Dosen :
SAIMAN ROSAMSI, M. Pd
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2020
A. IDENTITAS LAPORAN
B. TUJUAN
a. Untuk mengidentifikasi adanya lemak pada makanan
b. Untuk mengidentifikasi adanya amilum pada makanan
c. Untuk mengidentifikasi adanya protein pada makanan
d. Mengidentifikasi pada makanan dengan alat dan bahan yang sederhana
e. Menambah pengetahuan
C. DASAR TEORI
Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Tubuh manusia
memperoleh tenaga dan energi dari makanan. Makanan dibutuhkan oleh manusia
untuk kelangsungan hidup dan menjalankan aktivitasnya. Fungsi makanan antara lain
menyediakan materi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk tumbuh serta memperbaiki
jaringan yang rusak, maka dari itu manusia dihimbau untuk memperhatikan makanan
yang mereka konsumsi setiap harinya sesuai dengan Q.S. Abasa ayat 24 berikut ini;
Artinya: Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya (Q.S. Abasa: 24).
a. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan komponen bahan makanan yang penting dan
merupakan sumber energi yang utama. Karbohidrat merupakan senyawa karbon yang
banyak dijumpai di alam, terutama sebagai penyusun utama jaringan tumbuhan-
tumbuhan.
Fungsi karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber kalori utama bagi hampir seluruh penduduk
dunia, khususnya bagi penduduk di negara yang sedang berkembang. Dalam
tubuh, karbohidrat berfungsi untuk mencegah timbulnya ketosis, mencegah
pemecahan protein tubuh yang berlebihan, mencegah kehilangan mineral, dan untuk
membantu metabolisme lemak dan protein. Selain itu, karbohidrat dapat juga
digunakan untuk bahan pengisi tablet dan kapsul, bahan pemanis, bahan perasa,
bahan pengawet, dan sumber serat.
Karbohidrat terbagi dalam dua kelompok besar, yaitu karbohidrat sederhana
dan karbohidrat kompleks. Karbohidrat sederhana adalah karbohidrat yang banyak
mengandung glukosa (gula). Karbohidrat sederhana terdiri atas monosakarida,
disakarida, gula alkohol, dan oligosakarida.
Sedangkan karbohidrat kompleks merupakan karbohidrat yang banyak
mengandung serat. Karbohidrat kompleks terdiri atas polisakarida dan serat.
Amilum adalah karbohidrat kompleks yang tidak larut di dalam air, berwujud
bubuk putih, tawar, dan tidak berbau. Amilum disimpan oleh tumbuhan hijau sebagai
sisa dari proses fotosintesis dan difungsikan sebagai cadangan makanan.
Zat amilum banyak ditemukan pada beberapa bagian tanaman, seperti
umbi, empulur batang sagu, beras, tanaman tapioka, dan jagung. Hewan dan manusia
juga memanfaatkan amilum sebagai sumber energi untuk beraktivitas. Amilum atau
pati tersusun atas dua jenis karbohidrat, yaitu amilosa dan amilopektan dengan
komposisi yang berbeda-beda. Amilosa menyebabkan sifat keras (pera), sedangkan
amilopektin akan memberikan sifat lengket.
Amilum di dalam tubuh manusia akan mengalami beberapa tahapan
pencernaan. Amilum akan diubah menjadi glukosa sebagai cadangan energi tubuh.
b. Lemak
Lipid adalah sekelompok senyawa organik yang terdapat dalam tumbuhan,
hewan, atau manusia dan memegang peranan penting dalam struktur dan fungsi sel.
Lipid mempunyai sifat tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik
nonpolar seperti eter, kloroform, aseton, dan benzena. Lemak dan minyak merupakan
bagian terbesar dan terpenting kelompok lipid, yaitu sebagai komponen makanan
utama bagi organisme hidup.
