Anda di halaman 1dari 9

LETAK DAN POSISI FETUS

Dr. drh. Juli Melia, M.Si


Lab. Reproduksi FKH Unsyiah
E-mail: julimelia@gmail.com
LETAK/POSISI NORMAL FOETUS SELAMA
KEBUNTINGAN
Kemungkinan presentasi, posisi dan postur fetus pada
waktu partus
TULANG PENYUSUN RONGGA PELVIS

Struktur bertulang pelvis


terdiri dari:
 Sacrum,
 Vertebrae coccygea ke
satu sampai ketiga
 Dua Os coxae
Tulang dan Ligamen Pelvis
• Sacrum : terdiri dari lima vertebrae
yang berfusi menjadi satu
• Ilium : berbentuk segitiga yang tidak
teratur
• Ischium : membentuk bagian kaudal
dari dasar pelvis
• Pubis: merupakan tulang yang
terkecil dari ketiga tulang coxae dan
membentuk bagian kranial lantai
pelvis
• Acetabulum : dibentuk oleh
persatuan ilium, ischium dan pubis.
Ketiga tulang ini membentuk suatu
legokan sebagai tempat tumpuan
kepala tulang femur
Ligamen-ligamen pelvis
berfungsi:
mempertahankan hubungan
antara pelvis dengan tulang
Rongga pelvis :
punggung.
- Berbentuk kerucut
yaitu :
dengan dasar atau
1. Ligamenta sacroiliaca inlet di kranial
dorsalis dan lateralis
- Diamaternya sama
2. Ligamentum dengan panjang
sacroischiadicum sacropubis
3. Tendon prepubis - Diameter pelvis : rata-
rata = 19,0 – 24,1 cm
 Rongga Pelvis untuk jalan kelahiran :

 Bagian kaudal rongga pelvis lebih kecil daripada


bagian kranial.

 Menjelang lahir; bagian kaudal berdilatasi, karena


relaksasi ligamentum – ligamentum pelvis. Terutama
ligamentum sacroishiadicum
Perbedaan pelvis Jantan vs Betina

1. Diameter inlet pelvis lebih kecil pada jantan


2. Archus ischiadicus umumnya lebih sempit pada
jantan
3. Rongga pelvis jantan lebih kecil dan lebih sempit
4. Foramen obturatorium lebih kecil pada jantan
5. Lantai kranial pelvis pada jantan lebih koveks
6. Tulang-tulang pelvis jantan lebih tebal dan lebih
berat

Anda mungkin juga menyukai