RESUME

MATA KULIAH : KEBIJAKAN PUBLIK

PERPINDAHAN IBU KOTA NEGARA

Di Susun Oleh :

1. ARIAWADI
2. MUH. RIYAN
3. NURHIMNI SOLEHATUN
4. SUJARNI UTAMI

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

PRODI ADMINISTRASI PUBLIK

UNIVERSITAS NAHDLATUL WATHAN

MATARAM

TA : 2022/2023
 MATERI

Alasan ibu kota pindah

1. Populasi terlalu padat

Salah satu alasan utama pemindahan ibukita ini adalah beban jakarta dan jawa sudah
terlalu berat. Survei penduduk antar sensus pada 2015 menyebutkan,sebesar 56,56
persen masyarakat indonesia terkonsentrasi di pulau jawa. Sementara di pulau lainnya
persentasenya kurang dari 10 persen .
2. .kontribusi ekonomi pada PDB
Berdasarkan badan statistik 2018, kontribusi ekonomi terhadap PDB di pulau jawa
sebesar 58,49 persen
3. .Krisis air bersih
Berdasarkan data kementrian pekerjaan umum dan perumhan rakyat 2016, jawa
mengalami krisis air yang cukup parah. Ada daerah yang termasuk indikator berwarna
kuning yang artinya mengalami tekanan ketersediaan air, seperti di wilayah jawa
tengah
4. Pertumbuhan urbanisasi sangat tinggi
Pada tahun 2013 jakarta menempati peringkat 10 kota terpadat di dunia
(UN,2013).pada tahun 2017 menjadi peringkat ke 9 kota terpadat didunia .
5. Ancaman bahaya banjir, gempa bumi, dan tanah turun di jakarta sekitar 50% wilayah
jakarta memiliki tingkat keamanan banjir di bawah 10 tahunan. Selain itu, wilayah
jakarta terancam oleh aktivitas gunung api (krakatau, gunung gede) dan potensi
gempa bumi –tsunami .

Alasan kalimantan di pilih sebagai ibu kota baru karena aman dari ancaman gempa dan
terletak di tengah indonesia.

Ada 6 yang mendasari pemindahan ibu kota baru

1. Beban jakarta dan jawa sudah terlalu berat, survei penduduk pada tahun 2015
menyebutkan sebesar 56,56 % penduduk indonesia atau 180,18 jt jiwa terkonsentrasi
di pulau jawa, sementara di pulau lainnya persentase penduduk indonesia kurang dari
10% kecuali pulau sumatera yakni 22,1 % atau 58,45 jt jiwa.
2. Alasannya kontribusi pulau jawa terhadap pertumbuhan ekonomi indonesia atau
produk domestik bruto sangata mendoinasi sementara pulau lainnya jauh tertinggal
 jokowi yang menghapuskan jawa sentris sehingga kontribusi ekonomi di pulau lain
juga harus juga harus di genjot
3. Krisis air bersih, berdasarkan data PUPR pada tahun 2016 jawa dan bali mengalami
krisis air yang cukup parah
4. Konfersi lahan terbesar diantara pulau lainnya di indonesia, profonsi lahan di pulau
jawa mendominasi bahkan mencapai lima kali lipat dari kalimantan
5. selain itu pertumbuhan urbanisasi yang tinggi dengan konsentrasi penduduk terbesar
di jakarta
6. kemudia wilayah jakarta terancam bahaya sunami gempa letusan gunung merapi
selain itu tanah di jakarta turun mencapai 35-50 cm selama kurun waktu 2007-
2017.beberapa wilayah mengalami penurunan 1-5 cm pertahundan beberapa lokasi
lainnya dapat mengalami penurunan hingga 20-28 cm per tahun

sebagaimana yang terdapat dalam pasal 2 bahwa ibu kota nusantara memiliki visi sebagai
kota dunia untuk semua yang di bangun dan di kelola dengan tujuan untuk:

1. menjadi kota berkelanjutan di dunia

2. sebagai penggerak ekonomi indonesia di masa depan
3. menjadi simbol identitas nasional yang merepresentasikan keberagaman bangsa
indonesia, berdasarkan pancasila dan UUD RI

Undang-undang tentang ibu kota negara ini sebagaimana pasal 3 ayat 1, di bentuk dan di
laksanakan berdasarkan asas :

1. ketuhanan
2. pengayoman
3. kemanusiaan
4. kebangsaan
5. kenusantaraan
6. kebhineka tunggalikaan
7. keadilan
8. kesamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan
9. ketertiban dan kepastian hukum
10. keseimbangan, keserasian. Dan keselarasan
11. efektivitas dan efisiensi pemerintahan
 Dan pengembangan ibu kota nusantara sebagaimana pasal 3 ayat 2 di laksanakan
berdasarkan prinsip :

1. kesetaraan
2. keseimbangan ekologi
3. ketahanan
4. keberlanjutan pembangunan
5. kelayakan hidup
6. konektivitas
7. kota cerdas

Dampak positif

1. Dalam hal ekonomi perpindahan ibu kota ke provonsi alternatif akan menyebabkan
perekonomian lebih teridentifikasi ke arah sektor yang lebih padat sehingga dapat
membantu untuk menurunkan kesenjangan antar kelompok pendapatan baik di tingkat
regional maupun di tingkat nasional.
2. Dengan pemindahan ibu kota ini, di harapkan kedepan akan memberikan efek
pemerataan pembangunan dan aktivitas ekonomi.
3. Perpindahan ibu kota juga akan di ikuti oleh perpindahan penduduk ke kaltim.
Perpindahan penduduk ini akan meningkatkan aktivitas ekonomi dan demand
(permintaan) di daerah kaltim. Dengan demikian akan ada usaha-usaha baru yang di
buka untuk memenuhi permintaan tersebut.

Suvey penduduk atau polling di lakukan di surabaya dengan melakukan wawancara

kepada 350 responden pada tahun 2015, mayoritas responden adalah dari kalangan generasi
milenial yang berada pada usia 17-20 tahun. Dari data yang di peroleh mayoritas setuju setuju
dengan persentase 45% dengan di dukung beberapa alasan yakni supaya pembangunan dalam
berbagai aspek di bidang ekonomi, budaya, pendidikan, pertahanan, dan keamanan di
indonesia.
Tahapan pemindahan ibu kota

 Tahapan pembangunan infrastuktur seperti bangunan kantor dan daerah-

daerah sekitar di sini negara menyiapkan dana sekitar 45 triliun
 Tahap pembangunan ekonomi dan manusia
 Tahap pembangunan infra+struktur secara luas termasuk ke kota yang
berbatasan langsung tahap pemindahan ini negara menyiapkan anggaran
sebesar 451,6 Triliun yang juga akan mencangkup anggaran buat fasilitas
kesehatan, ekonomi dan juga sosial.

Menurut Andrinof Chaniago salah satu dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik UI ialah daya dukung pulau jawa khususnya jakarta dan sekitarnya
tak memadai lagi untuk ibu kota. Andrinof menyatakan, satu bom sosial siap
meledak di jakarta 20 tahun lagi. Kesenjangan sosial kian tajam, kriminalitas
tinggi, taraf kesehatan menurun,gangguan jiwa meningkat.

Menurut Yayat supriyatna Planolog dari Universitas Trisakti,ini mendukung

upaya pemindahan ibukota dari jakarta. Jakarta tidak pernah di siapkan secara
matang untuk menjadi ibukota dengan sekala sebesar sekarang. Dari sekedar
kota perdagangan,kemudian harus menampung aktivitas pemerintahan dalam
sekala besar.