Fungsi lemak
Lemak atau lipid memiliki peranan penting bagi tubuh, selain menjadi sumber
energi kedua dalam tubuh, lemak juga memiliki peran seperti sebagai bantalan
penahan panas di bawah kulit, komponen struktural dalam tubuh, dan pembawa bagi
absorpsi vitamin larut lemak.
c. Protein
Fungsi protein
Protein memiliki berbagai fungsi biologis yang berbeda, yaitu sebagai katalis
enzim, tranport dan penyimpanan, fungsi mekanik, pergerakan, pelindung, dan
proses informasi.
D. ALAT DAN BAHAN
Alat Pratikum Amilum dan Lemak
Kegunaan saat
No Nama Alat Foto
Pratikum
Sebagai wadah
pengaduk antara
1. Piring kecil
bahan percobaan
dengan obat merah
Untuk mengaduk
2. Sendok bahan yang akan
diamati
Untuk
mengidentifikasi
3. Kertas hvs makanan yang
mengandung lemak
dan karbohidrat
Bahan Pratikum Amilum dan Lemak
Kegunaan saat
No Nama Bahan Foto
Pratikum
Sebagai bahan
percobaan yang
Nasi
1. teridentifikasi
mengandung amilum
dan lemak
Sebagai bahan
percobaan yang
2. Kentang rebus teridentifikasi
mengandung amilum
dan lemak
Sebagai bahan
percobaan yang
3. Mentega teridentifikasi
mengandung amilum
https://www.google.com/ dan lemak
search?q=gambar+mentegae
Sebagai bahan
percobaan yang
4. Tahu teridentifikasi
mengandung amilum
https://asset-a.grid.id/tahu- dan lemak
goreng.JPG
5. Pisang Sebagai bahan
percobaan yang
teridentifikasi
mengandung amilum
https://cdn2. buah-pisangjpg dan lemak
Sebagai bahan
percobaan yang
6. Oats teridentifikasi
mengandung amilum
https:// dan lemak
cdn.idntimes.comjpg
Sebagai bahan
percobaan yang
7. Ikan teridentifikasi
mengandung amilum
https://d12ikan-tuna-yang-
dan lemak
segar.jpg
Kegunaan saat
No Nama Alat Foto
Pratikum
https://cdn.pixabay.com.jpg
Untuk membakar
2. Lilin
bahan yang akan uji
https://merahputih.com jpeg
Untuk menyalakan
3. Korek
lilin
https://
ecs7.tokopedia.net/img.jpg
Sebagai percobaan
4. Bulu ayam yang mengandung
protein
https://
4.bp.blogspot.comjpg
Kegunaan saat
No Nama Bahan Foto
Pratikum
Sebagai bahan
percobaan yang
1. Daging ayam
teridentifikasi
mengandung protein
https://asseta.grid.id/
cropayam.gif
Sebagai bahan
percobaan yang
2. Seledri
teridentifikasi
mengandung protein
https://asset.kompas.comjpg
Sebagai bahan
percobaan yang
3. Kangkung
teridentifikasi
mengandung protein
https://
ecs7.tokopedia.net.jpg
Sebagai bahan
percobaan yang
4. Roti
teridentifikasi
mengandung protein
https://images.solopos.com.jpg
Sebagai bahan
percobaan yang
5. Telur
teridentifikasi
mengandung protein
https://asset-a.grid.id.jpg
Sebagai bahan
percobaan yang
6. Tempe
teridentifikasi
mengandung protein
https:// Segudang-Manfaat-
Tempe-bagi-Kesehatan.jpg
E. LANGKAH KERJA
Uji karbohidrat
Letakan bahan makan diatas kertas HVS sesaui dengan keterangannya nama bahan makannanya
Berilah keterangan berupa nama bahan makanan yang diuji pada 2 kertas HVS yang berbeda
Oleskan juga kentang rebus pada kertas yang berketerangan "kentang rebus"
Nyalakan lilin
bakar bulu ayam terlebih dahulu untuk indikator perbandingan aroma yang mengandung protein
bakar dagingayam diatas lilin, kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
bakar seledri kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
bakar seledri kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
bakar roti kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
bakar putih telur rebus kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
bakar tempe kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
bakar kangkung kemudian cium aromanya dan bandingkan dengan aroma bulu ayam yang di bakar
Catatlah hassil pengamatannya, bahan makanan mana saja yang mengandung protein
F. BAHAN DISKUSI
1. Setelah saudara menonton video, pada makanan apa saja yang
mengandung karbohidrat?
