luas dibandingkan dengan Uber/Grab 20 0,0709 3 0,2127
Bike
3 Memiliki manajemen kualitas jasa yang
baik seperti : kehandalan, daya tanggap, 16 0,0567 3 0,1701
jaminan, emphaty, dan tangible
4 Kerjasama dengan berbagai mitra
24 0,0851 4 0,3404
seperti Asuransi, toko-toko offline
5 Sistem pembayaran yang bersifat
17 0,0603 3 0,1809
cashless dan cash
6 Memiliki Brand image yang sangat kuat,
mudah diingat dan dipahami market 24 0,0851 4 0,3404
lokal.
7 Memiliki physical environment yg baik
salah satunya adalah logo yg 22 0,0780 4 0,3120
mencerminkan ojek online
8 Promosi dilakukan melalui internet,
sosial, brosur, radio, direct selling,
event, media partner, dan juga melalui
22 0,0780 4 0,3120
tradisional marketing seperti publikasi
dari mulut ke mulut sehingga sangat
efektif & efisien
9 Memilki SDM (Engineering+karyawan)
16 0,0567 3 0,1701
yg handal
10 Banyaknya bentuk layanan untuk mitra
driver seperti layanan asuransi untuk
16 0,0567 3 0,1701
mitra gojek, BPJS, dll membuat
loyalitas driver menjadi meningkat
11 Sistem yg terintegrasi dengan mitra
22 0,0780 4 0,3120
gojek dan juga konsumen
12 Pilihan jasa yang di tawarkan melalui
aplikasi kepada konsumen lebih lengkap
22 0,0780 4 0,3120
dibandingkan Uber/Grab maupun
transportasi konvensional
Kelemahan (Weakness)
1 Layanan Gojek belum bisa dirasakan di
6 0,0213 1 0,0213
daerah-daerah pinggiran
 2 Banyak driver yang nunggu orderan
11 0,0390 2 0,0780
dalam satu tempat.
3 Karena berbasis online maka akan sulit
10 0,0355 2 0,0710
untuk memanage driver
4 Kurangnya sosialisasi mengenai SOP
dan Jaminan Asuransi yang diberikan 10 0,0355 2 0,0710
oleh Gojek bagi mitra driver
Total 282 1,000 3,4144

Dari tabel diatas bisa diketahui bahwa
total skor tertimbang gojek adalah 3,4144.
Hal ini menunjukan bahwa gojek
memiliki posisi yang kuat serta mampu
mengatasi kelemahan yangada. Kekuatan
ini ditunjukan pada poin nomor 1,4 dan 6
dengan skor masing masing 0,3404. Serta
kelemahan utama gojek terdapat pada
poin 1 dengan skor 0,0213. Selain itu
zainul juga melakukan perhitungan
dengan melihat kondisi eksternal
perusahaan. Berikut tabel 3 yang berisikan
perhitungan EFE.

Tabel 3. Perhitungan External Factor Evaluation Matrix oleh (Arifin, 2018)

NO Strategi Faktor Jumlah Bobot Rating Skor
Peluang (Opportunity)
1 Tingginya respon masyarakat akan jasa
transportasi yang transparan, aman,
23 0,1173 4 0,4692
murah, efiektif, dan efisien dan
terjangkau
2 Banyak aplikasi baru yang
memudahkan pihak Gojek dalam 0,4488
22 0,1122 4
menginformasikan jasa yang bisa
disediakan
3 Dukungan pemerintah berupa regulasi
yg sesuai dengan kebutuhan operasional 19 0,0969 3 0,2907
ojek online
4 Semakin banyak merchant yang
bergabung dengan Gojek, semakin besar
22 0,1122 4 0,4488
kesempatan bekerja sama dengan
masyarakat luas.
5 Kuatnya spirit driver untuk
17 0,0867 3 0,2601
membesarkan Gojek
Ancaman (Threat)
1 Gojek pioneer dari segi ojek berbasis
online sehingga akan terus mendapat 6 0,0306 1 0,0306
perlawanan dari para pesaingnya.
2 Sering terjadinya ancaman bahkan
penyerangan secara fisik atau verbal 11 0,0561 2 0,1122
terhadap driver gojek oleh penyedia jasa
 transportasi konvensional seperti
angkutan kota, taksi, ojek pangkalan.
3 Makin kritisnya Konsumen
Gojek/Uber/Grab atas layanan yang
7 0,0357 1 0,0357
diberikan penyedia jasa transportasi
online.
4 Masih ada masyarakat yang belum bisa
10 0,0510 2 0.1020
menggunakan smartphone.
5 Saat cuaca tidak baik, banyak konsumen
11 0,0561 2 0,1122
yang memanfaatkan Uber/Grab.
6 Sering terjadinya order fiktif yang
7 0,0357 1 0,0357
merugikan mitra driver gojek.
7 Zonasi yang diterapkan dishub yang
mewajibkan transportasi online dilarang 12 0,0612 2 0,1224
beroperasi.
8 Sifat media yang seperti dua mata pisau. 10 0,0510 2 0.1020
9 Pemesanannya harus melalui aplikasi
11 0,0561 2 0,1122
yang terkoneksi dengan internet.
10 Sulit melayani kostumer saat layanan
internet yang disediakan provider 8 0,0408 1 0,0408
mengalami gangguan
Total 196 1,00 2,7234

