TUGAS MAKALAH
“ANATOMI PELVIS DAN SAKRUM”
Oleh :
Dinar Lorensa Ayu Krismaya(P07120018 110)
Made Yudi Arnaya(P07120018106)
Ni Putu Yunik Dewanti(P07120018107)
Penyusun
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
PEMBAHASAN MATERI
I. Anatomi Tulang Panggul
II. Otot – Otot Pelvis
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
1
PEMBAHASAN MATERI
1
B. Pelvis Minor ( Panggul Kecil , Pelvis Verum )
Pelvis minor merupakan saluran tulang yang harus dilalui oleh janin pada
proses persalinan. Pada wanita, di luar kehamilan artikulasio hanya
memungkinkan pergeseran sedikit, tetapi pada kehamilan dan waktu persalinan
dapat bergeser lebih jauh dan lebih longgar, misalnya ujung koksigis dapat
bergerak kebelakang sampai sejauh lebih kurang 2,5 cm. Hal ini dapat dilakukan
bila ujung os koksigis menonjol ke depan pada saat partus, dan pada pengeluaran
kepala janin dengan cunam ujung os koksigis itu dapat ditekan ke belakang.
Keduanya ini dipisahkan oleh Linea Terminalis/ Inominata.
Pelvis atau yang disebut juga panggul adalah bagian tubuh dengan bentuk
menyerupai baskom (basin) dengan tepi yang melebar pada kedua sisi. Pada
panggul manusia, panggul dibentuk oleh dua buah tulang pelvis yang bergabung
ke arah posterior pada sakrum dan ke arah anterior pada simfisis pubis. Daerah
baskom pada panggul akan memuat isi abdomen bagian bawah. Bagian yang
1
menyerupai baskom ini akan lebih lebar pada wanita dari pada pria, hal ini
disebabkan fungsi dari daerah yang melebar ini untuk melahirkan bayi. Tulang
panggul manusia memiliki tiga bagian yang menyatu, yaitu ilium, iskium (untuk
duduk), dan pubis (pada bagian depan). Ketiga bagian tersebut akan bersatu pada
asetabulum, yaitu daerah yang menyerupai soket dari sendi panggul.
Secara umum, ada empat tipe pelvis berdasarkan bentuknya yaitu pelvis
anthropoid, pelvis android, pelvis gynecoid, dan pelvis platypelloid. Pelvis
anthropoid adalah bentuk panggul yang umum ditemui pada pria, dengan bentuk
cekungan lonjong dan bagian sakrum yang panjang. Tulang panggul, terdiri dari 4
buah tulang :
A. PELVIS MAYOR, (di atas Linea Inominata) bag. Panggul (false pelvic)
terdiri dari 3 bagian besar:
1. Os. Coxae ( Tulang Pangkal Paha ) terdiri dari 2 buah tulang.
Os. Coxae turut membentuk tulang gelang panggul. Letaknya di setiap sisi
dan di depan bersatu dengan simfisis pubis dan membentuk sebagian besar
tulang pelvis. Batasnya dari articulatio sakroiliaka sampai pertengahan pubis.
Tulang Coxae terdiri dari 3 buah tulang picak yang masing-masing banyaknya
2 buah kiri dan kanan yang satu sama lainnya berhubungan sangat rapat
sekali, sehingga persendian tersebut tidak dapat digerakkan.
Berikut Gambar Os. Coxae.
1
Tulang-tulang tersebut terdiri dari:
a. Os. Illium ( Tulang Usus )
Batasnya dari articulatio iliaca sampai tepi atas acetabulum batas
atasnya merupakan pinggir tulang yang tebal disebut krista iliaca.
Banyaknya 2 buah, kiri dan kanan, bentuknya lebar dan gepeng serta
melengkung menghadap ke perut. Bagian yang melekuk disebut fosa
iliaka, bagian tepi disebut krista iliaka, dan bagian ujung yang
menonjol disebut spina iliaka.
Spina Iliaka ada 4 bagian yaitu:
Spina Iliaca Anterior Superior ( SIAS ) – Tonjolan ujung depan
krista iliaca
Spina Iliaca Posterior Superior ( SIPS ) – Tonjolan ujung
belakang krista iliaca
Spina Iliaca Anterior Inferior ( SIAI ) – Tonjolan dibawah
SIAS
Spina Iliaca Posterior Inferior ( SIPI ) – tonjolan dibawah SIPS
Pada Os. Ilium ini terdapat sebuah lubang mangkok sendi, tempat
letaknya kepala sendi dari pada tulang paha yang disebut Asetabulum.
1
Dari pinggir Foramen Obsturatorium sampai pinggir atas Acetabulum.
Bentuknya setengah lingkaran menghadap ke atas, mempunyai
tonjolan bertumpu pada tempat duduk yang disebut Tuber Iskiadium.
Bagian Os. Ischidium:
Spina ischiadica – Tonjolan pinggir belakang
Tuber ischiadicum – Tonjolan tebal pinggir bawah untuk
tumpuan saat duduk
Incisura ischiadica major – Cekungan kecil sebelah atas
Incisura ischiadica minor – Cekungan kecil sebelah bawah
1
Tulang ini berbentuk segitiga dengan lebar dibagian atas dan mengecil
dibagian bawahnya.