2. Mengapa pada uji karbohidrat, makanan yang mengandung karbohidrat
akan berubah menjadi biru kehitaman saat ditetesi betadin? Jelaskan!.
3. Berdasarkan video yang saudara tonton, pada makanan apa saja yang
mengandung protein?
4. Indikator apa yang menandakan bahwa makanan mengandung lemak?
5. Apa fungsi ketiganya bagi tubuh manusia?
G. HASIL DISKUSI
Fungsi lemak : sebagai sumber energi bagi tubuh, membantu tubuh menyerap
A, D dan E, membantu menyehatkan kulit dan rambut, membuat tubuh tetap hangat
dan melindungi organ tubuh.
Hasil Pengamatan
No. Gambar Keterangan
Foto
Menguji makanan
yang mengandung
amilum pada nasi
Lemak
Hasil Pengamatan
No. Gambar Keterangan
Foto
Setelah pisang di
oleskan pada kertas
hvs terjadi perubahn
2
warna menjadi warna
.
transparan, artinya
pisang tersebut
mengandung lemak
Setelah tahu di
oleskan pada kertas
hvs tahu tersebut tidak
3
mengalami perubahan
.
warna, artinya tahu
tersebut tidak
mengandung lemak.
Setelah oat di oleskan
pada kertas hvs oat
tersebut tidak
4
mengalami perubahan
.
warna, artinya oat
tersebut tidak
mengandung lemak.
Setelah mentega di
oleskan pada kertas
hvs terjadi perubahn
5
warna menjadi warna
.
transparan, artinya
mentega tersebut
mengandung lemak.
Setelah ikan di
oleskan pada kertas
hvs terjadi perubahn
6
warna menjadi warna
.
bening, artinya ikan
tersebut mengandung
lemak
7
.
Setelah kentang rebus
di oleskan pada kertas
hvs terjadi perubahn
warna menjadi warna
transparan, artinya
kentang rebus tersebut
mengandung lemak
Kentang Rebus
Menguji makanan yang
mengandung lemak pada
mentega dan kentang rebus
Protein
Hasil Pengamatan
No. Keterangan
Foto
Uji kkarbohidrat
Setelah menyiapkan bahan makanan yang berupa nasi, untuk praktik uji
karbohidrat dan menyiapkan kertas yang sudah digaris menjadi tujuh bagian serta
diberi keterangan nama bahan makanan pada setiap bagian. Setalahnya meletakan
bahan makanan yang sudah disediakan pada bagian yang sudah diberi keterangan.
Selanjutnya meneteskan lugol (obat merah). Lalu mengamati dengan seksama
perubahan warna yang dialami ketujuh bahan makanan yang telah ditetesi lugol (obat
merah).
Setelah diamati, terjadi perubahan pada nasi, kentang rebus, pisang dan oat.
Tetapi tidak terjadi perubahan warna pada tahu, mentaga dan ikan.
Pada video praktik uji makanan tersebut, dan praktikum yang dilakukan
dirumah dapat disimpulkan bahwa pada nasi, kentang rebus, pisang, dan juga oat
mengandung karbohidrat. Ini dibuktikan dengan ditetesinya semua bahan makan
tersebut dengan lugol (obat merah) ternyata hanya nasi, kentang rebus, pisang dan
oat saja yang berubah warna. Ini dikarena adanya kandungan amilum pada tiga bahan
makanan tersebut. Amilum akan terikat dengan iodin yang terkandung pada lugol
(obat merah). Iodin sendiri merupakan bahan yang sangat aktif bereaksi dan dapat
memunculkan berbagai warna.
Maka dari itu bahan makanan yang mengandung amilum jika ditetesi lugol
(obat merah) akan berubah warnannya menjadi biru pekat/kehitaman. Semakin gelap
warnyanya berarti makanan tersebut banyak kandungan karbohidratnya.