Dari tabel 3 diatas bisa diketahui bahwa
skor tertimbang peluang dan ancaman PT
Gojek Indonesia adalah 2,7234 hal ini
menunjukkan bahwa Gojek memiliki
kemampuan yang sedang dalam
memanfaatkan peluang dan mengatasi
ancaman. Peluang ini ditunjukan pada
poin ke 1 dengan skor 0,4692 dan
ancamannya sendiri ditunjukan pada poin
ke 1 dengan skor 0,0306.
Pada penelitian yang dilakukan oleh
Ridlwan juga melakukan analisis
menggunakan kondisi internal dan
eksternal PT Gojek Indonesia. Serta
metode yang digunakanpun serupa yaitu
menggunakan matriks IFAS dan EFAS.
Setelah mengetahui skor dari kedua
matriks tersebut kemudian dibentuklah
sumbu X dan Y untuk mengetahui posisi
PT Gojek Indonesia berada pada kuadran
berapa. Hasilnya menunjukan bahwa
berada pada kuadran I yang bernilai positif
(Muttaqin, 2020). Berikut merupakan
tabel 4 yang menunjukan metode yang
digunakan pada setiap penelitian yang
dilakukan pada sumber.

Tabel 4. Metode perhitungan yang digunakan

Metode yang digunakan
Peneliti Tahun
SWOT IFE EFE IFAS EFAS QSPM payyoff observasi
Zainul Arifin 2018 v v v v
Kartika 2017
v
Yuliantari
 Ayu Azizah, 2018
Popon Rabia v
Adawia
Iman 2020
Abdurrasyid
Husain,
v
Paijatul
Rohmah, dan
Tukiman
Gede Sri 2019
Damar,
Katon
Wicaksono, I v
Gede Sanica,
Agus Putu
Abiyasa
Ridlwan 2020
v v v
Muttaqin
Utri Safri 2021
v
Yetmi

Neldi, M. (2020). Analisis Strategi

5. KESIMPULAN
Hasil dari resume beberapa sumber
penelitian yang sudah dilakukan, metode
matriks SWOT merupakan matriks yang
sering digunakan oleh para peneliti. Tetapi
ternyata walaupun metode yang
digunakan sama, belum tentu
mendapatkan hasil akhir yang sama pula.
Strategi yang diperlukan oleh perusahaan
bergantung pada fokus atau tujuan
perusahaan.
6. DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Z. (2018). Strategi Bersaing Go-Jek
di Tengah Ketatnya Persaingan Moda
Transportasi. Arthavidya, 20(2), 190–
209.
Muttaqin, R. (2020). Analisis distruptive
marketing pada perusahaan startup (PT.
Gojek Indonesia). Jurnal Kajian
Manajemen Bisnis, 9(2), 101.
https://doi.org/10.24036/jkmb.1098140
0 2FPANDUAN-SKRIPSI-
Pemasaran Pada Pt Samsung. Jurnal
Manajemen Pendidikan Dan Ilmu
Sosial, 1(1), 46–52.
https://doi.org/10.38035/jmpis.v1i1.229
Sutari, N. G. A. K., & Dalem, A. A. G. A. P.
D. (2017). Analisis Strategi
Komunikasi Pemasaran Jasa GOJEK
Dalam Meningkatkan Brand
Awareness Cabang Bali. Jurnal
Komunikasi, 9(1), 31–43.
Ulhaq, Z. S., & Rahmayanti. (2020).
Panduan Penulisan Skripsi Literatur
Review. Fakultas Kedokteran Dan
Ilmu Kesehatan Universitas Islam
Negeri Maulana Malik Ibrahim
Malang, 53(9), 32.
https://www.google.com/url?sa=t&rct=
j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad
=rja&uact=8&ved=2ahUKEwiezPH6z
O33AhVXSGwGHW8wA98QFnoECA
MQAQ&url=https%3A%2F%2Fkedok
teran.uin-malang.ac.id%2Fwp-
content%2Fuploads%2F2020%2F10%
 LITERATURE-REVIEW-
FIXX.pdf&usg
Yetmi, U. S., & Yetmi, Y. S. (2021).
Analisis Strategi Persaingan
Transportasi Online Yang Berbasis
Aplikasi Selama Pandemi Covid-19
(Studi Kasus Antara Gojek dan Grab di
Kota Bukittinggi). Jurnal Ekonomi
Bisnis, 27(2020), 601–615.
Yuliantari, K. (2017). SWOT dalam
Menentukan Strategi Pemasaran pada
PT Gojek Indonesia. Widya Cipta:
Jurnal Sekretari Dan Manajemen, 9(1),
92–99.
https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.p
hp/widyacipta/article/view/1643