Tulang kelangkang terletak di antara kedua tulang pangkal paha yang
terdiri dari dan mempunyai ciri:
a. Os. sacrum berbentuk baji, terdiri atas 5 Vertebra sacralis yang bersatu
membentuk tulang berbentuk baji yang cekung kearah anterior.
b. Vertebra pertama paling besar, mengahadap ke depan. Pinggir atas
vertebra ini dikenal sebagai promontorium, merupakan suatu tanda
penting dalam penilaian ukuran-ukuran panggul.
c. Di kanan dan kiri, garis tengah terdapat lubang yang akan dilalui saraf:
foramina sacralis anterior.
d. Di lateral, os sacrum bersendi dengan kedua os coxae membentuk ar
ticulation sacroiliaca. Pinggir anterior dan atas vertebra sacralis
pertama menonjol ke depan sebagai batas posterior apertura pelvis
superior, disebut promontorium os sacrum, yang merupakan bagian
penting bagi ahli kandungan untuk menentukan ukuran pelvis.
Foramina vertebralia bersama-sama membentuk canalis
sacralis.Canalis sacralis berisi radix anterior dan posterior nervi
lumbales, sacrales, dan coccygeus filum terminale dan lemak fibrosa.
Gambar Penampang Os.
Sacrum
1
Bagian-bagiannya:
Promontorium (tulang yg paling menonjol
dibagian atas sakrum
dibawah lumbal).
Sayap sakrum kanan dan kiri pada bagian
anterior memanjang
sampai illium
Foramen sakralia anterior – lubang di bagian depan
Foramen sakralia posterior – lubang di bagian belakang
Crista sakralia (tonjolan yg memisahkan tiap ruas-ruas tulang).
1
B. PELVIS MINOR (dibawah Linea Inominata) Menghubungan ke jalan
lahir (True Pelvic). Sedangkan sendi (Artilulasio) terdiri dari:
2 buah artikulasio sakroiliaka (menghubungkan os sakrum & os pubis)
1 buah artikulasio sakro coccygea (menghubungkan os sakrum & os
coccygis)
1 buah sympisis pubis ( menghubungkan 2 buah sympisis).
1
a. Pintu Atas Panggul (PAP) Batas promontorium; sayap sakrum; linea
inominata; ramus superior os pubis; pinggir atas sympisis.
b. Bidang Luas Panggul (BLP) Batas dari pertengahan sympisis, pinggir atas
promontorium, ke pertengahan acetabulum, pertemuan sakral ruas 2 & 3.
c. Bidang Sempit Panggul (BSP) Batas setinggi bawah simpisis, kedua spina
iskhiadika.
d. Pintu Bawah Panggul (PBP)
1
A. Muskulus Prirformis
insersi : trokhanter mayor femur
origo : bagian depan sacrum
persyarafan : pleksus sakralis.
Fungsi : memutar keluar femur pada artikulatio koksa
B. Muskulus Obturatorius
origo : membran obturatoria dan bagian tulang panggul
insersi : trokhanter minor femur
persyarafan : nervus obturatorius internus fleksus sakralis
fungsi : memutar keluar femur pada sendi koksae
C. Muskulus Levator Ani
origo : korpus pubis, fasia
insersi : korpus periniale, korpus ano koksigis kanalis ani.
persyarafan : nervus sakralis IV
fungsi : menyokong visera pubis spingter anorektal dan vagina
D. Splingter Ani Ekterus
insersi : os kogsigis
persyarafan : nervus rektalis interior
fungsi : membentuk splingter kanalis ani
E. Muskulus Koksigeus
insersi : ujung bawah os sakrum dan os kogsigeus
origo : spina ikadia
persarafan : nervus sakralis IV – V
fungsi : membantu muskulus elevator ani menyokong visera
1
F. Muskulus Pubo Reektalis
insersi : sekitar perbatasan rektum dan kanalis ani
origo : os pubis
persarafan : nervus sakralis IV
fungsi : bersama splingter ani membentuk splingter volunter
kanalis ani
G. Otot Urogenital Pria
Muskulus bulbo spengosus
Muskulus iskiokavernosus
Muskulus splingter uretra
Muskulus tranvesus perenei profundus
H. Otot Urogenital Wanita
Muskulus bulbo spengosus
Muskulus iskiokavernosus
1
1
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pelvis adalah daerah batang tubuh yang berada di sebelah dorsokaudal
terhadap abdomen dan merupakan daerah peralihan dari batang tubuh ke
extremitas inferior. Pelvis bersendi dengan vertebra lumbalis ke-5 di bagian atas
dan dengan caput femoris kanan dan kiri pada acetabulum yang sesuai. Pelvis
dibatasi oleh dinding yang dibentuk oleh tulang, ligamentum, dan otot.
Pelvis atau yang disebut juga panggul adalah bagian tubuh dengan bentuk
menyerupai baskom (basin) dengan tepi yang melebar pada kedua sisi.
Tulang panggul, terdiri dari 4 buah tulang :
Os. Coxae : 2 buah ( tulang pangkal paha)
Os. Sacrum : 1 buah ( tulang selangkangan )
Os. Coccygis : 1 buah ( tulang ekor, 3-4 ruas )
B. SARAN
Semoga makalah ini bermanfaat bagi kami sebagai mahasiswi untuk
meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai anatomi panggul. Serta
bermanfaat bagi institusi sebagai bahan pertimbangan untuk perbandingan dalam
meningkatkan pelayanan.
1
Daftar Pustaka