Uji lemak
Sebelumnya terlebih dahulu menyiapkan bahan makanan yang akan diuji yaitu;
nasi, kentang rebus, mentega, tahu, oat, ikan dan pisang yang akan diujikan.
Kemudian menyediakan kertas HVS yang sudah diberi keterangan berupa nama
bahan makanan yang diujikan. Setelah itu mengoleskan dengan sedikit menekan
bahan makanan tersebut pada masing masing kertas yang sudah diberi keterangan.
Setelah itu tunggu beberapa saat. Jika sudah ada perubahan pada kertas, mengangkat
kedua kertas tersebut dan diamati di bawah lampu.
Pada ketujuh kertas tersebut terlihat perbedaannya. Pada kertas yang berlabel
mentega, ikan, pisang dan kentang rebus terlihat ada bercak transparan yang sangat
jelas. Sedangkan pada kertas berlabel nasi, oat dan tahu tidak terdapat bercak
transparan.
Hal tersebut bisa disimpulakan bahwa dari percobaan ini bahwa mentega, ikan,
pisang dan kentang rebus memiliki kandungan lemak.
Uji protein.
Menyiapkan berbagai bahan makanan seperti seledri, kangkung, putih telur
yang telah direbus, roti, tempe, dan daging ayam sebagai bahan makanan yang akan
di ujikan melalui proses pembakaran.
Percobaan ini diawali dengan mengambil sampel bahan makanan
dan menyalakan lilin kemudian menyiapkan bulu ayam untuk kemudian dibakar dan
diamati aromanya. Bulu ayam ini kemudian dijadikan sebagai indikator dalam
percobaan ini, karena bulu ayam mengandung protein yang tinggi
Selanjutnya membakar daging ayam kemudian mencium aroma daging ayam
yang telah dibakar dan membandingkan aromanya dengan aroma bulu ayam yang
dibakar, ternyata aroma sama dengan bulu ayam yg dibakar.
Berikutnya membakar seledri kemudian mencium aroma seledri yang telah
dibakar dan membandingkan aromanya dengan aroma bulu ayam yang dibakar,
aromanya ternyata berbeda dengan aroma bulu ayam yang di bakar.
Selanjutnya membakar roti tawar yang kemudian mencium aroma yang telah
dibakar dan membandingkannya dengan aroma bulu ayam yang dibakar, ternyata
aroma roti dan bulu ayam tidak memiliki aroma yang sama.
Setalah itu membakar putih telus kemudian mencium aroma yang telah dibakar
dan membandingkannya dengan aroma bulu ayam yang dibakar. Ternyata putih telur
rebus dan bulu ayam yang telah dibakar memiliki aroma yang sama.
Selanjutnya membakar tempe kemudian mencium aromanya dan
membandingkan dengan aroma bulu ayam yang dibakar, ternyata aroma tempe yang
dibakar memiliki aroma yang sama dengam aroma bulu ayam dibakar.
Yang terakhir adalah membakar kangkung kemudian mencium aromanya dan
membandingan dengan aroma bulu ayam yang dibakar, aroma dari kangkung dan
bulu ayam yang sudah dibakar tidak memiliki aroma yang sama.
Kesimpulan dari percobaan tersebut bahwa daging ayam, telur dan tempe
mengandung protein sedangkan seledri, roti, dan kangkung tidak mengandung
protein.
J. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pratikum dan pembahasan dari pratikum kali ini, maka dapat
disimpulkan bahwa :
K. DAFTAR PUSTAKA
Mary E. Barasi, At a Glance ILMU GIZI, (Jakarta: Erlangga, 2007), hlm. 26.
Neraza, Meva. 2020. “Berbagai Fungsi Protein Yang Penting Bagi Tubuh”,
https://www.alodokter.com/fungsi-protein-penting-mendukung-tubuh-siap-
beraktivitas, diakses pada tanggal 24 Desember pukul 22.00 WIB.
Yohanis Ngili, Biokimia Dasar, (Bandung: Rekayasa Sains, 2020) hlm. 37-38.
L. KOLOM PENILAIAN